Dia masih kecil berikan dia waktu untuk menenangkan diri dulu, ya!
Rara husna
Benar yah. Biarkan saja nanti dia baik sendiri jadi ayah tidak perlu khawatir tentang nya
ayah
Baiklah sayang, kalian memang yang terbaik 😄😄
Saat itu kak Lin yang mendengar percakapan itu, dia menjadi kesal dan vas yang berada didekatnya menjadi retak tanpa menimbulkan suara
Kak Lin
Aku tidak percaya ini, bagaimana bisa ayah tega menduakan ibu.. sepertinya rumah ini tidak akan damai lagi
Kak Lin
Jika mereka berbuat hal buruk pada Rina.. aku tidak akan mengampuni mereka
Kak Lin
Aku akan berusaha membawa Rina pergi dari sini agar tidak ada yang mengganggunya
Didalam kamarnya Rina sedang menangis dan merutuki sikap ayahnya
Sairina Permata
Ayah jahat. Aku benci ayah, padahal ibu baru saja meninggal tapi ayah sudah mau saja menikah dengan orang lain Hu.. Hu..
Sairina Permata
Ibu aku.. rindu ibu
Sairina Permata
Kenapa ibu pergi begitu cepat... apa kesalahan ku hingga hidupku menjadi seperti ini..
Tiba-tiba Kak Lin masuk kekamar Rina, dia sangat terkejut melihat keterpurukan adik kesayangannya begitu juga dengan Zero.
Zero sangat sedih melihat Rina yang biasanya ceria sekarang terlihat sangat menyedihkan
Kak Lin
Rina.. Berhentilah menangis ya.Lihat wajahmu menjadi jelek kan
Sairina Permata
Aku tidak peduli.. Kenapa ibu harus pergi, apakah aku melakukan kesalahan hingga hidupku menjadi seperti ini.. 😭😭😭
Kak Lin
Tidak.. kamu tidak melakukan kesalahan apa pun jadi berhentilah menyalahkan dirimu sendiri ya..
Raihan Zero
Iya, Rina.. Kamu harus tetap semangat. Ini tidak seperti dirimu
Sairina Permata
Ze... Zero.. Kenapa kamu ada disini?
Raihan Zero
Tentu saja untuk menemanimu lagipula bukankah kita adalah teman baik, jadi itu sudah sewajarnya 🙂🙂
Sairina Permata
Benarkah? Jika memang begitu terimakasih atas kedatangan mu..
Raihan Zero
Tidak perlu berterimakasih ini sudah biasa kan. Bagaimana jika kamu tersenyum😄
Comments