Tok.. tok.. tok
Suara gedoran di pintu memulihkan kesadaran ku kembali. Aku segera membuka pintu dan melihat Mama, Papa serta Dewo berdiri cemas.
"Ada apa Anggrek?" mama bertanya dengan wajah khawatir.
Aku menyodorkan video Cahya di hadapan mereka. Kening Mama berkerut, Wajah Papa menampilkan ekspresi gusar kecuali Dewo yang kembali santai melihat video Cahya.
"Cahya memang kebangetan. Bisa-bisanya dia memutar balikkan fakta. Kamu yang sabar ya, Nak. Butuh waktu untuk memulihkan hati dan mengisi hari mu yang penting kita sudah tahu perilaku mereka berdua" mama menatap ku dengan pandangan khawatir yang kentara jelas di manik matanya.
"Apa perlu Papa ke rumah Adiwarna?"
"Jangan Pa, Anggrek gak kenapa-kenapa kok cuma butuh waktu menenangkan diri" kali ini wajah Papa serius tidak seperti sebelumnya. Aku mencoba menenangkan Papa dengan memegang lengannya seperti yang sering ku lakukan saat kecil, Ketika terjatuh saat bermain dan terluka.
"Tidak perlu, Kita jangan merendahkan diri di hadapan Adi. Nanti dia bisa besar kepala seakan keluarga kita berharap sekali mendapatkan menantu seperti dia, Kebagusan tuh anak" mama menatap papa sengit.
"Baiklah, Mama ada benarnya juga. Eh mumpung besok masih libur kita menginap di hotel aja. Sudah lama gak liburan"
"Nah ini ide paling baik" Dewo berteriak senang.
*********************************************
"Asyik akhirnya kita liburan di pantai lagi" Dewo lah yang paling heboh, Barang-barangnya menyita tempat perlengkapan kami.
"Aku tuh butuh gonta ganti penampilan supaya bisa buat feed OOTD" alasannya ketika aku protes, Ternyata punya adik ABG satu aja bisa seribet ini.
Sepanjang perjalanan dia sibuk menyiarkan live di instagram. Aku tidak menyangka sudah sekian lama tidak liburan bareng ternyata adik semata wayang ku berisik seperti ini.
"Oh ya, Aku perkenalkan ini Kakak Ku. Kak Anggrek Maharani" aku melambaikan tangan ke arah Dewo lalu memalingkan wajah ke arah jendela.
Terdengar nada sewot Dewo sepertinya dia kesal, Ketika ada follower menyangsikan kami merupakan dua bersaudara. Aku sudah terbiasa mendengarkan hal ini dari dulu.
"Eh itu pantai sudah kelihatan!"
Aku melihat kearah jendela yang menampakkan pemandangan bentangan alam yang indah. Tanpa sadar senyum terukir di wajah ku.
Kami memilih cottage dengan view ke arah pantai, Setelah selesai urusan dengan resepsionis. Aku dan Dewo segera menuju cottage. Dewo tampak sibuk dengan kameranya sedangkan orangtua kami menuju restoran di pinggir pantai.
Aku membuka instagram dan melihat banyak notifikasi yang menandai aku di video air mata buaya milik Cahya. Kali ini dia mendapat banyak respon positif. Ternyata ada juga orang-orang yang mempercayai pengakuan sepihak seperti ini. Apakah wajah cantik Cahya menarik simpati mereka.
"Wah iya kalo gitu mantannya emang terlalu banyak menuntut jadi akhirnya Adiwarna pada titik jenuh, hubungan menjadi gak sehat"
"Mantannya jelek suruh operasi plastik aja gih"
"Mbak Cahya cantik banget, baik pula".
"Dewooooooo..... "
"Apaan sih Kak, Norak banget manggil sambil teriak gini" Dewo muncul di pintu kamar melihat ku dengan pandangan jutek.
"Aku mau buat story instagram nih klarifikasi video kemarin. Gara-gara video Cahya mewek ada yang menyalahkan Kakak jadinya"
"Ah biasalah mereka juga tidak tahu permasalahannya" aku menatap Dewo dengan kesal sepertinya dia menjadi sok dewasa dalam waktu singkat.
"Pokoknya aku mau buat video tandingan"
"Oke kita bisa take di jendela dengan view pantai, pemandangannya keren. Kakak tidak perlu menangis. Tampil elegan saja seakan semua bisa diatasi. Santai aja wajar lah ada yang pro dan kontra" tampang Dewo sok yakin banget dengan perkataannya. Kayak paham aja anak SMA ini.
Hai aku Anggrek Maharani jujur saja aku kaget dengan beredar luas video yang aku buat kemarin saat itu pikiran ku sedang kalut dan tidak berpikir jernih. Di luar perkiraan ku video kemarin akan tersebar dan mendapat berbagai macam tanggapan dari semua pihak yang sudah menonton.
Terimakasih untuk dukungan yang diberikan dan untuk yang menghujat, Aku mencoba memahami anda karena sepenuhnya kalian tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi dalam hubungan kami.
Disini Saya tidak perlu merincikan apa sebenarnya yang terjadi .
Masing-masing dari kami tentu ada sudut pandang sendiri dalam menyikapi akhir hubungan ini yang pasti untuk pernikahan yang akan terjadi adalah diluar sepengetahuan ku tapi Hari ini aku akan membuka lembaran dan cerita baru. Selamat beraktivitas semua, semoga berbahagia
"Oke, Cucok dah. Postingnya di tiktok saja Kak karena sudah menjadi FYP jadi tinggal dibagikan ke instagram. Sekarang kita ke pantai aja yuk, Aku mau main air"
"Iya nanti Kakak mau ambil kacamata serta topi dulu" aku segera menggunakan kacamata hitam. Selain untuk melindungi dari cahaya matahari, kali ini kacamata berguna menutup mata sembab ku.
Wajah ku tampak menyedihkan mengungkap jujur suasana di hati.
Aku menginjak kaki di pasir pantai merasakan pasir halus menggelitik kaki, Air terasa hangat ketika kaki menyentuh masuk ke dalam. Dewo sudah berenang sambil melambaikan tangan. Cuaca cerah seakan memberi kami kesempatan menikmati keindahan alam.
"Dewo udahan yuk, Lapar nih,"
"Iya Kak, sama,"
Papa dan Mama sedang duduk di teras ketika kami datang.
"Pa, lapar mau makan nih,"
"Papa sama Mama sudah kenyang. Kalian berdua saja dulu."
"Kak, Kita makan diluar aja ya? aku mau buat content kuliner,"
"Oke lah, Kita cari yang panas berkuah kayaknya enak,"
"Ganti baju dulu kalian!" mama memandang kami dari atas sampai bawah persis pandangan semasa kami kecil, Ketika mandi hujan dan guling-guling di tanah.
*********************************************
Mengobati rasa sakit bukan diam di tempat dan meratapi apa yang telah terjadi tapi melangkah lah. Tinggalkan rasa sakit itu.
Melangkah lah walau begitu perih untuk setiap langkah tapi tetaplah melangkah semakin jauh akan semakin baik.
Suatu waktu ini akan menjadi kisah dalam perjalanan hidup. Terus melangkah ke depan tidak perlu berbalik untuk menangisi apa yang tidak bisa diputar-balikan lagi.
Jangan memikirkan orang yang telah menyakiti hati mu tapi dekap erat orang-orang yang masih mencintaimu
Kalimat di atas ku jadikan caption, Melengkapi foto diriku yang diambil dari belakang sedang berjalan di bibir pantai. Menuju ke arah langit yang membentang biru dan indah.
"Tangannya sambil memegang topi Kak, Terus kaki kanan disilangkan ke belakang yang kiri maju ke depan."
Lagak Dewo sudah seperti fotografer profesional, Padahal mengambil foto Kakaknya menggunakan handphone yang sudah berapa kali jatuh. Dasar bocah giliran dia menggunakan kamera.
"Wuihhhh banyak juga yang kasih like" aku menatap takjub untuk pertama kali dalam hidup Ku. Foto di sosial media disukai lebih dari seribuan.
"Iya lah Kak, Eh Kita buat video sambil jalan ke arah cottage. Parah nih pemandangan, Cakep banget."
Berjalan bersama Dewo sambil menikmati pemandangan alam, Seakan terlahir terlahir kembali menimbulkan rasa menyenangkan yang hadir di hati.
Hari ini pernikahan Adiwarna dan Cahya. Hari di mana kebebasan ku sebagai personal tanpa terikat hubungan kasih dimulai.
Aku bebas menjalankan hari tanpa harus menjadi teman diskusi Adi tentang usahanya, Tidak harus begadang menemani Adiwarna ketika promosi usaha baru di bazar atau buka booth di mall, Tidak capek juga harus mencari talent untuk usahanya. Tidak perlu mendengar keluhan tentang karyawan yang bermasalah.
Ketika semua hal itu terlintas dalam pikiran ku. Ada perih terasa di hati setelah semua yang ku lakukan tanpa pamrih bagi Adi hanya angin lalu. Aku merasa hanya sebagai staf tanpa bayaran dimata Adi.
Apakah terlalu sering berbuat baik pada seseorang menjadikan hal itu biasa, Apakah aku yang terlalu berlebihan saat ini? menghitung semua yang pernah ku lakukan saat bersama Adi.
Bukan kah Adiwarna juga pria yang baik. Dia selalu memotivasi ketika Aku merasa down atau sedang terluka menghadapi sikap orang tentang penampilan diriku. Selain akhir kisah yang sedih ada saat-saat dimana aku dan Adi menjalani hal yang menyenangkan.
Kami telah tiba di cottage. Daripada pusing memikirkan Adiwarna yang telah menentukan pilihan menjadikan Cahya sebagai istri. Lebih baik Aku menikmati liburan di pantai.
Semua aktivitas yang kami lakukan tidak luput dari kamera Dewo. Story di instagram dan membuat content bersama Dewo ternyata mengasyikkan. Aku begitu lepas kali ini.
Tidak salah Papa memilih liburan sebagai langkah awal dalam lembaran kehidupan ini. Jiwa ku masih terluka akan perlakuan Adi dan Cahya tetapi ada 'kesegaran' yang menyiram luka ini.
Aku akui memang tidak mudah melupakan dua orang yang telah menemani keseharian ku selama ini. Dua orang inilah yang tega berkhianat di belakangku.
Cinta mereka begitu kuat kah sehingga dengan mudah mencampakkan diriku atau apakah jika mereka meminta izin untuk bersama aku akan mengizinkan mereka.
Cahya Kumala si cantik dengan segala kelebihannya. Wanita beruntung yang dilahirkan dengan anugrah fisik menawan. Pria tampan dan mapan adalah selera seorang Cahya Kumala. Tidak pernah terlintas dalam pikiran Ku Cahya akan memilih Adiwarna sebagai suami.
Memang sulit melepaskan bayangan kedua orang tersebut setelah tahun-tahun kehidupan Ku dilewati bersama mereka tetapi Aku harus melakukannya karena itu bukan pilihan tapi keharusan.
Terkadang kita harus tegas pada diri sendiri. Anggrek Maharani tidak boleh lemah. Berapa hari ke depan Aku yakin akan terus dibayangi oleh mereka berdua. Aku harus menyiapkan mental agar kuat menghadapai kenyataan yang telah terjadi.
Aku tidak boleh menangisi satu pria yang telah mencampakkan diriku atau meratapi sahabat yang menghancurkan harapan Ku karena hidup terlalu berharga jika harus hancur dan kehilangan harapan akibat ulah dua anak manusia sedangkan masih ada orang-orang yang mencintaiku dengan tulus.
Aku tidak boleh menghancurkan harapan kedua orang tua Ku karena Anggrek Maharani tidak terlahir di dunia untuk menangisi sisa hidupnya karena ulah orang lain yang berbahagia di atas kesedihan Ku. Aku terlalu berharga untuk itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Comments
Sri Purwati
keren👍👍👍👍
2024-10-13
0
Mommy Agam
Keren thor... Like this
2021-05-31
1
Lia Rosita
Cerita yg keren. Salam dari :
- AKU NYAMAN BERSAMAMU
- LAGU CINTA ELLENA
2021-05-09
0