Episode 04

Setelah sah menjadi sepasang suami istri, tiba-tiba air mata jatuh dari celah mata Naysila. Orang-orang disana pasti mengira kalau Naysila terharu padahal ada hal lain yang Naysila pikirkan. Melihat Naysila menangis membuat Kaisar tidak tega.

“Nay, jangan menangis, tenang saja! kamu pasti bahagia menikah denganku, aku janji tidak akan menikah lagi, aku hanya bercanda waktu itu. Kamu tidak malu apa dilihat oleh keluarga besar kita menangis begitu. Tuh lihat opa sama oma aku, kakek dan nenek kamu, Papi sama Mami serta Papa dan Mama kamu memperhatikan kamu dari tadi!” bisik Kaisar.

Naysila menatap keluarganya secara bergantian. Mulai dari kedua orangtuanya (Tantra dan Ratasha), Kakek dan Neneknya (Dimas dan Dewi), kedua orangtua Kaisar (Juna dan Viola), opa dan oma Kaisar (Jonas dan Dewi) serta yang lainnya. Naysila melihat kebahagiaan terpancar dari orang yang ditatapnya. Naysila berusaha meneguk tangisannya.

Setelah berhasil meneguk tangisannya, Kaisar kemudian memasangkan cincin kawin untuk Naysila. Lalu mencium kening Naysila. Begitu pula sebaliknya. Naysila mencium punggung tangan Kaisar.

“Sekarang, apa yang harus kulakukan? pernikahan ini tidak sah, aku sudah membohongi mereka semua,” lirih Naysila didalam hati.

“Bertahanlah Nay, aku mohon, tetaplah seperti sekarang agar kita semua hidup tenang, karena kejadian enam tahun yang lalu tidak boleh terkuak!” batin Keisha. Sesungguhnya Keisha sangat mengerti apa yang tengah Naysila rasakan sekarang.

Setelah selesai saling bertukar cincin, kini Kaisar dan Nasyila menuju pelaminan mereka untuk menerima ucapan selama.

“Keisha!” panggil Azka.

“Ada apa kak Azka?” tanya Keisha.

“Sekarang kita berdua sudah menjadi ipar setelah adikku menikah dengan kakakmu,”

“Lalu?” Keisha kelihatan kesal melihat Azka berbicara padanya.

“Aku dengar kamu mau bercerai, sayang sekali, meskipun kamu sudah tidak memiliki suami tapi cinta kita tetap tidak bisa bersatu,”

“Kak Azka mantan pacarku tersayang, kita itu sudah lama putus, bahkan kita putus enam tahun yang lalu, dan itu salah kak Azka sendiri, siapa suruh selingkuh!”

“Benar sekali, meskipun aku menyesal tapi semuanya tidak berguna lagi,”

“Tapi dari mana kak Azka tau kalau aku akan menceraikan suamiku?”

“Dari Naysila, kamu kan sering curhat dengan dia,” Azka tersenyum santai.

Sesungguhnya Azka masih mencintai Keisha, mereka bahkan sudah pacaran sejak SMP. Tapi karena Keisha selama kuliah terlalu sibuk belajar dan jarang punya waktu untuk Azka, Azka pun melampiaskan kekesalannya dengan berselingkuh. Hanya dengan berselingkuh Azka mendapat perhatian dari seorang kekasih. Tapi belang Azka ketahuan juga. Keisha dengan cepat tau perselingkuhan itu. Akhirnya mereka putus enam tahun yang lalu.

Keisha yang patah hati sempat frustasi dan tidak terima karena Azka lebih memilih Olivia. Olivia adalah anak mendiang Khanza dan Lintang.

“Aku dengar setelah kamu lebih memilih Olivia yang selalu perhatian padamu, dia akhirnya meninggalkanmu tanpa melihat kebelakang lagi,” Keisha mengejek Azka, Keisha sampai sekarang masih marah pada Azka.

“Mungkin karena dia marah aku menjadikan dia yang kedua meskipun aku sudah memutuskan menjadian dia satu-satunya untukku,” jawab Azka.

“Kamu pantas ditinggalkan!” Keisha kesal, dia lalu pergi meninggalkan Azka.

Kisah cinta segitiga antara Azka, Keisha dan Olivia kandas begitu saja enam tahun yang lalu setelah cerita perselingkuhan itu terkuak. Azka menyesal memilih Olivia dan akhirnya sampai sekarang Azka masih mempertahankan cintanya pada Keisha.

Keisha berjalan kepojokan agar tidak ada yang menyadari kalau dia sedang menangis. Dia masih sakit hati diselingkuhi oleh Azka.

“Aku pikir setelah aku menikah dengan suamiku, aku bisa melupakan kak Azka, ternyata aku masih mencintainya sampai sekarang,” tangis Keisha.

Sebenarnya Keisha menikah dengan suaminya bukan karena cinta tapi karena ingin melupakan Azka. Keisha pikir dengan begitu hatinya kembali normal, tapi nyatanya hati Keisha semakin sakit. Bahkan Keisha tidak mampu memberikan mahkota berharganya kepada suaminya. Karena itu dia dan suaminya sering bertengkar selama dua tahun menjalani pernikahan. Suami Keisha tidak bisa mengadukan sifat Keisha yang tidak ingin disentuh olehnya kepada Juna dan Viola karena suami Keisha takut dituduh berbohong apalagi status sosial Keisha sangat tinggi.

“Ehem,” Keisha mendengar ada yang berdehem. Ia lalu menghapus air matanya. Dia berbalik.

“Om Dika ?” Keisha kaget dengan kedatangan Dika.

Mahardika Adriano Putra yang biasa dipanggil Dika adalah seorang polisi. Dia adalah Paman Azka. Adik Ratasha ibunya Azka. Putra kesayangan Dirga dan Tiara. Dika satu tahun lebih tua dari Keisha dan Kaisar.

“Rumit sekali ya kisah hidupmu,” Dika geleng-geleng kepala.

“Maksud om Dika?”

“Aku dengar tadi pembicaraan kamu dan Azka, usia kalian sudah dewasa, harusnya kalian lebih bijak lagi, itulah sebabnya aku tidak akan menikah sebelum aku yakin tentang pentinya komitmen dan mempertahan hubungan,” ucap Dika dengan santai.

“Om tidak tau apa-apa!” Keisha kesal.

“Meskipun aku tidak tau apa-apa tapi aku paham tentang yang kalian pertikaikan,” Dika adalah tipe laki-laki yang dingin. Setelah mengucapkan beberapa kalimat itu pada Keisha Dika pun langsung pergi.

“Apa-apaan dia? datang tiba-tiba, pergi juga tiba-tiba, seperti jelangkung,” gumam Keisha dengan kesal.

Terpopuler

Comments

Boybolang

Boybolang

👉🤠👈

2023-01-08

0

MJ

MJ

Thorr umur Opa Jonas pas di novel ini 100 thn an ya? secara sblm si kembar lahir aja dia udah 70 lebih, skrg si kembar 27. Awet jg tuh umur Opa2

2021-08-06

0

nona syantiiik

nona syantiiik

jodoh keisha tu dika

2021-05-18

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!