Terperangkap Di Pelukan Ketua Suku Harimau

Terperangkap Di Pelukan Ketua Suku Harimau

Bab 01 :Ketika Pintu Itu Membawaku Pergi.

"Yunaaaa!!"panggil seseorang begitu berisik.

Yuna menoleh dan mendapati Hana,teman satu angkatan sekaligus rekan sejawatnya di rumah sakit.

"Aduh...kenapa sih?" Yuna menaikkan alis curiga,Hana hanya memanggil seperti itu kalau dia butuh sesuatu.

"Please, gantiin aku shift malam ini ya," kata Hana cepat, sambil menautkan kedua tangannya di depan dada seperti memohon.

Yuna mengerjapkan matanya nyaris tidak percaya dengan apa yang baru didengarnya.

"Hah? Gantiin kamu? Emang kamu kenapa? Sakit? Ada urusan keluarga? Tiba-tiba muntaber?"tanya Yuna menghujani Hana dengan pertanyaan.

Hana cengengesan. "Aku... ada kencan buta malam ini"jawab Hana masih sambil cengengesan.

Yuna menatap Hana seolah sahabatnya itu baru saja menyatakan bahwa dia akan menikah dengan alien Mars.

"Kencan. Buta?" ulang Yuna datar. "Kamu nyuruh aku kerja malam, sementara kamu mau ketemu sama orang yang bahkan belum pernah kamu lihat mukanya?"ujar Yuna tak habis pikir.

"Ayolah, Na, Ini malam Minggu, kamu juga nggak ada acara kan?"bujuk Hana yang sudah hapal jadwal Yuna di malam Minggu.

Yuna menghela napasnya berat."Justru karena nggak ada acara makanya aku mau rebahan!" balas Yuna cepat.

Hana makin memelas. “Cuma kali ini aja, Yun. Aku udah lama banget nggak ngedate. Aku butuh ini. Siapa tahu dia jodohku... please…”

Ia menatap Yuna dengan wajah paling menyedihkan yang bisa dia buat.

Yuna mendengus sambil menyilangkan kedua  tangan di dada.Temannya satu itu selalu saja menyusahkan nya demi berkencan dengan beberapa pria tampan.

“Dari dulu juga ngomongnya gitu, ‘siapa tahu jodoh’, tapi mana? Nggak ada satu pun yang berhasil.”kesal Yuna jadi mengungkit.ia cukup jengah dengan alasan yang selalu sama.

Hana menampilkan wajah lesu nya.“Namanya juga usaha, Yun ,Tapi aku punya feeling, yang ini beda,pasti dia jodoh aku?” ucap Hana penuh semangat.

Yuna memutar bola matanya malas. “Kalau dia emang jodoh kamu, harusnya dia ngerti kamu punya shift malam, bukan malah ngajak ketemuan sekarang dan mengorbankan sahabatnya sendiri.”gerutu Yuna dongkol sekali,gara gara pria sialan yang bahkan tidak ia tau namanya,membuat sahabatnya merengek agar ia mau menggantikan shift nya.

Hana tidak bisa berkata apa pun selain kembali memohon."Yunaaa... please. Kalau kamu nolak, aku harus telepon senior untuk minta izin dan itu... berisiko besar. Aku bisa dicoret dari daftar dokter muda favorit."bujuk nya sambil menyatukan kedua tangan di dada,tidak lupa menampilkan wajah paling menyedihkan yang ia punya.

Yuna menghela napas panjang, menatap langit-langit rumah sakit seakan mencari kekuatan. Padahal tubuhnya sudah lelah dan butuh istirahat , Tapi melihat ekspresi Hana yang memelas....ia tidak sanggup untuk menolak.

Yuna akhirnya mengangguk pasrah. “Kali ini aja ya?”

Hana langsung tersenyum lebar. “Oke! Makasih banget, Yun. Kamu emang sahabat terbaikku,” ucapnya sambil memeluk Yuna erat.

“Tapi nggak gratis,” sahut Yuna sambil mengangkat alis. “Besok pagi kamu harus beliin aku kopi sama dua roti isi telur keju. Anggap aja sebagai kompensasi.”ujar Yuna memberikan syarat.

Raut wajah Hana langsung berubah cerah.“Oke, kamu tenang aja. Aku pasti beliin roti yang paling enak buat kamu,” kata Hana sambil mengacungkan jempol. Wajahnya berbinar seperti baru saja memenangkan undian besar.

Yuna menyentuh jidatnya sendiri, merasa lelah bahkan sebelum shift dimulai.

“Tapi kalau cowok kali ini nggak berhasil juga, kamu harus ganti shift sebulan penuh. Nggak boleh libur, nggak boleh cuti!”ujar Yuna menantang.

Tanpa berpikir dua kali,Hana langsung setuju.“Deal. Kalau cowok kali ini gagal lagi, aku nggak akan ambil libur seharian pun. Tapi kalau dia ternyata cinta sejati—”ujar Hana tidak sampai selesai bicara.

Buru buru Yuna menutup mulut Hana dengan telapak tangannya.“Jangan bawa-bawa cinta sejati di depan orang yang harus shift malam sendirian,” potong Yuna sambil membalikkan badan, langkahnya berat menuju ruang ganti.

Hana tertawa puas dan berteriak dari belakang, “Thanks, Yun! Kamu pahlawan malam Mingguku...saranghae”ujar Hana sangat senang sambil membuat bentuk hati dengan tangannya.

Yuna hanya melambaikan tangan tanpa menoleh. Dalam hati, ia mengeluh,

Malam Minggu. Orang lain pelukan bersama pasangan,tapi Yuna? hanya mampu Peluk stetoskop.

*****

Yuna baru saja memeriksa anak perempuan berusia sembilan tahun yang mengeluh sakit perut,ia sudah memberikan obat sesuai dosis.setelah memastikan tidak ada hal yang serius.Yuna menepuk pelan lengan si anak yang kini kembali mengantuk setelah di beri obat.

“Tidur lagi, ya. Nanti pagi perutnya udah enakan,” bisiknya lembut.

Yuna keluar setelah memastikan anak itu tidur lagi,ia menutup pintu kamar pasien dengan hati-hati. Suara klik dari kunci magnetik terdengar nyaris tidak terdengar. Tapi sebelum ia sempat berbalik, sebuah suara asing tiba-tiba menggema di udara.

' Kandidat terpilih telah di temukan.'

' Status : Manusia paling menyedihkan dan kesepian sepanjang sejarah sistem.'

' Misi utama: Temukan cinta sejati mu'

' Konsekuensi : Jika misi gagal, kamu akan terjebak di dunia Beastia selamanya,tanpa pilihan untuk kembali.'

Yuna sontak membeku di tempat. Jantungnya mencelos, dan tengkuknya terasa dingin.

“A-apa barusan?” gumamnya. “Terdengar kayak... iklan iseng?”ujar Yuna pelan.

Ia memutar kepala, menoleh ke kiri dan kanan dengan bingung. “Atau jangan-jangan... Hana ngerjain aku lagi pake speaker bluetooth?”tebaknya lagi.

Yuna melihat ke sekeliling sekali lagi, tapi lorong itu tetap sepi, bahkan terlalu sepi. Jam menunjukkan pukul dua lewat tiga puluh,waktu paling sunyi di rumah sakit.

Yuna mulai merasa ada yang aneh.sedikit ada Perasaan takut dan merinding , seolah ada sesuatu tidak kasatmata yang sedang memperhatikannya.dan menatap. Dan saat matanya menatap ke ujung lorong...

Ia terdiam sejenak.Ia melihat Sebuah pintu kayu tinggi berdiri di sana.tepat di tengah lorong rumah sakit modern yang serba putih. Warnanya cokelat tua, desainnya antik, bergaya kuno seperti pintu rumah abad pertengahan. Tidak ada gagang logam modern, hanya besi tua berukir dan engsel besar yang tampak berat.

Yuna menelan ludah sedikit kasar“Sejak kapan di sini ada... pintu begitu?” bisiknya, nyaris tidak terdengar.yuna melihat pintu dari kejauhan,tidak Bernai mendekat.

Ia melangkah mundur selangkah dan ingin pergi saja,Tapi saat akan memutar tubuh, kedua kakinya terasa berat. Seperti tertahan. Seperti... tidak diizinkan pergi.

' Waktu aktivitasi : 10 detik.'

' Pintu menuju dunia Beastia akan segera terbuka.'

' Selamat datang di simulasi kehidupan Beastia.'

Adaptasi tidak di jamin aman.Seluruh memori dunia asal akan tetap aktif.Selamay bertahan dan semoga kamu beruntung dalam menemukan cinta sejati.'

Yuna membeku di tempatnya.“Beastia...? Simulasi?! Apaan nih?!”gumamnya bingung.

Tapi Yuna tidak  punya banyak waktu untuk berpikir.

Udara tiba-tiba berubah. Angin kencang berhembus dari segala arah, padahal tidak ada jendela yang terbuka. Hembusannya membuat rambut dan jubah medis Yuna berkibar tidak karuan.

Lampu-lampu di langit-langit mulai berkedip, satu per satu.

tik... tik... tik...lalu padam.

menyisakan lorong gelap dengan satu cahaya samar yang hanya datang dari balik pintu misterius itu.

Yuna panik."Eh... eh, bentar bentar! Ini ada apa sih?,aku kok bingung"ujarnya sendiri.

Tangannya meraih dinding, tapi udara di sekitarnya mulai bergulung. Sesuatu tak terlihat seperti menarik tubuhnya maju,mendorongnya mendekat ke arah pintu.

"Jangan, jangan... aku mau di bawa kemana?!"racau Yuna berusaha menahan dirinya agar tidak tergulung angin.

Namun tubuh Yuna tidak mampu menahan angin yang membawanya masuk kedalam pintu misterius itu.Di balik pintu Yuna tidak menemukan apa pun , Hanya ada  pusaran gelap yang membawa nya menuju ke tempat yang gelap.

Dan sebelum Yuna bisa lari atau menjerit atau meminta pertolongan. tubuhnya sudah  terhisap masuk kedalam pintu.

Gelap.

Sunyi.

Dan semua berubah.

*

✨ Kalau kamu suka cerita transmigrasi ke dunia binatang, kisah ini cocok banget buat kamu!

Tenang aja, ini bukan cerita harem..author sengaja bikin jalan cerita yang beda dan pastinya lebih seru! ❤️

➡️ Kisah Yuna baru saja dimulai, dan yang menunggunya di dunia sana... jauh dari kata biasa!

Penasaran? Yuk, langsung lanjut baca bab selanjutnya❤️❤️

Oh iya, kalau suka ceritanya, jangan lupa kasih like, komentar, dan ulasan ya

Dukungan kalian bikin author makin semangat nulis!

Terpopuler

Comments

Kusii Yaati

Kusii Yaati

jadi teringat film "ALICE" ... seorang anak perempuan yang masuk di dunia binatang... mampir Thor ☺️

2025-09-24

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 01 :Ketika Pintu Itu Membawaku Pergi.
2 Bab 02 :Bangun Di Dunia Beastia.
3 Bab 03 :Pakaian dari Pejantan
4 Bab 04 :Betina Tanpa suku
5 Bab 05 :Antara Jiwa dan Raga
6 Bab 06 :NOVA,Pintu Rahasia Yuna.
7 Bab 07 :Yuna dan Budaya Suku Harimau
8 Bab 08 :Tanda Pasangan Suku Harimau
9 Bab 09 :Ketua Sialan dan Penasihat Cerewet
10 Bab 10 :Semangkuk Daging & Harga Diri
11 Bab 11 :Kabur Karena Gengsi, Bukan Karena Benci
12 Bab 12 :Penyesalan Nolan
13 Bab 13 :Kehadiran yang Sulit Diabaikan
14 Bab 14 : Antara Obat dan Ambisi.
15 Bab 15 :Niatnya Mandi, Ending-nya Ribut
16 Bab 16 :Topeng Baru di Tengah Suku
17 Bab 17 : Besok Malam Di Rumah Adat.
18 Bab 18 : Persiapan
19 Bab 19 :Ancaman.
20 Bab 20 :Jiwa Suci Dari Dunia Asing.
21 Bab 21 :Antara Takut Setan dan Kesal Sama Kamu
22 Bab 22 : Pertengkaran Kecil di Balik Perut Kosong
23 Bab 23 : Niat Nawar, Malah Bikin Onar
24 Bab 24 :Siapa Yang Berani Mengusik Calon Pasanganku?
25 Bab 25 :Satu Pasangan Seumur Hidup
26 Bab 26 :Operasi Menjatuhkan Yuna Gagal Total
27 Bab 27 :Rencana Jahat Di Balik Pernikahan.
28 Bab 28 :Pilihan yang Mematikan
29 Bab 29 : Apa nih?
30 Bab 30 :Aku datang
31 Bab 31:Ciuman Dadakan, Deg-Degan Beneran
32 Bab 32 :"Malam Pertama Kalah Sama Kaki Ranjang
33 Bab 33 :Ravahn Jadi Tukang Kayu Dadakan
34 Bab 34 :Kurang Hot?
35 Bab 35 : Malam Pertama yang Bikin Heboh
36 Bab 36 : Marah Marah
37 Bab 37 :Niat Romantis, Malah Dituduh Mau Ganti Pasangan
38 Bab 38 :Hadiah Romantis ala Kuburan 🪦
39 Bab 39 : Tidur di Lantai Gara-Gara Bicara
40 Bab 40:Janji Sistem untuk Yuna
41 Bab 41 :Betina Baru Suku Harimau
42 Bab 42:Mulai Berbaikan
43 Bab 43:Usapan Fatal di Dunia Para Pejantan
44 Bab 44 :Tiba Tiba Jadi Tukang Pijat Dadakan
45 Bab 45 :Maira dan Drama di Balik Semak
46 Bab 46 : Panggilan Darurat ke Rumah Yuna
47 Bab 47 :Ketua Suku yang Takut Istri
48 Bab 48 :Si Harimau Belum Pulang, Yuna Mulai Overthinking
49 Bab 49:Cinta atau Rasa Penasaran?
50 Bab 50 :Flora dan Hukum Rimba ala Maira
51 Bab 51 : Gendongan Nolan
52 Bab 52 :Malam Ini… Kita?
53 Bab 53 : Kalau Bunga Tak Cukup, Apa Lagi?
54 Bab 54 : “Katanya Nggak Mau Jemput?”
55 Bab 55:Minuman Itu… Bikin Yuna Gila
56 Bab 56 :Pelan-Pelan, Sayang…
57 Bab 57 :Gara-Gara Bibir… Semua Jadi Deg-Degan
58 Bab 58 :Baru Ciuman, Kok Langsung Ajak Nikah?!
59 Bab 59 :Ketika Ciuman Hampir Terjadi… Tapi...
60 Bab 60 :“Manas-Manasin Flora, Kena Batunya”
61 Bab 61:Yuna Terlalu Cantik, Ravahn Jadi Cemburuan 🫣
62 Bab 62:Satu Malam, Dua Perasaan?
63 Bab 63:Setelah Malam Itu... Apa yang Berubah?
64 Bab 64:Siapa Bilang Nolan Biasa Aja? 🫢
65 Bab 65 :Mode manja?
66 Bab 66:Ketika Ciuman dan Mangga Berebut Panggung
67 Bab 67 :Janin Cinta Di rahim Yuna
68 Bab 68 : Kena lagi?
69 Bab 69:Harapan yang Tumbuh di Rahimku
70 Bab 70:Malam Pertama yang Terbalik
71 Bab 71 :"Selamanya, Benarkah?"
72 Bab 72 : Kalau Kamu Menyesal...
Episodes

Updated 72 Episodes

1
Bab 01 :Ketika Pintu Itu Membawaku Pergi.
2
Bab 02 :Bangun Di Dunia Beastia.
3
Bab 03 :Pakaian dari Pejantan
4
Bab 04 :Betina Tanpa suku
5
Bab 05 :Antara Jiwa dan Raga
6
Bab 06 :NOVA,Pintu Rahasia Yuna.
7
Bab 07 :Yuna dan Budaya Suku Harimau
8
Bab 08 :Tanda Pasangan Suku Harimau
9
Bab 09 :Ketua Sialan dan Penasihat Cerewet
10
Bab 10 :Semangkuk Daging & Harga Diri
11
Bab 11 :Kabur Karena Gengsi, Bukan Karena Benci
12
Bab 12 :Penyesalan Nolan
13
Bab 13 :Kehadiran yang Sulit Diabaikan
14
Bab 14 : Antara Obat dan Ambisi.
15
Bab 15 :Niatnya Mandi, Ending-nya Ribut
16
Bab 16 :Topeng Baru di Tengah Suku
17
Bab 17 : Besok Malam Di Rumah Adat.
18
Bab 18 : Persiapan
19
Bab 19 :Ancaman.
20
Bab 20 :Jiwa Suci Dari Dunia Asing.
21
Bab 21 :Antara Takut Setan dan Kesal Sama Kamu
22
Bab 22 : Pertengkaran Kecil di Balik Perut Kosong
23
Bab 23 : Niat Nawar, Malah Bikin Onar
24
Bab 24 :Siapa Yang Berani Mengusik Calon Pasanganku?
25
Bab 25 :Satu Pasangan Seumur Hidup
26
Bab 26 :Operasi Menjatuhkan Yuna Gagal Total
27
Bab 27 :Rencana Jahat Di Balik Pernikahan.
28
Bab 28 :Pilihan yang Mematikan
29
Bab 29 : Apa nih?
30
Bab 30 :Aku datang
31
Bab 31:Ciuman Dadakan, Deg-Degan Beneran
32
Bab 32 :"Malam Pertama Kalah Sama Kaki Ranjang
33
Bab 33 :Ravahn Jadi Tukang Kayu Dadakan
34
Bab 34 :Kurang Hot?
35
Bab 35 : Malam Pertama yang Bikin Heboh
36
Bab 36 : Marah Marah
37
Bab 37 :Niat Romantis, Malah Dituduh Mau Ganti Pasangan
38
Bab 38 :Hadiah Romantis ala Kuburan 🪦
39
Bab 39 : Tidur di Lantai Gara-Gara Bicara
40
Bab 40:Janji Sistem untuk Yuna
41
Bab 41 :Betina Baru Suku Harimau
42
Bab 42:Mulai Berbaikan
43
Bab 43:Usapan Fatal di Dunia Para Pejantan
44
Bab 44 :Tiba Tiba Jadi Tukang Pijat Dadakan
45
Bab 45 :Maira dan Drama di Balik Semak
46
Bab 46 : Panggilan Darurat ke Rumah Yuna
47
Bab 47 :Ketua Suku yang Takut Istri
48
Bab 48 :Si Harimau Belum Pulang, Yuna Mulai Overthinking
49
Bab 49:Cinta atau Rasa Penasaran?
50
Bab 50 :Flora dan Hukum Rimba ala Maira
51
Bab 51 : Gendongan Nolan
52
Bab 52 :Malam Ini… Kita?
53
Bab 53 : Kalau Bunga Tak Cukup, Apa Lagi?
54
Bab 54 : “Katanya Nggak Mau Jemput?”
55
Bab 55:Minuman Itu… Bikin Yuna Gila
56
Bab 56 :Pelan-Pelan, Sayang…
57
Bab 57 :Gara-Gara Bibir… Semua Jadi Deg-Degan
58
Bab 58 :Baru Ciuman, Kok Langsung Ajak Nikah?!
59
Bab 59 :Ketika Ciuman Hampir Terjadi… Tapi...
60
Bab 60 :“Manas-Manasin Flora, Kena Batunya”
61
Bab 61:Yuna Terlalu Cantik, Ravahn Jadi Cemburuan 🫣
62
Bab 62:Satu Malam, Dua Perasaan?
63
Bab 63:Setelah Malam Itu... Apa yang Berubah?
64
Bab 64:Siapa Bilang Nolan Biasa Aja? 🫢
65
Bab 65 :Mode manja?
66
Bab 66:Ketika Ciuman dan Mangga Berebut Panggung
67
Bab 67 :Janin Cinta Di rahim Yuna
68
Bab 68 : Kena lagi?
69
Bab 69:Harapan yang Tumbuh di Rahimku
70
Bab 70:Malam Pertama yang Terbalik
71
Bab 71 :"Selamanya, Benarkah?"
72
Bab 72 : Kalau Kamu Menyesal...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!