Gagal Move On

Setelah makan siang, mas Adi dan Axel pun menuju ke gerai mama Nina. Begitu sampai di gerai Axel langsung berlari mencari mamanya

"Mamaaaaaaaa" Suara teriakan nyaring Axel terdengar begitu jelas

"Iyaa sayang.... " Jawab Nina yang langsung menghampiri putranya dan memeluknya erat.

"Nin, mas mau langsung yah, soalnya udah di tunggu klien. Axel papa balik ke kantor lagi ya sayang" Ucap mas Adi kepada Nina dan Axel

"Hati-hati mas" Ucap Nina

"Pasti" Jawab Mas Adi yang langsung pergi setelah mencium putranya.

Kemudian Nina mengajak Axel masuk kedalam ruang pribadi mereka. Disana Axel tengah asyik bermain dengan berbagai macam mainannya. Sementara Nina masih disibukkan untuk mengecek laporan keuangan.

***

Reza masih berkutat dengan berkas-berkas penting di depannya. Karena keluarga Pahlevi belum lama merambah ke dunia pertelevisian, maka Reza bekerja keras untuk menjadikan perusahaan barunya itu di kenal orang. Reza pun sampai tidak sempat untuk menjemput putrinya Aurel di sekolah, sehingga terpaksa Reza menyuruh supir pribadi dirumah untuk menjemput putri kecilnya itu.

Saat tengah sibuk-sibuknya, ponsel Reza pun berbunyi....

"Assalamualaikum ma, ada apa??" ucap Reza dari sambungan telfon

"Za, nanti sebelum pulang mama minta tolong ya za, tolong pesenin baju mama buat umrah warna putih bersih, di penjahit baju muslimah recomendasi dari temen mama nama gerainya tuh *Nina Hijab* di jalan Merpati putih nomer 123 . Nanti bilang aja sama yang jahit, model dan ukurannya samakan dengan jeng Carolien. Terus jangan lupa kamu DP kan dulu" Ucap mama

"Kenapa gak pesen jadi aja sih ma? kan banyak yang jual di luaran. Eza lagi sibuk nih ma" Ucap Reza

"Pokoknya mama mau buat disana! Jangan bantah mama! mama gak suka!" Ucap mama yang langsung mematikan sambungan ponselnya.

Reza pun terlihat kesal mendapati mamanya yang memaksanya , namun ia tidak bisa menolak permintaan mamanya.

Waktu berjalan hingga tanpa terasa sudah sore hari, setelah Reza menyelesaikan pekerjaannya, Reza pun memutuskan segera pulang kerumah. Sebelum pulang, Reza tak lupa untuk mampir ke gerai yang diminta mamanya. Begitu sampai di Gerai, Reza sudah di sambut oleh Rini sahabat dari mantan kekasihnya dulu di SMA.

"Permisi" Ucap Reza saat masuk kedalam gerai

Deg!

"Reza?" Ucap Rini

"Loh, Rin kamu kok ada disini??" Ucap Reza

"Hmm, ada perlu apa Za?" Tanya Rini gugup. Rini begitu takut jika Nina sampai keluar dari ruang pribadinya dan bertemu dengan Reza mantannya, pasti akan terjadi perang dunia di gerai itu.

"Gini, mamaku mau buat baju gamis untuk umrah, katanya model dan ukuran samain aja sama punya tante Caroline, memangnya tante Caroline buat disini juga ya??" Tanya Reza

"Iya, tadi siang udah di ambil sama.... keponakannya kalo gak salah" Ucap Rini dengan kegugupan

"Ohh gitu berapa harganya?" tanya Reza lagi

"Harganya 500ribu untuk 1 set, Memangnya rumah mu deket ya sama ibu Caroline????" Tanya Rini penasaran

"Jauh, cuma mama dan tante Carol berteman akrab. Oh iya tolong buatin 3 set aja nanti buat ganti-ganti disana. Bayarnya cash atau...?" Belum selesai Reza bicara sudah di potong Rini, Ia tidak mau jika harus transfer bisa-bisa Reza tau siapa pemilik gerai ini

"Cash aja Za, DP dulu gak papa" Ucap Rini

Lalu Reza mengeluarkan 10 lembaran merah dan memberikannya kepada Rini sebagai DP bajunya. 4 hari lagi baju itu sudah siap jika akan di ambil.

Setelah Reza membayar DP gamis, Reza pamit pulang kepada Rini. Sebenarnya lidahnya sudah gatal ingin bertanya bagaimana keadaan Nina, tapi Reza mengurungkan niatnya. Kemudian Reza pun meninggalkan gerai itu. Reza mungkin akan mengira toko itu benar milik Rini karena nama lengkap Rini adalah Rini Sabrinina. Rini dan Nina memilih nama itu karena ada kesamaan nama diantara kedua sahabat itu.

Seorang wanita yang berdiri di balik pintu ruangannya tengah menahan perasaan sakit dihatinya. Nina dapat mendengar jelas saat Rini tengah berbicara dengan pria yang selama ini Nina benci sekaligus dicintainya. Mantan yang sudah meninggalkan dia selama kurang lebih 5 tahun yang lalu. Hatinya memanas, seakan ingin meledakkan amarahnya didepan pria yang sudah membuatnya patah hati dan gagal move on sampai detik ini. Untung saja Axel tengah tertidur pulas di sofa, sehingga Axel tak perlu melihat begitu kacau keadaan mamanya saat ini.

Rini yakin, jika sahabatnya itu pasti mendengar semuanya, bahkan saat itu mungkin juga Nina akan menangis di dalam ruangannya. Sengaja Rini tidak masuk ke ruangan Nina, karena Rini ingin memberikan ruang untuk Nina menangis.

Nina mengajak Axel pulang sore itu, sementara Rini akan pulang dengan mas Devan tunangannya yang sebentar lagi mereka akan menikah.

"Nin, yakin gak mau bareng kita??" ucap Rini

"Iya,, kami naik motor aja Rin" Ucap Nina

"Ya udah kalau gitu,,, Hey jagoan, bunda sama ayah balik duluan ya. Jagain mama biar gak nangis lagi" Ucap rini

"Baik bunda" jawab Axel

Setelah Rini mengecup pipi Axel, ia pun masuk kedalam mobil Devan dan meninggalkan Gerai. Kemudian Nina dan Axel menaiki motor mereka dan pulang ke rumah. Sebenarnya Rini begitu khawatir dengan Nina dan Axel, mana sedari tadi sore setelah mantannya itu ke Gerai Nina jadi diam seribu bahasa. Hanya pertanyaan Axel yang di jawab, itupun jawabannya begitu singkat. Sepeertinya Nina benar-benar belum bisa move on dari mantan!!.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Marsha Andini Sasmita

Marsha Andini Sasmita

😭😭😭😭😭

2022-11-21

1

Marsha Andini Sasmita

Marsha Andini Sasmita

🙄🙄🙄🙄🙄🙄

2022-11-21

0

Fransiska Siba

Fransiska Siba

di sini Nina lucu kalau gagal move on jgn nkah lah kalau ujung2nya bercerai dan skrg terbukti bercerai dgn Adi. Yakin deh bercerai krn tidak ada cinta knp tidk ada krn menjalani terpaksa Nina aja mungkin Gengsi tidak mau dikatakan gagal Move on jadi lampiaskan ke org lain pada akhirnya cerai dan korbannya anaknya. untung bercerai secara baik2 kalau tidak mampus kau Nina

2022-05-02

0

lihat semua
Episodes
1 Janda Muda
2 Gagal Move On
3 Bertemu kembali
4 Kepanikan Nina
5 Apa Rasa Itu Masih Ada??
6 Menegang
7 Cemburunya Reza!
8 Kebenaran Terungkap
9 Stalker
10 Mendapatkanmu Kembali
11 Calon Istri
12 Membawamu Kepelaminan
13 Teror
14 Cuma Kamu!
15 Cinta Takut Kecewa
16 Wedding Rini dan Devan
17 Sepiring Berdua
18 Kangen Kamu
19 Persekongkolan
20 Nina Cemburu
21 Lampu Hijau
22 Pertahanan Runtuh
23 Gombal!
24 Rujuk Lagi?
25 Menggemaskan
26 Tersihir Cinta
27 Cinta Pertamaku
28 Bertekuk Lutut
29 Menginginkan Dirimu
30 Ikatan Cinta
31 Ngobrol Bareng Calon Mertua
32 Wanita Penggoda
33 Sakiitt Masss!!
34 Papa Reza dan Mama Nina
35 Reza Mesum
36 Jatuh Cinta Berkali-kali
37 Mau anak berapa??
38 Kangen
39 Jebakan
40 Percaya kepadaku!
41 Menuju Hari Bahagia
42 Happy Wedding
43 Happy Wedding
44 Indahnya Cinta
45 Hanya untuk yang sudah menikah dan siap menikah!!
46 Udah dong mesumnyaaaaa!
47 Kenangan masa lalu
48 Gosip Murahan
49 Menggoda Nina
50 Brownis Coklat
51 Pedas!
52 Nyelekit!
53 Gara-gara Es Jeruk Asin!
54 Semakin Menggila
55 Rumah Baru
56 Amunisi
57 Tekanan Batin
58 As Wish You Mas
59 Kabar Bahagia
60 Suami Posessife
61 Hari Pertama Ngidam
62 Perhatian Mertua
63 Syukuran Kecil-Kecilan
64 Akhir Cerita kita???
65 Penggeledahan
66 Kepergok Ayah Bunda
67 Akal Licik
68 Rekam Jejak
69 Kemarahan Reza
70 Bahagia Bersamamu
71 Extrapart Mantan Menikah
Episodes

Updated 71 Episodes

1
Janda Muda
2
Gagal Move On
3
Bertemu kembali
4
Kepanikan Nina
5
Apa Rasa Itu Masih Ada??
6
Menegang
7
Cemburunya Reza!
8
Kebenaran Terungkap
9
Stalker
10
Mendapatkanmu Kembali
11
Calon Istri
12
Membawamu Kepelaminan
13
Teror
14
Cuma Kamu!
15
Cinta Takut Kecewa
16
Wedding Rini dan Devan
17
Sepiring Berdua
18
Kangen Kamu
19
Persekongkolan
20
Nina Cemburu
21
Lampu Hijau
22
Pertahanan Runtuh
23
Gombal!
24
Rujuk Lagi?
25
Menggemaskan
26
Tersihir Cinta
27
Cinta Pertamaku
28
Bertekuk Lutut
29
Menginginkan Dirimu
30
Ikatan Cinta
31
Ngobrol Bareng Calon Mertua
32
Wanita Penggoda
33
Sakiitt Masss!!
34
Papa Reza dan Mama Nina
35
Reza Mesum
36
Jatuh Cinta Berkali-kali
37
Mau anak berapa??
38
Kangen
39
Jebakan
40
Percaya kepadaku!
41
Menuju Hari Bahagia
42
Happy Wedding
43
Happy Wedding
44
Indahnya Cinta
45
Hanya untuk yang sudah menikah dan siap menikah!!
46
Udah dong mesumnyaaaaa!
47
Kenangan masa lalu
48
Gosip Murahan
49
Menggoda Nina
50
Brownis Coklat
51
Pedas!
52
Nyelekit!
53
Gara-gara Es Jeruk Asin!
54
Semakin Menggila
55
Rumah Baru
56
Amunisi
57
Tekanan Batin
58
As Wish You Mas
59
Kabar Bahagia
60
Suami Posessife
61
Hari Pertama Ngidam
62
Perhatian Mertua
63
Syukuran Kecil-Kecilan
64
Akhir Cerita kita???
65
Penggeledahan
66
Kepergok Ayah Bunda
67
Akal Licik
68
Rekam Jejak
69
Kemarahan Reza
70
Bahagia Bersamamu
71
Extrapart Mantan Menikah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!