Eps 5

Nada terus menangis di kamarnya, ia jadi lebih takut lagi pada The Prince's. Nada tidak berangkat hari ini karena ia trauma akan apa yang dilakukan The Prince's padanya. Ia terus saja menangis di kamar asramanya.

"Dasar cengeng." Ejek seseorang yang telah menolong Nada tadi.

Nada tidak menanggapinya ia terus saja menangis. Karena kesal Nada tak mau diam, tak punya cara lain lagi orang itu memeluk Nada mencoba menenangkannya.

"Sudah jangan menangis! Kau itu laki laki, kenapa cengeng sekali." Kata orang itu datar tapi tangannya terus mengusap punggung dan pucuk kepala Nada.

Nada sudah mulai tenang akibat perlakuan orang itu padanya. Orang itu diam diam tersenyum tanpa sepengetahuan Nada.

"Maaf aku tidak ada disaat kau membutuhkan pertolongan. Mungkin jika aku bersama mereka aku tidak akan membiarkan teman sekamarku diperlakukan seperti itu." Katanya sedikit menyesal.

Nada melepaskan pelukan orang itu dan menatapnya.

"Teterima kasih sudah menolongku. Jika kau tak datang mungkin aku akan menunggu sampai malam tiba." Kata Nada pada akhirnya mau berbicara.

Orang itu hanya menampilkan wajah datarnya lalu mengangguk singkat.

Brak..

"NA!!!"

Nada terkejut ketika pintu kamarnya terbuka dengan sadisnya oleh duo cabe rusuh.

Buck...

Satu pukulan mendarat di pipi kiri orang itu.

"Hei kau! beraninya kalian memperlakukan nada seperti itu! Mati saja kau!" Nada Vio.

Nada langsung menghengikan apa yang dilakukan oleh Vio pada orang yang telah menyelamatkannya.

"Jangan Yo! Alfa tidak bersalah Yo! Justru Alfalah yang telah menolongku!" Kata Nada mencoba menghentikan pergerakan Vio.

"Apa?/APA??" Kata Willie dan Vio bersamaan.

"Maaf jika teman temanku sudah melukai sahabat kalian, Atas nama mereka aku minta maaf." Alfa menundukkan kepalanya.

Nada dan Willie tak percaya dengan apa yang mereka lihat. Seorang anggota geng brandal meminta maaf? Batin mereka berdua.

"Jika kalian tidak memaafkan ku ya sudah tidak apa apa, aku juga sudah meminta maaf yang bukan salahku." Kata Alfa datar, kemudian Alfa naik ke atas ke tempat tidurnya.

"Na! Jangan pernah mudah percaya dengannya! Kita tidak tahukan jika itu hanyalah motif mereka dalam membuli?" Kata Vio.

"Setuju, Mungkin saja dia yang menyelamatkanmu besoknya teman temannya yang membulimu terus di selametin lagi, dan terus seperti itu!" Kata Willie yang sependapat dengan Vio.

"Jangan berperasangka buruk pada seseorang! Itu tidak baik!" Bela Nada.

Alfa yang berada di atas hanya bersikap tak peduli dengab perkataan mereka. Padahal dia tulus menolong Nada tadi, tidak seperti yang dipikirkan oleh duo cabe itu.

Sedangkan Nada merasa tak enak hati karena teman temannya menjelek jelekan Alfa yang tidak benar. Nada menatap ke atas tepat di kamar mereka berada.

"Hei! Kalian gak kembali ke sekolah? Apa kalian beriat bolos?" Tanya Nada sambil bersedekah tangan.

"Sudah malas aku kembali ke sekolah." Vio mendudukkan firinya ke sofa.

"Tenang saja, Selama ada Willie semua akan aman. Tadi aku mengabari wali kelas jika kami mengantarmu ke klinik karena kurang sehat." Kata Willie dengan bangganya.

"Untung punya sahabat anggota OSIS. Ahahahay" Canda Vio.

...****************...

Besoknya Willie dan Vio selalu menjemput Nada terlebih dahulu agar tidak terjadi apa apa lagi. Si duo cabe menjadi lebih protektif pada Nada, sedangkan Nada hanya bisa pasrah saja dengan duo sahabatnya itu.

Hari ini kelas mereka kedatang siswa baru dari New York. Namanya Vanio Yutaki. Dia blasteran Jepang-Indo-Canada. Anaknya sangat cute, memiliki mata yang sipit, dan imut.

"Hai, Kenalin namaku Willie Bima Stevanus panggil aja Willie. Ini ( menunjuk Vio) Vio Dharmawangsa, panggil aja dia Vio. Dan ini (merangkul Nada) anak kucing kami yang begitu menggemaskan, namanya Nada Evany, kami memanggilnya Nada, Nana juga boleh! iyakan Na?" kata Willie sambil nyolek nyolek dagu Nada.

"Jangan dengarkan di ya! Dia emang gitu." Kata Nada karena ia malu diperlakukan seperti itu eh Willie.

"Emang bener gitu kok Nana." Kata Vio membela Willie.

Nada menggembungkan pipinya sebal karena teman temannya yang jahil itu.

"Senang berteman dengan kalian." Vanio tersentum kecil melihat tingkah si trio cute.

Nada hanya cengengesan tak jelas karena sedari tadi si duo cabe tak ada yang beres otaknya.

Dan pada akhirnya Trio cute sekarang punya anggota baru yaitu Vanio. Cuman Vanio ini anaknya lebih pendiam dan tak banyak bicara seperti si duo cabe. Jadi Nada bisa tenang karena masih ada yang waras yang menjadi temannya.

Saat ini mereka sedang duduk di kantin menikmati istirahat siang mereka. Hari ini Nada tidak bawa bekal karena bangun kesiangan.

"Wuah... Ada adek manis yang kemarin nih." Kata seseorang yang tiba tiba datang menghampiri mereka.

Wajah Nada langsung berubah pucat ketika mendapati rombongan yang mengerjainya kemarin. Willie dan Vio mengeratkan genggamannya menahan emosinya.

"Yuk, kita main lagi adek manis! Hahahaha..." Kata Angga.

Mereka adalah rombongan The Prince's, Willie hendak bangkit ingin memukul Angga namun di tahan oleh Nada yang terus menunduk.

"Diam kalian! Kalian pikir kami takut dengan kalian?" Kata Vio yang sudah tak tahan lagi.

Nada menggelengkan kepalanya agar Vio tak berurusan dengan geng berandalan itu.

"Hei cempreng! Kau lebih baik diam saja dari pada jadi ayam geprek lu!" Sahut Reno sambil tersenyum mengejek.

"Apa kau bilang?" Marah Willie tak terima.

Vanio yang tak tahu apa apa hanya diam saja memperhatikan mereka.

Alfa sebenarnya menahan emosinya sedari tadi karena teman temannya yang super rusuh itu. Nada sedari tadi menunduk tak berani menatap mereka, Alfa bisa melihat tubuh Nada bergetar ketakutan.

Willie dan Vio masih saja ngoceh tak jelas pada Reno dan Angga.

"Hei duo kurcaci cempreng diem aja lu berdua, brebeg kuping gua!" Sahut Fatih menimpali.

Tet...tet...tet...

Dan beruntunglah Nada, Ia tertolong oleh bel masuk ke kelas. Nada bernapas lega dan buru buru pergi kekelas, Willie dan Vio mengikuti Nada di belakangnya. Willie dan Vio mengacungkan jari tengahnya ke arah Angga dan Reno, sedangkan Vanio memandang ke belakang dengan tatapan yang sulit di artikan.

'Apa?' Batin seseorang Tak percaya dengan apa yang ia lihat dan merutuki perbuatannya barusan.

'Jadi seperti itu kelakuanmu yang sebenarnya? Aku kecewa padamu!' Batin seseorang yang lainnya setelah melihat kelakuan seseorang yang dikenalnya selama ini.

...#...

...#...

...#...

...Sorry author lama up-nya....

...Karena author berusaha membagi waktu sekarang ini....

...Jangan lupa bantu suport author dengan cara like, rate, dan koment!...

...Annyeong!!...

Terpopuler

Comments

Bintangfajar21

Bintangfajar21

thor, aku baru nyadar kalau Nana cowok😅

2022-04-12

1

Lvy

Lvy

lanjuttt ceritanya seru thor

2021-07-08

1

☆???🐇

☆???🐇

yuhu...aku kembali..lanjut bro..smngt..🐰

2021-01-08

4

lihat semua
Episodes
1 Eps 1
2 Eps 2
3 Eps 3
4 Eps 4
5 Eps 5
6 Eps 6
7 Eps 7
8 Eps 8
9 Eps 9
10 Eps 10
11 Eps 11
12 Eps 12
13 Eps 13
14 Eps 14
15 Eps 15
16 Visual.
17 Eps 16
18 Eps 17
19 Eps 18
20 Eps 19
21 Eps 20
22 eps 21
23 Eps 22
24 Eps 23
25 Eps 24
26 eps 25
27 Eps 26
28 Eps 27
29 Eps 28
30 Ep 29
31 Ep 30
32 bukan up
33 Ep 31
34 Ep 32
35 Eps 33
36 Eps 34
37 Eps 35
38 Eps 36
39 Eps 37
40 Eps 38
41 Eps 39
42 Eps 40
43 Apa kabar
44 Eps 41
45 Eps 42
46 Eps 43
47 Eps 44
48 Eps 45
49 Eps 46
50 Eps 47
51 Eps 48
52 Eps 49
53 Eps 50
54 Eps 51
55 Eps 52
56 Eps 53
57 Eps 54
58 Eps 55
59 Eps 56
60 Eps 57
61 Eps 58
62 Eps 59
63 Eps 60
64 Eps 61
65 Eps 62
66 Eps 63
67 Eps 64
68 Eps 65
69 Eps 66
70 Eps 67
71 Eps 68
72 Eps 69
73 Eps 70
74 Eps 71
75 Eps 72
76 Eps 73
77 Eps 74
78 Eps 75 (SEASON 2)
79 Eps 76 (SEASON 2)
80 Eps 77 (SEASON 2)
81 Eps 78 (SEASON 2)
82 Eps 79 (SEASON 2)
83 Eps 80 (SEASON 2)
84 Eps 81 (SEASON 2)
85 Eps 82 (SEASON 2)
86 Eps 83 (SEASON 2)
87 Eps 84 (SEASON 2)
88 Eps 85 (SEASON 2)
89 Eps 86 (SEASON 2)
90 Eps 87 (SEASON 2)
91 Eps 88 ( SEASON 2)
92 Eps 89 (SEASON 2)
93 Eps 90 (SEASON 2)
94 Eps 91 (SEASON 2)
95 Eps 92 (SEASON 2)
96 Eps 93 (SEASON 2)
97 bukan up
98 Eps 94 (SEASON 2)
99 Eps 95 ( SEASON 2)
100 Eps 96 (SEASON 2)
101 Eps 97 (SEASON 2)
102 Eps 98 (SEASON 2)
Episodes

Updated 102 Episodes

1
Eps 1
2
Eps 2
3
Eps 3
4
Eps 4
5
Eps 5
6
Eps 6
7
Eps 7
8
Eps 8
9
Eps 9
10
Eps 10
11
Eps 11
12
Eps 12
13
Eps 13
14
Eps 14
15
Eps 15
16
Visual.
17
Eps 16
18
Eps 17
19
Eps 18
20
Eps 19
21
Eps 20
22
eps 21
23
Eps 22
24
Eps 23
25
Eps 24
26
eps 25
27
Eps 26
28
Eps 27
29
Eps 28
30
Ep 29
31
Ep 30
32
bukan up
33
Ep 31
34
Ep 32
35
Eps 33
36
Eps 34
37
Eps 35
38
Eps 36
39
Eps 37
40
Eps 38
41
Eps 39
42
Eps 40
43
Apa kabar
44
Eps 41
45
Eps 42
46
Eps 43
47
Eps 44
48
Eps 45
49
Eps 46
50
Eps 47
51
Eps 48
52
Eps 49
53
Eps 50
54
Eps 51
55
Eps 52
56
Eps 53
57
Eps 54
58
Eps 55
59
Eps 56
60
Eps 57
61
Eps 58
62
Eps 59
63
Eps 60
64
Eps 61
65
Eps 62
66
Eps 63
67
Eps 64
68
Eps 65
69
Eps 66
70
Eps 67
71
Eps 68
72
Eps 69
73
Eps 70
74
Eps 71
75
Eps 72
76
Eps 73
77
Eps 74
78
Eps 75 (SEASON 2)
79
Eps 76 (SEASON 2)
80
Eps 77 (SEASON 2)
81
Eps 78 (SEASON 2)
82
Eps 79 (SEASON 2)
83
Eps 80 (SEASON 2)
84
Eps 81 (SEASON 2)
85
Eps 82 (SEASON 2)
86
Eps 83 (SEASON 2)
87
Eps 84 (SEASON 2)
88
Eps 85 (SEASON 2)
89
Eps 86 (SEASON 2)
90
Eps 87 (SEASON 2)
91
Eps 88 ( SEASON 2)
92
Eps 89 (SEASON 2)
93
Eps 90 (SEASON 2)
94
Eps 91 (SEASON 2)
95
Eps 92 (SEASON 2)
96
Eps 93 (SEASON 2)
97
bukan up
98
Eps 94 (SEASON 2)
99
Eps 95 ( SEASON 2)
100
Eps 96 (SEASON 2)
101
Eps 97 (SEASON 2)
102
Eps 98 (SEASON 2)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!