Hari hari yang kujalani bekerja dan terus bekerja dan terus menabung supaya aku bisa mengikuti ujian persamaan SMA krn aku tidak lulus sekolah, sementara adik ku yang laki laki kembali ke kalimantan ikut ayahku dan melanjutkan sekolah SMA disana.
"mbak aku ikut ayah saja ya aku lanjutin sekolah disana saja ya" kata dia...karena adik ku begitu frustasi melihat ibu ku yang setiap hari seperti itu dan adik ku malu jadi bahan gunjingan orang orang setiap hari.
sedangkan ayah sendiri juga tidak berdaya karena disana belum berhasil,dan kakak ku tidak bisa dihubungi karena masih dalam tahap pendidikan.
akhirnya setelah aku kembali ke jawa dengan membawa sedikit tabungan,karena setiap bulan uang gajian sudah aku transfer buat adik adik ku,aku mendaftar untuk mengikuti ujian persamaan di sekolah ku dulu.
"dek nanti kamu daftarin kakak ya ke kepala sekolah kamu"aku bilang sama adekku wati.
"iya mbak,nanti aku daftarin" katanya.lalu aku mempersiapkan berkas berkas yang diminta sebagai persyaratan aku pun mulai belajar untuk menghadapi ujian disekolah,sementara nenek tetap aktif jualan di pasar seperti biasa.
"heleh...mau sekolah lagi lo mau jadi apa sih..." kata tetangga aku."paling paling kalau menikah juga pergi kesawah" kata yang lain.
"sudahlah enak juga kerja dapat duit" kata mereka.yang setiap hari terus membully keluarga kami hanya karena ibu yang seperti itu.
Aku sangat trauma untuk sekedar menjalin hubungan dengan laki laki.aku takut dengan baground keluargaku,jadi hidupku hanya fokus pada keluargaku sendiri tanpa sempat memikirkan pacaran atau menyukai lawan jenis.bagaimanapun aku harus survive...ku terus memacu diriku sendiri untuk tidak jatuh dan berputus asa.
Hari ujian pun tiba aku bertemu dengan teman teman satu kelasku yang dulu adek kelas dan aku bersyukur mereka menerima ku dengan sangat baik tanpa menghakimi."hay zara,kamu ikut ujian...?" aku senyum lalu ku jawab " iya nih" sambil berlalu karena terus terang aku terlalu malu untuk menghadapi mereka.hari hari ujian aku lalui dengan hampa hanya menunggu kapan ujian ini akan segera selesai."gimana mbak ujian nya,masih bisa menyesuaikan diri apa ndak..?" kata adek ku wati."wkwkwk....." aku ngakak merasa konyol dan lucu,"astaghfirullah...." dalam hatiku,mending aku di suruh ngerjain apa kek daripada harus ngisi soal soal ujian yang sudah beberapa tahun tidak lagi aku baca.
Alhamdulillah ujian pun selesai mendapatkan ijazahku lalu aku kembali ke kota dan ke yayasan baby sitter untuk bekerja sambil berusaha mencari cari informasi ke teman teman yang ada di kota untuk mencari lowongan pekerjaan yang lain.al hasil saat jalan jalan ke sebuah mall bersama teman teman baby sitter aku bertemu dengan teman lama ku dari desa sebelah."hay bilqis,apa kabar..." ucapku."haaaayy...masyaALLAH....gimana kabar kamu zara...koq bisa sih ketemu disini..."kata bilqis."gimana qis,kerja ditempat begini sulit gak melamarnya...?" kataku.
"enggak lah...biasa aja,kenapa kamu pingin cari pekerjaan kah..?yang sama kaya aku begini...?"kata bilqis," iya qis aku pingin cari pekerjaan yang mandiri,boleh nggak aku ikut kamu,ngomong ngomong kamu kos dimana qis..?aq ikutan kos bareng kamu boleh kah...?kata ku. " ngomong apa sih.... Ya bolehlah nanti aku kasih deh alamat kos aku,nanti kamu langsung kesana ya nanti aku pamitin ke ibu kos supaya kita bisa sekamar" kata bilqis.
Betapa bahagianya hati ku setiap hari aku melamar pekerjaan dari satu kantor ke kantor lain bersama anak anak yg belum dapat pekerjaan di kos sampai uang ku habis belum juga dapat pekerjaan,aq sangat bersyukur teman ku bilqis dan juga satu teman lagi yang sekamar anis namanya,mereka sangat baik padaku,jadi kalau makan kita bareng bareng. "hay zara sini,ayo makan sama sama" kata anis. " iya nis" ucapku sungkan. " ndak papa ra santai aja kita sama sama diperantauan semua saudara ra..." kata anis.aku menganggukkan kepala sambil senyum malu Ya ALLAH betapa mereka sangat baik,teman teman dari kamar lain pun sangat baik kita susah bersama sama senang pun sama sama,kalau ada yang lagi sedih semua berkumpul betapa bahagia hati ini.
Sebulan kemudian aku mendapatkan pekerjaan,jaga toko baju anak anak disitu banyak sekali staff toko nya.aku yang baru menapaki dunia kerja mandiri betapa kaget melihat tekanan ke karyawan baru harus mengejar tarjet,belajar cara berualan,menghafalkan barcode dan kode kode baju atau asesoris,masyaALLAH....hari pertama ku kerja sangat melelahkan.aku pulang kerja langsung ketiduran di kamar kos dengan begitu lelap dan tiba tiba " dooooooorrrr......huuuwaaaaa......." bilqis sama anis memberikan surprise padaku karena sudah bekerja. "Ya allah anis bilqis...kaget tau....kalian ini resek deh..." ucapku setengah sadar. "wkwkwkwk.......hahahaha....." mereka serempak tertawa terbahak ..."betapa bahagia hidupku mempunyai teman teman yang sangat menyenangkan" ucapku dalam hati.
Hari hari ku lalui dengan penuh kebahagiaan,sebulan sekali aku kirimkan uang kepada nenek serta adik ku, tanpa terasa adik ku menghadapi ujian akhir kelas XII yaitu uji coba ujian pertama yang menggunakan nilai murni ujian dan satu kelas hampir tidak lulus semua.adik ku nangis sejadi jadinya bersama teman teman sekelasnya entah apa yang terjadi dengan sistem sekolah saat itu.Sehingga dari pihak sekolah diarahkan untuk mengikuti ujian paket C. Aku pulang mengunjungi mereka di kampung "dek ayo ikut mbak zara kerja ya dek " ucapku. " Sebenarnya aku pingin kuliah mbak,bagaimana kalau aku ikut bapak saja kuliah disana sama mas wawan " kata wati.
" ya udahlah dek nggak papa,tapi nunggu jawaban dari bapak dan mas mu kamu ikut mbak dulu aja ya kerja daripada dirumah dapat cacian orang orang " kata ku. " oke lah mbak " kata adik ku.
Setelah aku kembali ke kota dan kembali bekerja suatu hari aku dikenalkan pada seseorang laki laki oleh teman kerja ku, aku mulai di kenalkan dengan hal hal baru kosakata baru seperti "lokalisasi ,apa itu cipo* dll " aku yang begitu lugu nya hanya diam dan menyimak. "zara ini lo kenalkan teman aku dino " kata teman aku. " hay,aku dino " kata dino. " zara " kataku. Lalu kami tukar nomer telp.setelah beberapa hari berlalu tiba tiba handphone aku berbunyi dan tertera chat atas nama dino di layar. " waduh ada apa ini " ucapku. Aku buka gawai ku
Dino : " hay zara ini aku dino,kamu kapan libur main yuk "
me : " maaf dino aku lagi mager nih maaf ya"
dino : ok lah...
Padahal aku orangnya memang sesulit itu untuk menerima orang baru.
......................
...****************...
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 26 Episodes
Comments