inilah kisahku bab 2

Beberapa bulan kemudian tiba tiba ayah pulang dengan membawa adikku yang paling kecil,karen adik ku masih kelas 4 SD saat itu jadi minta pulang ketemu ibu terus menerus akhirnya diantar pulang sama ayah.tp adik ku yang laki laki tidak mau pulang dia dirumah kalimantan sama kakak ku yang lagi proses pendaftaran tentara disana.

"jaga adikmu ya nduk,ayah mau kembali kesana ayah akan berjuang untuk masadepan kalian semua" kata ayah." iya yah" aku bilang sambil menahan airmataku.karena penampilan ayah yang lusuh dan masih belum memiliki apa apa dan belum berhasil disana.

"mbak aku mau sekolah di MI saja ya,aku nggak mau sekolah di negeri" kata wati adik ku."iya nduk ndak papa" kata ayah.sedangkan ibuki sembunyi tidak mau keluar menemui ayah.

Hari hari kami lalui nenek ku semakin sulit dalam hal ekonomi karena yang sebelumnya hanya sama aku tapi sekarang ada adik ku juga yang harus sekolah sementara ibu ku yang entah kemana,ada kalau siang tapi pergi kalau malam hari...

"mbak zara....aku dapat ranking 1 mbak..." kata wati adekku." alhamdulillaah...wati,kamu pintar dek,belajar terus ya supaya nilai mu bagus terus" kata ku." iya mbak,tenang saja" kata wati.

Waktu terus bergulir hingga waktunya aku kenaikan kls 9 ayahku datang bersama adik ku yang laki laki karena mau naik SMP,dan disana masih minim sekolah kalaupun ada tempatnya jauh jadi ayah kasihan sama adik ku sedangkan kakakku yang pertama alhamdulillah lagi pendidikan tentara di ponti.

"ini adik kamu mau sekolah disini nduk,karena disana masih jauh sekali sekolahannya,nanti didaftarkan ke SMP negeri saja biar tidak terlalu berat ya" kata bapak."iya pak nanti biar dia aku antarkan daftar ke sekolah pak" kataku.setelah ayah kembali ke sebrang aku berpikir keras "ini bagaimana acaranya untuk membeli buku dan alat alat sekolah adik ku" dalam hatiku,

lalu ku lepas anting anting setengah gram yang ku pakai di telinga ku.aku diantar adik ku ke pasar untuk menjualnya lalu kami membeli tas dan peralatan lainnya.begitulah perjuanganku bersama adik adik ku.

(taun itu 1997 daftar sekolah anaknya langsung datang kesekolah sama wali siapapun boleh asal saudara)

Setiap kali penerimaan raport adik adik ku akulah yang selalu datang kesekolahan,dengan percaya diri tanpa membawa apapun karena memang tidak memiliki uang." ini ada iuran seribu rupiah ya ibu ibu untuk sumbangan ke sekolah" kata wali kelas adik ku. 'waduh....gimana ini,aku tdk membawa uang" dalam hatiku."bu,bolehkah saya pinjam uang 1000 untuk membayar sumbangan" kataku pada tetangga ku yang sama sama mengambil raport.

" oh iya mbak,ini ndak papa" kata tetanggaku."alhamdulillaaaaah, terimakasih bu" kataku.

Waktu terus bergulir nenek ku semakin kesulitan dalam ekonomi karena harus membiayai kami bertiga,nenek yang hanya berjualan bawang merah eceran di pasar tidaklah besar untungnya untuk membiayai kami bertiga.

setelah aku lulus sekolah aku ikut teman temanku yang merantau ke kota,karena didesa kami setelah lulus mts/SMP rata rata merantau untuk kerja jadi pembantu dikota.

"zara kamu beneran mau ikutan kerja dikota,kamu sanggup" kata teman aku hida. "iya gak papa aku sanggup,bagaimana lagi akau kasihan sama nenek da,nenek berjuang sendirian untuk sekolah kami" kataku.

"baiklah kalau begitu" kata hida.

Beberapa bulan kemudian ternyata aku tidak betah lalu pulang ke kampung lagi.aku di olok olok tetangga ku "awas jangan bergaul dama zara si pemalas itu,kerja gak pernah bener jadi anak" kata mereka.

"iya,tau dah kenapa bisa begitu" sahut yang lain.aq hanya bisa diam Dan pergi pulang kerumah dengan menahan sesak didada ku.

"kenapa mbak" kata adik ku"tidak apa apa dek,mbak hanya kecapekan" kata ku.

Akhirnya aku kembali mendaftar sekolah SMA lagi jadi adik kelas karena terlambat 1 tahun. Di tengah perjalanan ekonomi nenek kembali mengalami keterpurukan,kami bahkan kesulitan hanya untuk sekedar makan.sedangkan ibuki tidak tau dimana rimbanya. Di suatu malam aku pamit kepada nenek "nek biarkan zara bekerja lagi ya nek,untuk adik adik supaya bisa terus sekolah" kataku."maafkan nenek zara,karena nenek tidak bia memenuhi kebutuhan kalian semua"kata nenek sambil menahan air matanya.

"tidak apa apa nek tapi tolong ijinkan zara keluar sekolah dan kerja lagi ya nek" nenek ku menangis tidak tau harus menjawab apa," "maafkan nenek zara ,terus kalau kamu putus sekolah bagaimana nanti nenek mempertanggungjawabkan pada orangtuamu nak...." tangis nenek sambil mengelus rambutku.

"tidak akan ada yang akan menyalahkan nenek" kataku.dengan berat hati nenek melepaskan aku lalu aku berusaha mencari informasi kepada teman teman ku di kampung.

lalu teman temanku yg lain ada yang mendaftar jadi baby sitter dikota akupun tertarik karena gaji yg ditawarkan lumayan besar." aku ikut sekolah baby sitter ya sita,biar dapat gaji yang lumayan untuk adik adik ku" kataku."iyalah,ayo nanti aku kenalkan sama ibu perawat yang punya yayasan" kata sita.

kita pun pergi ke kota untuk mendaftar jadi baby sitter seperti kata temanku.

" bu sri ini temanku mau iku sekolah kilat baby sitter" kata sita."iya ndak papa,ini ada aturan aturan yang harus dipatuhi ya,untuk pembayaran sekolah dll nanti dipotong kalau sudah dapat kerja" kata bu sri." iya bu" kataku.

Singkat cerita aku dapat majikan mengasih baby usia 4 bulan dan mau dibawa ke kalimantan,karena calon majikan ku ini ke jawa hanya untuk melahirkan dikota kelahiran ibunya.akhirnya aku di bawa ke kalimantan sampai disana aku sudah betah lalu aku mengirim kabar lewat surat kepada adik adik ku.nenek ku kaget dan nangis sejadi jadinya.

"zara kenapa kamu pergi sejauh ini zara...." kata nenek dalam tangisnya."sudahlah nek nanti kalau mbak zara gajian aku bisa minta tas sama peralatan sekolah kan nek" kata wati. "iya wati nanti kalau kakak mu gajian pasti dia akan mengirim uang.

Di sini majikan ku benar benar baik mereka selalu support aku untuk mencari ijazah supaya bisa mencari pekerjaan yang lebih baik."percayalah sus siapapun bisa berhasil kalau kita mau berusaha" kata majikanku.

"iya pak saya akan terus berusaha untuk memperbaiki hidup saya nanti, terimakasih pak" kata ku.

"tuh sus denger kata bapak kamu harus terus bersemangat,terus berusaha,jangan karena putus sekolah kamu kehilangan semangat" kata majikan perempuanku.

kami selalu bercanda dan bercengkrama ketika kumpul bersama.

Terpopuler

Comments

SammFlynn

SammFlynn

Jangan berhenti menulis thor, karyamu bisa memberikan inspirasi bagi banyak orang!

2025-04-16

1

Wanita Aries

Wanita Aries

Bisa ya ada ibu gk peduli dgn org tuanya yg sepuh dan anak2nya

2025-05-10

0

lihat semua
Episodes
1 inilah kisahku
2 inilah kisahku bab 2
3 inilah kisahku bab 3
4 inilah kisah ku bab 4
5 inilah kisahku bab 5
6 inilah kisahku bab 6
7 inilah kisahku bab 7
8 inilah kisahku bab 8
9 inilah kisahku bab 9
10 inilah kisahku bab 10
11 inilah kisahku bab 11
12 inilah kisahku bab 12
13 inilah kisahku bab 13
14 inilah kisahku bab 14
15 inilah kisahku bab 15
16 inilah kisahku bab 16
17 inilah kisahku bab 17
18 inilah kosahku bab 18
19 inilah kisahku bab 19
20 inilah kisahku bab 20
21 inilah kisahku bab 21
22 inilah kisahku bab 22
23 inilah kisahku bab 23
24 inilah kisahku bab 24
25 inilah kisahku bab 25
26 inilah kisahku bab 26
27 inilah kisahku bab 27
28 inilah kisahku bab 28
29 inilah kisahku bab 29
30 inilah kisahku bab 30
31 inilah kisahku bab 31
32 inilah kisahku bab 32
33 inilah kisahku bab 33
34 inilah kisahku bab 34
35 inilah kisahku bab 35
36 inilah kisahku bab 36
37 inilah kisahku bab 37
38 inilah kisahku bab 38
39 inilah kisahku bab 39
40 inilah kisahku bab 40
41 inilah kisahku bab 41
42 inilah kisahku bab 42
43 inilah kisahku bab 43
44 inilah kisahku bab 44
45 inilah kisahku bab 45
46 inilah kisahku bab 46
47 inilah kisahku bab 47
48 inilah kisahku bab 48
49 inilah kisahku bab 49
50 inilah kisahku bab 50
51 inilah kisahku bab 51
52 inilah kisahku bab 52
53 inilah kisahku bab 53
54 inilah kisahku bab 54
55 inilah kisahku bab 55
56 inilah kisahku bab 56
57 inilah kisahku bab 57
58 inilah kisahku bab 58
59 inilah kisahku bab 59
60 inilah kisahku bab 60
61 inilah kisahku bab 61
62 inilah kisahku bab 62
63 inilah kisahku bab 63
Episodes

Updated 63 Episodes

1
inilah kisahku
2
inilah kisahku bab 2
3
inilah kisahku bab 3
4
inilah kisah ku bab 4
5
inilah kisahku bab 5
6
inilah kisahku bab 6
7
inilah kisahku bab 7
8
inilah kisahku bab 8
9
inilah kisahku bab 9
10
inilah kisahku bab 10
11
inilah kisahku bab 11
12
inilah kisahku bab 12
13
inilah kisahku bab 13
14
inilah kisahku bab 14
15
inilah kisahku bab 15
16
inilah kisahku bab 16
17
inilah kisahku bab 17
18
inilah kosahku bab 18
19
inilah kisahku bab 19
20
inilah kisahku bab 20
21
inilah kisahku bab 21
22
inilah kisahku bab 22
23
inilah kisahku bab 23
24
inilah kisahku bab 24
25
inilah kisahku bab 25
26
inilah kisahku bab 26
27
inilah kisahku bab 27
28
inilah kisahku bab 28
29
inilah kisahku bab 29
30
inilah kisahku bab 30
31
inilah kisahku bab 31
32
inilah kisahku bab 32
33
inilah kisahku bab 33
34
inilah kisahku bab 34
35
inilah kisahku bab 35
36
inilah kisahku bab 36
37
inilah kisahku bab 37
38
inilah kisahku bab 38
39
inilah kisahku bab 39
40
inilah kisahku bab 40
41
inilah kisahku bab 41
42
inilah kisahku bab 42
43
inilah kisahku bab 43
44
inilah kisahku bab 44
45
inilah kisahku bab 45
46
inilah kisahku bab 46
47
inilah kisahku bab 47
48
inilah kisahku bab 48
49
inilah kisahku bab 49
50
inilah kisahku bab 50
51
inilah kisahku bab 51
52
inilah kisahku bab 52
53
inilah kisahku bab 53
54
inilah kisahku bab 54
55
inilah kisahku bab 55
56
inilah kisahku bab 56
57
inilah kisahku bab 57
58
inilah kisahku bab 58
59
inilah kisahku bab 59
60
inilah kisahku bab 60
61
inilah kisahku bab 61
62
inilah kisahku bab 62
63
inilah kisahku bab 63

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!