Pagi hari...
Terdengar suara keramaian seperti tabuhan gendang, nyanyian-nyanyian yang berhasil mengundang para warga keluar dari rumah untuk menyaksikan.
"Ada apa ya?"
"Iya ya... Itu kan Tuan Badrun?"
"Ada apa ini ya?"
Bisik-bisik para warga, bertanya-tanya penasaran.
Ya! Itu adalah suara dari pasukan Pak Badrun, yang ingin mengantarkan hantaran ke rumah Yuki. Mendengar suara keributan itu, Pak Ramlan dan Bu Ana keluar rumah.
"Itu Tuan Badrun Pak e, Bagaimana ini?" Bu Ana terlihat gelisah.
"Tenangkan dirimu Buk e."
Pasukan Pak Badrun berhenti tepat didepan rumah Pak Ramlan. Dia berdiri menghadap para warga, dan bersiap memberikan pengumuman dengan menggunakan toa.
"PENGUMUMAN!!!" Teriak Pak Badrun dengan gayanya yang arogan.
"DENGAR SEMUANYA! DENGAR!" Anak buah Pak Badrun menambahi.
"SEBENTAR LAGI SAYA AKAN MENIKAHI ANAK GADISNYA PAK RAMLAN, YUKI...."
"DAN PERNIKAHAN KAMI AKAN DILAKSANAKAN BESOK MALAM, KARENA ACARA INI SPESIAL, SAYA BADRUN ORANG TERKAYA DI DESA INI, MENGUNDANG SEMUA WARGA UNTUK HADIR!" Teriak Pak Badrun.
Sebagian warna bersorak gembira, sebagian lagi ada yang mencibir.
"Kasian ya si Yuki, masih muda eh harus menikah sama Bapak-bapak!"
"Iya yah, padahal kan Tuan Badrun istrinya sudah banyak!"
"Ya gak apa-apalah, Tuan Badrun kan orang kaya, bisa kecipratan harta tujuh turunan kalau nikah sama dia!"
Pak Badrun berjalan ke arah Pak Ramlan dan Bu Ana yang ketakutan dan gemetaran.
"Mana Yuki sayangku? Masih di dalam? kenapa tidak keluar menemui calon suaminya ini?" Pak Badrun heran.
"Itu, Tuan..." Jawab pak Ramlan takut-takut.
"Darwin! Bawa Yuki kesini!!!" Panggil Pak Badrun pada anak buahnya.
"Baik Bos!"
Anak buah Pak Badrun menerobos masuk kedalam rumah, mencari Yuki di setiap ruangan rumah itu.
sementara di luar,
Pak Badrun terlihat gelisah,
"Kamu jangan macam-macam, Ramlan!" Ancam pak Badrun sambil memegang kerah baju Pak Ramlan dan sedikit mengangkatnya.
"Jangan tuan!" Pekik bu Ana
"Maafkan saya, Tuan..." Ucap pak Ramlan memohon.
Anak buah Pak Badrun keluar dari rumah, dengan wajah bingung.
"Maaf Bos, Nona Yuki tidak ada, Bos."
Pak Badrun melepaskan kasar pegangan tangannya pada kerah baju Pak Ramlan.
"KURANG AJAR!!!!"
Suasana berubah jadi menegangkan, bisik-bisik warga kembali terdengar.
"BERANI NYA KAU RAMLAN! DIMANA YUKI HAH?!"
"Ampun tuan!" Hanya itu yang bisa diucapkan Pak Ramlan dan Bu Ana sambil memohon mengiba di kaki Pak Badrun.
"KALIAN SUDAH MEMBUAT SAYA MALU! TIDAK AKAN SAYA BIARKAN YUKI LOLOS BEGITU SAJA!"
"LIHAT SAJA KALIAN! KATAKAN DIMANA YUKI?!!!!" Pak Badrun benar-bener murka, Kali ini dia menendang Pak Ramlan dengan sangat kejam.
"Bapaaaakkkk!!!". Teriak bu Ana.
"CARI YUKI SAMPAI KETEMU! DAN BAWA DIA KEHADAPAN KU! PASTI DIA BELUM JAUH DARI DAERAH SINI!" Perintah Pak Badrun memerintahkan anak buahnya.
"SIAP BOS!" Ke-empat anak buah kepercayaan Pak Badrun menjawab serentak, dan meninggalkan area itu.
"Lihat saja. Jika anak itu ketemu aku akan membuatnya menderita". Pak Badrun mengepalkan tangannya.
"Dan kalian, kalian akan aku masukkan ke penjara!"
"Maafkan kami Tuan...." Lagi dan lagi Pak Ramlan dan Bu Ana hanya bisa memohon.
"Tidak akan ku maafkan! Beraninya kalian!"
"Anak buah! Bawa dua orang ini ke Penjara bawah tanah rumah!!!" Perintah Pak Badrun kepada anak buahnya yang lain.
"Baik Bos!"
Anak buah Pak Badrun membawa Pak Ramlan dan Bu Ana dengan paksa.
"Ayo ikut!"
Para warga yang menyaksikan bungkam. Mereka sudah tau siapa Pak Badrun dan jangan sekali-sekali berurusan dengan dia atau nyawa bisa saja melayang dengan percuma.
Warga berhamburan kembali kerumahnya masing-masing, Tampak Kanza masih berdiri di sana.
"Kok bisa gini ya? Ada apa sih? Lalu dimana Yuki?" Kanza berusaha mencerna apa yang baru saja terjadi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 157 Episodes
Comments
Suna Dewi
ya itu sebaiknya lapor saja pada yg berwajib minta perlindungan anak yg masih dibawah umur justru warga hts bs bantu mrk
2022-08-17
0
Trisna Tris
kasihan kau yuki..... tabah ya nak....
2022-06-15
0
Elvonia Elvonia
sebagai sahabat kamu hrs mencari yuki ,kanza...
2022-06-14
0