Afshah 03

HF #03

Hai..hai..

Ini novel kedua ku di sini..

Semoga kalian suka..

Jangan lupa LIKE yach?!!😁

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

................

Kriiiiiing....kriiiing...kriiiing..

Bunyi alam di hp seorang gadis membangunkannya..

Di lirik hpnya tertera pukul 16.00 wib..

Diapun mengambil handuk dan melakukan rutinitas mandi..

Sehabis mandi melakukan kewajiban 5 waktunya.

Pukul 4.40 tertera di hpnya di saat menutup pintu kos-kosannya.

"Ya ampun..aku bisa telat 10 menit kalau ngak cepat dapat bus kesana?!" Gumamnya dengan berlarian menuju halte bis terdekat.

Sesampai di halte biss..

Dia naik dengan cepat..

"Huff..hampir saja ketinggalan biss" batinnya

"permisi" ucapnya

mendudukan bokongnya di tempat terdekat dengan pintu masuk tanpa melirik orang yang duduk di sebelahnya..

Kruuuk..kruuk..kruuk..

Perutnya afshah pun berbunyi dengan sangat jelas.

Ya..si gadis adalah afshah yang belum sempat makan sedari kampus tadi.

"Belum makan nona?" Smirk si cowok di sampingnya.

"Hehe..belum sempat.

Ketiduran soalnya" jawabnya jujur dengan malu yang tak bisa di sembunyikan.

"ya..ampun maluuu banget..di samping cowok lagi?!" batinnya

Kemudian si cowok membuka ransel yang di peluknya sedari afshah naik tadi.

"Ni ambillah" menyodorkan sepotong roti yang masih utuh di dalam plastiknya.

"Terimaksih" afshah dengan malu menerimanya

"Makanlah,semoga bisa menganjal perutmu" ucap sicowok lagi

"Iya..sekali lagi terimakasih" ucap afshah menbuka roti dari dalam plastiknya dan memakannya.

Afshah melirik si laki-laki di saat hendak mengigit rotinya.

Laki-laki tadi hanya memandang ke arah depan jalan laju bissnya.

"Syukurlah" batin afshah.

dengan demikian afshah bisa memakan rotinya dengan nyaman.

Huk..huk..huk..

Afshah keselek di saat memakan rotinya.

"Maaf..gue ngak bawa air mineral" ucapnya seketika afshah menoleh ke arah suara.

"Tapi..roti saja sudah sangat terimakasih" ucap afshah ke arah laki-laki di sampingnya.

Afshah menepuk-nepuk dadanya agak merasa lebih baik..

Jawab afshah hanya di anggukan saja oleh si lelaki tersebut.

Tak lama biss berhenti di pemberhentian pertamanya si laki-laki tadi pun turun.

Namun tidak dengan afshah yang masih menunggu di pemberhentian berikutnya.

"Astaga...kenapa aku ngak nanya nama si cowok tadi?,ahh..aku ngak sopan bangeeet?!" Gumamnya penuh penyesalan.

Biss pun melaju menuju pemberhentian berikutnya.

Pukul 5 tepat pemberhentian biss. Afshah keluar dan berlari-lari ke arah cafe tempat dia bekerja..

Dia lewat pintu belakang..

"Selamat sore abag-abag dan kakak-kakak semua" sapa yona dengan ramah.

Memang disana ada staf tetap sampai part time separtinya.

Tapi begitulah afshah, gelar dan jabatan bukanlah hal yang penting..baginya jika umur mereka lebih darinya..

Afshah akan menghormati layaknya seorang kakak.

Afshah Memasuki loker tempat ganti bajunya..

Belum sempat memganti baju..

"Afshah kamu di cariin boss" suara Mbak Wulan manejer cafe.

"Iya mbak..saya ganti baju bentar" ucap afshah

Menejer cafe memanglah cantik dan lembut.

Sering terlintas di fikiran afshah.

"kenapa ngak dengan mbak wulan saja si boss nikahnya.

Mereka kan udah berteman baik."

Mengambil maju gantinya di didalam loker.setelah meletakkan tas ranselnya.

"Afshah,,Cepatlah..si boss sudah dua kali ke dapur mancarimu" ucapnya menyadarkan afsah sari kata cepat si mbak akan harus lebih tergesa-gesa.

Mbak wulan kemudian meninggalkan afshah senganti baju kerjanya setelah menyelesaikan ucapnya.

"Kenapa lagi dia mencariku" gumam afshah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!