Two Episode : Ternyata Dia

Dengan langkah memesona Mulan menapaki kaki nya dan menemui bodyguard yang berjaga untuk menanyakan ruangan 01 Ball ditempat pria itu mengunggu dirinya.

Pria itu duduk di tengah ranjang milik nya sambil memegang gelas berisi anggur merah dan membalikkan Pasir waktu.

Saat mengamati pasir waktu itu sudah mulai habis dan "Ting Tong" Suara bel pintu berbunyi. "Tepat Waktu"! Bisik nya halus lalu mengambil remote pintu dan memencet nya.

Kemudian terbukalah pintu ruangan VVIP itu, terlihatlah wanita yang anggun dan elegan berdiri cantik di hadapan nya, namun wanita itu masih menundukkan kepala nya tidak berani menatap pria yang menginginkan nya.

Sejenak Mulan berpikir untuk melangkah mundur, Kerena ia takut di apa apain sama laki laki itu. Namun ia terbayang wajah lugu putrinya yang membutuhkan pertolongan. Dia pun menarik nafas panjang dan berupaya mengatur sikap nya agar tidak berlebihan, mengingat sudah lama ia tidak bersama seorang laki laki sejak suaminya meninggal.

Barrant sangat penasaran dengan wajah wanita itu, dia pun memandangi sang wanita dari atas hingga ke bawah.

"Masuk lah" ujar nya datar.

Mulan perlahan melangkahkan kaki nya tetapi masih menunduk.

Tap.. tap.. tap.. tap.. Empat langkah maju dan terhenti beberapa senti dari ranjang itu.

"Apa kau sedang mencari sesuatu di bawah sana...hingga kau selalu menunduk"? tanya barrant dengan wajah polosnya.

"Tidak Tuan" sahut nya.

apa...apa suara yang ku dengar barusan, seperti aku pernah mendengar suara ini sebelum nya.

Dengan gugup Mulan menegakkan kepala nya dan terlihatlah Pria misterius itu yang ternyata adalah sang Big Bos di tempat ia bekerja.

Ia sangat terkejut sampai menutup mulut nya dengan telapak tangan nya. Ternyata pria yang kesepian ini adalah pria yang baru saja di temuinya tadi siang, yang mengancing resleting rok belakang nya.

Barrant pun tak kalah kaget, namun ia berupaya tenang dan memandang fokus pada Mulan.

jadi kau wanita yang kutunggu tunggu sejak satu jam lalu? kenapa hati ini rasanya senang ya kalau ketemu sama dia! tuturnya dalam hati.

"Siapa namamu"? tanya barrant sambil beranjak dan mendekat ke arah Mulan.

"Mulan Tuan"!

Barrrant melangkah pelan dan mengelilingi Mulan sambil melihat seluruh bagian tubuh nya yang indah. Lalu menghentikan langkah nya di hadapan Mulan, Barrant memegang dagu Mulan tanpa aba aba dan mendekatkan wajah mereka. Kini mereka saling memandang satu sama lain, Mulan benar benar shock dengan perlakuan barrant yang tiba tiba.

"Kau bisa apa untuk menghiburku"? bisik nya di telinga Mulan membuat Mulan jadi merinding tak menentu ketika kumis dan janggut tipis itu mengenai kulit telinga nya.

Ya...Barrant adalah pria yang Tampan, gagah dan brewokan. Sikapnya dingin dan memiliki sisi gelap yang tidak di ketahui orang banyak. Meski dia memiliki segalanya Materi yang berlimpah, Kedudukan tinggi, dan Reputasi yang baik tidak bisa menghibur dirinya ketika ia Dilanda kesedihan.

Mulan bergidik kaget, " em..a..aku, aku bisa nyanyi tuan"! Tawarnya dengan gelagapan.

"Ha ha ha... jadi kau tidak tahu maksud dari kata kata ku barusan"? Barrant tertawa meledek dan tak habis pikir dengan jawaban Mulan.

"Emmm..." Mulan tertunduk lagi.

"Kalau begitu bernyanyi lah untukku" ujar nya menimpali mencoba mengikuti skenario Mulan.

"ehem..hm.." Mulan mengondisikan tenggorokan nya. Dan ia mulai bernyanyi sebuah lagu "Perfect" dengan Pasih Mulan menyanyikan nya menurut bahasa lagu itu.

Barrant tak habis pikir kalau ternyata suara Mulan merdu dan enak di telinga. Membuat barrant perlahan menggoyangkan kaki nya yang selonjoran di atas meja karena dia duduk di sofa dengan tangan yang menyandarkan kepala nya dan mata terpejam, ia menikmati lagu romantis itu.

Saat Mulan berhenti bernyanyi, Barrant membuka mata nya dan mengatakan "Suaramu cukup bagus juga, Lalu apa lagi yang bisa kau lakukan"?

Mulan senang jika Bos nya memuji suara nya yang menurut nya pas pasan. Tapi dia di buat bingung lagi oleh permintaan Bos nya.

apa lagi ya...apa mungkin aku menari di depan nya, ah rasanya gak mungkin itu cukup memalukan mengingat aku sudah punya anak satu. Suara hati Mulan bergelora.

Barrant menunggu jawaban Mulan dengan ekspresi tidak sabar.

"A..aku bisa memijit tuan" Tambah nya sambil menggigit bibir bawah nya yang membuat Barrant menjadi gemas.

"Lakukan" perintah barrant dengan cepat.

Mulan langsung berlutut dan memijit kedua kaki barrant dengan lembut tapi bertenaga.

"Apa kau juga tahu apa yang sakit dariku"? tanya nya.

"Hmm...tidak tuan".

"Tapi kenapa kau malah memijit kaki ku padahal kaki ku baik baik saja". ucap seringai barrant mampu menghentikan aktivitas Mulan.

Mulan terkesan bingung dengan perlakuan Bos nya itu. Ia membuang nafas dengan kasar, emang nya dia mau bayar berapa sih untuk di hibur, sehingga aku sampai pusing 7 keliling begini menebak apa mau nya. gerutu Mulan di dalam hatinya.

Barrant hampir tertawa melihat ekspresi Mulan. Lalu dia beranjak dan berbaring di ranjang membuat Mulan semakin bingung lagi. sebenarnya apa sih mau nya ? umpat Mulan lagi seraya mengikuti gerakan dari pria itu.

"Kenapa kau malah diam dan menatapku seperti itu"? kata kata barrant yang membuyarkan lamunan Mulan.

Mulan terkesiap dan bertanya "Lalu mau tuan apa"? tanya nya pelan dan lembut.

"Harusnya sejak tadi kau bertanya padaku, mauku di apain bukan aku yang malah bertanya padamu, dasar kau ini polos sekali.

"Aku rasa kepalaku sakit karena melihat tingkah polos mu itu" sambil memijit kecil kepala nya. Sekarang Mulan tahu apa yang di inginkan oleh bos nya.

Dia pun mengambil posisi duduk bersandar di divan ranjang dan mulai memijat kepala barrant dengan lembut.

"Ahh...ternyata kau cukup tanggap ya soal urusan ini, Apa kau punya suami"? tanya nya sambil memejamkan mata dan menikmati pijatan lembut Mulan.

Pertanyaan yang mengagetkan pun menyambar Mulan.

"Dulu...dan sudah almarhum tuan" pungkas nya sambil berkonsentrasi memijat.

"Ooh...pantas saja kau mahir dalam hal memijat seperti ini, Apa kau punya anak"?

"Ya tuan, Putriku berumur sek...".

"Aku tidak bertanya mengenai umur putrimu" Barrant memotong perkataan Mulan.

"Kau hanya perlu menjawab apa yang aku tanyakan"! perintah nya.

Mulan terdiam dan fokus memijat.

"Tapi kau boleh bertanya padaku" Barrant menawarkan.

Setelah beberapa menit hening.

"Ayo tanya...aku bukan hanya butuh hiburan tapi aku juga butuh lawan bicara" tukas nya.

"Baik tuan...A..apa tuan sudah punya istri"? tanya Mulan yang penasaran soal status Bos nya itu, karena ia tidak mau di sebut pelakor lagi jika orang orang tahu bahwa mereka berduaan dalam satu ruangan.

"Pertanyaan mu bagus, Kenapa kau bertanya seperti itu"! seru Barrant menjawab pertanyaan dengan pertanyaan yang membuat Mulan kesal.

"Jawab saja tuan..."! Sambung nya dengan nada menekan".

Terpopuler

Comments

🌻Ruby Kejora

🌻Ruby Kejora

2 like mendarat
mari qt slg dukung. like balik novel q

the thunder's love

2021-02-15

0

Gadis Desa

Gadis Desa

Tulisan nya rapi

2021-02-10

0

Gadis Desa

Gadis Desa

lanjut...

2021-02-10

0

lihat semua
Episodes
1 One Episode : Menyembunyikan Identitas
2 Two Episode : Ternyata Dia
3 Three Episode : Merujuk inti permasalan nya
4 Four Episode : Berterima Kasih
5 Five Episode : Di ujung Asa Ku
6 Six Episode : Hotel R-K kamar no 10
7 Seven Episode : Air mata keputusasa'an
8 Eight Episode : Mencengangkan
9 Nine Episode : Pagi yang manis
10 Ten Episode : Skandal kedua Dimulai
11 Eleven Episode : Jangan Hancurkan BSCM Group!
12 Twelve Episode : Kiss Bye
13 Thir teen Episode : “Kau sangat indah nona”!
14 Four teen Episode : BSCM GROUP Bersiteru! Aran gelap mata!
15 Five teen Episode : Menjaga Aran
16 Six teen Episode : Harimau BetinaKu
17 Seven teen Episode : Sekretaris Pribadi
18 Eight Teen Episode : Tugas ke New Zealand Menyapa Pembaca
19 Nine teen Episode : Hampir Terulang
20 Twenty Episode : Di Tentang Abizer
21 Twenty-one Episode : ”Aran... Aku Mencintaimu”
22 Twenty-two Episode : Pernikahan A & M
23 Twenty-three Episode : Visual & Biodata
24 Twenty-four Episode : Penyanderaan Mulan
25 Twenty-five Episode : Kedatangan Aran
26 Twenty-six Episode : Koma
27 Twenty-seven Episode : Siapa sebenarnya Son Madrick?
28 Twenty-eigt Episode : Kau memang Pembunuh!
29 Twenty-nine Episode : Kehadiran AlmanSyah
30 Thirty Episode : Kelicikan Barrant Allousius
31 Thirty-one Episode : Menelusuri Kebenaran
32 Thirty-two Episode : Gencatan Pertama!
33 Thirty-three Episode : Kekacauan Di mulai!
34 Thirty-four Episode : Pertemuan Lama
35 Thirty-five Episode : Pembelaan Mulan
36 Thirty-six Episode : Air Mata di Kegelapan
37 Thirty-seven Episode : Pilihan Sulit
38 Thirty-Eight Episode : Berhati Iblis
39 Thirty-nine Episode : Menyamar Jadi Bapak-bapak
40 Forty Episode : Kegundahan Aran
41 Forty-one Episode : Kegilaan Putra
42 Forty-two Episode : Sebuah Petunjuk
43 Forty-three Episode : Quilla Terpancing Emosi
44 Forty-four Episode : Bukti-bukti yang Akurat
45 Forty-five Episode : Masa depan Suram
46 Forty-six Episode : Gildan Masih Hidup!
47 Forty-seven Episode : Hati Aran Serasa Teriris
48 Forty-eight Episode : Permintaan Terakhir Aran
49 Forty-nine Episode : Dihadapkan dua pilihan sulit!
50 Fifty Episode : Menahan Hasrat
51 Fifty-one Episode : Aran Tidak Tahan
52 Fifty-two Episode : Akhirnya Terjadi Juga
53 Fifty-three Episode : Bertemu Wanita Cantik
54 Fifty-Four Episode : Perseteruan Abizer dan Mark
55 Fifty-five Episode : Pasangan Laknat di Ikat + Visual
56 Fifty-six Episode : Masuk dalam perangkap Aran dan Mark
57 Fifty-seven Episode : Si pencuri Ciuman
58 Fifty-eight Episode : Administrasi
59 Fifty-nine Episode : Rencana Putra
60 Six-ty Episode : Quilla is Trapped!
61 Sixty-one Episode : Sadness Quilla.
62 Sixty-two Episode : Gildan's Consolation
63 Sixty-Three Episode : Starting a Fire
64 Sixty-four Episode : Aran versus Leora Daninci
65 Sixty-five Episode : Hurt Each Others
66 Sixty-six Episode : Broken!
67 Sixty-Seven Episode : Quilla left Aran
68 Sixty-eight Episode : Looking for the existence of Quilla's
69 Sixty-nine Episode : Allousius VS Adinatta
70 Seventy Episode : Feeling
71 Seventy-one Episode : In memorial momment
72 Seventy-two Episode : Airplane Accident
73 Seventy-three Episode : Six monts Gone
74 Seventy-four Episode : Life Expecktancy
75 Seventy- five Episode : Bright Spot
76 Seventy-six Episode : Happy
77 Seventy-seven Episode : Honey moon
78 Seventy-eight Episode : Couple Drama
79 Seventy-nine Episode : The Union of Mark & Bonita
80 Eighty Episode : Meet
81 Eigty-one Episode : Care
82 Eighty-two Episode : Wedding
83 Eighty-three Episode : Announcement End.
Episodes

Updated 83 Episodes

1
One Episode : Menyembunyikan Identitas
2
Two Episode : Ternyata Dia
3
Three Episode : Merujuk inti permasalan nya
4
Four Episode : Berterima Kasih
5
Five Episode : Di ujung Asa Ku
6
Six Episode : Hotel R-K kamar no 10
7
Seven Episode : Air mata keputusasa'an
8
Eight Episode : Mencengangkan
9
Nine Episode : Pagi yang manis
10
Ten Episode : Skandal kedua Dimulai
11
Eleven Episode : Jangan Hancurkan BSCM Group!
12
Twelve Episode : Kiss Bye
13
Thir teen Episode : “Kau sangat indah nona”!
14
Four teen Episode : BSCM GROUP Bersiteru! Aran gelap mata!
15
Five teen Episode : Menjaga Aran
16
Six teen Episode : Harimau BetinaKu
17
Seven teen Episode : Sekretaris Pribadi
18
Eight Teen Episode : Tugas ke New Zealand Menyapa Pembaca
19
Nine teen Episode : Hampir Terulang
20
Twenty Episode : Di Tentang Abizer
21
Twenty-one Episode : ”Aran... Aku Mencintaimu”
22
Twenty-two Episode : Pernikahan A & M
23
Twenty-three Episode : Visual & Biodata
24
Twenty-four Episode : Penyanderaan Mulan
25
Twenty-five Episode : Kedatangan Aran
26
Twenty-six Episode : Koma
27
Twenty-seven Episode : Siapa sebenarnya Son Madrick?
28
Twenty-eigt Episode : Kau memang Pembunuh!
29
Twenty-nine Episode : Kehadiran AlmanSyah
30
Thirty Episode : Kelicikan Barrant Allousius
31
Thirty-one Episode : Menelusuri Kebenaran
32
Thirty-two Episode : Gencatan Pertama!
33
Thirty-three Episode : Kekacauan Di mulai!
34
Thirty-four Episode : Pertemuan Lama
35
Thirty-five Episode : Pembelaan Mulan
36
Thirty-six Episode : Air Mata di Kegelapan
37
Thirty-seven Episode : Pilihan Sulit
38
Thirty-Eight Episode : Berhati Iblis
39
Thirty-nine Episode : Menyamar Jadi Bapak-bapak
40
Forty Episode : Kegundahan Aran
41
Forty-one Episode : Kegilaan Putra
42
Forty-two Episode : Sebuah Petunjuk
43
Forty-three Episode : Quilla Terpancing Emosi
44
Forty-four Episode : Bukti-bukti yang Akurat
45
Forty-five Episode : Masa depan Suram
46
Forty-six Episode : Gildan Masih Hidup!
47
Forty-seven Episode : Hati Aran Serasa Teriris
48
Forty-eight Episode : Permintaan Terakhir Aran
49
Forty-nine Episode : Dihadapkan dua pilihan sulit!
50
Fifty Episode : Menahan Hasrat
51
Fifty-one Episode : Aran Tidak Tahan
52
Fifty-two Episode : Akhirnya Terjadi Juga
53
Fifty-three Episode : Bertemu Wanita Cantik
54
Fifty-Four Episode : Perseteruan Abizer dan Mark
55
Fifty-five Episode : Pasangan Laknat di Ikat + Visual
56
Fifty-six Episode : Masuk dalam perangkap Aran dan Mark
57
Fifty-seven Episode : Si pencuri Ciuman
58
Fifty-eight Episode : Administrasi
59
Fifty-nine Episode : Rencana Putra
60
Six-ty Episode : Quilla is Trapped!
61
Sixty-one Episode : Sadness Quilla.
62
Sixty-two Episode : Gildan's Consolation
63
Sixty-Three Episode : Starting a Fire
64
Sixty-four Episode : Aran versus Leora Daninci
65
Sixty-five Episode : Hurt Each Others
66
Sixty-six Episode : Broken!
67
Sixty-Seven Episode : Quilla left Aran
68
Sixty-eight Episode : Looking for the existence of Quilla's
69
Sixty-nine Episode : Allousius VS Adinatta
70
Seventy Episode : Feeling
71
Seventy-one Episode : In memorial momment
72
Seventy-two Episode : Airplane Accident
73
Seventy-three Episode : Six monts Gone
74
Seventy-four Episode : Life Expecktancy
75
Seventy- five Episode : Bright Spot
76
Seventy-six Episode : Happy
77
Seventy-seven Episode : Honey moon
78
Seventy-eight Episode : Couple Drama
79
Seventy-nine Episode : The Union of Mark & Bonita
80
Eighty Episode : Meet
81
Eigty-one Episode : Care
82
Eighty-two Episode : Wedding
83
Eighty-three Episode : Announcement End.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!