alarm seperti biasa berbunyi pada pukul 5 pagi,mata Laras yang sembab pun terbangun karena bunyi alarm
"hist, alarm ini berisik apa dia tidak tau kalau pemiliknya sedang sedih."ujar Laras sambil mematikan alarm
setelah itu Laras mandi, merapikan diri dan sarapan dia menjalankan harinya seperti bisa seperti tidak terjadi apa apa
"buk pak kak semuanya Laras pergi sekolah dulu ya asallamualikum."kata Laras bergegas keluar
"dek bang Rama anterin ya sekolahnya bang Rama lagi nggak kerja nih".kata Rama sambil khawatir
"sudah tidak usah aku bisa pergi sendiri Jagan khawatirkan aku ,aku tidak akan bunuh diri cuman karena perjodohan aku pergi dulu".Laras berbicara keras
Laras pergi sekolah dan dia mencoba untuk terbiasa dan tidak apa apa
"oke sekarang aku baik baik saja jadi aku Jagan pikirkan itu lagi aku pasti bisa semangat laras". Laras berbicara sendiri untuk memberi dirinya motivasi sendiri.
Laras berjalan dan mengulang ngulang perkataannya itu terus menerus sampai akhirnya dia menabrak seseorang ternyaa itu Panji kakak kelas terfamous satu sekolah
"maaf kak maaf saya tidak sengaja maaf kan saya kak".Laras memohon dan menundukkan kepalanya
"hmmm iya tidak masalah,kamu kenapa". mengangkat kepala gadis yang telah menabraknya.
"kamu menangis ya."kata panji sambil menunjuk mata Laras yang sembab
"hmhmhmhm tidak kok tidak saya hanya kurang tidur."Laras membalikan pandangan nya
"Laras Laras aku ini bukan lelaki bodohnya aku tau mata kurang tidur atau mata menangis semalaman".Panji ketawa sambil memberantakan rambut Laras
"kak Panji tau nama ku".Lars bengong
"tentu aku tau siap sih nggak kenal sama kamu gadis tomboy yang cantik dan pintar".kata panji memandang Laras
"maaf kak Panji saya kekelas dulu karena bel sudah berbunyi".kata Laras membungkukan badannya
"oke baiklah sampai bertemu lagi" Panji tersenyum dan melambaikan tangan
Laras masuk kekelas dan mempresentasikan tugasnya setelah itu beliau berbunyi Laras dan sahabatnya kekantin untuk makan siang
"udah jangan dipikirkan,kalau loh pikirin bisa gila loh nanti".kata emi sambil memakan mie ayamnya
"iya Laras terus berhenti magis dong, sampaikan mau nagis sampe mata kamu Uda nempel nggak bisa kebuka lagi".emi berusaha menakuti Laras
"benarkah yaudh aku berhenti lagian bener juga mendingan aku nggak usah mikirin yang kemaren sekarang aku harus happy seperti dulu lagi". Laras mengatakan dengan semangat dan keras
Laras tidak sadar bahwa di belakangnya ada seseorang dan kedua temannya pun terdiam menunjuk kebelakang
"kenapa,ada apa."Laras menatap temanya
"hei dua gadis bodoh ada apa".Laras mencoba membalikan badannya dan Disana dia melihat Panji
"eh kak Panji udah lama di belakang saya".Laras berbicara dengan gagap karena terkejut
"cukup lama setelah aku mengetahui kalau kamu benar menagis bukan karena kurang tidur."Panji tertawa terbahak
"apa boleh aku duduk disini apa aku mengganggu kalian gadis gadis" .berbicara kepada Laras dan temannya
"tentu saja tidak , kak silahkan duduk" Kata emi gugup juga
mereka makan siang dengan Panji dan berteman dengan Panji kakak famous sekolah seperti tidak percaya Laras dan temannya itu jadi tidak fokus belajar dikelas.sampai bel pulang pun mereka masih bengong seperti orang yang tidak sadar karena ketampanan panji
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 206 Episodes
Comments
alvika cahyawati
ceritanya lumayan bagus cukup menarik tp tolong perhatikan tulisan nya ya masih bnyk y salah cara penulisan nya semangat💪🏻💪🏻💪🏻
2022-09-03
1
Tria Wulandari
hai Thor.. tetap semangat dalam berkarya.. like ceritanya..
mampir ya kak di tulisanku Putih Abu-Abu 2010
2020-10-28
2