Danu dan wanita itu masuk ke kamar kami,sebelum mereka menutup pintu entah kekuatan darimana aku bisa berlari dan menahan daun pintu.
"Mas..apa yang kamu lakukan,siapa jalang ini yang bisa-bisa nya kau bawa masuk ke kamarku".Air mataku pun mulai luruh tak terbendung.
Aku tau Danu bermain gila,tapi melihat langsung di depan mata membuat sakitnya berkali lipat.Jauh lebih sakit.
"Siapa sih dia mas,pembantu aja kok berani teriakin majikan".
Wanita berbaju sexy itu menatap Danu sambil menggelayut manja.Dan apa tadi dia bilang,pembantu.Astaga ingin rasanya kujahit bibirnya yang menor itu.
Danu hanya menatapku sekilas,dengan tatapan jijik tentu saja.Sakitnya,sungguh sakitnya sampai ke dasar hati.
"Udah sayang biarin aja,yuk istirahat.Atau kamu mau sarapan dulu?"
"Aku terserah kamu mas,sebagai istri aku nurut aja".
Apa-apaan,Istri katanya tadi?Aku hanya bisa diam ,sesekali mengucek mata yang semakin buram oleh air mata.
"jelaskan padaku mas",lirihku lagi.
"Apa yang harus aku jelaskan?Tadi kamu denger sendiri kan Rosa bilang dia istriku".
"Kamu bisa berkenalan langsung padanya,udah sana aku capek"
.Capek tadi katanya,capek bermain gila dengan ulat bulu ini,batinku berbisik.
Danu menutup daun pintu dengan sangat kencang di depan mataku.Aku tergugu duduk lemas di lantai.Aku tak menyangka Danu akan secepat ini membawa selingkuhannya dan mereka sudah menikah.
Kedengar cekikian ulat bulu itu di dalam kamarku,entah apa yang mereka berdua lakukan.Sedangkan padaku Danu begitu kasar,bahkan aku lupa caranya tersenyum dan tertawa.
Liana menghampiriku sambil mengucek matanya,gadisku sudah bangun ternyata.Aku menghapus air mata di pipiku.
"Mama nangis",ujarnya sambil menatap mataku.
"Sayang mama udah bangun,mama gak nangis kok cuma kelilipan aja".
Dia mengusap rambutku,Liana anak yang baik dan penuh cinta.Itulah yang jadi kekuatanku sampai sekarang.
Aku mengangkat tubuh gadis tiga tahun ini,ingin rasanya aku pergi jauh bersamanya.Tapi apakah aku bisa memberikan semua yang bisa diberikan Danu.Mirisnya hidupku,di satu sisi aku ingin berlari.Tapi sisi lain langkahku tertahan disini,hanya untuk Liana anakku.
setelah memandikannya,aku mengajaknya sarapan.Celotehannya membuatku melupakan sejenak kesedihanku pagi ini.Sedang asyiknya kami sarapan dan bercengkrama,Danu dan ulat bulu itu keluar dari kamar.
"Siapa anak manis ini Sedang sarapan ya sayang?".
Si ulat bulu mengusap punggung anakku,Awas aja kalau anakku gatal-gatal karena usapannya tadi.Mereka duduk berdampingan sambil bergandengan tangan.Aku sangat mual melihatnya,nafsu makanku tiba-tiba menguap entah kemana.
"Tante ini siapa ya?kok pegang-pegang tangan papa Ana?.Dengan polosnya Liana ku bertanya.
"Ini mama baru kamu nak,Danu menimpali.
Liana menatapku bingung,seperti meminta penjelasan.
"Mamaku ini Pa..Papa lupa ya.Mama Ana ya mama Ratih.Iya kan Ma"?
Aku hanya menelan ludah yang terasa pahit,bagaimana aku menjelaskan pada Lianaku.
"Udah lanjutin sarapannya,nanti kita jalan-jalan sama mama Rosa",kamu mau kan?".
Ulat bulu ini memang sedang mengambil hati anakku.Tak akan ku biarkan kamu mengambil semua yang aku punya.Cukup Danu saja yang tergoda ulat bulu sepertimu,Lianaku hanya milikku.
"Ayok sayang kita ke taman,katanya tadi mau liat bunga mawar yang sedang mekar",ajakku pada Liana.
Belum sempat aku berdiri Danu sudah mencengkram sebelah tanganku.
"Rosa mau lebih dekat dengan Liana jangan kau halang-halangi.Pergilah sendiri ke taman,jangan ajak anakku,dia akan malu berjalan dengan perempuan lusuh sepertimu".
Aku hanya menatap nanar pada Danu,sedangkan ulat bulu itu tersenyum mengejekku.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Comments
amalia gati subagio
perempuab ogeb dgn pikiran absurd menggugat taqdir dgn javatab Ibu Rumah Tangga!! Dungu bebal egoistis!! Pantas & Wajar diperlakukan sebagai babu!! Ibu Rumah Tangga gak sama dgn babu dodol! lu bebalnya kebangetan!!! Kaya terdidik cantik, zonk!! kelebihan bawaan hanya predikat semu! nyatanya hanya pesuruh bukan sang Ratu!!
2022-12-26
0
Safirah
ulat bulu dimana2
2022-02-21
0
Suharni Merianti
jangan ulut bulu.yg cocok itu ulat keket
2021-10-27
1