Nah
" Wah ada apa nih kok Ramai banget sih ! mendengar suara yang hampir menyerupai teriakan itu semua serempak menoleh ke arah pintu kelas,dua orang cowok yang baru saja muncul kembali setelah beberapa menit menghilang dari kelas. Rizky dengan seragam yang Rapi sementara Pangeran dengan kemeja yang sudah keluar dari celana. si Cantik dan si tampan duo kembar tak serupa yang di miliki X11 IPS .
"kalian berdua dari mana aja ! Bu Maya sang wali kelas berucap
" abis di hukum Bu di suruh bersihin toilet ! jawab Rizky
" setahu saya yang telat cuma pangeran aja kenapa kamu ikut - ikutan di hukum ! Bu Maya memicingkan matanya
" sebagai seorang sahabat yang baik hati dan tidak sombong Bu saya rela nemenin pangeran Bu Yang lagi kesusahan Bu ! Rizky mulai mendramatisir
" oh lebay , lebay ! semuanya bersorak riuh ciuh ada pula yang tertawa
Rizky sudah terbiasa di soraki seperti itu Dirinya yang di kenal humoris dan selalu mengeluarkan jokes-jokes receh selalu mendatangkan kebahagiaan bagi orang-orang yang ada di sekitar atta mendekati wajahnya ke telinga pangeran
" dia ternyata anak baru kita bro,bukan adik kelas kita"
Pangeran yang sedari tadi tak berekspresi itu kini, berjalan ke bangkunya dan duduk di sana.matanya melirik Cewek yang baru mengisi bangku kosong di sebelah nya setelah berbulan-bulan duduk sendirian akhirnya Pangeran tidak kesepian lagi Bukanya senang ia malah sebaliknya.
" hhm cie Pangeran nggak jomblo lagi dong ! ejekan itu berasal dari temen temenya
" Senja kenalan dong sama pangeran ! seru mereka
" Pangeran anak baru tuh Jangan sampai lho digalakin
" Senja harus siap-siap tahan fisik dan tahan batin kalau duduk sama Pangeran
" Senja awas ada anjing galak"
Celetuk mereka menbuat seisi kelas makin ramai Senja tak menyangka sambutan dari mereka akan seperti ini Senja sudah berpikir negatif tentang anak-anak kelas,ini tetapi dugaannya salah besar.mungkin mulai dari sekarang Cahaya akan mendapati kisah-kisah baru yang tak ia dapatkan di sekolah lamanya Senja berharap semoga di sini lebih menyenangkan
" Gue Pangeran paling nggak suka duduk sama orang berisik kalua selama duduk sama Gue Lo bawel atau berisik mendingan Lo pindah kelas aja ... Atau mungkin tidak ?
pergantian pelajaran
guru yang membawa setumpuk buku Wajahnya yang jutek sepertinya galak apalagi dia guru matematika yang setiap hari nya pasti' kepala nya pusing dan stres menghadapi anak-anak yang susah di ajarin sehingga hobi nya selalu marah-marah
" Buka buku paket kalian kerjakan latihan soal halaman 119 nomor satu sampai dua puluh ! perintah Bu guru matematika
Senja memperhatikan pangeran yang tengah membuka buku paket lalu menggeser tubuhnya mendekati pangeran berniat ikutan melihat buku paket juga Pangeran melirik cahaya dengan sinis, seperti bertanya
" ngapain sih Lo "
" mau liat, aku kan nggak ada buku paket nya ! jawab Senja buku paket nya belum Dateng
akhirnya Pangeran menggeser bukunya di tengah meja agar mereka dapat melihat soal-soal dengan adil.cahaya tersenyum dengan perilaku Pangeran yang mau berbagi padahal sebelumnya Senja sempat berpikir bahwa pangeran itu pelit Senja Kini mengerjakan soal-soal di buku tulisnya ia terlihat sangat lancar sekali mengerjakannya, seperti tidak ada Kendala apapun.tidak seperti Senja yang sudah pusing duluan hanya melihat Cover buku matematika.
" hmm Gampang iya" ! tanya Senja
" liat sendiri aja soalnya ! ketus Pangeran
Senja semakin memajukan wajahnya ke arah buku paket dan mengamati soal soal yang penuh dengan angka itu Senja meringis
" ini Sulit tau " aku aja nggak ngerti "
" itu artinya Lo apa ? pangeran menatap cahaya
Senja membalasnya dengan kernyitan dan bertanya " apa"
" Lo itu nggak pintar" ujar Senja
"Udah mendingan lo diam aja gue itu butuh konsentrasi untuk ngerjain tugas ! ucap pangeran yang kemudian kembali berlarut-larut dalam soal matematika
Senja cemburut seperti ada sesuatu yang menusuk saat di bilang nggak pintar " padahal Senja merasa dirinya nggak bodoh-bodoh amat. Emang sih dia sedikit lemot , tetapi tidak perlu sampai di ucapkan seperti itu.cahaya jadi sedih dan bete kini Senja anteng berimajinasi sambil mencoret-coret bagian belakang buku tulisnya dengan pulpen yang lain yang berwarna merah muda
...ku mau dia tak mau yang lain...
...hanya dia yang selalu ' ada Kala susah dan senang ku...
...ku mau dia walua banyak perbedaan...
...ku ingin dia bahagia hanyalah dengan ku...
Senja bersenandung pelan terdengar halus dan merdu membuat siapa saja yang mendengar pasti menoleh ke arah nya karena Senja memang mahir di bidang seni, seperti suara dan seni lukis
...Biarkan kumenjaganya sampai berkerut...
...Dan putih rambutnya jadi saksi cintaku padanya...
...Tak main-main hatiku...
...Apa pun rintangannya 'ku ingin bersama dia...
Senja masih asyik bernyanyi tanpa menyadari bahwa dari tadi Pangeran mendengarkan nyanyiannya dan menghentikan sejenak akvitasnya Bukan karena terkesima akan suaranya, Pangeran berhenti karena ia merasa terganggu dengan suara Senja Bagaimana tidak ia bernyanyi di saat pangeran sedang serius mengerjakan soal matematika belum saja Senja kena batunya
...Kumau dia, 'tak mau yang lain...
...Hanya dia yang s'lalu ada kala susah dan senangku...
...Kumau dia, walau banyak perbedaan...
...Kuingin dia bahagia hanyalah...
Senja mengakhiri nyanyiannya dan sekarang ia menyadarkan kepalanya lipatan tangannya Senja menatap Pangeran yang masih sibuk dengan soal-soalnya diam-diam memperhatikan lekukan Wajah Cowok itu alisnya tebal matanya yang teduh tetapi tegas hidungnya mancung bibir nya merah pucat , rambutnya berwarna hitam pekat ganteng sih tapi sayangnya galak tujuh turunan
Biasanya cogan itu baik atau unyu-unyu ini cueknya minta ampun Cahaya tertawa dalam hati "
" Pangeran ajarin aku dong ! pinta Cahaya sambil melirik buku paket matematika
" kerjain aja dulu nanti gue cek benar atau salah ! sahut Pangeran
" oke " Senja mengubah posisi duduknya tegak meraih buku tulisnya dan pulpen nya lalu mulai mengerjakan soal ia terlihat tenang mengerjakan tetapi entah apa yang sebenarnya Senja lakukan karena sejak lama Senja tidak menyukai matematika dan baru sekarang ia terlihat bersemangat mengejarkan soal itu
dua menit kemudian
" Nih Udah selesai cahaya menyodorkan buku tulisnya pada Pangeran dengan santai sekali"
" Cepat amat " Pangeran menerima dan melihat hasil kerja Senja benar-benar di luar dugaan
" ini salah semua ! seru pangeran mana ada sejarahnya satu Perdua di kali lima puluh sama dengan seratus "
" Lah kan emang bener ! pangeran heboh
" lima puluh di coret sama dua, sisa dua puluh lima,dua puluh lima di kali satu hasilnya tetap dua puluh lima ! omel Pangeran
" Ah , nggak tahu ! cahaya panik sendiri
" terus ini apaan lagi ? Pangeran stres melihat jawaban Senja yang tidak ada satu pun yang benar " Ngerti materi ini nggak sih belum di pernah ajarin di sekolah lama Lo ? eksponen dan logaritma aja masa nggak ngerti sih "
" Enggak"
" Liat Catatanatan Lo kerjain yang bener jangan asal-asalan ! omel pangeran
" aku nggak suka matematika nggak ngerti ! kesal Senja " aku liat punya kamu aja nanti
" kalua Lo nyontek terus,otak Lo nggak bakalan jalan nggak pinter-pinter ? cetus pangeran " kerjain lagi sampe hasilnya benar Ngerti"
" nggak ah aku mau tidur aja ? Cahaya menyandarkan kepalanya di lipatan tangannya ,lalu terdengar suara mendengkur dari lipatan tangannya Pangeran menahan amarahnya lalu menarik tubuh Senja ke dekat nya Cahaya terkejut dan melotot
" Aduh sakit ! main tarik aja sih "
" mau gue ajarin nggak ? Pangeran menatap Senja penuh sabar
Cahaya pun tersenyum "manis"
" mau"
jam istirahat tiba sebagian besar murid di kelas ini bergegas keluar dan tentu saja pikiran utama mereka ke kantin tidak seperti Senja masih betah duduk di kursinya ada beberapa faktor yang membuat nya Senja tak bergerak dari tempatnya
...1. mau ke kantin nggak tahu letaknya di mana...
...2. tidak menemukan temen baru...
" Senja ikut kamu yuk ! ajak Amel yang membawa dua pasukan nya " Mariska dan Vika
" jangan mau ! Celetuk Pangeran mengganggu Amel ya dia memang masih di kelas, masih duduk di kursinya sambil sibuk merapikan buku-bukunya yang berserahkan di atas meja
" aapasih Pangeran ! sentak Amel
" pangeran ayo ke kantin ! seru Rizky yang sudah berdiri di ambang pintu kelas
" ayo Senja ke kantin yuk ! Amel menarik pergelangan tangan Cahaya saat ia hendak melangkah tiba-tiba Rizky menghentikan langkahnya
" Cahaya bareng gue sama pangeran aja ! ucap Rizky dengan lantang
" kalian tuh Cowok kami cewek jadi Cahaya lebih pantes jalan sama kami ! balas Amel
" Amel Lo mau Caper kan sama gue ! pangeran menatap Amel dengan tatapan meneduh
" Dih,pedeh amat sih ! Amel melotot
" kan Lo suka sama gue dari kelas sepuluh tapi gue nya pura-pura aja nggak tau ya kan ? Pangeran tertawa dikuti Rizky" makanya punya sikap tuh di jaga siapa Cowok nggak geli liat tingkah Lo yang sok cantik banyak gaya tapi otak nya kosong"
" Pangeran tegur Mariska
melihat Wajah Amel memucat pangeran pun beranjak dari tempat meninggalkan mereka semua termasuk Cahaya setelah pangeran menghilang dari kelas bersama Rizky bahu Amel mulai bergetar tangannya yang semula memegang Senja kini terlepas ia menutup wajahnya dengan telapak tangan tangannya menyembunyikan isikan tangis yang keluar dari mulutnya
" Sst.. jangan nangis... Vika mengusap bahu Amel dengan iba"
" Gue kan udah pernah bilang sama loh dari awal buat berhenti kejar pangeran karena Lo tahu sendiri Pangeran itu gimana ....! ucap Mariska
Senja menggigit bibir bawahnya dan memainkan jemari tangannya bingung harus melakukan apa ia seperti anak hilang dari kerumunan Orang Akhirnya Senja bangkit dari kursinya dan berlari keluar kelas.ia melangkah ke mana pun kakinya melangkah sampai tibalah ia di ujung lorong lantai dua buntu.ia tidak hafal letak-letak sekolah, ini lagipula sekolah ini terlalu besar
" kantin di mana ya ...." Senja bergumam Niatnya mencari Rizky dan pangeran tetapi ia tak melihat dua sosok itu di sekitar sini seperti nya dua cowok itu sudah menghilang dari kantin
" Senja seorang memanggil Cahaya menoleh mendapati Rizky yang baru saja keluar dari toilet cowok yang kebetulan terletak tak jauh dari tempat Cahaya berdiri Senja lantas menghampiri Rizky pangeran mana Rizky
" Tuh Pangeran ! Rizky menunjuk ke pintu toilet,ke arah Pangeran yang baru saja yang sedang merapikan rambutnya
" Pangeran ! panggil Senja
Pangeran menatap Senja dengan alis yang terangkat satu " kenapa Lo manggil-manggil gue segala
" aku mau ngomong sama ! ucap Senja
" Emangnya ada apaan sih ! pangeran bertanya dengan nada sengit yang sering di gunakan sehari-hari
serbu Senja " parah dia sedih banget dibilang kayak gitu sama kamu kamu nggak tahu ya, Cewek itu mempunyai perasaan yang lebih sensitif dibanding Cowok kamu itu seharusnya nggak kasar sama dia kalau kamu tahu dia suka sama kamu jangan frontalin kayak gitu Dianya kan jadi malu tahu
Pangeran melipat kedua tangannya di depan dada sembari bersandar pada Tembok " terus urusannya sama Lo apa ?
" sebagai sesama Cewek wajar kalua aku bela dia ! celutuk Cahaya aku paling nggak suka ada Cowok yang nindas cewek kayak yang kamu lakuin tadi"
Pangeran paham maksud dan tujuan Senja berucap-ucap sampai berapi-api seperti itu padanya.Pangeran berjalan mendekati Senja mempersempit jarak antara mereka dan kini ia menatap kedua Bola mata Senja hingga membuat Cewek itu memulai jantung Cahaya deg-degan saat menatap bola mata Pangeran
" Lo tau kan gue paling nggak suka sama Orang lain ikut campur urusan gue ngerti
Senja sempat takut dengan tatapan tajam yang pangeran tunjukkan padanya.tetapi secepat kilat Cahaya membuang muka" aku nggak suka aja sama cara kamu ngomong sekasar itu sama Cewek
" gue bukan tipe Orang yang langsung ungkapin apa pun yang ada di pikiran gue balas Senja " gue bukan tipe manusia kepo dan ribet kayak Lo
" aku nggak kepo aku cuma kesal aja liat kamu gituin Cewek kayak tadi Senja berkacak pinggang" ya udah ,aku mau balik ke kelas aku malas lihat muka kamu yang sok ganteng itu "
" pergi sana , jangan salahi Gue kalau Lo nyasar ! pangeran tertawa jahat
Baru saja Senja berjalan dua langkah, langkanya terhenti setelah ia dengar ucapan pangeran Senj**a pun berbalik badan,dan menatap dua Cowokk tadi. Dengan malas Senja berkata kepada Rizky temenin gue kekelas
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 68 Episodes
Comments
bintang orion
ini mah ceritanya si Aksa SMA si Clara ya,yg cinta tp gengsi
2022-08-06
0
Farrel Adli
sebentar cahaya sebenta senja .nama lengkapnya cahaya senja ya thor??????.
2021-11-16
0
Fany 73
ini namanya senja apa cahaya? kl namanya cahaya senja....wkt kenalan disebutin dong.
jd g mudeng bacanya.
bahasanya pangeran....ditulisnya senja.
giliran senja yg ngomong...ditulisnya pangeran.
hadeuh!!!!
skip aja deh !
cukup sampe bab ini aja kenalannya y Thor!
meskipun ide ceritanya bagus...tp aku yupeng bacanya!!!!!!🤕
2021-11-12
0