Keputusan Yang Mengejutkan

"Aku tak akan melakukannya." seru Yoan berbicara kepada kedua orang tuanya dengan tegas.

"Yoan, tapi surat wasiat itu .." -Stephannie,

"Aku tidak perduli dengan surat wasiat perjodohan itu, bahkan mama dan papa tahu jika Anna itu kekasih Ammar, dan kalian tahu bukan jika mereka telah berkencan tidak cuma hitungan bulan? mereka berkencan sejak kami kelas 2 Sekolah Menengah Atas, aku tak ingin merusak perasaan kedua sahabatku!" jelas Yoan tetap menolak keras,

Tao Ming dan Stephannie terdiam atas pernyataan Yoan.

Yoan menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya dengan siku ditumpu kan dipahanya,

"Papa tahu jika Ammar dan Anna adalah sahabat mu, sahabat sejak kecil, semua keluarga besar Zhao bahkan tahu surat wasiat perjodohan sudah menjadi tradisi di keluarga besar, bahkan kelahiran keluarga baru Zhao akan tertulis di surat wasiat perjodohan keluarga, ingat itu." jelas TaoMing.

"Kalian paham posisiku saat ini bukan?"

"Yoan, mama paham. tapi kau tak akan bisa menentangnya, papa dan mama tak ingin kamu memiliki masalah dengan kepala keluarga Zhao, cukup ka ...,"

"Jangan bahas dia!" teriak Yoan, ia hanya refleks teriak, tidak bermaksud membentak kedua orang tua nya.

"Pertemuan keluarga Martin dan Zhao di depan kepala keluarga esok bukan? biar aku tanggung akibatnya." seru Yoan dengan suara merendah dan pergi meninggalkan kedua orang tuanya di ruang keluarga.

●•●•●•●•●

• • •

• •

..."Bahkan aku sudah menganggapmu sebagai saudara ku sendiri,aku tak menyangka jika aku harus mengorbankan Anna,wanita yang saat ini menjadi kekasihku,bahkan kau tahu aku sangat mencintainya bukan?,kau anggap aku sahabatmu bukan?bahkan sama seperti ku,kau menganggap aku saudaramu sendiri?!kau tak mencintai Anna bukan?!jika kau tak mencintainya,kenapa kau hanya berdiam saja seperti kau tak memperdulikan perasaanku?!kau bertindak seolah tak menentang perjodohan itu!!apa kau ingin menghancurkan persahabatan kita??!!"...

Kalimat yang selalu saja terngiang dibenak Yoan, ia sungguh tak menyangka persahabatannya akan terancam seperti ini.

Apa ia akan menentang kepala keluarga besar Zhao?

Ia tidak tahu.

●•●•●•●•●

Keesokan ...,

Pertemuan keluarga diadakan hari ini, tepat malam ini jam 20:00.

Beberapa kali ia mendapat telfon dari mamanya yang berharap ia akan datang,

Dengan berat hati ia pun datang paling terakhir.

"Ikuti saya tuan muda." seru penjaga ber jas disana.

Mengikuti arahan petugas itu akhirnya ia pun tiba di tempat pertemuannya di luar ruangan,

Yoan hanya terfokus oleh Anna yang membuang pandangannya, enggan menatap dirinya.

"Apa pekerjaanmu lebih penting daripada pertemuan keluarga? Zhao Yoan Ti-En?" tanya kepala keluarga Zhao dengan nada menahan marah,

Yoan membungkukkan tubuhnya sekilas,

"Saya minta maaf."

"Duduklah."

Yoan pun menurutinya duduk berhadapan dengan Anna,

"Baiklah! aku mulai saja, seperti yang kalian semua ketahui maksud pertemuan kita disini, yaitu membahas tentang perjodohan dari keluarga Zhao dan juga keluarga Martin,"

"Mengingat sudah berlakunya isi surat wasiat perjodohan itu, aku ingin disini menjadi saksi sebuah lamaran dari anak keluarga Zhao yaitu Zhao Yoan Ti-En kepada anak dari keluarga Martin yaitu AtHanna Martin." jelas kepala keluarga Zhao.

Yoan hanya tertunduk dari tadi membuat Diana mamanya memegang tangan Yoan lembut, namun tak ada reaksi dari Yoan sendiri.

"Ada apa Yoan?" tanya kepala keluarga Zhao,

"Aku menolak!"

Sontak semuanya pun terkejut atas jawaban Yoan,

"Ap-apa?!"

"Aku menolak perjodohan ini!" jawab tegas Yoan menatap kepala keluarga Zhao,

Kepala keluarga Zhao terbelalak atas penuturan tegas dari Yoan,

"Tak ada yang bisa mengekang sebuah tradisi, bahkan menolak!" marah kepala keluarga Zhao.

"Bahkan aku tak mencintai nya, dan bahkan ada orang yang sangat mencintainya!" seru Yoan menatap kepala keluarga tajam,

Anna yang melihat itu pun terkejut atas pernyataan Yoan,

"Ada seseorang yang menunggunya, dan mereka menantikan sebuah pernikahan, aku tak ingin merusak kebahagiaan mereka!"

Kepala keluarga terdiam, ia memejamkan matanya.

"Bahkan tradisi keluarga tak pernah bisa diubah atau diganggu gugat, surat itu tertulis tentang menikahkan anak laki laki dari keluarga Zhao kepada keluarga Martin" jelas kepala keluarga Zhao,

"Kau akan tetap menikah dengan anak perempuan dari keluarga Martin, kau tak dapat menentangnya!"

"Aku tak akan menikah dengan Anna, tak akan pernah!" seru Yoan dengan nada penuh penekanan,

"sebelumnya tak pernah ada yang berani menentang hal semacam ini, tradisi adalah hukum bagi keluarga, jika kau menolak, tak ada pilihan! kau tak boleh menolak keinginan lainku sekarang, ini pilihanmu." jelas kepala keluarga Zhao.

Semua orang disana menatap ketua kepala keluarga Zhao penasaran, dan bertanya tanya apa maksud dari ucapannya,

"Perjodohan dari keluarga Zhao dan keluarga Martin tetap ada,"

"maka aku ingin menjadi wakil dari keluarga Zhao yaitu Zhao Yoan Ti-En bahwa ingin melamar anak perempuan dari keluarga Martin yaitu AtHaara Martin."

Sontak semua terkejut bukan main,

"At-AtHaara??" bingung Yoan menatap bingung kepala keluarga Zhao,

"Adik AtHanna." seru kepala keluarga Zhou melipat kedua tangannya didepan dadanya sambil terpejam,

Yoan pun langsung menatap kedepannya, lebih tepatnya seseorang disamping AtHanna.

Mata mereka sama-sama terbelalak,

"Om mesum?!!" teriak AtHaara membuat semua orang disana ternganga, dengan cepat ia menutup mulutnya.

Yoan membulatkan matanya, ia sangat terkejut karena adik Anna sahabatnya adalah gadis yang ia temui saat itu,

"Hahh, pasti pilihannya sudah tepat, bahkan mereka pun sudah saling kenal." seru kepala keluarga Zhao,

"Ta-tapi kepala keluarga Zhao yang terhormat ...,"

"Tak akan ada penolakan dan diganggu gugat!" seru kepala keluarga Zhao,

"Aku menyatakan jika Zhao Yoan Ti-En dan AtHaara Martin telah bertunangan!" seru kepala keluarga Zhao bangkit dari kursinya dan pergi,

"Kepala keluarga? kepala keluarga?huwaaaa!!!" frustasi Haara.

"Bahkan Haara masih sekolah, apa kata teman-temannya nanti, bahkan ia bisa saja dikeluarkan." seru Anna tertunduk.

"Pernikahan Haara dan Yoan dipastikan hanya kerabat saja yang datang." seru Tao Ming papa Yoan,

"Tapi, ini pernikahan, jika Haara ...," -Lucy Martin mama Anna dan Haara,

"Dipastikan Yoan tak akan macam-macam dengan Haara sebelum lulus." seru Juan Martin.

Yoan yang mendengarnya mengalihkan pandangannya.

"maksudnya apa?" bingung Haara menatap papanya,

"Haara pasti tahu bukan?" seru sang papa,

Yoan hanya menghela nafas mengetahui kepolosan gadis di depannya itu,

"Sepertinya kalian harus mulai mengenal satu sama lain ya~" senyum Lucy sang mama.

"Tapi mama dan papa benar-benar tak menentangnya? bahkan a aku masih sekolah, dan umurku masih muda untuk menikah!" seru Haara frustasi,

Yoan terdiam, wajahnya berubah murung saat mendengar ucapan Haara tadi, ia memegang kepalanya lebih tepatnya menutup wajahnya dengan telapak tangannya.

Apa ia akan menyeret nya masuk dalam kekehidupannya?

...•...

...•...

...{Bersambung}...

...•...

Terpopuler

Comments

Ndhe Nii

Ndhe Nii

kepleset terus aku dg nama mereka...karena aku bukan penggemar K-Pop atau Drakor jugaa😁🙏

2023-01-14

0

Adriana Gitsa

Adriana Gitsa

oke baru kelihatan alurnya 😁😁😁

2021-05-07

2

Neti Jalia

Neti Jalia

aku datang membawa like,,dukung jg karyalu ya

2021-04-22

1

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 Sebuah Pertemuan
3 Keputusan Yang Mengejutkan
4 Cinta yang Menyakitkan
5 Sepupu?
6 Rasa Canggung
7 Sebuah Rahasia
8 Bantu Alka
9 Sekian Lama tak Jumpa
10 Dia yang Menyebalkan
11 Dia yang Makin Menyebalkan
12 Kepercayaan
13 Sebuah keputusan
14 Tak Lagi Polos
15 Pacar?
16 Pengagum Rahasia
17 Butuh Seorang Pelindung
18 Meminta Bantuan
19 Katakan Tujuanmu
20 Tak Ada Alasan Untuk Menolak
21 Balas Budi
22 Perhatian Kecil
23 Tempat Mengadu
24 Sepupu yang Baik
25 Rasa Takut
26 Wedding AnnMar
27 Terluka
28 Salah Pemahaman
29 Ingkar Janji
30 Rasa Khawatir
31 Wedding Day
32 Nyonya Zhao
33 Ancaman Tuan Zhao
34 Pasutri Baru
35 Pertengkaran
36 Rasa Bersalah
37 Cuek
38 Save Me
39 Haara yang Terluka
40 Savage Yoan Greeting
41 Tidak Suka Terlalu Bertele Tele
42 Izinkan Aku
43 Kunjungan Mertua
44 Dia Berhak Mengetahuinya
45 Mengizinkannya
46 Idola Sekolah
47 Keluarga Zhao
48 Tak Menerima Kehadirannya Lagi
49 Keras Kepala
50 Kerapuhan Yoan
51 Siapa Pria Itu?
52 Masih Menjadi Rahasia
53 Nasihat Yifan
54 3 Bersaudara Menyebalkan
55 Kejahilan Yoan
56 Suami as Pacar
57 Pengakuan dan Sebuah Rumor
58 Permintaan Sang Nenek
59 Keluhan Haara
60 Peran Seorang Pacar
61 Mimpi Buruk
62 Bersandar Di Pundakku
63 Membantah Ucapan
64 Pemberian
65 Panggilan Alam
66 Perhatian Yoan
67 Degup Jantung
68 Tidak Peka
69 Bahayanya Jauh Dari Pengawasan
70 Tugas Kelompok
71 Anak Kucingku yang Menggemaskan
72 Sebuah Cinta di Masa Lalu
73 Album Foto
74 Penderitaan di Masa Lalu
75 Tidak Mendapatkan Kabarnya
76 Say "Hello to the Cast My Destiny is Mr Zhao!"
77 Pangeran Tidur
78 Kening yang Merah
79 Pertikaian Warna Rambut
80 Sebuah Alasan dan Sebuah Maaf
81 Takut Untuk Perduli
82 Catatan Takdir
83 Kau Tanggung Jawabku
84 Sebuah Fakta yang Berbeda
85 Pengakuan yang Menyakitkan
86 Teman Baru
87 keputus Asaan
88 Runtuhnya Sebuah Pertahanan
89 Sebuah Sindiran
90 Hari yang Telah Berlalu Cukup Lama
91 Akhirnya Bertemu
92 Kepedulian Seorang Istri
93 Kecurigaan
94 Tingkah Ke kanak kanakkan
95 Teman Satu Kampus Yoan
96 Gaya Kencan Pasutri
97 Aku Akan Menjadi Rumahmu
98 Sayatan yang Lebih Tajam
99 Penyesalan
100 Menghilang
101 Perubahan
102 Kembali di Jodohkan
103 Tak Akan Melepaskanmu
104 Pertemuan tak Terduga
105 Status Bastian
106 Lepaskan Aku
107 Lepaskan Diriku Sepenuhnya
108 Mencoba Menjelaskan
109 Fakta Dari Sebuah Kesalah Pahaman
110 Mengurung Diri
111 Pelukan Hangat di Musim Salju
112 Bola Salju
113 Kau Adalah Milikku
114 Dia itu Berbahaya
115 Godaan di Pagi Hari
116 Bukti Dari Sebuah Janji
117 Detak yang Tak Normal
118 Ilegal
119 Pencerahan
120 Sebuah Rencana
121 Catatan Takdir
122 Honey Moon?
123 Potret Candid
124 Hukuman Dari Pria Dewasa
125 Aku? Seorang Biksu?!
126 Keinginan Sang Suami
127 Pertikaian Air Botol
128 Sebuah Cinta
129 Pertengkaran
130 Bayi Besarku
131 Teman Lama
132 Seorang Papa
133 Dunia Yang Sempit
134 Sebuah Tanggapan
135 Rasa Sesal
136 You are Mine
137 Jaga Fikiran
138 Minta Bantuan
139 Pria (Polos) Idaman
140 Cemas Bukan Main
141 Keinginan Yang Tak Terwujud
142 Lelucon Anak SMA
143 Lelucon Ala Pria Dewasa
144 Kejutan Yang Tak Terduga
145 Sebuah Hutang
146 Otak Mesum!
147 Mengabulkan Sebuah Keinginan
148 Gambaran Takdir Gelang Biru
149 Lembaran Baru
150 Hukuman
151 Hasrat
152 Pertengkaran Orang dewasa
153 Holiday
154 My Prince
155 Sikap yang Aneh
156 Double-Double Kiss
157 Aroma Kopi
158 Pengaduan Adik Ipar
159 He Came Back
160 See You Again
161 Welcome Back to the Penthouse
162 Terus Terang
163 Hampir Hilang Kendali
164 Pernyataan Cinta
165 Sikap Posesif
166 Sepucuk Surat
167 Tipu Daya
168 Paranoid
169 Telah Hilang
170 Sosok Yoan yang Seperti Dulu
171 Sebuah Tuntutan
172 Introgasi Kakak Ipar
173 Perawat Pribadi
174 Ancaman Baru
175 Ancaman Mertua
176 Kemurkaan Haara
177 Godaan Haara di Pagi Hari
178 Waspada
179 Rasa Penasaran
180 Sebuah Izin
181 Sikap Dingin
182 Luluh
183 Sebuah Tipuan
184 Lampu Hijau
185 Safety
186 See You Again
187 Teringat Malam Itu
188 Jarak dan Waktu
189 Sakit?
190 Sebuah Kedustaan
191 Pantangan Baru
192 Kendala Waktu
193 Marga Besar Kedua
194 Liburan
195 The Come Back
196 Terus Terang dan Fikiran Sensitif
197 Sikap Langka Yoan
198 Pengungkapan
199 Godaan Papa Mertua
200 Sweet Morning
201 Hari kelulusan
202 Mood yang Buruk
203 Cium Aku!
204 Melamun
205 Hal Mengganjal
206 Dua Kabar yang Mengejutkan
207 Suami yang Ternistakan
208 Keponakan Baru
209 Firasat Buruk
210 Don't Leave Me
211 Keyakinan Hati
212 Dia Adalah Objek yang Nyata
213 Tidur Satu Kamar
214 Bulan Desember
215 Sebuah Rencana
216 Misi Selama Tiga Hari
217 Api Cemburu
218 Kemauan Yoan
219 Mengingat Kenangan Kita
220 We Promise
221 ●ExP-1: 18 Years Later
222 ●ExP-2: Back To Indonesia
223 ●ExP-3: My Destiny is Mr. Zhao
224 Say Hello To My New Story
225 I'M SORRY:(
Episodes

Updated 225 Episodes

1
PROLOG
2
Sebuah Pertemuan
3
Keputusan Yang Mengejutkan
4
Cinta yang Menyakitkan
5
Sepupu?
6
Rasa Canggung
7
Sebuah Rahasia
8
Bantu Alka
9
Sekian Lama tak Jumpa
10
Dia yang Menyebalkan
11
Dia yang Makin Menyebalkan
12
Kepercayaan
13
Sebuah keputusan
14
Tak Lagi Polos
15
Pacar?
16
Pengagum Rahasia
17
Butuh Seorang Pelindung
18
Meminta Bantuan
19
Katakan Tujuanmu
20
Tak Ada Alasan Untuk Menolak
21
Balas Budi
22
Perhatian Kecil
23
Tempat Mengadu
24
Sepupu yang Baik
25
Rasa Takut
26
Wedding AnnMar
27
Terluka
28
Salah Pemahaman
29
Ingkar Janji
30
Rasa Khawatir
31
Wedding Day
32
Nyonya Zhao
33
Ancaman Tuan Zhao
34
Pasutri Baru
35
Pertengkaran
36
Rasa Bersalah
37
Cuek
38
Save Me
39
Haara yang Terluka
40
Savage Yoan Greeting
41
Tidak Suka Terlalu Bertele Tele
42
Izinkan Aku
43
Kunjungan Mertua
44
Dia Berhak Mengetahuinya
45
Mengizinkannya
46
Idola Sekolah
47
Keluarga Zhao
48
Tak Menerima Kehadirannya Lagi
49
Keras Kepala
50
Kerapuhan Yoan
51
Siapa Pria Itu?
52
Masih Menjadi Rahasia
53
Nasihat Yifan
54
3 Bersaudara Menyebalkan
55
Kejahilan Yoan
56
Suami as Pacar
57
Pengakuan dan Sebuah Rumor
58
Permintaan Sang Nenek
59
Keluhan Haara
60
Peran Seorang Pacar
61
Mimpi Buruk
62
Bersandar Di Pundakku
63
Membantah Ucapan
64
Pemberian
65
Panggilan Alam
66
Perhatian Yoan
67
Degup Jantung
68
Tidak Peka
69
Bahayanya Jauh Dari Pengawasan
70
Tugas Kelompok
71
Anak Kucingku yang Menggemaskan
72
Sebuah Cinta di Masa Lalu
73
Album Foto
74
Penderitaan di Masa Lalu
75
Tidak Mendapatkan Kabarnya
76
Say "Hello to the Cast My Destiny is Mr Zhao!"
77
Pangeran Tidur
78
Kening yang Merah
79
Pertikaian Warna Rambut
80
Sebuah Alasan dan Sebuah Maaf
81
Takut Untuk Perduli
82
Catatan Takdir
83
Kau Tanggung Jawabku
84
Sebuah Fakta yang Berbeda
85
Pengakuan yang Menyakitkan
86
Teman Baru
87
keputus Asaan
88
Runtuhnya Sebuah Pertahanan
89
Sebuah Sindiran
90
Hari yang Telah Berlalu Cukup Lama
91
Akhirnya Bertemu
92
Kepedulian Seorang Istri
93
Kecurigaan
94
Tingkah Ke kanak kanakkan
95
Teman Satu Kampus Yoan
96
Gaya Kencan Pasutri
97
Aku Akan Menjadi Rumahmu
98
Sayatan yang Lebih Tajam
99
Penyesalan
100
Menghilang
101
Perubahan
102
Kembali di Jodohkan
103
Tak Akan Melepaskanmu
104
Pertemuan tak Terduga
105
Status Bastian
106
Lepaskan Aku
107
Lepaskan Diriku Sepenuhnya
108
Mencoba Menjelaskan
109
Fakta Dari Sebuah Kesalah Pahaman
110
Mengurung Diri
111
Pelukan Hangat di Musim Salju
112
Bola Salju
113
Kau Adalah Milikku
114
Dia itu Berbahaya
115
Godaan di Pagi Hari
116
Bukti Dari Sebuah Janji
117
Detak yang Tak Normal
118
Ilegal
119
Pencerahan
120
Sebuah Rencana
121
Catatan Takdir
122
Honey Moon?
123
Potret Candid
124
Hukuman Dari Pria Dewasa
125
Aku? Seorang Biksu?!
126
Keinginan Sang Suami
127
Pertikaian Air Botol
128
Sebuah Cinta
129
Pertengkaran
130
Bayi Besarku
131
Teman Lama
132
Seorang Papa
133
Dunia Yang Sempit
134
Sebuah Tanggapan
135
Rasa Sesal
136
You are Mine
137
Jaga Fikiran
138
Minta Bantuan
139
Pria (Polos) Idaman
140
Cemas Bukan Main
141
Keinginan Yang Tak Terwujud
142
Lelucon Anak SMA
143
Lelucon Ala Pria Dewasa
144
Kejutan Yang Tak Terduga
145
Sebuah Hutang
146
Otak Mesum!
147
Mengabulkan Sebuah Keinginan
148
Gambaran Takdir Gelang Biru
149
Lembaran Baru
150
Hukuman
151
Hasrat
152
Pertengkaran Orang dewasa
153
Holiday
154
My Prince
155
Sikap yang Aneh
156
Double-Double Kiss
157
Aroma Kopi
158
Pengaduan Adik Ipar
159
He Came Back
160
See You Again
161
Welcome Back to the Penthouse
162
Terus Terang
163
Hampir Hilang Kendali
164
Pernyataan Cinta
165
Sikap Posesif
166
Sepucuk Surat
167
Tipu Daya
168
Paranoid
169
Telah Hilang
170
Sosok Yoan yang Seperti Dulu
171
Sebuah Tuntutan
172
Introgasi Kakak Ipar
173
Perawat Pribadi
174
Ancaman Baru
175
Ancaman Mertua
176
Kemurkaan Haara
177
Godaan Haara di Pagi Hari
178
Waspada
179
Rasa Penasaran
180
Sebuah Izin
181
Sikap Dingin
182
Luluh
183
Sebuah Tipuan
184
Lampu Hijau
185
Safety
186
See You Again
187
Teringat Malam Itu
188
Jarak dan Waktu
189
Sakit?
190
Sebuah Kedustaan
191
Pantangan Baru
192
Kendala Waktu
193
Marga Besar Kedua
194
Liburan
195
The Come Back
196
Terus Terang dan Fikiran Sensitif
197
Sikap Langka Yoan
198
Pengungkapan
199
Godaan Papa Mertua
200
Sweet Morning
201
Hari kelulusan
202
Mood yang Buruk
203
Cium Aku!
204
Melamun
205
Hal Mengganjal
206
Dua Kabar yang Mengejutkan
207
Suami yang Ternistakan
208
Keponakan Baru
209
Firasat Buruk
210
Don't Leave Me
211
Keyakinan Hati
212
Dia Adalah Objek yang Nyata
213
Tidur Satu Kamar
214
Bulan Desember
215
Sebuah Rencana
216
Misi Selama Tiga Hari
217
Api Cemburu
218
Kemauan Yoan
219
Mengingat Kenangan Kita
220
We Promise
221
●ExP-1: 18 Years Later
222
●ExP-2: Back To Indonesia
223
●ExP-3: My Destiny is Mr. Zhao
224
Say Hello To My New Story
225
I'M SORRY:(

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!