4. Bangkit

Tok.. tok.. tok

Suara gedoran di pintu memulihkan kesadaran ku kembali. Aku segera membuka pintu dan melihat Mama, Papa serta Dewo berdiri cemas.

"Ada apa Anggrek?" mama bertanya dengan wajah khawatir.

Aku menyodorkan video Cahya di hadapan mereka. Kening Mama berkerut, Wajah Papa menampilkan ekspresi gusar kecuali Dewo yang kembali santai melihat video Cahya.

"Cahya memang kebangetan. Bisa-bisanya dia memutar balikkan fakta. Kamu yang sabar ya, Nak. Butuh waktu untuk memulihkan hati dan mengisi hari mu yang penting kita sudah tahu perilaku mereka berdua" mama menatap ku dengan pandangan khawatir yang kentara jelas di manik matanya.

"Apa perlu Papa ke rumah Adiwarna?"

"Jangan Pa, Anggrek gak kenapa-kenapa kok cuma butuh waktu menenangkan diri" kali ini wajah Papa serius tidak seperti sebelumnya. Aku mencoba menenangkan Papa dengan memegang lengannya seperti yang sering ku lakukan saat kecil, Ketika terjatuh saat bermain dan terluka.

"Tidak perlu, Kita jangan merendahkan diri di hadapan Adi. Nanti dia bisa besar kepala seakan keluarga kita berharap sekali mendapatkan menantu seperti dia, Kebagusan tuh anak" mama menatap papa sengit.

"Baiklah, Mama ada benarnya juga. Eh mumpung besok masih libur kita menginap di hotel aja. Sudah lama gak liburan"

"Nah ini ide paling baik" Dewo berteriak senang.

*********************************************

"Asyik akhirnya kita liburan di pantai lagi" Dewo lah yang paling heboh, Barang-barangnya menyita tempat perlengkapan kami.

"Aku tuh butuh gonta ganti penampilan supaya bisa buat feed OOTD" alasannya ketika aku protes, Ternyata punya adik ABG satu aja bisa seribet ini.

Sepanjang perjalanan dia sibuk menyiarkan live di instagram. Aku tidak menyangka sudah sekian lama tidak liburan bareng ternyata adik semata wayang ku berisik seperti ini.

"Oh ya, Aku perkenalkan ini Kakak Ku. Kak Anggrek Maharani" aku melambaikan tangan ke arah Dewo lalu memalingkan wajah ke arah jendela.

Terdengar nada sewot Dewo sepertinya dia kesal, Ketika ada follower menyangsikan kami merupakan dua bersaudara. Aku sudah terbiasa mendengarkan hal ini dari dulu.

"Eh itu pantai sudah kelihatan!"

Aku melihat kearah jendela yang menampakkan pemandangan bentangan alam yang indah. Tanpa sadar senyum terukir di wajah ku.

Kami memilih cottage dengan view ke arah pantai, Setelah selesai urusan dengan resepsionis. Aku dan Dewo segera menuju cottage. Dewo tampak sibuk dengan kameranya sedangkan orangtua kami menuju restoran di pinggir pantai.

Aku membuka instagram dan melihat banyak notifikasi yang menandai aku di video air mata buaya milik Cahya. Kali ini dia mendapat banyak respon positif. Ternyata ada juga orang-orang yang mempercayai pengakuan sepihak seperti ini. Apakah wajah cantik Cahya menarik simpati mereka.

"Wah iya kalo gitu mantannya emang terlalu banyak menuntut jadi akhirnya Adiwarna pada titik jenuh, hubungan menjadi gak sehat"

"Mantannya jelek suruh operasi plastik aja gih"

"Mbak Cahya cantik banget, baik pula".

"Dewooooooo..... "

"Apaan sih Kak, Norak banget manggil sambil teriak gini" Dewo muncul di pintu kamar melihat ku dengan pandangan jutek.

"Aku mau buat story instagram nih klarifikasi video kemarin. Gara-gara video Cahya mewek ada yang menyalahkan Kakak jadinya"

"Ah biasalah mereka juga tidak tahu permasalahannya" aku menatap Dewo dengan kesal sepertinya dia menjadi sok dewasa dalam waktu singkat.

"Pokoknya aku mau buat video tandingan"

"Oke kita bisa take di jendela dengan view pantai, pemandangannya keren. Kakak tidak perlu menangis. Tampil elegan saja seakan semua bisa diatasi. Santai aja wajar lah ada yang pro dan kontra" tampang Dewo sok yakin banget dengan perkataannya. Kayak paham aja anak SMA ini.

Hai aku Anggrek Maharani jujur saja aku kaget dengan beredar luas video yang aku buat kemarin saat itu pikiran ku sedang kalut dan tidak berpikir jernih. Di luar perkiraan ku video kemarin akan tersebar dan mendapat berbagai macam tanggapan dari semua pihak yang sudah menonton.

Terimakasih untuk dukungan yang diberikan dan untuk yang menghujat, Aku mencoba memahami anda karena sepenuhnya kalian tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi dalam hubungan kami.

Disini Saya tidak perlu merincikan apa sebenarnya yang terjadi .

Masing-masing dari kami tentu ada sudut pandang sendiri dalam menyikapi akhir hubungan ini yang pasti untuk pernikahan yang akan terjadi adalah diluar sepengetahuan ku tapi Hari ini aku akan membuka lembaran dan cerita baru. Selamat beraktivitas semua, semoga berbahagia

"Oke, Cucok dah. Postingnya di tiktok saja Kak karena sudah menjadi FYP jadi tinggal dibagikan ke instagram. Sekarang kita ke pantai aja yuk, Aku mau main air"

"Iya nanti Kakak mau ambil kacamata serta topi dulu" aku segera menggunakan kacamata hitam. Selain untuk melindungi dari cahaya matahari, kali ini kacamata berguna menutup mata sembab ku.

Wajah ku tampak menyedihkan mengungkap jujur suasana di hati.

Aku menginjak kaki di pasir pantai merasakan pasir halus menggelitik kaki, Air terasa hangat ketika kaki menyentuh masuk ke dalam. Dewo sudah berenang sambil melambaikan tangan. Cuaca cerah seakan memberi kami kesempatan menikmati keindahan alam.

"Dewo udahan yuk, Lapar nih,"

"Iya Kak, sama,"

Papa dan Mama sedang duduk di teras ketika kami datang.

"Pa, lapar mau makan nih,"

"Papa sama Mama sudah kenyang. Kalian berdua saja dulu."

"Kak, Kita makan diluar aja ya? aku mau buat content kuliner,"

"Oke lah, Kita cari yang panas berkuah kayaknya enak,"

"Ganti baju dulu kalian!" mama memandang kami dari atas sampai bawah persis pandangan semasa kami kecil, Ketika mandi hujan dan guling-guling di tanah.

*********************************************

Mengobati rasa sakit bukan diam di tempat dan meratapi apa yang telah terjadi tapi melangkah lah. Tinggalkan rasa sakit itu.

Melangkah lah walau begitu perih untuk setiap langkah tapi tetaplah melangkah semakin jauh akan semakin baik.

Suatu waktu ini akan menjadi kisah dalam perjalanan hidup. Terus melangkah ke depan tidak perlu berbalik untuk menangisi apa yang tidak bisa diputar-balikan lagi.

Jangan memikirkan orang yang telah menyakiti hati mu tapi dekap erat orang-orang yang masih mencintaimu

Kalimat di atas ku jadikan caption, Melengkapi foto diriku yang diambil dari belakang sedang berjalan di bibir pantai. Menuju ke arah langit yang membentang biru dan indah.

"Tangannya sambil memegang topi Kak, Terus kaki kanan disilangkan ke belakang yang kiri maju ke depan."

Lagak Dewo sudah seperti fotografer profesional, Padahal mengambil foto Kakaknya menggunakan handphone yang sudah berapa kali jatuh. Dasar bocah giliran dia menggunakan kamera.

"Wuihhhh banyak juga yang kasih like" aku menatap takjub untuk pertama kali dalam hidup Ku. Foto di sosial media disukai lebih dari seribuan.

"Iya lah Kak, Eh Kita buat video sambil jalan ke arah cottage. Parah nih pemandangan, Cakep banget."

Berjalan bersama Dewo sambil menikmati pemandangan alam, Seakan terlahir terlahir kembali menimbulkan rasa menyenangkan yang hadir di hati.

Hari ini pernikahan Adiwarna dan Cahya. Hari di mana kebebasan ku sebagai personal tanpa terikat hubungan kasih dimulai.

Aku bebas menjalankan hari tanpa harus menjadi teman diskusi Adi tentang usahanya, Tidak harus begadang menemani Adiwarna ketika promosi usaha baru di bazar atau buka booth di mall, Tidak capek juga harus mencari talent untuk usahanya. Tidak perlu mendengar keluhan tentang karyawan yang bermasalah.

Ketika semua hal itu terlintas dalam pikiran ku. Ada perih terasa di hati setelah semua yang ku lakukan tanpa pamrih bagi Adi hanya angin lalu. Aku merasa hanya sebagai staf tanpa bayaran dimata Adi.

Apakah terlalu sering berbuat baik pada seseorang menjadikan hal itu biasa, Apakah aku yang terlalu berlebihan saat ini? menghitung semua yang pernah ku lakukan saat bersama Adi.

Bukan kah Adiwarna juga pria yang baik. Dia selalu memotivasi ketika Aku merasa down atau sedang terluka menghadapi sikap orang tentang penampilan diriku. Selain akhir kisah yang sedih ada saat-saat dimana aku dan Adi menjalani hal yang menyenangkan.

Kami telah tiba di cottage. Daripada pusing memikirkan Adiwarna yang telah menentukan pilihan menjadikan Cahya sebagai istri. Lebih baik Aku menikmati liburan di pantai.

Semua aktivitas yang kami lakukan tidak luput dari kamera Dewo. Story di instagram dan membuat content bersama Dewo ternyata mengasyikkan. Aku begitu lepas kali ini.

Tidak salah Papa memilih liburan sebagai langkah awal dalam lembaran kehidupan ini. Jiwa ku masih terluka akan perlakuan Adi dan Cahya tetapi ada 'kesegaran' yang menyiram luka ini.

Aku akui memang tidak mudah melupakan dua orang yang telah menemani keseharian ku selama ini. Dua orang inilah yang tega berkhianat di belakangku.

Cinta mereka begitu kuat kah sehingga dengan mudah mencampakkan diriku atau apakah jika mereka meminta izin untuk bersama aku akan mengizinkan mereka.

Cahya Kumala si cantik dengan segala kelebihannya. Wanita beruntung yang dilahirkan dengan anugrah fisik menawan. Pria tampan dan mapan adalah selera seorang Cahya Kumala. Tidak pernah terlintas dalam pikiran Ku Cahya akan memilih Adiwarna sebagai suami.

Memang sulit melepaskan bayangan kedua orang tersebut setelah tahun-tahun kehidupan Ku dilewati bersama mereka tetapi Aku harus melakukannya karena itu bukan pilihan tapi keharusan.

Terkadang kita harus tegas pada diri sendiri. Anggrek Maharani tidak boleh lemah. Berapa hari ke depan Aku yakin akan terus dibayangi oleh mereka berdua. Aku harus menyiapkan mental agar kuat menghadapai kenyataan yang telah terjadi.

Aku tidak boleh menangisi satu pria yang telah mencampakkan diriku atau meratapi sahabat yang menghancurkan harapan Ku karena hidup terlalu berharga jika harus hancur dan kehilangan harapan akibat ulah dua anak manusia sedangkan masih ada orang-orang yang mencintaiku dengan tulus.

Aku tidak boleh menghancurkan harapan kedua orang tua Ku karena Anggrek Maharani tidak terlahir di dunia untuk menangisi sisa hidupnya karena ulah orang lain yang berbahagia di atas kesedihan Ku. Aku terlalu berharga untuk itu.

Terpopuler

Comments

Sri Purwati

Sri Purwati

keren👍👍👍👍

2024-10-13

0

Mommy Agam

Mommy Agam

Keren thor... Like this

2021-05-31

1

Lia Rosita

Lia Rosita

Cerita yg keren. Salam dari :
- AKU NYAMAN BERSAMAMU
- LAGU CINTA ELLENA

2021-05-09

0

lihat semua
Episodes
1 Undangan pernikahan mereka
2 Patah Hati
3 3. Kejutan
4 4. Bangkit
5 5. Hari Baru
6 6. Langkah hari
7 7. Si Pentol
8 08. New Anggrek
9 9. Liburan
10 10. Masa lalu hanya kenangan
11 11. Journey
12 12. Masa Lalu
13 13. Berasa ABG
14 14. Kesalahan
15 15. Satu hari banyak cerita
16 16. Si Tampan lagi
17 17. Pertemuan lagi
18 18. Tahun baru semangat baru
19 19. Cantik atau Pintar manakah yang kau pilih lebih dulu
20 20. Pengakuan itu datang
21 21. Dilema
22 22. Pertemuan Bertiga
23 23. Masalah Datang
24 24. Hadapi.. hadapi
25 25. Siapakah mereka berdua?
26 Peringatan Danar
27 27. Pendekatan Bian
28 28. Mereka Bertemu
29 Dia datang lagi
30 30. Tiga Beradik yang Menawan
31 31. Layu Sebelum Berkembang
32 32. Kau Membayangi ku Selalu
33 33. Sadarkah Kamu Aku Begitu Menyukaimu
34 34. Siapkah Jika Perempuan itu Kamu, Anggrek?
35 35. Diantara Dua Pilihan
36 36. Jangan Pernah Takut Sebelum Melangkah
37 37. Dia Yang Ku Pilih
38 38. Hati Yang Terpaut
39 39. Hari Ini Di Bandara
40 40. Rencana Usaha Anggrek
41 41. Cerita dibalik Cahya dan Adiwarna
42 42. Impian Rumah Tangga
43 43. Keluarga Danny Anugrah
44 44. Satu Kepingan Puzzle Kehidupan lagi
45 45. Aku tak akan mundur
46 46. Aku dan Dia sekarang menjadi kita
47 47. Mencoba selangkah ke depan
48 48. Mencari tahu informasi DAC
49 49. Semangat kembali
50 50. Refreshing
51 51. Parameter kehidupan
52 52. Perjumpaan dengan tante Lusi
53 53. Pendekatan Keluarga
54 54. Masalah atau tantangan?
55 55. Mereka bertemu lagi
56 56. Pendapat Mama
57 57. Langkah Cadangan
58 58. Diakah orangnya?
59 59. Rollercoaster Kehidupan
60 60. Dia pelakunya
61 61. Semua Ada Jalan
62 62.Optimis dan positif?
63 63.Harapan untuk bertahan
64 64. Aku dan kisah ku yang masih berlanjut
65 65. Dia (Plankton) sudah datang lagi
66 66. Akhirnya kabar itu datang
67 67. Hari itu semakin dekat
68 68. Hari itu segera tiba
69 69. Kesalahan kedua kali
70 70.26 tahun
71 71. Langkah baru dalam usia yang baru
72 72. Kisah mereka
73 73. Semua hanya masalah waktu
74 74. Cerita berbeda dari masa lalu
75 75. Seseorang menginginkan pertunjukan
76 76. Cukup satu lengan saja
77 77. Penghargaan Pemuda-Pemudi inspiratif
78 78. Pertanda kembali
79 79. Kau adalah inspirasi ku
80 80. Memulai Komitmen bersama Kenzo
81 81. Kenzo
82 82. Sebuah komitmen
83 83. Dia Datang
84 84. Bian Prasetya
85 85. Singkirkan itu dari ku
86 86. Semua di luar kendali ku
87 87. Dua pria
88 88. Pertemuan pertama dengan keluarga Kenzo
89 89. Aku tahu
90 90. Masalah Miepa
91 91. Hari itu akan datang
92 92. Pertemuan dengan tante Melinda (Mama Ken)
93 93. Cinta itu seperti Angin
94 94. Ujian dan Sabar
95 95. Persiapan Grand Opening Miepa
96 96. Mendekati Grand Opening Restoran
97 97. Semakin mendekati Grand Opening
98 98. Dia terlalu berani
99 99. Menghitung jam untuk Grand Opening
100 100. Grand Opening Miepa
101 101. Riak itu
102 102. Jakarta
103 103. Jakarta hari ke-2 (Dua kutub magnet)
104 104. Jakarta masih hari ke-2
105 105. Hari ke-3 di Jakarta (Kediaman keluarga Tasya)
106 106. Jakarta Hari ke-3 (Kediaman Setya Prasetya)
107 107. Hari ke-tiga (Kediaman Prasetya)
108 108. Kembali bersama
109 109. Hari ku mulai mendekat
110 110. Lamaran
111 111. Persiapan pernikahan
112 112. Menghitung hari-H
113 Pernikahan (Hari Ku)
114 114. Hari pertama Tuan dan Ny. Bian (21+)
115 115. Hari-hari menuju resepsi lagi
116 116. Nyonya Bian Prasetya
117 Pengumuman
118 117. Memulai hari
119 118. Setelah menikah
120 119. Hari-hari sebagai orangtua.
121 120. Kisah ku (Penutup)
122 Part Tambahan ( POV Adiwarna)
123 Part tambahan (POV Cahya)
124 POV (Danar)
125 POV (Kenzo)
126 Pengumuman
127 Pengumuman lagi
128 Novel Baru
Episodes

Updated 128 Episodes

1
Undangan pernikahan mereka
2
Patah Hati
3
3. Kejutan
4
4. Bangkit
5
5. Hari Baru
6
6. Langkah hari
7
7. Si Pentol
8
08. New Anggrek
9
9. Liburan
10
10. Masa lalu hanya kenangan
11
11. Journey
12
12. Masa Lalu
13
13. Berasa ABG
14
14. Kesalahan
15
15. Satu hari banyak cerita
16
16. Si Tampan lagi
17
17. Pertemuan lagi
18
18. Tahun baru semangat baru
19
19. Cantik atau Pintar manakah yang kau pilih lebih dulu
20
20. Pengakuan itu datang
21
21. Dilema
22
22. Pertemuan Bertiga
23
23. Masalah Datang
24
24. Hadapi.. hadapi
25
25. Siapakah mereka berdua?
26
Peringatan Danar
27
27. Pendekatan Bian
28
28. Mereka Bertemu
29
Dia datang lagi
30
30. Tiga Beradik yang Menawan
31
31. Layu Sebelum Berkembang
32
32. Kau Membayangi ku Selalu
33
33. Sadarkah Kamu Aku Begitu Menyukaimu
34
34. Siapkah Jika Perempuan itu Kamu, Anggrek?
35
35. Diantara Dua Pilihan
36
36. Jangan Pernah Takut Sebelum Melangkah
37
37. Dia Yang Ku Pilih
38
38. Hati Yang Terpaut
39
39. Hari Ini Di Bandara
40
40. Rencana Usaha Anggrek
41
41. Cerita dibalik Cahya dan Adiwarna
42
42. Impian Rumah Tangga
43
43. Keluarga Danny Anugrah
44
44. Satu Kepingan Puzzle Kehidupan lagi
45
45. Aku tak akan mundur
46
46. Aku dan Dia sekarang menjadi kita
47
47. Mencoba selangkah ke depan
48
48. Mencari tahu informasi DAC
49
49. Semangat kembali
50
50. Refreshing
51
51. Parameter kehidupan
52
52. Perjumpaan dengan tante Lusi
53
53. Pendekatan Keluarga
54
54. Masalah atau tantangan?
55
55. Mereka bertemu lagi
56
56. Pendapat Mama
57
57. Langkah Cadangan
58
58. Diakah orangnya?
59
59. Rollercoaster Kehidupan
60
60. Dia pelakunya
61
61. Semua Ada Jalan
62
62.Optimis dan positif?
63
63.Harapan untuk bertahan
64
64. Aku dan kisah ku yang masih berlanjut
65
65. Dia (Plankton) sudah datang lagi
66
66. Akhirnya kabar itu datang
67
67. Hari itu semakin dekat
68
68. Hari itu segera tiba
69
69. Kesalahan kedua kali
70
70.26 tahun
71
71. Langkah baru dalam usia yang baru
72
72. Kisah mereka
73
73. Semua hanya masalah waktu
74
74. Cerita berbeda dari masa lalu
75
75. Seseorang menginginkan pertunjukan
76
76. Cukup satu lengan saja
77
77. Penghargaan Pemuda-Pemudi inspiratif
78
78. Pertanda kembali
79
79. Kau adalah inspirasi ku
80
80. Memulai Komitmen bersama Kenzo
81
81. Kenzo
82
82. Sebuah komitmen
83
83. Dia Datang
84
84. Bian Prasetya
85
85. Singkirkan itu dari ku
86
86. Semua di luar kendali ku
87
87. Dua pria
88
88. Pertemuan pertama dengan keluarga Kenzo
89
89. Aku tahu
90
90. Masalah Miepa
91
91. Hari itu akan datang
92
92. Pertemuan dengan tante Melinda (Mama Ken)
93
93. Cinta itu seperti Angin
94
94. Ujian dan Sabar
95
95. Persiapan Grand Opening Miepa
96
96. Mendekati Grand Opening Restoran
97
97. Semakin mendekati Grand Opening
98
98. Dia terlalu berani
99
99. Menghitung jam untuk Grand Opening
100
100. Grand Opening Miepa
101
101. Riak itu
102
102. Jakarta
103
103. Jakarta hari ke-2 (Dua kutub magnet)
104
104. Jakarta masih hari ke-2
105
105. Hari ke-3 di Jakarta (Kediaman keluarga Tasya)
106
106. Jakarta Hari ke-3 (Kediaman Setya Prasetya)
107
107. Hari ke-tiga (Kediaman Prasetya)
108
108. Kembali bersama
109
109. Hari ku mulai mendekat
110
110. Lamaran
111
111. Persiapan pernikahan
112
112. Menghitung hari-H
113
Pernikahan (Hari Ku)
114
114. Hari pertama Tuan dan Ny. Bian (21+)
115
115. Hari-hari menuju resepsi lagi
116
116. Nyonya Bian Prasetya
117
Pengumuman
118
117. Memulai hari
119
118. Setelah menikah
120
119. Hari-hari sebagai orangtua.
121
120. Kisah ku (Penutup)
122
Part Tambahan ( POV Adiwarna)
123
Part tambahan (POV Cahya)
124
POV (Danar)
125
POV (Kenzo)
126
Pengumuman
127
Pengumuman lagi
128
Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!