Episode 05

Wisyam pergi ke kamarnya sambil mengendong kucingnya itu. Wisyam mengambil handpone nya lalu menelpon Arif.

" Wisyam: Rif jemput aku dong "

" Arifin: okeh "

" Wisyam: nanti ke cafe yuk, aku yang bayarin "

" Arifin: mantap, aku kesana tunggu sebentar "

" Wisyam: iya "

Wisyam pun mematikan telpon, lalu ia bersiap-siap untuk pergi ke cafe.

Tidak lama Arifin pun datang.

" Assalamualaikum, om tante " Salam Arifin dengan sopan.

" Waalaikumsalam " kompak Tari dan Ari

" Ada Wisyam nya tidak om tante? " Tanya Arif dengan sopan.

" Ada kok, Rif emangnya ada apa? " tanya Tari.

" Mau ajak Wisyam pergi om.... tante.... " ucap sopan Arif.

" Rif, jangan bawa Wisyam ke club lagi ya " jawab Ari.

" Siap om " ucap Arif.

Tidak lama Wisyam pun keluar dari kamarnya.

" Ma pa, Syam mau pergi dulu " ucap Wisyan.

" Kamu jangan pergi ke club lagi ya nak " jawab Tari.

" Iya ma " jawab ketus Wisyam. Lalu pergi dengan Arifin.

DI CAFE

Wisyam dan Arifin sudah sampai di cafe. Di sana di huni oleh anak-anak muda. Ternyata Fathia dan Faris juga minum kopi di sana.

Saat Wisyam mau cari duduk, Fathia pun tidak sengaja menabrak badan kekar Wisyam.

" Astaghfirullah... maaf kak tidak sengaja " ucap Fathia sambil menunduk. Wisyam yang tidak mengetahui siapa wanita yang di depannya dia hanya diam dan memberi tatapan dingin.

" Iya, lain kali hati-hati " jawab Wisyam sedikit senyum. Arif pun bingung dengan sahabatnya tiba-tiba baik.

" Eeeemm terima kasih kak audah maafin saya, permisi kak " kata Fathia lalu pergi sambil membungkuk dan tangan ke bawah memberi tanda sopan.

" Hmmm " dehem Wisyam. Saat Fathia sudah pergi dan duduk dekat kakak nya Arif pun memuji Wisyam.

" Gila tumbenan kau baik orang. Biasanya main baku hantam " ucap Arif. Wisyam hanya diam lalu pergi duduk di kursi kosong.

Wisyam duduk di berhadapan dengan Fathia walaupun agak jauh Wisyam bisa melihatnya.

" Syam, aku mau liat tugas dari pak Udin dong " kata Arifin.

" Nanti ambil saja bukuku " jawab Wisyam.

Wisyam sering di kata pelit ilmu. Dia sama sekali tidak mau sembarang kasih kunci jawabannya. Hanya Arifin lah yang boleh melihat kunci jawaban dari Wisyam.

Mata Wisyam selalu menuju ke Fathia. Entah kenapa batin Wisyam deg degan dan tenang.

' Aku yakin pasti itu perempuan cantik, sudah pakai cadar, pakai kaca mata bulat, dari dahi nya saja bisa di lihat kalau wajahnya itu putih mulus ' Gumam Wisyam dalam hati.

' Itu cowoknya ya? hmmm masa sih cewek bercadar punya cowok ' Gumam Wisyam.

" Woi " jerit Arifin sambil nepuk tangan.

" Apa sih bikin aku terkejut aja " ucap ketus Wisyam.

" Kau dari tadi melamun terus " jawab Arifin sambil minum kopi.

" Oh iya, kau mengajakku ke sini mau ngomong apa yak? " tanya Arifin.

" Aku jadi tidak betah gini terus, aku ingin sekali berubah tapi hatiku mengatanya tidak " jawab Wisyam sambil mengaduk kopi.

Di lain meja, Fathia dan Faris sedang tertawa. Entah apa yang mereka berbicarakan yang intinya mereka terus tertawa.

" Sudah dek, abang lelah sekali tahu tertawa terus dari tadi " kata Faris sambil pegang perut.

" Abang yang mancing tadi " jawab Fathia sambil mengapus air matanya karena kebanyakan ketawa.

" Abang tak mancing dek " ucap Faris sambil bercanda.

" Sudah ih ngelawaknya " jawab Fathia.

Dari kejahuan Wisyam selalu memperhatikan Fathia dengan seksama.

AUTHOR BUTUH LIKENYA YA😊

Terpopuler

Comments

☠T⃟c⃟a⃟h⃟ C⃟l⃟a⃟n⃟d⃟a⃟'a⃟n⃟☠

☠T⃟c⃟a⃟h⃟ C⃟l⃟a⃟n⃟d⃟a⃟'a⃟n⃟☠

deg,,deg serr

2021-12-14

0

Ahmad Affa

Ahmad Affa

😍😍😍 wisyham udah mulai tumbuh nih bibit" Cinta di hatinya

2021-06-02

2

Misna_Aroura

Misna_Aroura

gak bisa boom like ya,,,,🤔

2021-05-19

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 82 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!