"Assalamualaikum" ucapnya saat memasuki kamar.
Didalam kamar terdapat gadis sedang asik membaca buku. Dia memakai hijab biru tua.
"Waalaikum salam" jawabnya tersenyum.
Didalam kamar tersebut hanya dapat di isi oleh 4 orang, ranjang nya bertingkat.
"Hai, namamu siapa" sapanya ramah dengan menjulurkan tangannya ke arah Aisyah.
"Aisyah" Jawab Aisyah sambil membalas uluran tangan gadis tersebut.
"Kalau aku Dinda pangestuti, panggil aja dinda" ucapnya ramah.
"iya Mbak Dinda"
"Lho kok manggilnya mbak usia kamu berapa tahun?" Tanyanya
"15 tahun"
"Kalau aku 16 tahun, ga papa lah cuma beda 1 tahun. Kamu manggil aku Dinda aja ya" Jawabnya dengan senyuman
Aisyah mengangguk. Karena kasurnya ada 2 tingkatan, Aisyah lebih memilih untuk tidur di kasur bawah. Setelah itu Aisyah membereskan bajunya dan mulai menaruhnya di lemari.
"Oh ya, kamu dari mana Aisyah" Tanya Dinda
"Demak Din"
"Oh, berarti lumayan Deket dong"
Aisyah mengangguk
"Kamu masuk kelas 10 apa?" Tanyanya kembali
"10 MIPA 1" Jawab Aisyah
"Kalau kamu?" sambung Aisyah
"10 MIPA 2, oh ya berarti kamu satu kelas dong sama Syifa" Ucap Dinda
"Syifa?" Tanya Aisyah
"iya Syifa, dia juga kelas 10 MIPA 1. Tadi dia baru Dateng kesini sekitar jam 9 pagi. Dia sekarang lagi lihat lihat pesantren"
"Sendirian?"
"Iya, tau gak dia itu orang nya asik banget, tadi aja kita pas pertama ketemu langsung Deket banget" Jawab Dinda
"Assalamualaikum"
Tiba tiba suara itu datang dari arah pintu.
"Waalaikum salam" Jawab Aisyah dan Dinda nyaris bersamaan.
"Nah ini dia orangnya, ini namanya syifa. Syifa ini Aisyah" ucap dinda memperkenalkan mereka berdua.
"Hai" sapa Syifa
"Hai juga" balas Aisyah
mereka berdua saling berjabat tangan.
Ya, Dia adalah syifa. Nama lengkapnya Syifa anggreani. Dia adalah sosok yang mudah bergaul dan juga ceria.
"Oh ya, Syifa dia bakal jadi temen 1 kelas kamu lho" ucap dinda tersenyum lebar.
"Oh ya, wah bakal asyik dong kita, udah satu kamar satu kelas juga" ucap Syifa dengan gembira.
Aisyah pun hanya memberikan senyuman pada mereka berdua. Lalu Dinda dan Syifa berbincang bincang, mereka saling bercanda dan tertawa satu sama lain. Aisyah yang melihat hal itu hanya bisa tersenyum.
Tak lama kemudian adzan Dzuhur berkumandang dari mushola, mereka bertiga pun bersiap siap untuk menuju mushola. Mushola itu sangat luas, bahkan itu tidak bisa disebut mushola melainkan masjid. Setelah sholat Dzuhur selesai dilaksanakan mereka berkumpul di ruang makan untuk makan siang. Dan setelah makan siang mereka diberi waktu untuk beristirahat di kamar masing masing.
...********...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 124 Episodes
Comments
Dede Dewi
saya suka😍
2022-07-27
0
Wiwin Winarsih
walah Tonggo dw to 💪💪
2022-04-16
0
Hasna 💙
seru nih critanya
2022-03-01
0