Suasana menjadi senyap seketika. Ryeon Langsung meminta maaf kepada pamannya. Merasa bersalah telah melanggar aturan yang pamannya perintah untuk tidak menunjukkan keahliannya pada orang lain.
Ia berjanji tidak akan mengulangi kembali. Sedangkan sang paman meminta penjelasan nya. Mengapa sampai ada noda darah pada bajunya.
Ryeon pun menceritakan apa yang sudah terjadi di hutan terlarang semuanya tanpa terlewat sekalipun. Mendengar hal itu Paman Han langsung terlihat cemas. Bukan tanpa sebab, orang yang dibantu oleh ryeon sepertinya bukan orang sembarangan. Bisa jadi orang tersebut mencari ryeon nantinya. Dan itu merupakan hal buruk bagi mereka.
"Sepertinya mengirim mu keistana adalah hal paling baik untuk saat ini Hani"
"Apa maksud paman?" Ryeon memandang pamannya terkejut. Pasalnya baru kali ini Paman Han menyebut nama aslinya.
"Orang yang kamu bantu, tidak akan melepaskanmu. Dalam waktu dekat ini dia pasti akan mencarimu hingga ke desa. Dan Paman pastikan agar Kamu tidak didesa ini. Itu sangat berbahaya untuk kita. Satu satunya cara kau harus pergi".
"Lalu bagaimana dengan ibu, paman?" Hani masih merasa bersalah kepada ibunya.
"Biarkan paman yang akan menjelaskan semuanya kepada ibumu". Ada setitik rasa lega dalam pikiran Hani. Akhirnya ia bisa membantu Masalah Desa Nil dengan mengorbankan dirinya untuk dikirim keistana. Lagi pula ia akan mendapat peluang lebih mencari pengalaman berpetualang didunia luar selain didesa nil.
"Dan juga selalu berhati-hati lah, karna istana bukan tempat aman yang sering orang orang pikirkan. Musuh bukan hanya dari luar, ia bisa saja dari orang terdekat mu". Pesan paman Han.
" Baik Hani mengerti paman".
... *****************...
Pagi sudah datang, tetapi ibunya masih belum keluar dari peraduannya. Apakah kesalahan nya tidak termaafkan?.
Hani menyesal mengatakan Hal itu pada ibunya. Ingin sekali rasanya ia bertemu ibunya untuk terakhir kali sebelum dirinya berangkat menuju istana.
apakah paman belum menjelaskan semuanya kepada ibu? Hani tercenung tanpa menyadari ibunya telah berada dihadapannya.
"ibu memaafkan mu Hani. Ibu mengizinkanmu pergi. Maaf, selama ini ibu telah mengekangmu dengan menyembunyikan jati dirimu sebagai seorang perempuan. Maaf". Tangis nyonya Hana pecah memeluk tubuh Hani. Membuat Hani bertambah bersalah melihat ibunya menangis karna dirinya .
"Tidak ! ibu tidak bersalah. Maaf, Maaf kan Hani" tangis keduanya pecah.
Nyonya Hana melepaskan pelukannya dan memberikan sesuatu kepada Hani.
"Ini untukmu. Jawaban untuk semua pertanyaan mu yang tidak pernah ibu jawab selama ini. kau harus jaga ini dengan baik". Mendengar hal itu Hani ingin cepat membukanya. tetapi nyonya Hana menghalanginya agar ia membuka nya ketika menuju istana.
Hani mengangguk . ia tersenyum dan berpelukan dengan ibunya untuk terakhir kali
...*********...
Langit cerah, Burung-burung berkicau, angin berhembus hilir mudik di desa nil. Menjadi saksi bisu hani meninggalkan desa. Tangis nyonya hana tidak terelakkan kembali melihat Hani menaiki Kereta kuda utusan istana.
Hanya terdapat paman Han , tetua desa dan ibunya yang mengantar. Karena tetua desa tidak menginformasikan hal apapun kepada penduduk atas kepergiannya karna perjanjian yang paman Han buat.
Sebelum Hani pergi, Paman nya telah memperkenalkan dirinya kepada tetua desa secara rahasia. Bahwa ia adalah seorang perempuan dan menjelaskan tentang sesuatu yang Hani tidak ketahui.
Awalnya, Hani bisa melihat raut marah dari tetua desa karna telah dibohongi selama ini atas jati dirinya yang sebenarnya. Serta ia telah menaruh harapan besar kepada Hani untuk menjadi calon pasangan cucunya-Nana kelak. Tetapi, melihat kenyataan didepan matanya itu sungguh tidak mungkin, bahkan setelah melihat wajah asli Ryeon yang tidak lain adalah Hani rautnya berubah menjadi tatapan kagum.
"Sungguh ini Kecantikan yang agung".
Dan Tetua desa berjanji tidak akan memberi taukan hal itu kepada siapapun.
Kepergian Gadis dari desa Nil untuk pertama kalinya tidak ada warga desa yang mengantar ke ujung desa. hanya ada 3 orang saja .Dan itu Membuat prajurit utusan istana merasa Curiga.
Melihat hal tersebut Sebelum berangkat ia ingin mengetahui gadis utusan dari Desa Nil.
apakah memenuhi syarat atau tidak.
Karna jika terdapat kecacatan dari fisik sang utusan sedikit saja. itu bisa menjadi sebab hukuman bagi Prajurit untuk dicambuk karna telah lalai melaksanakan tugasnya dengan tidak baik. salah satunya adalah memeriksa utusan desa ketika penjemputan.
ketika Hani akan menaiki kereta sang prajurit mencegahnya. Hani Menyelimuti seluruh wajahnya dengan baju hanbok luar agar ia tidak dikenali warga saat keluar dari rumahnya tadi.
"Nona utusan Desa Nil , tolong buka hanbok luarmu sebentar". Perintah prajurit membuat Hani menurutinya.
'pantas saja para penduduk tidak mengantar nya, rupanya wajahnya sangat buruk. Beruntung matanya masih bisa menjadi kelebihannya. itu sangat Indah'
"sudah. Kau bisa masuk " sang prajurit memerintah Hani untuk segera masuk karena akan segera berangkat.
Dari jendela kereta ia bisa melihat ibunya melambaikan tangan. menatapnya sedih bersama sang paman. Serta tetua dengan yang tersenyum kepadanya sambil menggumam kan sesuatu yang bisa ia tangkap melafalkan
'terimakasih'
apa maksud dari tetua desa ? apa dia berterima kasih karena aku telah bersuka rela mengorbankan hidupku demi desa? Hani sangat bingung
Sekarang Kereta membawanya menuju istana bersama dengan gadis-gadis dari berbagai desa lainnya .
ini Aneh
rasanya sangat janggal ketika ia telah memasuki kereta kuda tadi. Ia mendapati berbagai utusan dari desa lain sangat lah cantik cantik dan terlihat menawan. Berbeda dengan dirinya. Serta raut mereka kebanyakan terlihat sedih seperti mempunyai beban.
'ada apa sebenarnya? apakah aku salah memasuki kereta? mengapa mereka melihat ku prihatin? apa karna penyamaranku berhasil? segala pertanyaan terngiang di pikiran Hani . Apa yang sudah terlewatkan olehnya.
Lebih baik ia beristirahat, waktu tempuh menuju istana sangat panjang. itu yang ia ketahui dari pamannya. bahwa menuju istana membutuhkan waktu paling lama 2 hari.
...*****************...
Belum cukup lama Hani tertidur Namun, sayup sayup suara Hani mendengar seseorang menangis .
Ia terbangun tidak dapat menutup penglihatannya kembali. ia mendapati seorang gadis disampingnya menunduk.
"Mengapa anda bersedih nona?" tanya hani mengagumi sosok yang berada disampingnya sangat menawan.
"Saya tidak ingin pergi ke istana" Sesalnya menjawab pertanyaan hani.
"Mengapa?" Hani bingung.
"Apa anda tidak tau? anda, saya dan seluruh gadis didalam kereta ini" tunjuk nona tersebut keseluruh gadis didalam kereta "akan diseleksi menjadi selir kaisar. apakah anda tidak tau?"
" apa maksud nona?" mendengar hal itu Hani masih tidak mengerti . bukankah ia dikirim keistana untuk menjadi pelayan sampai beberapa tahun kedepan .
ini sungguh aneh, apa mungkin aku benar-benar salah memasuki kereta?
"Bisa tolong nona jelaskan? Aku benar-benar tidak tau apa yang nona katakan" Hani masih penasaran apa maksud nona tersebut. Dengan kata lain hani tidak tau apa-apa tentang permasalahannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments
💖 sweet love 🌺
untuk awal bagus, kita bisa berimajinasi ttg cerita nya Krn gambaran nya ditulis dgn baik..
cuma utk bab awal itu kurang penjelasan Thor, sehingga bnyk yg bingung antara siapa ryeon dan Hani..
padahal mereka adalah orang yang sama..
2024-12-14
0
Oi Min
heh...... calon suami Hani penjahat kelamin ini?? tukang kawin, bnyak istri gtu??? iihhh... .
2025-02-06
0
Oi Min
adeknya Ryeon nmanya Hani..... jd, kmn Ryeon??
2025-02-06
0