ORANG KETIGA (Pengkhianatan)

ORANG KETIGA (Pengkhianatan)

Keluarga Harmonis

"pagi sayang. .emmuaachh". .Doni mencium pipi istrinya sambil memeluk nya dari belakang.

"pagi. .Mas" ucap Keyla. dia mengelus pipi suami nya. .

"Raka sudah bangun? " tanya Keyla tetap dengan posisi nya yg sedang memasak

"iya, nanti aku bangunin dulu ya. ." Doni segera melepas lingkaran tangan nya di tubuh istrinya. .

Doni pergi membangunkan putra pertama nya itu. .

tok tok tok

"Raka, bangun. .sudah siang. kamu sekolah nggak?"

"iya pah" jawab Raka dari dalam kamar. .

----π

Mereka sarapan bersama. .

Melakukan kesibukan aktivitas masing masing. .

"nanti siang mamah susul ya Sayang" ucap Keyla sambil menatap putra kesayangan nya. .

"iya mah, tapi agak sore dikit ya. Raka ada latihan basket soalnya"

"iya Sayang. ."

"nanti aku ada rapat penting sayang, jadi plang agak telat nanti malam ya?" Doni

"iya mas, aku juga sebentar lagi mau buka cabang restoran baru. jadi agak sibuk." Keyla

"mau buka restoran baru lagi. .? nanti kamu tambah sibuk sayang. .apa kamu bisa bagi waktu buat keluarga? "Doni merasa keberatan mendengarnya

"gak mas. aku usahain berbagi waktu buat kita kok,"

"baiklah. .terserah" Doni hanya menghembuskan nafas kasar.

Dari dulu Doni selalu membebaskan Istrinya berbuat apapun.

Keyla memang tipe istri yg pekerja keras. dari dulu dia sangat suka dengan kuliner, jadi dia merintis usaha makanan nya dari delivery. Karna kegigihan nya dan memang kemampuannya dalam memasak, semua org suka dengan semua masakannya.

Keyla mulai berani membuka restoran, karna desakan teman-temannya yg menyukai makanan yg di masak nya.

Dalam waktu tiga tahun, Keyla berhasil membuat restorannya menjadi sejajar dengan restoran kalangan atas lainnya.

Sedang Doni, tadi nya dia hanya seorang sales dari sebuah perusahaan Showroom mobil. Namun baru setahun ini dia bisa membuka Showroom sendiri, berkat bantuan Keyla.

Raka, putra mereka berumur 16 tahun. kelas 1 SMA dan bersekolah di sekolah ternama. Semua itu tak luput dari kerja keras Keyla.

---#

Setiap pagi, Keyla akan datang ke restorannya. mengecek setiap masakan para koki nya di dapur. Masalah keuangan dia percayakan pada sekretaris nya.

Keyla hanya memastikan setiap masakan di restoran nya benar benar menggunakan kwalitas bahan bahan terbaik. serta kebersihan Dapur nya.

Setelah selesai berkeliling, Keyla masuk dalam ruangannya. Sekertaris nya yg tak lain sahabat nya sendiri, akan memberikan rincian semua hal yg bersangkutan dengan restoran.

"ni Key, berkas berkas yg lo minta kemaren" ucap Fiola. Sekretaris Keyla

"hmmz, Fi. llo udh atur waktu buat pembukaan cabang baru kan. inget ya, jangan kekurangan apapun. semua sesuai rencana kita kemaren" ucap Keyla, dia selalu bersikap tegas kalau sudah menyangkut pekerjaan

"iya, semua sudah di atur sesuai permintaan llo Key" Fiola adalah sahabt dekat Keyla. mereka bertemu saat di kampus dulu. semenjak saat itu lah mereka dekat, maka tidak ada kecanggungan Fiola, sekalipun Keyla adalah bos nya

"baiklah". .Keyla menutup agenda nya yg ada di atas meja. dia besender pada kursinya. "llo tau gak Fi, gue kadang kadang ngerasa manusia paling beruntung. punya suami yg sayang keluarga, punya anak yg ganteng, nurut berperilaku baik lagi. semua itu membuat gue sangat bersyukur. Allah memberikan segalanya buat gue" Keyla senyum senyum sendiri, sambil menatap langit langit ruangannya.

Sedang Fiola yg di ajak bicara, hanya tersenyum kecut mendengar curhatan sahabat nya itu. 'llo gak tau, apa yg di lakuin suami lo, di belakang lo Key. gue bingung, gmana gue ngejelasinnya. gue malah kasihan ngeliat llo yg terus di tipu sekeliling lo. gmana kalau suatu saat nanti llo tau, penghianat terbesar adalah org terdekat llo sendiri"

Fiola hanya memandang wajah Keyla dengan raut kasihan.

"kok llo diem si Fi. .isshhh udah udah keluar sana. gue mau meriksa dokumen gue dulu" Keyla kesal dengan Fiola yg tidak menanggapi kebahagiaan nya sama sekali. .

"iya gue keluar" Fiola pun melenggang keluar ruangan Keyla, lalu duduk di meja nya sendiri

---#

Sore itu, Keyla menjemput anaknya, Raka.

"sayang, mamah sudah di depan ini"

...

Tak lama Raka pun keluar, Keyla yg melihat putra nya langsung keluar dari mobil nya dan memeluk Raka.

"mah, apaan sih. malu di lihat temen." Raka selalu menolak Keyla apabila Keyla memeluk nya. Raka merasa risih, menurut nya dia sudah dewasa. apa kata temen temen nya nanti. .

Pdahal apa yg di lakukan Keyla hanya untuk menunjukkan kasih sayang nya saja. .

Mereka masuk ke dalam mobil.

"Sayang, kamu inget gak. seminggu lagi acara apa? " tanya Keyla sambil menyetir mobilnya

"hmmz. .universarry pernikahan mamah sama papah kan" jawab Raka enteng

"hiisss. .kamu sayang mamah. ngegemesin deh. .inget aja hari penting kami. ." Keyla mencubit pipi Raka dengan gemas

"mamah apa apaan sih. Raka udah gede mah. gak usah begituan deh" Raka ngambek

"iya iya sayang. .maaf ya. .tau deh anak mamah yg sudah bujang. sebentar lagi punya pujaan hati. ." Keyla terus saja menggoda anak nya

Tak terasa mereka sampai ke kediaman mereka. .

Raka langsung berlari masuk ke dalam rumah, meninggalkan Keyla yg msih saja menjahili nya. .

---#

Tepat jam 11 : 45 malam. .Doni pulang dari kantor nya.

Keyla langsung membukakan pintu suaminya itu. Dia selalu tidak bisa tidur kalau tidak ada Doni di samping nya. wajar saja mereka sudah bersama hampir 18 tahun lamanya.

"sayang, kamu tidak tidur" Doni membelai pipi istrinya.

"kamu kan tau, kalau kamu gak ada aku gak bisa tidur" Keyla memasang wajah manja nya.

" iya udh yuk, masuk kamar. .Raka sudah tidur ?" tanya Doni

"sudah, dia sudah di kamar nya kok" Keyla membantu suaminya membuka baju kemeja nya. .

"aku mandi dulu ya?" Doni langsung masuk kamar mandi. .

Ketika Keyla menaruh kemeja bekas di pakai Doni ke dalam keranjang, ada sesuatu jatuh dari kantong baju itu. .

Keyla langsung melihat apa yg jatuh.

Selembar kertas, seperti Bon belanjaan.

Keyla merasa heran melihat total isi nya. .

'untuk apa mas Doni belanja barang barang ini. perasaan dia tadi masuk tidak bawa apa apa. jadi ini bon belanjaan siapa? "

Keyla menatap pintu kamar mandi, yg di dalam nya terdengar suara gemericik air org sedang mandi. Iyah terang saja, org Doni masih mandi. .

Keyla masih merasa keheranan, cuma dia tidak ambil pusing. dia menaruh cek Bon itu ke dalam laci, lalu menunggu suaminya keluar dari kamar mandi. .

Beberapa saat, pikiran Keyla melayang ke mana mana. pikiran pikiran buruk menghampiri nya. .'ah tidak tidak. .aku harus berfikir positif. bisa jadi belanjaan itu untuk ku bukan? siapa tahu mas Doni mau memberi ku kejutan. .iya itu pasti. .pasti itu. .'

Terpopuler

Comments

Atalita

Atalita

Bagus nih, makasih idenya lanjut terus

2023-07-21

0

Soraya

Soraya

permisi numpang duduk dl ya kak

2023-03-04

0

Muhammad Iqbal

Muhammad Iqbal

agak dak dik duk ya bacanya

2023-01-26

0

lihat semua
Episodes
1 Keluarga Harmonis
2 Kecurigaan
3 Happy Anniversary
4 Perselingkuhan
5 Reuni
6 Ada yang Aneh
7 Ada kebenaran
8 Rumah Sakit
9 Bertemu
10 Selidiki
11 Kebenaran
12 Kemarahan
13 Rencana
14 Penjelasan Fiola
15 Simpati
16 Luka
17 Kehancuran
18 Kenyataan ini menyakitkan
19 Mengatur balas dendam
20 Aku suka kehancuran ini
21 Kepemimpinan perusahaan
22 PENGUMUMAN
23 Kebimbangan Raka
24 Salah sangka
25 Pemboikotan Kartu
26 Pengadilan
27 Berita Viral
28 Anak jadi alasan
29 Emosi Doni
30 Amarah Membawa Petaka
31 Suara Hati Raka
32 Raka membawa Gadis cantik. Siapaa??
33 Penyambutan Raka
34 Illy Cemburu
35 Kedatangan Keluarga Jepit
36 Dilema
37 Pemberontakan
38 Kamu tidak salah, kenapa harus minta maaf??
39 Aku Tidak Mau Kehilangan
40 Restu
41 Mempersiapkan Acara Lamaran
42 Prilly kecelakaan
43 Keributan Doni dan Sesil
44 Bertemu Calon Mertua, Langsung Kena Dampr t
45 Ancaman Pak Cokro
46 Kau Tega, Papa
47 Doni Di Sergap
48 Raka!! Aku Masuk ya??
49 Restui Raka ya, Ma!!
50 Di Terima
51 Tak Mampu Bertahan
52 Pengaruh buruk
53 Kamu Pembunuh
54 Depresi atau karma
55 Awal Bencana Doni
56 Bencana Doni 2
57 Lamaran Yang Ngak Romantis
58 Aku Tidak Mau Di Anggap Anak Durhaka
59 Baru Sadar Sekarang
60 Sembuh, Beneran??
61 Menyesal Belakangan
62 Malu Malu Mau
63 Harusnya Aku
64 Persiapan
65 Masalah Di Tengah Kebahagiaan
66 Raka, Kenapa Begini??
67 Aku Percaya
68 Berita Terhangat
69 Menantu Terbaik
70 Kebenaran Yang Sebenarnya
71 Sadar Diri
72 Semua Ada Balasannya
73 visual Pemain
74 Badai Besar Pasti Berlalu
75 Tanah Merah Basah
76 Shock
77 Lamaran
78 Semua Balasan Atas Perbuatan Itu Pasti Ada
79 Posisi Itu Terbalik
80 Muda Kembali
81 Aduan Prilly
82 Situasi Yang Tak Seharusnya
83 Langkah Hidup Kita
84 Bonus Chapter-01
85 Lagi Gak Mood
86 Bonus Chapter 02
87 Bonus Chapter 03
88 Bonus Caphter 04
89 Kebahagiaan Keluarga Kami
90 Ketuban Pecah
91 Kehangatan Keluarga Cahaya
Episodes

Updated 91 Episodes

1
Keluarga Harmonis
2
Kecurigaan
3
Happy Anniversary
4
Perselingkuhan
5
Reuni
6
Ada yang Aneh
7
Ada kebenaran
8
Rumah Sakit
9
Bertemu
10
Selidiki
11
Kebenaran
12
Kemarahan
13
Rencana
14
Penjelasan Fiola
15
Simpati
16
Luka
17
Kehancuran
18
Kenyataan ini menyakitkan
19
Mengatur balas dendam
20
Aku suka kehancuran ini
21
Kepemimpinan perusahaan
22
PENGUMUMAN
23
Kebimbangan Raka
24
Salah sangka
25
Pemboikotan Kartu
26
Pengadilan
27
Berita Viral
28
Anak jadi alasan
29
Emosi Doni
30
Amarah Membawa Petaka
31
Suara Hati Raka
32
Raka membawa Gadis cantik. Siapaa??
33
Penyambutan Raka
34
Illy Cemburu
35
Kedatangan Keluarga Jepit
36
Dilema
37
Pemberontakan
38
Kamu tidak salah, kenapa harus minta maaf??
39
Aku Tidak Mau Kehilangan
40
Restu
41
Mempersiapkan Acara Lamaran
42
Prilly kecelakaan
43
Keributan Doni dan Sesil
44
Bertemu Calon Mertua, Langsung Kena Dampr t
45
Ancaman Pak Cokro
46
Kau Tega, Papa
47
Doni Di Sergap
48
Raka!! Aku Masuk ya??
49
Restui Raka ya, Ma!!
50
Di Terima
51
Tak Mampu Bertahan
52
Pengaruh buruk
53
Kamu Pembunuh
54
Depresi atau karma
55
Awal Bencana Doni
56
Bencana Doni 2
57
Lamaran Yang Ngak Romantis
58
Aku Tidak Mau Di Anggap Anak Durhaka
59
Baru Sadar Sekarang
60
Sembuh, Beneran??
61
Menyesal Belakangan
62
Malu Malu Mau
63
Harusnya Aku
64
Persiapan
65
Masalah Di Tengah Kebahagiaan
66
Raka, Kenapa Begini??
67
Aku Percaya
68
Berita Terhangat
69
Menantu Terbaik
70
Kebenaran Yang Sebenarnya
71
Sadar Diri
72
Semua Ada Balasannya
73
visual Pemain
74
Badai Besar Pasti Berlalu
75
Tanah Merah Basah
76
Shock
77
Lamaran
78
Semua Balasan Atas Perbuatan Itu Pasti Ada
79
Posisi Itu Terbalik
80
Muda Kembali
81
Aduan Prilly
82
Situasi Yang Tak Seharusnya
83
Langkah Hidup Kita
84
Bonus Chapter-01
85
Lagi Gak Mood
86
Bonus Chapter 02
87
Bonus Chapter 03
88
Bonus Caphter 04
89
Kebahagiaan Keluarga Kami
90
Ketuban Pecah
91
Kehangatan Keluarga Cahaya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!