Hari berikutnya....
Pagi ini Mama Nina akan mengantar Axel ke sekolah,, namun sengaja mereka berangkat lebih pagi lagi dari biasanya. Karena Nina tidak ingin bertemu dengan Reza kembali. Setelah beberapa menit mereka pun sampai di sekolah.
"Maaaa ini kepagian taukk,,, aku kan gak ada temen jadinya" Ucap Axel
"Didalam udah ada ibu guru, dan sebentar lagi pasti temen-temen Axel sampai" Ucap Nina
"Hmmm ya udah deh kalau gitu Axel masuk ya ma"Ucap Axel kemudian mencium tangan Nina dan mengucap salam. Kemudian Axel berjalan menuju kelasnya. Sementara Nina langsung melajukan motornya menuju Gerainya.
***
Reza dan Aurel baru sampai di sekolah, tampak sekolah itu sudah ramai, banyak anak -anak yang bermain di luar dan juga para orang tua tengah duduk di taman menemani anak mereka. Aurel melihat Axel yang tengah bermain bersaama temannya.
"Axel... kamu udah sampai yah???" ucap Aurel
"Iya.. tadi mama Nina ngantelnya pagi-pagiiii banget" ucap Axel
Reza mendengar ucapan Axel pun berkerut kening.
"Apa Nina menghindariku??" Ucap Reza didalam hatinya.
"Emm papa berangkat kerja dulu ya Aurel" ucap Reza
"Iya pa, hati-hati ya pa" ucap aurel
"Hati-hati Om" ucap Axel
"Iyah" Jawab Reza
Kemudian Reza masuk kedalam mobil dan meninggalkan sekolah. Sepanjang perjalanan Reza terus berfikir soal Nina.
****
Nina tengah disibukkan diruang kerjanya. Laporan akhir bulan membuatnya begitu pusing. Mana lagi ia harus mempersiapkan untuk lounching produk barunya. Tak lama Rini menemui Nina diruangannya.
"Nin, kita mau foto produk dimana?? Udah bosen konsep indoor terus" Ucap Rini
"Emm gimana kalau kita ke taman aja??" ucap Nina
"Boleh, kita ke taman kota aja, nanti aku kasih tau Devan, sore yahh jam 3" Ucap Rini
"Iya" Jawab Nina yang kembali fokus dengan laporannya.
Rini pun kembali ke belakang untuk mengawasi para penjahitnya.
.
Waktu terus berjalan, sebentar lagi Axel akan pulang sekolah. Nina pun tak ingin lagi Axel menunggu jemputan terlalu lama, lalu Nina segera ke sekolah Axel dengan harapan dia tidak bertemu dengan Reza.
Begitu sampai di sekolah, Nina memarkirkan motornya dan duduk di taman bersama orang tua lain nya yang menunggu anak mereka. Nina pun ikut bercakap-cakap dengan para ibu-ibu.
Trrriiingggggggggg
Bel sekolah berbunyi.....
Tak lama anak-anak pun berhambur keluar dari kelas mereka. Nampak Axel berjalan bersama Aurel keluar menuju halaman sekolah
"Mama....." Sapa Axel
"Hai sayang,,, ayo kita pulang. Oh iya Aurel nunggu papa ya??" Ucap Nina menyapa Aurel
"Itu papa tante" Ucap Aurel menunjuk kedepan dan terlihat Reza yang sudah berdiri di depan gerbang. Nina pun menoleh ke belakang
Deg!
Jantung Nina berdegub kencang saat melihat Reza dengan penampilan casualnya. Sepertinya Reza tidak ke kantor siang ini. Reza pun berjalan mendekati mereka dan menyapa putrinya. Dengan cepat Nina berpamitan kepada Aurel dan mengajak Axel untuk ke parkiran motor.
Begitu sampai di parkiran, Nina begitu kesal karena ban motornya kempes. Bagaimana bisa ban nya kempes begini, padahal tadi tidak begitu.
"Pak, disini tempat tampal ban dimana ya??" Tanya Nina kepada satpam
"Agak jauh bu, kira-kira 100 meter lagi lah dari sini" Ucap satpam.
Reza dan Aurel mendekati Nina dan Axel
"Ikut mobil kami aja mama Axel, nanti biar motornya di benerin sama supir saya"Ucap Reza dengan ramah
"Gak perlu! biar saya dorong aja!" ucap Nina sedikit jutek.
"Kasihan Axel harus panas-panasan ngekorin mamanya yang dorong motor kan?? , Lebih baik ikut kami saja" ucap Reza lagi
Nina pun melihat ke arah Axel yang sudah berkeringat. Nina tak bisa membayangkan kalau sampai Axel berjalan bersamanya di siang bolong yang teriknya pake bangetttt.
Akhirnya Nina menyetujui ajakan Reza untuk ikut bersama mobilnya. Sementara supir ditugaskan untuk membawa motor Nina.( Sungguh apesss deh tuh supir yah)
Kemudian Reza melesatkan mobilnya menuju gerai milik Nina. Sepanjang perjalanan Nina tampak gugup, Ia pun terus saja melihat ke samping untuk menutupi rasa gugupnya karena duduk di samping Reza mantannya. Sementara anak-anak begitu asyik bermain di kursi belakang.
Reza bisa melihat sikap Nina yang begitu tegang. Terlihat Nina memegang erat ujung hijabnya dan wajahnya memerah. Senyum di hati Reza pun berkembang dengan sendirinya...
Dddrrttt ddrrttttt
(Ponsel Nina Bergetar)
Kemudian Nina mengambil ponsel di dalam tas kecilnya dan mengangkatnya
"Hallo mas,,,Assalamualikum" Ucap Nina
Deg!
Jantung Reza seakan diremas-remas mendengar Nina memanggil 'Mas' dan dengan nada yang begitu lembut.
"Apa itu papanya Axel??" batin Reza bertanya-tanya
"Baik mas,, nanti Nina kasih tau ke Axel" Jawab Nina di sambungan telfon
"Hehe iya iyaaa... Wa'alaikumsalam" Ucap Nina mengakhiri telfonnya
"Papa yang nelfon ya ma??" Tanya Axel
"Iya sayang,, tadi papa bilang, malam ini papa mau kerumah" Ucap Nina menoleh ke belakang
"Oke ma" ucap Axel
Saat Nina akan kembali menoleh ke depan, sekilas ia melihat wajah tampan Reza berubah memerah dengan rahangnya yang sudah mengeras. Nina pun heran melihat Reza yang sepertinya menahan amarahnya.
Tak lama mereka pun tiba di gerai Nina, kemudian Nina turun dari mobil bersama Reza.
"Terima kasih papa Aurel, sudah mengantar kami" Ucap Nina yang kemudian mengajak Axel keluar dari mobil.
"Hem..." jawab Reza
"Papa.... boleh gak Aulel main disini dulu??" tanya Aurel
"Tapi kamu akan ngerepotin tante Nina" Ucap Reza
"Gak papa kalau Aurel mau main disini. Saya gak keberatan kok" jawab Nina.
"Ya sudah kalau gitu,, kamu ambil baju ganti di mobil papa. Nanti jam 3 papa jemput kamu ya" ucap Reza
"Iya pa" Aurel pun mengambil bajunya di dalam mobil dan kemudian keluar
"Mamanya Axel, saya nitip Aurel ya, saya ada urusan gak jauh kok dari tempat ini" Ucap Reza
Nina mengangguk, kemudian Reza masuk kedalam mobil dan melajukan mobilnya meninggalkan gerai. Ada rasa sedikit kecewa di hati Nina saat Reza akan pergi. Namun, rasa itu segera di tepisnya. Lalu Nina dan anak-anak masuk kedalam ruangannya.
.
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 71 Episodes
Comments
Raflesia
nasib bawahan😂😂
2022-12-20
1
Marsha Andini Sasmita
🥰🥰🥰🥰😍😍😍😍🥰🥰🥰🥰🥰
2022-11-21
0
Marsha Andini Sasmita
🤩🤩🤩🤩
2022-11-21
0