Yu Long sedang makan bersama Xiao Si di meja makan'nya, "Xiao Si nanti kau ikut dengan'ku untuk memasuki Sekte Xu Hua." Ucap Yu Long.
[Baik Tuan, Aku akan mengikuti anda.] Jawab Xiao Si.
Mereka pun selesai makan lalu berjalan keluar kediaman'nya untuk mengikuti lanjutan Kompetesi pencarian anak muda berbakat.
––DI AREA KONTESTAN––
Yu Long berada di area kontestan bersama Xiao Si di sana, Terlihat ada seseorang menghampiri Yu Long, Orang itu adalah Da Feng.
Da Feng menyenggol'kan badannya kepada Yu Long bertujuan ingin menjatuhkan Yu Long, akan tetapi maksud jahat Da Feng tidak berhasil di karena'kan Tubuh Yu Long yang keras seperti Senjata Tingkat Biasa Level Rendah.
"Hei apakah kau tidak punya mata!?" Teriak Da Feng kepada Yu Long.
"Ada apa disana?" Gemuruh orang di sekitar.
"Sepertinya ada yang mencari masalah dengan Da Feng." Gemuruh orang sekitar.
"Habislah orang itu, Da Feng terkenal sangat kejam dan suka mempersulit orang." Gemuruh orang sekitar.
"Jelas jelas kau yang menabrak'ku kawan!" Ucap Yu Long pelan tapi tajam dan menatap Da Feng dengan tajam.
"Kau! Apakah kau tidak tau siapa aku?" Teriak Da Feng kepada Yu Long.
"Aku tidak peduli siapa kau, dan juga tidak peduli dari keluarga besar mana kau!" Jawab Yu Long dengan wajah dinginnya.
Da Feng bangun, "Kau akan menyesal karena menyinggung'ku!" Ucap Da Feng yang mengancam dan menunjuk Yu Long lalu berjalan meninggalkan Yu Long.
"Cih!, Bajing** itu berani sekali mengancam'ku, aku paling tidak suka di ancam!" Ucap Yu Long dalam hatinya sambil menggertakan giginya.
Xiao Si meletakan tangannya di punggung Yu Long lalu menenangkan'nya, [Tenang lah Tuan, Dia berani begitu pasti ada dukungan di belakangnya, kau harus berhati-hati dalam bertindak.]
Terlihat Liu Chen menghampiri Yu Long, "Kaka Yu kau kenapa?" Tanya penasaran Liu Chen yang baru sampai.
"Aku tidak apa apa." Jawab Yu Long dengan ekspresi dinginnya.
Liu Chen hanya diam dan tidak berani menanyakan sesuatu lagi kepada Yu Long, Terlihat wasit naik ke atas arena dan mengumumkan pertandingan sebelumnya di lanjutkan.
Para kontestan yang belum naik ke arena pun melanjutkan pertandingan mereka.
––TIME SKIP––
"Pengumuman kepada para kontestan yang menang, pertandingan selanjutnya tidak menggunakan undian, melainkan saling menantang." Ucap wasit di atas arena itu.
"Apa? saling menantang?" gemuruh orang sekitar.
"Untuk para peserta yang ingin menantang lawannya silakan naik ke atas arena." Ucap wasit tersebut.
Seseorang naik ke atas arena ia terlihat seperti murid inti Xu Hua Ranah Aura - l tingkat 6, lalu ia menunjuk Yu Long sebagai lawannya.
"Hei kau yang di sana aku menunjuk'mu sebagai lawan'ku!" Teriak murid inti itu.
Yu Long tidak berkata apa apa di tunjuk murid inti Xu Hua tersebut, lalu ia pun naik ke atas arena.
"Hei kawan, Apakah kau tau kenapa aku mununjuk'mu sebagai lawan'ku?" Ucap Murid tersebut.
"Ohh... Memang'nya apa alasannya?" Tanya Yu Long.
"Ada seseorang yang ingin kau mati!" Ucap murid inti tersebut sambil menyeringai kejam kepada Yu Long.
"Haha... Hahaha..." Yu Long hanya tertawa mendengar perkataan murid inti tersebut.
"Kenapa kau tertawa apakah ada yang lucu hah?!" Teriak kesal murid inti itu.
"Apakah kau pikir membunuh'ku mudah?" Tanya Yu Long kepada murid inti tersebut.
Murid inti itu mulai kesal dan menggertakan giginya, "Membunuh'mu itu sangat lah mudah bagi'ku, dengan ranah'mu yang rendah itu aku akan membunuhmu dalam satu gerakan!" Teriak ancam murid inti tersebut.
"Kalau kau bisa cobalah!" Ucap Yu Long yang mengolok murid tersebut.
Murid inti itu semakin panas dan kesal karena Yu Long, dia pun langsung melompat dan akan menyerang Yu Long.
"Kilatan Petir!"
Duarr!
Yu Long terlihat menerima serangan tersebut, lalu Yu Long tertutup asap yang sangat tebal karena serangan itu, "Sudah 'ku bilang membunuh'mu itu sangat'lah mudah!" Ucap murid itu sambil menyeringai dan bersemangat karena ia kira sudah mengalahkan Yu Long.
"Apakah lawan'nya sudah mati?" Gemuruh para penonton dan kontestan.
Asap Mulai memudar dan terlihat ada seseorang muncul dari asap tersebut, itu adalah Yu Long dan masih berdiri tanpa tergores sedikit pun.
"Hei lihat'lah lawan'nya belum mati dan juga terlihat seperti tidak terluka sama sekali!" Gemuruh para kontestan dan penonton.
"Apa? jelas jelas tadi aku menyerangnya dengan kekuatan penuh'ku, tidak mungkin dia tidak terluka!" Ucap murid inti itu sambil sedikit berkeringat.
"Ini tidak mungkin aku akan menyerang'mu sekali lagi!!" Ucap Murid inti itu sambil berteriak sedikit panik dan takut.
"Kilatan petir!"
Boom!!
Serangan itu mengenai Yu Long lagi dan asap sangat banyak muncul lagi di sekitar Yu Long, Yu Long sekali lagi muncul dan terlihat tidak terluka sama sekali.
"Ba... Bagaimana bisa kau tidak terluka sama sekali?!!" Ucap murid itu sambil berkeringat banyak karena panik dan takut.
Yu Long yang melihat lawannya ketakutan hanya tersenyum tipis, arena semakin terlihat mulai panas di karenakan Yu Long yang terlihat tidak terluka setelah menerima serangan itu.
"Bagaimana dia bisa menahan serangan murid inti kita yang memakai teknik tingkat Bumi?, apalagi perbedaan antara ranah yang sangat jauh begitu, apakah dia memakai artefak pertahanan yang kuat?" Ucap tetua pertama yang heran.
"Aku rasa bukan artefak yang menahan serangannya, tetapi memang tubuh anak itu yang sangat kuat." Ucap ketua sekte Xu Hua.
"Apakah memang benar tubuh'nya sekuat itu?" Ucap tetua ke dua sambil menatap tajam Yu Long.
"Aku menyukai bakat anak itu, tetua pertama kau undang dia nanti untuk memasuki sekte Xu Hua, tidak peduli menang atau kalah anak itu." Titah ketua sekte kepada tetua pertama.
"Baiklah ketua." Ucap tetua pertama dengan hormat dan sopan.
"Bisa membuat ketua sekte tertarik kepadanya, pasti bukanlah bocah sederhana." Ucap tetua pertama di dalam hatinya.
"Apakah hanya ini kekuatan yang kau punya?, sangat menyedihkan!" Gertak Yu Long kepada murid inti tersebut dan menyeringai kejam.
"Kau terlalu sombong bocah!!" Teriak murid inti tersebut.
"Terimalah seranggan'ku yang satu ini!" Ucap murid inti tersebut sembari mengeluarkan pedang dari cincin penyimpanan'nya.
"Tebasan pedang!!"
Ding!
Yu Long menahannya hanya memakai tangan kosong'nya, lalu mematahkan pedang murid inti tersebut dengan tangan kosong'nya.
"Apakah ini sudah giliran'ku?" Tanya Yu Long kepada murid inti tersebut sambil tersenyum tipis.
"..."
Murid inti itu hanya diam karena takut sembari tubuhnya gemetar, Yu Long tiba-tiba melompat dan mulai menyerang murid inti tersebut dengan tangan kosongnya.
Duak!
Pukulan Yu Long mendarat di perut murid inti tersebut lalu murid itu terpental keluar arena, "Pemenangnya Yu Long!" Teriak wasit.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 27 Episodes
Comments