Ultah Sarah

Sabtu pagi cuaca cerah sekali,secerah hati Vita. Ia sangat bahagia karena nanti malam ia akan datang ke pesta ultah Sarah.sambil bersiap-siap menuju kampus Vita pun mendengarkan musik di radio favoritnya.suara kakaknya yang mengajaknya sarapan pun tak terdengar.

Vita, Vita kebiasaan nih Mah kalau udah dengar musik," Ucap Vika pada Mamanya.

"iya biarkan saja kita tunggu 5 menit lagi, setelah itu kita panggil lagi" sahut Mamanya.

"Iya Ma,"

Selang tiga menit kemudian, Vita sudah sampai di ruang makan.

"Kakak koq tidak panggil Vita?"

"tanya Mama aja, Ma, tadi Aku panggil Vita gak?"

" Iya Vit, Kakakmu memanggil kamu barusan. Tapi kamu katanya lagi dengar suara musik,"

" Oh iya maaf ya Kak,"

" Ok. lanjut sarapan yuk,"

" Ok,"

Setelah sarapan Vita pamit pada Vika dan ibunya. Seperti biasanya Boby sudah menunggu di depan.

"Ma, Aku pamit ya berangkat, barusan Kak Boby sudah menunggu di depan.

"iya hati- hati ya salam untuk Boby"

" Iya Ma nanti Vita sampaikan,"

Setelah pamit pada Mamanya Vita pun langsung bergegas menghampiri Boby.

"Vit, senyum mu indah sekali,"

" Haha, kamu bisa saja. Iya mungkin karena Aku juga lagi senang. Senang kalau nanti malam kita mau ke pesta Ultah sarah.

" Oh iya, iya nanti malam kan malam Minggu, mau dijemput jam berapa?

" Jam tujuh malam aja ya,"

" Ok siap. Yuk naik kita jalan,"

" Ok,"

mereka pun berangkat menuju kampus..

setelah sampai mereka pun menuju ke kelas masing-masing.

setelah pulang dari kampus.Vita pun seperti biasanya menunggu sang pujaan hati di gerbang kampus.

"Vit, sorry nunggu lama ya. Tadi Kakak ada materi tambahan dulu,"

" Iya tidak apa-apa Kak. Yuk kita pulang. Langsung pulang aja ya Kak,"

" Ok sip,"

akhirnya mereka pun sampai dirumah Vita.

" Terimakasih ya Kak,"

" Iya sama-sama,"

" Kak mampir dulu yuk aku bikinkan minuman,"

" Tidak Vit, terima kasih ya. Kakak pamit dulu ya,"

" Ok, Hati-hati ya Kak,"

" Iya Vit,"

Setelah sampai rumah, Vita pun langsung menuju kamarnya. Sambil mendengarkan musik di radio.

" Oh iya gimana ya

kabarnya Lani," tanya Vita dalam hatinya.

Vita pun mengambil Handphonenya dan langsung menelpon Lani.

[ Assalamualaikum, Lan Apa kabar?]

[ wa'alaikumussalam, Alhamdulillah baik Vit. kamu sendiri bagaimana kabarnya?]

[ Syukurlah kalau begitu. Oh iya ntar malam mau berangkat jam berapa?] " Sekitar jam tujuh malam. kalau kamu mau berangkat jam berapa?"

" Sama jam tujuh juga Lan. sampai ketemu disana ya,"

" Ok,"

Sore pun tiba. Ayah Boby pun memanggil Boby.

" Boby, Boby," Panggil Ayah Bobi pada anak semata wayangnya itu.

" Iya ada apa Ayah?"

" Nanti malam antar Ayah ke rumah Pak Toni lagi ya,"

" Iya Ayah,"

" Nampaknya Bobi lupa jika malam ini hendak menemani Vita ke acara ultahnya Sarah. Ketika dipanggil Ayahnya, Boby pun langsung menyetujui apa yang Ayahnya minta.

Malam pun tiba, Boby dan Ayahnya bersiap-siap berangkat menuju ke rumah Pak Toni. Sedangkan dirumahnya Lani pun bersiap-siap untuk berangkat ke ultahnya Sarah.suara Ibunya Lani terdengar memanggil Lani.

"Lan, kamu berangkat Sama siapa?

" Sendiri Bu,"

" Hati-hati ya sayang,"

" Ayah lani. Ya Bu. Lani siap-siap dulu ya,"

" Lan, Jangan pulang larut malam ya,sahabat Papa akan kemari,ada yang ingin Papa bicarakan,"

Lani izin pamit berangkat dulu ya ke acara ultah Sarah.

" Iya hati-hati Nak,"

" Iya Terima kasih Mah, Ayah,"

Rupanya Vita sudah sampai duluan di rumah Sarah. Ia sedang menunggu Boby datang. Nampaknya Boby benar-benar lupa. ketika sampai di Rumah Lani, Boby pun teringat janjinya pada Vita.

"bagaimana ini, Vita pasti kecewa lagi," gumam Boby dalam hati.

Boby dilanda rasa dilema yang mendalam, ia kebingungan. Ayahnya merasa ada yang disembunyikan oleh Boby.

Vita mengirim pesan pada Boby, Bobi pun langsung membalas pesan dari Vita.

"Sayang, kamu dimana? Aku sudah di tempat Sarah nih,"

"Vit, maafkan Aku rupanya Aku lupa jika hari ini aku ada janji sama Ayah. sekali lagi maafkan Aku ya.

Boby pun mengirim fotonya bersama Ayahnya yang sedang berada di rumah Lani.

Vita tidak membalas pesan Boby, ia amat kecewa pada Boby.

"Boby, ada apa Nak? apa kamu ada janji sama teman kamu?

"Iya Ayah,Boby baru ingat,"

"K amu bisa temui teman kamu sebentar sambil beli makanan, tadi ayah lupa kamu beli kue bolu saja.tapi sebentar ya,"

" Terimakasih Ayah,"

" Iya Nak,"

" Om,Tante, Boby mau keluar sebentar. Ada perlu.

" Iya hati-hati ya Nak,"

Sesampainya di acara ultah Sarah, Lani pun menghampiri Vita."

" Lan, kamu koq terlihat sedih, ada apa?"

" Pacarku tidak bisa kesini, ada janji sama Ayahnya.

" Oh,"

" Aku mau pulang aja Lan. Aku bosan jadinya padahal aku udah semangat banget.

" Sabar ya Vit,"

Tiba-tiba ada pesan yang masuk ke ponsel Vita.

" Sayang, ini aku ada di jalan. Disuruh Ayah beli kue. Aku mau temui kamu.

" Iya Kak...Aku bosan tanpa kamu disini.

Aku tunggu di depan rumah Sarah ya.

" Ok,"

Vita sangat senang sekali bisa malam mingguan bareng kekasihnya.

" Lan Aku pamit duluan ya, barusan aku udah pamit ke Sarah. Pacarku mau jemput.

" Iya hati-hati ya. Aku antar ke depan ya. Tidak usah Lan. kamu disini saja.

Boby sudah menunggu "sayang, maafkan Aku ya karena udah membuatMu kembali kecewa.

" Ya sudahlah yang penting kita bisa jalan malam ini.

"Terimakasih ya kamu sudah pengertian,"

" Iya, bawel ya sekarang,"

" Besok kalau kamu tidak sibuk, gimana kalau kita ngebakso di tempat biasa,tempat favorit kita.

Vita:ok, sebenarnya dari kemarin-kemarin Aku pengen ngebakso bareng kamu.yuk kita ke toko kue dulu. Katanya kamu mau beli kue.

" Ok,"

Sesampainya di toko kue, Boby pun membeli kue pesanan Ayahnya.

"berapa Mba?"

" Rp.80.000,-,"

" Ambil saja kembaliannya, " tutur Boby sambil memberikan uang Rp.100.000,- kepada kasir.

" Terimakasih semoga dimudahkan rezekinya ya,"

" Iya aamiin, sama-sama,"

" Yuk kita jalan. Kamu mau makan dimana?"

" Aku udah makan tadi di tempat Sarah.

Kita ngobrol-ngobrol saja Yah. Oh ya gimana kabar AyahMu?

" Alhamdulillah baik Vit,"

Episodes
1 pertemuan pertama
2 maafkan aku Vit
3 mencari kado
4 kebingungan
5 Ultah Sarah
6 rencana perjodohan
7 weekend bersama Vita
8 masak bersama Vita
9 rencana Ultah Lani
10 dilema Sang Ayah
11 Lani menjenguk Pak Burhan
12 pertemuan yang diimpikan
13 pertemuan pertama yang mengesankan
14 kecurigaan yang beralasan
15 persiapan ultah Lani.
16 menemani Lani belanja
17 berusaha tegar
18 berkunjung ke Panti Asuhan
19 Boby baru tahu Vita sahabat Lani
20 Vita curhat pada Lani
21 pertanyaan yang mengejutkan
22 surprise party untuk Lani
23 Sarah mengetahui sesuatu
24 Vita dan Sarah ke rumah Lani
25 Boby berkata jujur pada Vita
26 kepiluan Vita
27 Bobi menghibur Vita
28 Vita curhat pada Lani tentang perjodohan kekasihnya
29 pertanyaan Lani membuat Boby sedikit kesal
30 Boby dan Vita mengingat saat pertama berjumpa
31 berkunjung lagi ke panti asuhan.
32 Pertanyaan Vita yang sulit dijawab Boby
33 Vita membuntuti Boby tanpa sepengetahuan Boby
34 kehadiran Anton, menguak masa lalu vita dan Lani.
35 Pertemuan Sarah dan Anton
36 masa lalu Anton, Vita , Lani
37 Rencana Reuni SMA
38 membeli kado untuk acara reuni
39 Anton berkunjung ke rumah Vita
40 Pertemuan Bobi dan Anton
41 Permintaan Bobi kepada Vita
42 Vita mengetahui sesuatu
43 Acara reuni
44 Bobi menyanyikan sebuah lagu
45 tukar kado
46 Pengertian Vita membuat Bobi terharu
47 Vita belum sanggup cerita pada Vika
48 Vika mengetahui semuanya
49 Tawaran pekerjaan untuk Bobi
50 makan malam bersama Lani
51 makan malam bersama Lani
52 Bobi bertemu Vita di Cafe
53 Lani Mulai Mencurigai Vita dan Sarah
54 Support Anton Untuk Vita
55 Vita Ingin Move On Dari Bobi
56 Vita Masih Sangat Mencintai Bobi
57 Vita merasa bersalah pada Lani maupun Sarah
58 Vita mengetahui Sesuatu
59 Vita Terpaksa Berbohong Pada Sarah
60 Vita merasa dilema
61 Persiapan Syukuran di Panti Asuhan.
62 Anton kembali ke Indonesia
63 Kebesaran Hati Vita
64 Ancaman Ferdy
65 Lani Melihat Ferdy Bersama Wanita Lain
66 Persiapan acara di Panti Asuhan
67 Syukuran di Panti Asuhan.
68 Lani Mengetahui Ancaman Ferdy
69 Acara Syukuran di Panti
70 Vita membuntuti Ferdy
71 Berbagai Pertanyaan Dibenak Lani
72 Dinda Melihat Ferdy Bersama Wanita Lain
73 Lani Mencari Tahu Rahasia Ferdy
74 Vita Tetap Saja Bungkam
75 Persiapan Acara Tunangan
76 Lani Curhat Pada Vita
77 Pertanyaan Lani Yang Mengejutkan
78 Emosi Sarah Meledak-Ledak
79 Hari pertunangan
80 Draft
81 Draft
82 Draft
83 Draft
84 Draft
Episodes

Updated 84 Episodes

1
pertemuan pertama
2
maafkan aku Vit
3
mencari kado
4
kebingungan
5
Ultah Sarah
6
rencana perjodohan
7
weekend bersama Vita
8
masak bersama Vita
9
rencana Ultah Lani
10
dilema Sang Ayah
11
Lani menjenguk Pak Burhan
12
pertemuan yang diimpikan
13
pertemuan pertama yang mengesankan
14
kecurigaan yang beralasan
15
persiapan ultah Lani.
16
menemani Lani belanja
17
berusaha tegar
18
berkunjung ke Panti Asuhan
19
Boby baru tahu Vita sahabat Lani
20
Vita curhat pada Lani
21
pertanyaan yang mengejutkan
22
surprise party untuk Lani
23
Sarah mengetahui sesuatu
24
Vita dan Sarah ke rumah Lani
25
Boby berkata jujur pada Vita
26
kepiluan Vita
27
Bobi menghibur Vita
28
Vita curhat pada Lani tentang perjodohan kekasihnya
29
pertanyaan Lani membuat Boby sedikit kesal
30
Boby dan Vita mengingat saat pertama berjumpa
31
berkunjung lagi ke panti asuhan.
32
Pertanyaan Vita yang sulit dijawab Boby
33
Vita membuntuti Boby tanpa sepengetahuan Boby
34
kehadiran Anton, menguak masa lalu vita dan Lani.
35
Pertemuan Sarah dan Anton
36
masa lalu Anton, Vita , Lani
37
Rencana Reuni SMA
38
membeli kado untuk acara reuni
39
Anton berkunjung ke rumah Vita
40
Pertemuan Bobi dan Anton
41
Permintaan Bobi kepada Vita
42
Vita mengetahui sesuatu
43
Acara reuni
44
Bobi menyanyikan sebuah lagu
45
tukar kado
46
Pengertian Vita membuat Bobi terharu
47
Vita belum sanggup cerita pada Vika
48
Vika mengetahui semuanya
49
Tawaran pekerjaan untuk Bobi
50
makan malam bersama Lani
51
makan malam bersama Lani
52
Bobi bertemu Vita di Cafe
53
Lani Mulai Mencurigai Vita dan Sarah
54
Support Anton Untuk Vita
55
Vita Ingin Move On Dari Bobi
56
Vita Masih Sangat Mencintai Bobi
57
Vita merasa bersalah pada Lani maupun Sarah
58
Vita mengetahui Sesuatu
59
Vita Terpaksa Berbohong Pada Sarah
60
Vita merasa dilema
61
Persiapan Syukuran di Panti Asuhan.
62
Anton kembali ke Indonesia
63
Kebesaran Hati Vita
64
Ancaman Ferdy
65
Lani Melihat Ferdy Bersama Wanita Lain
66
Persiapan acara di Panti Asuhan
67
Syukuran di Panti Asuhan.
68
Lani Mengetahui Ancaman Ferdy
69
Acara Syukuran di Panti
70
Vita membuntuti Ferdy
71
Berbagai Pertanyaan Dibenak Lani
72
Dinda Melihat Ferdy Bersama Wanita Lain
73
Lani Mencari Tahu Rahasia Ferdy
74
Vita Tetap Saja Bungkam
75
Persiapan Acara Tunangan
76
Lani Curhat Pada Vita
77
Pertanyaan Lani Yang Mengejutkan
78
Emosi Sarah Meledak-Ledak
79
Hari pertunangan
80
Draft
81
Draft
82
Draft
83
Draft
84
Draft

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!