3. KUE TER-ENAK BUNDA

Sesampainya di halaman rumah, Zahra langsung memasukkan sepeda matic kesayangannya ke dalam garasi. Rumah Zahra memanglah tidak terlalu besar, keluarganya bukanlah keluarga yang terlalu bergelimang harta melainkan cukup untuk kehidupan sehari-hari. Zahra bukanlah tipe gadis yang suka berfoya-foya. Zahra juga tidak seperti kebanyakan gadis-gadis lain yang sering ke salon kecantikan atau berbelanja di mall-mall besar.

Zahra lebih suka melakukan perawatan sendiri di rumah bersama bundanya dengan bahan-bahan alami yang ada di kebun belakang rumahnya. Berbelanja pun Zahra dan bunda Riri lebih memilih di pasar tradisional, alasannya sangat sederhana bukan karena gengsi. Selain harga yang lebih terjangkau tapi juga untuk membantu para pedagang serta memberdayakan pasar tradisional yang semakin lama semakin terkikis dengan adanya mall-mall besar yang telah di bangun.

Zahra lalu masuk ke dalam rumah setelah melepaskan sepatu serta meletakkannya di tempat yang telah di siapkan oleh bundanya.

" Assalamualaikum bunda .... Za pulang Bun " sambil mencari keberadaan sang bunda.

" Waalaikumsalam anak cantik bunda, gimana sekolah kamu hari ini Za .... ?" tanya bunda pada Zahra yang tengah mencium tangan bunda kemudian mencuci tangannya karena melihat kue buatan bundanya.

" Sekolah hari ini baik-baik aja kok Bun .... cuma sebentar lagi akan ada try out Bun buat latihan menjelang Ujian Akhir Nasional Bun " jawab Zahra sambil mencicipi brownies yang masih mengepul panas karena baru saja keluar dari oven.

" Za .... ganti baju dulu dong nanti seragam sekolah kamu kotor sayang kena coklat " kilah bunda yang melihat kebiasaan anaknya yang tidak pernah berubah sedikit pun.

" Habisnya enak Bun .... brownies bunda memang maknyus loh .... " sambil meletakkan dua jari tangannya di depan mulut seperti gaya Pak Bondan di acara kuliner di televisi itu.

" Iya Za .... terimakasih tapi jangan jadi kebiasaan, sekarang kamu harus ganti baju, bersih-bersih diri lalu shalat dhuhur Za .... kamu belum shalat kan Za ?" tanya bunda tegas pada Zahra kali ini.

" Hehehehe .... iya-iya Bun .... " jawab Zahra sambil memberikan hormat pada bunda layaknya prajurit hormat pada komandannya 😅😅😅

" Dasar nih anak selalu saja begitu " gumam bunda sambil geleng-geleng kepala setelah melihat putrinya naik ke lantai 2.

Untuk urusan agama, ayah dan bunda begitu tegas pada Zahra. Sedari kecil mengajarinya ilmu agama, baik itu shalat wajib, shalat sunah, puasa, ngaji dsb. Hingga lalai sedikit saja kedua orangtuanya benar-benar bisa marah. Walaupun begitu kedua orangtuanya selalu memberikan penjelasan dan pengetahuan yang lebih, apalagi Zahra sebagai seorang gadis. Kasih sayang kedua orangtuanya tidak sekalipun membuatnya menjadi anak yang manja.

Setibanya di kamar, Zahra lalu berganti baju dan membersihkan diri guna menunaikan ibadah shalat dhuhur. Selepasnya seperti biasa, Zahra selalu mengaji. Tak berapa lama Zahra pun turun ke lantai bawah tepatnya ruang makan dimana di lihatnya bunda masih berkutat dengan kuenya.

" Belum selesai Bun .... apa masih banyak biar Za yang terusin Bun ?" tanya Zahra pada bundanya.

" Za .... Za .... kamu makan aja dulu kan baru pulang sekolah juga. Brownies nya tinggal ini aja kok tinggal masuk oven bentar lagi juga selesai " jawab bunda.

" Kok buat banyak sih Bun, memang buat siapa Bun ?" tanya Zahra lagi

" Ini bunda mau kasih kue buat kakek Zaky dan Tante Rara sayang. Nanti Za yang anterin ya." pinta bunda kemudian

" Baik bunda .... nanti Za anterin kalau sudah selesai ya Bun ." sahut Za sambil menikmati makan siangnya.

Setelah bunda menyiapkan brownies yang akan di bawa Za ke rumah kakek Zaky, Za meraih kunci matic kesayangannya yang merupakan hadiah ulang tahunnya tahun lalu dari kedua orangtuanya. Kemudian berpamitan sebelum jalan sesuai permintaan bundanya tadi.

Di jalan, Za melihat seorang nenek yang tengah menunggu mobilnya mogok karena kehabisan air. Zahra pun menghampiri nya dan membantu mendapatkan air yang di butuhkan karena jauh dari rumah penduduk. Setelahnya Zahra pun kembali melanjutkan perjalanannya ke rumah kakek Zaky.

" Assalamualaikum kakek ...." salam Zahra begitu melihat kakeknya tengah duduk santai di gazebo taman tak jauh dari kediaman kakeknya.

" Waalaikumsalam .... cucu kakek yang cantik. Kamu sendiri ndok ? ayah bunda mu mana ?" tanya kakek Zaky beruntun pada cucunya itu.

" Sendiri kek .... ni Za bawain brownies buatan bunda yang ni buat kakek karena gulanya sedikit ....bunda di rumah kek, ayah sebentar lagi pulang " jelas Zahra pada kakek Zaky.

Tak berapa lama, ada sebuah mobil yang memasuki pekarangan rumah kakeknya. " Mobil yang pernah di lihat Za tadi kenapa ke sini " gumam Zahra dalam hati.

Lalu keluarlah seorang wanita yang seusia dengan kakeknya tersebut. Wanita itu menghampiri kakek dan Zahra. Sambil tersenyum setelah melihat Zahra yang telah membantunya tadi di jalan.

" Assalamualaikum Zaky .... ni siapa ya ?" tanya wanita itu pada kakeknya

" Waalaikumsalam Misya, perkenalkan ini Zahra cucu ku yang pernah ku ceritakan tempo hari padamu. " jawab kakek Zaky dengan wajah sumringah.

" Ooohhh ya .... wah cucumu cantik Zak, pasti mirip anakmu Riri gak mungkin kan mirip kamu " kata wanita itu sambil tertawa.

" Za .... kenalin ini sahabat kakek dan nenek waktu masih kuliah dulu. Beliau ini Misya " sambil menjelaskan pada cucunya siapa yang datang.

" Assalamualaikum Bu .... saya Zahra cucu kakek Zaky " sambil mengulurkan tangan hendak mencium tangan sahabat kakeknya itu.

" Waalaikumsalam cantik .... jangan panggil Bu panggil aja nenek Misya " katanya sambil menyentuh pipi Za .

Kemudian semuanya masuk ke dalam rumah dan mengobrol di ruang tamu. Zahra sendiri masuk ke dalam untuk menyiapkan brownies yang di bawanya tadi sedangkan brownies satunya untuk Tante Rara di simpannya.

Zahra keluar menuju ruang tamu, menyuguhkan minuman dan kue hangat buatan bundanya untuk tamu kakeknya.

" Silahkan nek .... di minum dulu " ujar Zahra mempersilahkan.

Setelahnya Zahra berlalu ke dalam berbincang dengan bik Ana di belakang. Zahra suka bercengkrama dengan bik Ana karena jarang ke rumah kakeknya. Jaraknya memang tidak terlalu jauh namun Zahra lebih banyak belajar di rumah. Setelahnya Zahra duduk di rumah tengah sambil mendengarkan alunan ayat-ayat suci Al-Qur'an di Handphonenya. Zahra pun mengikuti bacaan tersebut, sampai kakek Zaky dan nenek Misya bisa mendengarnya.

" Suara cucu mu si Zahra bagus Zak .... beruntunglah kamu punya cucu sepertinya, mau rasanya aku mempunyai cucu seperti Zahra" puji nenek Misya

" Iya Sya ... Zahra cucuku satu-satunya, Rara masih belum mau menikah lagi setelah kehilangan suaminya terdahulu. " sahut kakek selanjutnya.

Setelah di rasa cukup bermain di rumah kakek, Za pun berpamitan pada kakek dan nenek Misya di karenakan hari semakin sore.

💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕

Terpopuler

Comments

Caramelatte

Caramelatte

semangat thor!
Salam dari "Belong to Esme"

2020-11-30

1

lihat semua
Episodes
1 1. ZAHRA MAHARANI SETIAWAN
2 2. PRIMADONA SEKOLAH
3 3. KUE TER-ENAK BUNDA
4 4. INTAN Cs VS ZAHRA Cs
5 5. RAHASIA YANG TERUNGKAP
6 6. UJIAN DAN KELULUSAN
7 7. OSPEK MAHASISWA BARU
8 8. KECELAKAAN
9 9. KEHILANGAN DAN KEMBALINYA ZAHRA
10 10. SURABAYA
11 11. PERNIKAHAN TANTE RARA
12 12. SAKITNYA KAKEK ZAKY
13 13. DATANGNYA UTUSAN NENEK MISYA
14 14. PILIHAN ZAHRA
15 15. TIBA DI IBUKOTA LAGI
16 16. CALON ISTRI
17 17. ALAN PUTRA ADMA RAHARJA
18 18. PULANGNYA ALAN
19 19. AKTIVITAS ZAHRA
20 20. KEBIMBANGAN ALAN
21 21. ALUNAN YANG SYAHDU
22 22. HARI CUCU DAN NENEK
23 23. RENCANA PESTA ALAN
24 24. TRAGEDI DI PESTA
25 25. DUKA DAN BERUBAHNYA ZAHRA
26 26. TERBONGKARNYA KEBUSUKAN MIRA
27 27. MABUK BERAT
28 28. DISKUSI BERSAMA
29 29. AWAL PERTEMANAN
30 30. ZAHRA TERLUKA
31 31. PERHATIAN ALAN
32 32. PENYELESAIAN SEMUA MASALAH
33 33. KEDATANGAN KELUARGA ZAHRA
34 34. AKHIR SIDANG DONY
35 35. LIBURAN DI VILLA LEMBANG
36 36. PINANGAN ALAN
37 37. PERSIAPAN PERNIKAHAN
38 38. ACARA PERNIKAHAN
39 39. BULAN MADU MALDIVES
40 40. AKTIVITAS DI MALDIVES
41 41. KEMBALI BERAKTIVITAS LAGI
42 42. PRAHARA RUMAH TANGGA
43 43. KEHADIRAN DENY
44 44. HILANGNYA ZAHRA
45 45. SIAPAKAH DENY CANDRA
46 46. USAHA MENYELAMATKAN ZAHRA
47 47. UNGKAPAN HATI
48 48. PENYATUAN KEDUANYA
49 49. KEHANGATAN KELUARGA
50 50. WISUDA ZAHRA
51 51. KEHAMILAN ZAHRA
52 52. MUSIBAH TAK TERELAKKAN
53 53. KEMBALINYA ALAN
54 54. INGATAN YANG HILANG
55 55. KEMBALINYA INGATAN ALAN
56 56. KEBAHAGIAAN YANG BERHARGA
57 57. PRA KATA AUTHOR
Episodes

Updated 57 Episodes

1
1. ZAHRA MAHARANI SETIAWAN
2
2. PRIMADONA SEKOLAH
3
3. KUE TER-ENAK BUNDA
4
4. INTAN Cs VS ZAHRA Cs
5
5. RAHASIA YANG TERUNGKAP
6
6. UJIAN DAN KELULUSAN
7
7. OSPEK MAHASISWA BARU
8
8. KECELAKAAN
9
9. KEHILANGAN DAN KEMBALINYA ZAHRA
10
10. SURABAYA
11
11. PERNIKAHAN TANTE RARA
12
12. SAKITNYA KAKEK ZAKY
13
13. DATANGNYA UTUSAN NENEK MISYA
14
14. PILIHAN ZAHRA
15
15. TIBA DI IBUKOTA LAGI
16
16. CALON ISTRI
17
17. ALAN PUTRA ADMA RAHARJA
18
18. PULANGNYA ALAN
19
19. AKTIVITAS ZAHRA
20
20. KEBIMBANGAN ALAN
21
21. ALUNAN YANG SYAHDU
22
22. HARI CUCU DAN NENEK
23
23. RENCANA PESTA ALAN
24
24. TRAGEDI DI PESTA
25
25. DUKA DAN BERUBAHNYA ZAHRA
26
26. TERBONGKARNYA KEBUSUKAN MIRA
27
27. MABUK BERAT
28
28. DISKUSI BERSAMA
29
29. AWAL PERTEMANAN
30
30. ZAHRA TERLUKA
31
31. PERHATIAN ALAN
32
32. PENYELESAIAN SEMUA MASALAH
33
33. KEDATANGAN KELUARGA ZAHRA
34
34. AKHIR SIDANG DONY
35
35. LIBURAN DI VILLA LEMBANG
36
36. PINANGAN ALAN
37
37. PERSIAPAN PERNIKAHAN
38
38. ACARA PERNIKAHAN
39
39. BULAN MADU MALDIVES
40
40. AKTIVITAS DI MALDIVES
41
41. KEMBALI BERAKTIVITAS LAGI
42
42. PRAHARA RUMAH TANGGA
43
43. KEHADIRAN DENY
44
44. HILANGNYA ZAHRA
45
45. SIAPAKAH DENY CANDRA
46
46. USAHA MENYELAMATKAN ZAHRA
47
47. UNGKAPAN HATI
48
48. PENYATUAN KEDUANYA
49
49. KEHANGATAN KELUARGA
50
50. WISUDA ZAHRA
51
51. KEHAMILAN ZAHRA
52
52. MUSIBAH TAK TERELAKKAN
53
53. KEMBALINYA ALAN
54
54. INGATAN YANG HILANG
55
55. KEMBALINYA INGATAN ALAN
56
56. KEBAHAGIAAN YANG BERHARGA
57
57. PRA KATA AUTHOR

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!