Cinta Untuk Tuan
Ares Ananta seorang pengacara sukses yang terkenal dikota. Bahkan dirinya sering muncul di televisi seperti selebritis, tapi Ares tak terlalu suka jika kehidupannya menjadi sorotan.
Pembantu dirumahnya yang bekerja dengannya sudah dipecat. Karena sang pembantu membocorkan alamat tempat tinggalnya ke wartawan, membuat Ares geram. Bahkan alasan sang pembantu melakukan itu hanya karna ingin jadi terkenal seperti Ares. Bisa dibilang pansos atas ketenaran yang dimiliki Ares.
Hari ini Mamanya mengirimkan pembantu baru yang khusus dipilihkan untuk dirinya. Ares berpesan jika dirinya ingin pembantu yang profesional dalam bekerja dan tak menyusahkannya seperti pembantu sebelumnya.
'' Permisi pak, apa benar ini rumah pak Ares ''
Tanya Denara pada satpam yang berjaga
'' Iya mbak ini siapa yah ? '' Satpam itu melihat Denara
'' Saya pembantu baru yang dipilihkan oleh bu Eni, ibunya pak Ares '' Mendengar itu satpam langsung membuka gerbang dan menyuruhnya masuk.
Denara melihat rumah yang tidak terlalu besar tapi terkesan mewah dan megah. kekagumannya tak sampai disitu dirinya juga kagum pada laki-laki yang baru saja keluar dari rumah itu.
'' Siapa kamu? '' Ucap laki-laki itu tegas
Denara yang ditanya hanya diam. Matanya masih betah melihat laki-laki ini, kapan lagi dirinya bisa bertemu orang tampan seperti pangeran.
'' Kamu pasti gembelkan, pergi sana '' Tuduhnya pada Denara.
Keteediaman Denara langsung sadar mendengar kata gembel yang diucapakan laki-laki ini. semoga orang ini bukan majikannya.
'' Bukan Pak saya pembantu baru yang dikirim oleh bu Eni '' Jelasnya cepat
Mendengar nama Mamanya disebut Ares langsung menatapnya, sambil meneliti dari penampilan, wajah bahkan kebersihan.
'' Oh jadi kamu orang yang dipilihkan mama saya '' Dengan tangan yang dilipat didepan dada.
'' Iya, bapak ini siapa yah ? '' Tanya Denara bingung. Bukan tanpa sebab Denara sama sekali tak tahu wajah dari majikannya
'' Kamu tidak tahu siapa saya '' Seakan-akan tak percaya
Denara menjawab dengan gelenggan kepala.
'' Punya tv kan dirumah ''
'' Kalo rumah saya didesa ada pak, tapi kalau disini gak punya Pak '' Jelasnya.
Denara itu perantau dan tinggal dikost yang kecil dan sempit, dengan harga 500 ribu sebulan. Denara tinggal bersama Inem, temannya yang sama-sama merantau kekota, jika ada uang lebih Denara memilih dikirim ke desa untuk orang tua serta adiknya dari pada dibelikan barang-barang yang menurutnya tak perlu baginya.
'' Pantes, saya Ares Ananta majikan kamu disini '' Ucapnya ketus dengan wajah datar.
'' Iya Tuan " Jawabnya menunduk
" Ini, saya sudah menuliskan peraturan yang harus kamu patuhi selama bekerja dengan saya '' memberikan map merah pada Denara
" Saya harus pergi sekarang dan pulang jam 12 nanti, kamu masuk dan bawa barang-barang kamu kedalam. Kamar kamu ada disamping dapur " Memberikan kunci rumahnya pada Denara, dan bergegas pergi menaiki mobilnya.
....................
Denara memasukki rumah itu, melihat-lihat isi rumah dan berjalan mencari dapur untuk menemukkan kamar yang di tunjuk Ares.
Sampai di kamar itu, Denara membaringkan badannya sejenak, kasur ini cukup empuk dibandingkan kasur miliknya yang ada dikostsannya.
Lalu mengambil map dan mulai membacannya.
Peraturan yang harus dipatuhi :
Dilarang memberitahu kepada orang luar mengenai Ares Ananta, baik itu alamat rumah, foto, semua hal yang berhubungan dengan Ares dilarang.
Tidak boleh membersihkan kamar pribadi Ares
Bangun jam 5 pagi
Tidak boleh genit, centil atau menggoda Ares
Berpakaian sopan dan tertutup
Tidak boleh pansos terhadap ketenaran Ares
Berkelakuan baik
Tidak boleh mengeluh dengan tugas yang diberikan
Jika membereskan rumah, harus bersih dan rapi tanpa ada debu sedikit pun
Alergi terhadap udang
Peraturan akan bertambah kapan saja
Denara membaca dengan seksama, ada hal yang cukup membuatnya bingung di nomor 6. memang setenar apa Ares ini, apa jangan-jangan Ares ini artis. Tapi Denara tidak pernah mendengar nama Ares di sebut diacara gosip yang sering dia tonton di Youtube.
Merasa penasaran dengan sosok Ares, Denara mencarinya di google. mengetikkan nama Ares Ananta sebagai kunci, tak berapa lama muncul lah banyak artikel.
' Pesona Ares Ananta di ruangan sidang '
' Ares Ananta pengacara termahal '
' Pasangan Ares Ananta '
' Mantu idaman Ares Ananta '
' Biodata Ares Ananta '
Dan banyak lagi artikel lainnya, Denara menekan salah satu artikel yang ada disana.
...Biodata Ares Ananta...
...Nama : Ares Ananta...
...Pekerjaan : Pengacara...
...Umur : 28 tahun...
...Status : Berpacaran dengan model Clarissa Dewika...
Pantas saja Ares menanyakan dirinya memiliki tv atau tidak terhadapnya.
.................
12.00
Denara sudah membersihkan rumah, sudah beberes, sudah mengepel, dan sekarang sedang menyiapkan makanan menunggu Ares pulang kerumah.
Pintu terbuka, pertanda Ares sudah pulang. Memasukki kamarnya untuk berganti pakaian setelah beres. Ares melangkahkan kakinya menuju ruang makan.
Melihat berbagai makanan rumahan yang tersedia, mulai dari ayam goreng, sayur bayam, dan sambal ijo tumis.
Dengan lahap Ares menyantap makanan yang tersedia. masakan Denara sangat enak dan pas dilidah Ares membuatnya tanpa sadar menghabiskan semuanya.
Sepertinya pilihan mamanya tepat, mengenai pembantu baru ini. Selesai makan Ares memutuskan tidur mengistirahatkan tubuhnya yang beberapa hari ini kelelahan akibat banyaknya kasus yang harus dirinya tangan nih.
Denara keluar dari kamar menuju ruang makan membereskan piring-piring kotor yang diatas meja.
" Tuan ini rakus atau doyan makanan " Melihat piring yang bersih tanpa sisa bahkan satu butir nasi pun tidak ada.
Apakah sebegitu enaknya masakkan yang dirinya masak, sampai tuannya menghabiskan semua. untungnya Denara telah menyisikan terlebih dulu makanan untuknya.
Semoga ini awal yang baik untuknya, dan taka ada kendala sama sekali dalam pekerjaannya.
Sebenarnya selain merantau mencari pekerjaan Denara memiliki niat untuk berkuliah menlanjutkan pendidikkannya, jika minta uang dengan ayah dan ibunya untuk biaya kuliahnya pasti tidak bisa. Adiknya masih bersekolah dan pekerjaan ayahnya hanya petani sedangkan ibunya tak bekerja.
Membuatnya memutuskan untuk merantau mengadu nasib dikota. sebelum sampai dikota banyak sekali rintangannya. Denara pernah tidur dimasjid sebelum menuju kostnya Inem.
Dan hanya membawa uang 600 ribu yang merupakan uang tabungannya sendiri. Denara menumpang mobil sayur tetangganya yang akan kekota.
Sebenarnya ayahnya tidak setuju dirinya pergi kekota, tapi dengan segala bujukkan dan berjanji menjaga diri dan tak membuat malu nama keluarga. Akhirnya ayahnya mengijinkan walaupun berat hati.
Hingga sampailah dirinya bertemu dengan bu Eni yang dikenalkan oleh Inem. Beliau sedang mencari pembantu untuk anaknya, sebenarnya Denara takut tapi jika dia tidak bekerja dia tidak akan mendapat uang.
Dan tidak mungkin menumpang pada inem terus menerus. Akhirnya Denara mencoba pekerjaan menjadi seorang pembantu, dirumah anaknya bernama Ares.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
Sandrie
hai aku mampir
2022-09-14
0
una ahmad
Cerita bagus
2021-08-04
0
tetty sastrawati
semangat Thor..ni aq mampir 🤗
2021-07-13
0