Masa lalu

Raka dapat telpon mama nya untuk makan malam bersama nya dengan terpaksa Raka mengikuti kemauan mama nya tentu saja dia tidak mengajak Airin . Raka masuk Museum Sadewa

Plak

"Tega kamu ya Raka melukai Jesika"ucap mama nya marah menampar Raka dengan keras

"Ma Raka ngak mau nikah sama dia"ucap Raka

"Dan kau lebih senang bersama jal*** itu"ucap mama nya tajam

"Ma bahkan mereka lebih baik dari pada dia"ucap Raka

Plak

"Mereka dari keluarga terhormat kau jangan ngomong kayak gitu"bentak mama nya marah

"Ini kenapa Raka ngak mau balik ke rumah mama ngak bisa ngertiin Raka dan tidak bisa memahami situasi pokok nya Raka ngak mau nikah sama dia"ucap Raka lalu pergi dia sangat kesal dengan mama nya memaksa nikah dengan Jesika salah satu kerabat jauh mama nya.Raka masuk ke Apartemen nya dengan amarah yg besar dia menegakkan alkohol dengan banyak dan meracau tidak jelas dan tertidur di sofa

🌞🌞🌞

Airin bangun melakukan kewajiban nya setelah itu turun untuk membuat sarapan dia melihat Raka dan berusaha membantu nya balik ke kamar

"Jangan sentuh gue "bentak Raka dan mendorong Airin hingga jatuh dan dia pergi ke kamar

Airin mengolesi lengan nya yg berdarah karna di dorong Raka tadi setelah itu dia memasak setelah selesai dia duduk menunggu Raka tidak lama Raka turun dengan muka datar nya

"Jika kau ingin menjenguk ibu mu di rumah sakit boleh asalkan jangan pulang telat"ucap Raka lalu pergi

"Ibu di rumah sakit"gumam Airin binggung

Di kantor Raka bekerja dengan fokus dia sangat geram dengan mama nya dia tau Jessika hanya memanfaatkan nya saja bahkan dia pernah hamil dan menggugurkan kandungan nya dan mama nya sudah makan hasutan wanita itu.Raka menyenderkan kepalanya dan befikir apa yg harus dia lakukan

"Apa aku kasih tau mama aja jika aku sudah menikah tidak tidak"gumam Raka menggeleng kan kepala nya

Cklek

"Tuan saya sudah menyiap kan keperluan ibu nya nona Airin tapi pendonor nya belum ada malah nona Airin yg ingin mendonorkan jantung nya"jelas Hendri

"Dasar wanita bodoh apa yg dia fikirkan"gumam Raka

"Cari kan pendonor nya bila perlu cari ke luar negri"ucap Raka tegas

"Baik tuan"ucap Hendri lalu pergi

###

Airin duduk di dekat ibu nya yg istirahat dan mengusap tangan ibunya lalu ibunya bangun

"Sayang kamu di sini"ucap ibu nya pelan

"Ya bu Airin kangen"ucap Airin tersenyum

"Gimana apa kalian melakukan proses membuat kan ibu cucu"ucap ibu membuat pipi Airin memerah

"Ibu Airin malu"ucap Airin menutup wajah nya

"Kok malu"ucap ibunya terkekeh

"Ih malu la bu"ucap Airin tersenyum malu

"Ya ya ibu tau kau sangat pemalu"ucap ibunya tersenyum mengusap kepala Airin

Karna ngobrol dengan ibu dan dan ayah nya Setelah itu Airin mencari tau tentang Manda dia pulang ke sorean

"Seperti nya kau baru aku bebas kan sudah melewati batas"ucap Raka dingin dan datar menatap Airin yg baru pulang

"Maaf "ucap Airin dan Raka mencengkram dagu Airin

"Sudah aku bilang jangan pulang telat"bentak Raka

"Kau keluyuran kemana hah apa kau menemui ke kasih mu"ucap Raka sebenarnya tadi dia ke rumah sakit untuk menjemput Airin tapi Airin tidak ada

"Ayo jawab"bentak Raka melihat Airin terdiam

"Tadi aku ke alamat Manda untuk menemui nya"ucap Airin pelan dia benar takut dengan amarah Raka

"Kau harus di kasih pelajaran"ucap Raka menyeret tangan Airan dengan kasar dan melemper nya ke kasur

"Maafkan aku"lirih Airin tapi Raka tak peduli dia menciumi Airin dengan kasar dan mengigit bibir Airin hingga terluka sedangkan Airin hanya pasra dia menangis dengan diam karna Raka seperti memper****nya setelah Raka tertidur dia memungut baju nya dan kembali ke kamar

"Kenapa dia seperti ini "ucap Airin menangis tersedu-sedu

Di tempat lain di sebua Club Rehan dan Albet asik bercumbu dengan wanita-wanita itu la kebiasaan mereka masuk la seorang pelayan memberi minuman dan tidak sengaja menatap wajah Albet membuat Albet kaget

"Manda"ucap Albet memegang tangan Manda menyuruh wanita itu pergi

"Kak apa apaan sih"ucap Rehan kesal

"Ck lho sayang kan sama kakak ipar"ucap Albet kesal

"Iya la emang kenapa"ucap Rehan

"Diam la jangan banyak bicara"ucap Albet dan Manda duduk

"Lho udah lama ngak ketemu sama Airin"ucap Albet

"Hah iya udah 3 tahun lebih gue ngak tau dia kemana karna waktu gue mau pindah gue ke rumah nya kata bokap nya Airin ngak ada di kurung"ucap Manda

"Lho tau dia sudah nikah sama Raka "ucap Albet

"Dan Raka sangat membenci Airin karna kejadian 7 tahun lalu"ucap Albet

"Dia benar-benar egois dia tak tahu penderitaan apa yg di alami Airin"ucap Manda kesal

"Dan lho"ucap Albet sedangkan Rehan hanya menyimak

"Ya kerja di sini ngak ada pilihan lain dan gue harus makan"ucap Manda sendu

"Dan gue juga ngak mau lihat sahabat gue tersakiti"ucap Manda membuat Albet dan Rehan saling pandang

"Maksud nya"ucap Albet

Flashback

Sewaktu SMA seorang Wanita selalu di bully dan di ejek karna kurang nya pergaulan dia selalu merasa lemah dia adalah Airin Anggraini kelas 11

"Tuhan kenapa kenapa gue seperti ini"teriak Airin di balkon sekolah

"Hei diam cewek bodoh dan jelek"ucap nya dia adalah cowok yg selalu di impikan para wanita dia adalah Raka dan dia kelas 12

"Astaga kenapa harus ada orang "gumam Airin dan mendekati Raka

"Setidaknya jangan menghina dong"ucap Airin

"Kenalin gue Airin"ucap Airin

"Ngak sudih kenal cewek jelek seperti lho"ucap Raka

"Hei lho menghina gue"ucap Airin menjewer telinga Raka

"Aw ...aw hei lho mau mati"ucap Raka geram dan Airin melepas memandang Raka

"Kita kan teman"ucap Airin tersenyum

"Di cewek benar-benar ya ngak tau siapa gue"batin Raka

"Gue panggil kakak aja ya"ucap Airin

"Raka lho di sini"ucap Albet

"Gue tau sekarang nama lho kak Raka"ucap Airin tersenyum dan Raka pergi semenjak kejadian itu Raka dan Airin terus ketemu Raka yg dulu galak perlahan mulai luluh dengan tingkah Airin setiap hari dia selalu mendengar ocehan Airin yg tidak bermutu dan juga Raka selalu menjadi pahlawan setiap Airin di bully pasti Raka menolong nya kayak sekarang ini Airin habis di bully habis-habisan dan kaki nya berdarah

"Hiks hiks aw...sakit sekali"keluh Airin menangis karna kaki nya terluka

"Hah! lain kali berusaha la bela diri"ucap Raka datang membawa obat untuk Airin

"Iss orang lagi nahan sakit"ucap Airin cemberut Raka mengoleskan obat dengan pelan dan meniup nya

"Hiks hiks sakit"ucap Airin dengan menangis

"Jangan nangis lagi cengeng lemah kau merusak pendengaran ku"ucap Raka

"Baik terimakasih kakak ku"ucap Airin berdiri tapi kaki nya masih sakit sehingga Raka menggendong nya

"Turun kan lho mau satu sekolah melihat nya"ucap Airin Raka pun menurun kan nya

"Rin ayo gue anter pulang"ucap Manda

"Gue pulang dulu ya kak terimakasih"ucap Airin tersenyum lalu pergi

"Ahh Airin buat aku berdebar aja"gumam Raka memegang dada nya

"Man kita ke Club yo nanti malem"ucap Airin di perjalanan

"Lho serius Rin"ucap Manda tak percaya

"Iya la gue mau buktiin jika gue juga bisa seperti mereka"ucap Airin serius

"Serah lho aja deh "ucap Manda malam nya benar saja Airin datang ke Club itu bersama Manda karna tantangan dari Farah

"Lho datang "ucap Farah sinis

"Iya gue akan buktikan jika gue juga bisa"ucap Airin memberanikan diri menegak kan minuman nya

Huuk huuk

"Kenapa rasanya kayak gini"ucap Airin membuat Farah tertawa mengejek

"Dasar kampungan"ucap Farah membuat Airin kesal dan menghabiskan satu botol

"Man gue pusing"ucap Airin memegang kepala nya

"Dasar Jala** nikmati kehancuran lho"ucap Farah mendorong Airin

"Berani lho"geram Manda emosi dia akan memukul Farah tapi dia urung kan karna dia harus menyelamatkan Airin yg di bawa orang

"Raka tolongin Airin"ucap Manda datang karna Raka juga datang di pesta itu Raka segera mencari Airin di lihat nya Airin akan di bawah oleh orang segera dia berlari

Bugh

"Beraninya kalian pergi tidak"ucap Raka ingin menembak segera 2 pria itu pergi

"Dasar cewek bodoh "ucap Raka mengendong Airin ke Apartemen nya

Hoek hoek

Airin muntah muntah dan lemas di pelukan Raka yg mengendong nya

"Untuk kau ku cinta jika tidak sudah lenyap berani nya muntah di tubuh ku"ucap Raka tersenyum meletakkan Airin dengan pelan dan membersihkan tubuh nya

Episodes
1 Airin pov
2 Bertemu lagi
3 Menikah
4 04
5 Masa lalu
6 Masa lalu
7 Berubah
8 Istrinya Raka
9 Hamil
10 Pulang
11 Rencana Jesika
12 Kabar duka
13 Tanpa Airin
14 Saudara kandung
15 Ibu dan mama
16 Selingkuh
17 Kepercayaan
18 18
19 19
20 Kehidupan papa
21 Perdamaian
22 Dari Awal
23 23
24 Kehilangan
25 Kembali
26 Kembali nya Airin
27 Ketulusan Raka
28 Kebenaran
29 Di culik
30 30
31 Albert dan Manda
32 32
33 Ketemu musuh bebuyutan
34 34
35 Cinta Rehan
36 Cinta dan hati
37 Manja
38 38
39 Operasi
40 Bisa melihat lagi
41 41
42 Cemburu
43 Cilok
44 Pertunangan
45 45
46 Pernikahan Rehan dan Rini
47 Kesal
48 Aneh
49 Melahirkan
50 Kebahagiaan
51 Cemburu
52 Di culik
53 Pembalasan Jihan
54 Duka yg mendalam
55 Keluarga Sadewa
56 56
57 56
58 57
59 Terlalu keras
60 60
61 Ulang tahun Reni
62 62
63 Pertunangan
64 64
65 65
66 Prewedding
67 Sakit
68 68
69 Hari pernikahan
70 Pindah rumah
71 71
72 72
73 73
74 74
75 Mengantar ayah
76 Berbagi bersama
77 77
78 78
79 Masak bersama
80 Kebersamaan
81 Tidur di jalan
82 Menyelesaikan masalah
83 menyelesaikan masalah 2
84 Kedataran Alfa
85 85
86 Maling
87 Menyelidiki mister x
88 Di culik mister x
89 89
90 Keputusan
91 Tanda di leher
92 Tidak sengaja mabuk
93 Saudara rasa musuh
94 Mimisan
95 Pertunangan
96 Kecupan di pagi hari
97 97
98 Pindah ke Museum Nickoles
99 Membujuk Zahra
100 Bahagia bersama mu
101 Berpisah
102 Membenci nya
103 18 bulan
104 104
105 Bertemu Wiliam
106 Bertemu Zahra
107 Mintak bantuan
108 108
109 109
110 Siapa aku
111 Mencari suami ku
112 Kenakalan Zahra
113 Merindukan nya
114 Sadar
115 Kebahagiaan
116 Kebahagiaan 2
117 117
118 118
119 Kebahagiaan luar biasa
120 120
121 121
122 122
123 Pengumuman
124 124
125 Kebahagiaan nya hanya sebentar
126 126
127 Menculik istri sendiri
128 Zizi (Zika)
129 129
130 130
131 131
132 132
133 133
134 Curiga
135 Tak percaya
136 136
137 Pergi
138 Meminta maaf
139 Sungguh sungguh
140 Terpaksa memaafkan
141 Terpaksa memaafkan(2)
142 142
143 143
144 144
145 145
146 Akhir cerita
147 Akhir cerita (2)
Episodes

Updated 147 Episodes

1
Airin pov
2
Bertemu lagi
3
Menikah
4
04
5
Masa lalu
6
Masa lalu
7
Berubah
8
Istrinya Raka
9
Hamil
10
Pulang
11
Rencana Jesika
12
Kabar duka
13
Tanpa Airin
14
Saudara kandung
15
Ibu dan mama
16
Selingkuh
17
Kepercayaan
18
18
19
19
20
Kehidupan papa
21
Perdamaian
22
Dari Awal
23
23
24
Kehilangan
25
Kembali
26
Kembali nya Airin
27
Ketulusan Raka
28
Kebenaran
29
Di culik
30
30
31
Albert dan Manda
32
32
33
Ketemu musuh bebuyutan
34
34
35
Cinta Rehan
36
Cinta dan hati
37
Manja
38
38
39
Operasi
40
Bisa melihat lagi
41
41
42
Cemburu
43
Cilok
44
Pertunangan
45
45
46
Pernikahan Rehan dan Rini
47
Kesal
48
Aneh
49
Melahirkan
50
Kebahagiaan
51
Cemburu
52
Di culik
53
Pembalasan Jihan
54
Duka yg mendalam
55
Keluarga Sadewa
56
56
57
56
58
57
59
Terlalu keras
60
60
61
Ulang tahun Reni
62
62
63
Pertunangan
64
64
65
65
66
Prewedding
67
Sakit
68
68
69
Hari pernikahan
70
Pindah rumah
71
71
72
72
73
73
74
74
75
Mengantar ayah
76
Berbagi bersama
77
77
78
78
79
Masak bersama
80
Kebersamaan
81
Tidur di jalan
82
Menyelesaikan masalah
83
menyelesaikan masalah 2
84
Kedataran Alfa
85
85
86
Maling
87
Menyelidiki mister x
88
Di culik mister x
89
89
90
Keputusan
91
Tanda di leher
92
Tidak sengaja mabuk
93
Saudara rasa musuh
94
Mimisan
95
Pertunangan
96
Kecupan di pagi hari
97
97
98
Pindah ke Museum Nickoles
99
Membujuk Zahra
100
Bahagia bersama mu
101
Berpisah
102
Membenci nya
103
18 bulan
104
104
105
Bertemu Wiliam
106
Bertemu Zahra
107
Mintak bantuan
108
108
109
109
110
Siapa aku
111
Mencari suami ku
112
Kenakalan Zahra
113
Merindukan nya
114
Sadar
115
Kebahagiaan
116
Kebahagiaan 2
117
117
118
118
119
Kebahagiaan luar biasa
120
120
121
121
122
122
123
Pengumuman
124
124
125
Kebahagiaan nya hanya sebentar
126
126
127
Menculik istri sendiri
128
Zizi (Zika)
129
129
130
130
131
131
132
132
133
133
134
Curiga
135
Tak percaya
136
136
137
Pergi
138
Meminta maaf
139
Sungguh sungguh
140
Terpaksa memaafkan
141
Terpaksa memaafkan(2)
142
142
143
143
144
144
145
145
146
Akhir cerita
147
Akhir cerita (2)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!