Teman Lama

Putri mengambil buku yang dilempar oleh Victor ke lantai, "dasar cowok brengsek, bisanya cuma kasar ama cewek," Putri mengumpat sambil berjalan memasuki kelasnya.

Setiba di kelas Putri duduk di bangku dengan muka keselnya,

''Put lu kenapa? kok mukanya bete gitu sih?'' tanya Raysa.

''Tidak apa - apa, gue lagi males aja,'' balas Putri singkat.

''Btw guru kita kok belum masuk ya, Ray?'' tanya Putri dengan tatapan bingung.

''Guru kita berhalangan hadir Put, jadi kita cuman dikasih tugas doang, nih gue lagi bikin tugasnya,'' balas Raysa sambil memperlihatkan tugas yang sedang ia buat, dan mereka mengerjakan tugas bersama - sama.

Bel tanda pulang sudah berbunyi, semua murid berhamburan keluar, Putri dan Raysa berjalan menuju gerbang sekolah.

''Ray, lu pulangnya di jemput?'' tanya Putri kepada Raysa.

''Iya Put, gue di jemput sama mama gue, lu pulang ama siapa?'' tanya Raysa balik.

''Gue naik angkot aja Ray, soalnya abang gue masih banyak kerjaan di kantor, lagian rumah gue juga dekat ini,'' balas putri.

''Kalau gitu lu bareng gue aja Put, rumah kita kan searah,'' ajak Raysa kepada Putri.

''Lain kali aja ya Ray, gue mau mampir ke toko buku dulu, kalau gitu gue duluan ya, angkot gue udah dateng nih, bye..'' pamit Putri.

''Iya put, hati-hati ya, '' ucap Raysa dengan melambaikan tangannya ke arah Putri.

''Lu juga hati-hati ya Ray,'' balas Putri dan mereka pun berpisah.

Sesampainya di toko buku, Putri sibuk memilih buku-buku yang iya rasa cocok untuk memperbaiki moodnya hari ini, kemudian ia membawa buku yang telah ia pilih untuk di baca di ruang baca.

Toko buku ini adalah toko langganan Putri dan ayahnya, dari Putri SD sampai sekarang, ayahnya sering membawanya kesana, karena mereka mempunyai kesamaan hobi yaitu membaca, entah itu membaca buku, komik, novel atau sejenisnya,

Putri memilih duduk di paling pojok dekat jendela, dilengkapi dengan sepoi-sepoi angin yang membuat dia nyaman untuk berlama-lama di ruangan itu.

Sepasang mata memperhatikan Putri dari jauh, kemudian ia menghampiri putri.

''Hai...Put, masih ingat ga sama gue?'' tanya pria tersebut, kemudian Putri menoleh ke arah pria yang telah mengajaknya berbicara, Putri terdiam dan berusaha mengingat siapa yang ada di depannya ini.

''Oh...iya gue ingat, lu Rendi kan yak? wah ga nyangka gue bisa ketemu disini, gimana kabar lu? kok lu beda bangat sih sekarang, sampe gue mikir dulu buat ngenalin wajah lu Rend,'' ucap Putri panjang lebar.

''Hahaha...bisa aja lu Put, ga berubah lu dari dulu cerewetnya ya?'' tanya Rendi sambil tersenyum simpul. Kemudian Rendi duduk di sebelah Putri dengan membawa beberapa buku yang akan ia baca.

Rendi adalah temen Putri waktu SMP, waktu kelas 2 SMP, Rendi pindah sekolah, karena ia mengikuti papanya yang di pindah tugaskan keluar kota.

''Lu sering kesini juga Put?'' tanya Rendi sambil menatap ke arah Putri.

''Sering Rend,'' jawab Putri singkat.

''Lu sekarang udah pindah ke sini lagi Rend? sekolah dimana?'' tanya Putri antusias.

''Iya gue disini lagi put, soalnya papa gue di pindah tugaskan kesini lagi, sebenarnya sih hari ini gue udah masuk sekolah, tapi tadi karna gue telat dari Bandung, gue disuruh masuknya besok aja, gue sekolah di SMA Satu Nusa, lu dimana?'' tanya Rendi.

''Lah, sama dong Rend, gue juga di SMA Satu Nusa, berarti kita bisa main bareng lagi dong,'' ucap Putri.

Rendi adalah teman cowok Putri yang terbilang dekat dengannya pada waktu itu, sehingga dia merasa kehilangan di kala Rendi memutuskan untuk pindah sekolah.

Sekarang mereka kelihatan lebih akrab, mereka berbagi cerita sambil mengenang masa - masa dulu mereka yang tidak akan pernah terulang kembali.

☺️hay para reader ku, mohon maaf apabila cerita atau untaian kata nya yang kurang sempurna dan masih kaku , soalnya aku masih pemula nih,

tolong berikan kritik dan saran yang membuat aku bangkit ya guys,

Terima kasih ☺️

Terpopuler

Comments

Edah Khudaedah

Edah Khudaedah

ok ok bagus semangat thor

2021-05-02

0

zhie

zhie

semangat thor💪💪

2021-04-27

0

Fafa Adieq Bosky

Fafa Adieq Bosky

Bagus thor . . .semangat ya ....

2021-04-18

0

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan
2 Orang Penting
3 Teman Lama
4 Anak Baru
5 Hati Yang Beku
6 Perselisihan
7 Mengantar Pulang
8 Tertangkap Basah
9 Surat Panggilan
10 Hukuman
11 Menjenguk
12 Kembali Sekolah
13 Gue Masih Jomblo
14 Bikin Malu
15 Menjalani Hukuman
16 Wanita Penggoda
17 Jadi Pacar Gue
18 Calon Mertua
19 Video Call Pertama
20 Pertemuan
21 Wanita Itu
22 Masa Lalu
23 Ada Yang Tumbuh
24 Permintaan
25 Mempermainkan
26 Keluar Kota
27 Emosi Yang Bergejolak
28 Hukuman Dicabut
29 Bahan Taruhan
30 Minta Ijin
31 Panggilan Spesial
32 Berubah
33 Menawarkan Diri
34 Dasar Bajingan!
35 Dia Selingkuh..!
36 Makhluk Yang Lemah
37 Kulkas Tiga Pintu
38 Sama Tembok
39 Meragukan
40 Penghianat dan Penggoda
41 Berani Untuk Memulai, Siap Untuk Tersakiti
42 Membuatnya Menangis
43 Kandas Di Tengah Jalan
44 Penyerangan
45 Emosi
46 Meluluhkan Hatinya
47 Di Waktu Yang Sangat Tepat
48 Perasaan yang tidak tentu arah
49 Mematahkan Rindu
50 Terbongkar
51 Efek Jera
52 Maafin aku
53 Jangan Galak, Nanti Bucin!
54 Jangan Lagi Menghindar Dariku
55 Di Skors
56 Butik
57 Perjodohan
58 Masalah
59 Lampu Hijau
60 Flash Back 1
61 Flash Back 2
62 Flash Back 3
63 Flash Back 4
64 Sungguh Familiar
65 Berkenalan
66 Rasa Bersalah
67 Impas Bukan..?
68 Memberikan Coklat
69 Memulai Rencana
70 Kepala Batu
71 Tukang Tidur
72 Terlalu Egois
73 Penjelasan
74 Makan Coklat
75 Setitik Air Mata
76 Ide Cemerlang
77 Pasar Malam
78 Curhat
79 Bermesraan
80 Baku Hantam
81 Surat Panggilan
82 Rumah Cantika
83 Tamu bulanan
84 Demi Wanita Yang Gue Sayang
85 Cemilan kesukaan
86 Ayah Kecewa
87 Ia Sangat Tertekan
88 Memancing Keributan
89 Tanda Kepemilikan
90 Kopi Tanpa Gula
91 Menata Hati
92 Pernikahan
93 Sangat Mempesona
94 Singa Lapar
95 Tidak Ada Malam Pertama
96 Pemaksa
97 Drama Pagi
98 PENJELASAN
Episodes

Updated 98 Episodes

1
Perkenalan
2
Orang Penting
3
Teman Lama
4
Anak Baru
5
Hati Yang Beku
6
Perselisihan
7
Mengantar Pulang
8
Tertangkap Basah
9
Surat Panggilan
10
Hukuman
11
Menjenguk
12
Kembali Sekolah
13
Gue Masih Jomblo
14
Bikin Malu
15
Menjalani Hukuman
16
Wanita Penggoda
17
Jadi Pacar Gue
18
Calon Mertua
19
Video Call Pertama
20
Pertemuan
21
Wanita Itu
22
Masa Lalu
23
Ada Yang Tumbuh
24
Permintaan
25
Mempermainkan
26
Keluar Kota
27
Emosi Yang Bergejolak
28
Hukuman Dicabut
29
Bahan Taruhan
30
Minta Ijin
31
Panggilan Spesial
32
Berubah
33
Menawarkan Diri
34
Dasar Bajingan!
35
Dia Selingkuh..!
36
Makhluk Yang Lemah
37
Kulkas Tiga Pintu
38
Sama Tembok
39
Meragukan
40
Penghianat dan Penggoda
41
Berani Untuk Memulai, Siap Untuk Tersakiti
42
Membuatnya Menangis
43
Kandas Di Tengah Jalan
44
Penyerangan
45
Emosi
46
Meluluhkan Hatinya
47
Di Waktu Yang Sangat Tepat
48
Perasaan yang tidak tentu arah
49
Mematahkan Rindu
50
Terbongkar
51
Efek Jera
52
Maafin aku
53
Jangan Galak, Nanti Bucin!
54
Jangan Lagi Menghindar Dariku
55
Di Skors
56
Butik
57
Perjodohan
58
Masalah
59
Lampu Hijau
60
Flash Back 1
61
Flash Back 2
62
Flash Back 3
63
Flash Back 4
64
Sungguh Familiar
65
Berkenalan
66
Rasa Bersalah
67
Impas Bukan..?
68
Memberikan Coklat
69
Memulai Rencana
70
Kepala Batu
71
Tukang Tidur
72
Terlalu Egois
73
Penjelasan
74
Makan Coklat
75
Setitik Air Mata
76
Ide Cemerlang
77
Pasar Malam
78
Curhat
79
Bermesraan
80
Baku Hantam
81
Surat Panggilan
82
Rumah Cantika
83
Tamu bulanan
84
Demi Wanita Yang Gue Sayang
85
Cemilan kesukaan
86
Ayah Kecewa
87
Ia Sangat Tertekan
88
Memancing Keributan
89
Tanda Kepemilikan
90
Kopi Tanpa Gula
91
Menata Hati
92
Pernikahan
93
Sangat Mempesona
94
Singa Lapar
95
Tidak Ada Malam Pertama
96
Pemaksa
97
Drama Pagi
98
PENJELASAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!