Apa yang aku pikirkan sekarang, lelaki tadi di taman. Aku kutuk kamu jadi kura-kura. Biar tidak bisa seenaknya marahin orang. Ahh, apa yang aku pikirkan ini. Aku harap pas dia lagi jalan kaki kepleset pisang, jatuh kebentur jalan dan hilang ingatan, supaya dia lupa menjadi orang sombong dan angkuh. Hah, puaskan aku. Sudahlah mending tidur ngapain juga mikirin kura-kura.
Sofi mematikan lampu kamar, menarik selimut menutupi badannya dan tertidur lelap.
🍁🍁🍁
Adzan shubuh berkumandang. Sofi bangun dan melaksanakan sholat subuh. Setelah itu Sofi menyelesaikan pekerjaan rumah seperti biasanya. Sambil menunggu yang lain bangun, Sofi menikmati secangkir teh hangat ditemani roti bagelan. Sofi duduk dekat jendela menikmati sejuknya udara di pagi hari.
Hemm...pagi ini cerah sekali. Udaranya terasa segar.
Setelah menikmati indahnya suasana pagi. Sofi kembali ke kamarnya. Sofi sibuk dengan laptopnya. Mencari pekerjaan lewat email. Sofi mengirim email ke beberapa perusahaan yang sedang membuka lowongan.
Disela-sela kesibukannya terdengar bunyi Hp berdering. Satu panggilan masuk dari nomer yang tidak di kenal. Sofi mengangkat telepon tersebut.
"Halo...?" sapa Sofi.
"Selamat pagi? apa betul ini dengan Sofia Raina?" tanya penelpon itu.
"Iya betul, ini saya Sofia raina. Maaf ini dengan siapa ya?" tanya Sofi.
"Ini dari staff HRD perusahaan Wijaya grup. Kami mengundang anda untuk mengikuti tes interview di perusahaan kami. Apakah anda bersedia datang ke perusahaan kami sekarang?"
"Iya, saya bersedia pak. Terima kasih," jawab Sofi.
"Sama-sama. Kami tunggu di kantor."
Sofi sangat senang mendapat panggilan interview. Setidaknya ini kesempatan Sofi untuk mendapatkan pekerjaan. Sofi pun langsung bersiap-siap untuk pergi ke perusahaan Wijaya grup. Tak perlu waktu lama Sofi pun selesai Ganti baju dengan baju yang formal dan membawa berkas-berkas yang diperlukan.
Setelah siap, Sofi keluar kamar dan melihat rumah sudah sepi. Semua Adik Sofi sudah berangkat ke sekolah. Terkecuali ibu tirinya yang entah kemana perginya. Sofi sudah mencarinya seisi rumah tapi tidak ada.
Dengan langkah penuh semangat Sofi memesan ojek online untuk mengantarnya.
Setelah beberapa menit menunggu akhirnya datang juga ojek online yang dia pesan.
"Maaf ini mba Sofi ya. Yang tadi pesan ojek online."
"Ya betul bang, antarkan saya ke jalan ini ya." ucap Sofi sembari menunjukkan google map.
"Baik mba," jawab Abang ojek online tadi.
Mereka pun langsung menuju perusahaan Wijaya grup. Dalam perjalanan Sofi tak henti-hentinya berdoa semoga bisa lolos interview dan mendapatkan pekerjaan itu. Dari rumah ke perusahaan butuh waktu cukup lama hampir satu jam perjalanan.
🍁🍁🍁
Setelah turun dari motor Sofi membayar ojek online tadi dan langsung berjalan menuju pos satpam.
Wahh gede banget perusahaan Wijaya grup, gumam Sofi.
"Permisi pak?" ucap Sofi.
"Ya nona ada yang bisa saya bantu?" jawab seorang security.
"Tadi saya mendapat panggilan dari perusahaan Wijaya grup untuk tes interview. Saya harus menemui siapa pak?"
"Silahkan nona langsung saja ke bagian HRD di lantai dua untuk menanyakan langsung perihal interview."
"Baik.Terima kasih pak," ucap Sofi.
"Iya sama-sama nona," jawab security tadi.
Sofi pun langsung menuju lantai dua ruang HRD.
"Permisi..., Selamat siang bu? Saya Sofia raina," ucap Sofi memperkenalkan diri.
"Ya, selamat siang? ini Sofia raina, yang tadi mendapat panggilan interview ya. Silahkan duduk."
"Baik Bu," jawab Sofi.
Interview pun berlangsung cukup lama. Beberapa pertanyaan seputar pekerjaan pun di jawab Sofi dengan tegas. Staff HRD sangat senang dengan ketegasan Sofi.
Sofi keluar dari ruangan HRD dan menunggu hasil interview pertama, karena akan langsung dikabarin saat itu juga. Sofi pergi ke toilet sebentar untuk buang air kecil. Namun tak sengaja Sofi melihat lelaki yang ditemuinya kemarin di taman. Karena penasaran dengan sosok lelaki yang angkuh itu Sofi bertanya pada seorang petugas kebersihan yang ditemuinya di toilet.
"Maaf Bu, itu siapa ya yang barusan keluar dari toilet laki-laki"
"Oh... lelaki yang putih, tinggi, ganteng itu."
"Masa nona tidak tahu. Dia Tuan Arka putra wijaya. Bos perusahaan Wijaya grup ini. Nona karyawan baru ya?" lanjutnya.
Pantas belagunya minta ampun, ternyata seorang bos.
"Nona...!"teriak karyawan tadi menyadarkan Sofi yang melamun memikirkan sesuatu.
"Ehh, iya maaf. Aku belum jadi karyawan di sini. Tadi baru selesai interview," ucap Sofi.
"Nona pasti ngelamunin tuan Arka ya? siapa yang tidak tertarik dengannya sudah tampan, kaya, pengusaha muda yang sukses. Oiya Semangat ya, semoga berhasil."
"Ya terima kasih, maaf sudah mengganggu," jawab Sofi.
"Ya sama-sama, santai saja. Awas lo jangan ngelamunin tuan Arka terus, nanti ada yang marah. Banyak fansnya di sini," jawabnya sambil meninggalkan Sofi.
"hehe....," Sofi ketawa sinis.
Setelah ke toilet Sofi kembali ke ruang HRD tadi untuk menanyakan hasil interview.
Dan Alhamdulillah Sofi lolos interview tahap pertama dan dia di suruh ke ruangan CEO untuk interview tahap ke dua.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
Nurul Amaliyah
Semangat upnya Thor
2021-01-08
0
Desrayanii
semangaat kakak 💕💕😍
2020-11-06
0
zhafa
like semangat kak 😍😍😍😍😍
2020-11-05
0