Rencana Nyonya Zafran

Di sebuah ruangan yang di penuhi dengan furniture mewah dan klasik. Yang memiliki luas lapang serta dengan di suguhkan oleh pemandangan yang elegan dan gaya desain interior bernuansa referensi kasik ala Eropa.

Terlihat sosok wanita cantik duduk di sofa tamu dengan manis di temani dengan selembar kertas berwarna hitam putih. Yang berisi berita-berita terkini dalam berbagai topik.

Meski keriput sudah menghiasi separuh wajah cantik dan rambut putih yang mulai menjalar di permukaan kepala nya. Tidak mengurangi sedikit pun aura yang terpancar pada wajah wanita itu.

Wanita itu membaca kertas berwarna hitam putih sambil menunggu kedatangan seseorang. Dia berharap rencana yang dia susun dengan mulus akan berhasil dan tidak akan gagal.

***

" Semoga saja rencana ku berhasil! "

ucap wanita cantik paruh baya itu dengan harapan yang tinggi.

Tidak lama setelah itu terdengar suara mesin mobil yang masuk ke pekarangan rumah,wanita cantik itu berdiri sambil memancarkan senyuman yang indah.

Tok

Tok

Tok

bunyi pintu yang di ketuk oleh seseorang.

" Iya sebentar! "ucap wanita cantik itu dan melangkahkan kaki nya ke arah pintu untuk membuka pintu tersebut.

Ceklek

Setelah pintu di buka terlihat seorang pemuda tampan yang tersenyum ke arah wanita paruh baya dan menyalimi tangan wanita itu.

"Bagaimana sayang, kamu suka?"

tanya wanita cantik.

" Mama tau kan apa jawaban aku? "

ucap pemuda tanya balik ke wanita cantik tanpa menjawab pertanyaan si wanita.

" Terus bagaimana kelanjutannya?" ucap si wanita tanpa mendengarkan pertanyaan anak nya.

" Dia menolak aku Ma dia bilang aku gak selevel sama dia." ucap pemuda dengan santai dan sedikit berbohong.

Wanita cantik yang mendengarkan penuturan anaknya itu tidak terima. Pasal nya dia mengenal orang yang di maksud oleh anaknya ini.

" Kamu jangan bohong Dimas, Mama tahu siapa Sisil Aprilia itu!" tegas mama Dimas langsung menatap anaknya dengan tatapan tajam.

Ya wanita cantik paruh baya itu adalah nyoya Nofita Zafran orangtuanya Dimas Abimanyu Zafran, istri dari tuan Hendri Lamiri Zafran.

" Iya Papa juga kenal dengan Sisil Aprilia dia wanita yang baik, sopan dan lugu. " ucap Tuan Hendri Lamiri Zafran yang mendengar percakapan istri dengan sang anak. Karna Tuan Hendri sedang sibuk di ruang kerjanya meski hari ini hari libur tapi perkejaan nya sangat menumpuk.

Haa lugu, wanita seperti ja**ng kalian bilang lugu

bathin Dimas sedikit terhenyak dengan perkataan sang papa.

" Sopan dari mana Ma, Pa dia berbicara kepada Dimas dengan nada kasar dan teriak teriak gak jelas. " ucap Dimas sambil melangkahkan kaki nya ke lantai dua menuju kamar nya.

" Mama tidak percaya sama kamu! " ketus mama Dimas sambil melangkahkan kakinya ke arah meja tamu untuk mengambil handphone nya.

" Terserah mama. "

ucap Dimas yang acuh dengan pembahasan tentang perjodohan yang mama nya rencana kan.

" Sudah lah ma biarkan Dimas yang menentukan pilihan nya, yang menjalankan pernikahan ini adalah dia bukan kita. Lagian kalau kita paksakan kehendak kita papa takut kalau hati Sisil akan terluka. " ucap papa yang menengahi perdebatan sang istri dengan anak.

" Mama tahu itu Pa, tapi apa Papa tidak menginginkan seorang cucu. Umur kita tidak muda lagi Pa Mama ingin rumah yang sepi ini terdengar suara tangisan anak kecil. "ucap mama Dimas.

Pasal nya nyonya Nofita Zafran sangat sulit untuk mendapatkan Dimas. Dia divonis oleh dokter kandungan bahwa nyonya Nofita mengidap kanker ovarium. Selama mengandung nyonya Nofita rutin melakukan pengobatan dalam masa kehamilan untuk menyelamatkan nyawa ibu dan anak. Setelah usia kandungan 36 Minggu dokter menyarankan operasi caesar untuk mengeluarkan bayi. Lima bulan sejak Dimas lahir nyonya Nofita memutuskan untuk pengangkatan rahim.

" Iya papa juga menginginkan seorang cucu, tapi kita harus bersabar dulu sampai Dimas siap untuk menikah! " ucap papa Dimas yang membimbing istri nya masuk ke dalam kamar.

" Baiklah pa." ucap mama Dimas.

Sedangkan Dimas sudah sampai di lantai dua dia membuka pintu kamar dan menutup pintu kamar nya lagi. Setelah itu dia mengistirahatkan tubuh nya yang lelah ke atas kasur empuk milik nya.

" Hari ini sangat membosankan tapi kayak nya ada yang lupa deh. Apa ya? " pikir Dimas mengingat ingat apa yang lupa.

" Owh iya DVD tadi. Mana ya jangan jangan ketinggalan di mobil lagi? " ucap Dimas bergegas turun ke lantai dasar menuju garasi mobil.

Garasi mobil...

" Nah ketemu juga barang nya. " ucap Dimas yang langsung bergegas menuju kamarnya untuk memutar DVD.

Di kamar Dimas membuka laptopnya dan mulai memasuki DVD yang dibeli di pasar bajakan. Empat gadis berpakaian serba merah sedang menari dengan lugas. Tatapan matanya tajam menatap Dimas yang masih tidak berkedip sejak dua puluh menit yang lalu. Dimas memandangi satu demi satu gadis yang mampu menarik perhatian nya selama ini. Dari yang berbobot sampai yang paling berharga.

Dimas sedang terbuai oleh suara dan aura kecantikan yang dimiliki oleh ke empat gadis itu. Para personil itu seolah meminta Dimas untuk segera berdiri dan menari bersama ke empat gadis cantik itu. Dimas masih setia memandangi empat bidadari yang masih melenggak-lenggokkan tubuh indah nya sambil bernyanyi di layar laptopnya. Judul lagunya Ho-how you like that.

Sesungguhnya Dimas tidak tahu makna dari lagu itu. Karna Dimas kurang fasih berbahasa Korea. Meski Dimas asli keturunan Korea, tapi dia dibesarkan oleh keluarganya di Indonesia, lain mama nya yang fasih berbahasa Korea. Namun, hal yang membuatnya tergila gila adalah nada serta beat lagu itu juga kecantikan dan keanggunan para personil yang menjadi alasan utama mengapa Dimas tidak beranjak dari laptopnya.

...Ho-how you like that?...

...You gon' like that, that-that-that-that that-that-that-that...

...How you like that? (Bada-bing, bada-boom-boom-boom)...

...How you like that, that-that-that-that, that-that-that-that?...

Tok

Tok

Tok

Tiba tiba ada yang mengetuk pintu kamar Dimas, membuat si empu yang di dalam kamar menggerutu tak jelas karna telah mengganggu kesenangannya.

" Siapa sih yang ganggu kesenangan gue? "

ucap Dimas melangkahkan kakinya ke arah pintu kamar.

"Ceklek."

bunyi gagang pintu yang dibuka.

Saat pintu dibuka tiba tiba...

Kira kira siapa yang yang datang ya?

ikuti kelanjutan kisahnya ya☺️

#Notif

Dimas : Thor kenapa nasib gue lo bikin kayak gini sih?

Author : Kayak gini Bagaimana? Emang alurnya kek gitu bambang😏

Dimas : Ya udah gue terima alur yang bikin kakak readers semangat untuk membaca. Tapi kirimin gue bonusnya oke😉

Author : Ah pake imbalan juga lo🙄

Dimas: Suka suka gue dong 😜

[Bersambung]

Terpopuler

Comments

Winda Saha

Winda Saha

hadir kak 😉

2021-03-31

1

Fira Ummu Arfi

Fira Ummu Arfi

Boom like pembaca setia..

tinggalin juga ya jejak kk di novelku ASIYAH AKHIR ZAMAN 🥰

2021-03-08

1

@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ

@M⃠ⁿꫝieʸᵃɴᵉᵉʰʜɪᴀᴛ𓆊🎯™☂⃝⃞⃟ᶜᶠ

Asisten dadakan hadir lagi

semangat..semangat..semangat..💪💪💪

mampir juga yuk😉

2021-03-05

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog dan Perkenalan
2 Kenarsisan Presdir BEM
3 Pemuda Misterius
4 Playboy Pecinta Gay
5 Rencana Nyonya Zafran
6 Mencintai Aku Atau Hartaku
7 Mahasiswi pindahan
8 Berani Untuk Mencoba
9 Luka Lama Muncul Kembali
10 Duet Bareng Ratu Tiktok
11 Bidadari Berwujud Rainbow Cake
12 Terpesona
13 Keusilan Devan Wijaya
14 Kesialan Adeline
15 Aku Akan Kembali
16 Rasa Cinta Ini
17 Penyesalan Yang Terlalu Dalam
18 Kedatangan Mahasiswi Baru
19 Rencana Licik Celine
20 Rekayasa Cinta Atau Obsesi Semata
21 Perdebatan Konyol
22 Terluka Karena Pengkhianatan Mu
23 Wanita Misterius
24 Monyet Cantik Berkepala Kucing
25 Mendadak Kesurupan Pocong Bahenol
26 Acara Studi Banding
27 Perjodohan Yang Terbaik Untuk Dimas
28 Lamaran Dadakan
29 Pernikahan Yang Tak Terfikirkan
30 Pertunangan Adeline Dan Dimas
31 Perjanjian Setelah Bertunangan
32 Semangat Pagi Untuk Dimas
33 Gara-Gara Roti Jepang
34 Hilangnya Adeline
35 Pertemuan Setelah 5 Tahun
36 Kekhawatiran Dimas
37 Kemarahan Dimas
38 Kamu Berubah
39 Keputusan Adeline
40 Kebenaran Tentang Dimas
41 Mencurigai
42 Lepaskanlah
43 Kenangan Yang Menyakitkan
44 Hanya Masalalu
45 Berusaha
46 Berdamai
47 Aku Masih Punya Hati
48 Kemana Dia
49 Tanpa Kabar
50 Terbongkar
51 Sedikit Berbeda
52 Wanita Itu Kembali
53 Kunjungan Mertua part 1
54 Kunjungan Mertua part 2
55 Sisi Lain Dari Celine
56 Rindu Bercampur Emosi
57 Fakta Yang Sesungguhnya
58 Hanya Salah Paham
59 Rahasia Yang Disembunyikan
60 Aku Menginginkanmu
61 Kejutan Yang Menyakitkan
62 Tragedi Kamar nomor 1290 (1)
63 Tragedi Kamar Nomor 1290(2)
64 Bertanggung Jawab
65 Harus Menikahinya
66 Keputusan Sudah Final
67 Kejutan Untuk Adeline
68 Mengakhiri Sandiwara
69 Memperjelas Semuanya
70 Memberi Solusi
71 Permainan Dimulai
72 Berhasil
73 Membongkar Kejahatan Celine
74 Diluar Dugaan
75 Memulai Lembaran Baru
76 Panik
77 Ada Yang Salah
78 Positif
79 Bayiku
80 Sebenarnya
81 Aku Tidak Salah
82 Siapa Dia
83 Jalankan Misi Sekarang
84 Nikah
85 Menggagalkan Pernikahan
86 Apakah Ini Mimpi
87 Akhirnya
88 Membujuk Adeline
89 Pengumuman
90 Bonchap [ 1 ]
91 Bonchap [ 2 ]
Episodes

Updated 91 Episodes

1
Prolog dan Perkenalan
2
Kenarsisan Presdir BEM
3
Pemuda Misterius
4
Playboy Pecinta Gay
5
Rencana Nyonya Zafran
6
Mencintai Aku Atau Hartaku
7
Mahasiswi pindahan
8
Berani Untuk Mencoba
9
Luka Lama Muncul Kembali
10
Duet Bareng Ratu Tiktok
11
Bidadari Berwujud Rainbow Cake
12
Terpesona
13
Keusilan Devan Wijaya
14
Kesialan Adeline
15
Aku Akan Kembali
16
Rasa Cinta Ini
17
Penyesalan Yang Terlalu Dalam
18
Kedatangan Mahasiswi Baru
19
Rencana Licik Celine
20
Rekayasa Cinta Atau Obsesi Semata
21
Perdebatan Konyol
22
Terluka Karena Pengkhianatan Mu
23
Wanita Misterius
24
Monyet Cantik Berkepala Kucing
25
Mendadak Kesurupan Pocong Bahenol
26
Acara Studi Banding
27
Perjodohan Yang Terbaik Untuk Dimas
28
Lamaran Dadakan
29
Pernikahan Yang Tak Terfikirkan
30
Pertunangan Adeline Dan Dimas
31
Perjanjian Setelah Bertunangan
32
Semangat Pagi Untuk Dimas
33
Gara-Gara Roti Jepang
34
Hilangnya Adeline
35
Pertemuan Setelah 5 Tahun
36
Kekhawatiran Dimas
37
Kemarahan Dimas
38
Kamu Berubah
39
Keputusan Adeline
40
Kebenaran Tentang Dimas
41
Mencurigai
42
Lepaskanlah
43
Kenangan Yang Menyakitkan
44
Hanya Masalalu
45
Berusaha
46
Berdamai
47
Aku Masih Punya Hati
48
Kemana Dia
49
Tanpa Kabar
50
Terbongkar
51
Sedikit Berbeda
52
Wanita Itu Kembali
53
Kunjungan Mertua part 1
54
Kunjungan Mertua part 2
55
Sisi Lain Dari Celine
56
Rindu Bercampur Emosi
57
Fakta Yang Sesungguhnya
58
Hanya Salah Paham
59
Rahasia Yang Disembunyikan
60
Aku Menginginkanmu
61
Kejutan Yang Menyakitkan
62
Tragedi Kamar nomor 1290 (1)
63
Tragedi Kamar Nomor 1290(2)
64
Bertanggung Jawab
65
Harus Menikahinya
66
Keputusan Sudah Final
67
Kejutan Untuk Adeline
68
Mengakhiri Sandiwara
69
Memperjelas Semuanya
70
Memberi Solusi
71
Permainan Dimulai
72
Berhasil
73
Membongkar Kejahatan Celine
74
Diluar Dugaan
75
Memulai Lembaran Baru
76
Panik
77
Ada Yang Salah
78
Positif
79
Bayiku
80
Sebenarnya
81
Aku Tidak Salah
82
Siapa Dia
83
Jalankan Misi Sekarang
84
Nikah
85
Menggagalkan Pernikahan
86
Apakah Ini Mimpi
87
Akhirnya
88
Membujuk Adeline
89
Pengumuman
90
Bonchap [ 1 ]
91
Bonchap [ 2 ]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!