2. PRIMADONA SEKOLAH

Bel istirahat telah berbunyi menandakan berakhirnya jam pelajaran matematika yang telah menguras begitu banyak tenaga dari siswa-siswi kelas 3 dimana Zahra, Anita dan Rania tengah menuntut ilmu menjelang kelulusan mereka yang tinggal beberapa bulan ke depan. Ketiga primadona sekolah itu langsung melangkah menuju ke arah kantin, untuk mengisi kembali energi yang terkuras selama pelajaran Pak Harto.

Guru matematika yang super killer dan pelit dalam memberikan nilai sempurna,kalau tanpa disertai penjelasan dalam penyelesaian soal yang tepat untuk semua soal-soal yang beliau berikan. Ketiganya langsung menuju bangku yang biasa mereka tempati di dalam kantin, tepatnya di pojokan dekat dengan kolam ikan-ikan mas. Bahkan semua siswa-siswi di sekolah tahu,bahwa itu adalah tempat khusus para primadona hingga tidak ada yang berani mengusik tempat tersebut.

Setelah Anita memesankan makanan dan minuman yang akan mereka nikmati siang itu yaitu 2 bakso, 1 pangsit mie ayam, 2 jus mangga dan 1 jus alpukat. Itulah menu favorit mereka selama berada di kantin sekolah.

" Bentar lagi ujian .... Lo mau kuliah di universitas mana Za ?" tanya Anita pada Zahra yang tengah menikmati bakso kesukaannya itu.

" Gue sih maunya kuliah di universitas di kota ta .... tapi tanya ayah bunda dulu lha gimana baiknya nanti " jawab Zahra santai.

" Kalau Lo ta ....? Lo kuliah juga kan ?" tanya Zahra balik pada sahabatnya itu.

" Iya Za .... gue juga mau kuliah biar bisa kembangin usaha orangtua gue sekarang gitu Za " jawab Anita pula sambil tersenyum.

" Ehhhhhhh .... Lo Nia, Lo mau kuliah juga kan ?" tanya Zahra pula pada Rania yang tengah asyik makan pangsit mie ayam pedasnya.

" Gue mah mau nikah aja kali Za " seloroh asal Rania sambil manyun.

Sontak hal itu mampu membuat kedua sahabatnya tersedak makanan mereka masing-masing. Langsung saja Rania tertawa terbahak-bahak melihat tingkah keduanya. Membuat keduanya langsung menyambar minuman jus masing-masing sambil melotot tajam ke arah Rania yang tengah tertawa girang. Rania adalah sahabat mereka yang paling nyablak yang suka bicara asal tanpa di filter terlebih dahulu.

" Gila Lo .... Lo mau kita mati gara-gara ke sedak bakso ya .... masak Lo mau nikah, usia Lo juga baru berapa Nia .... nikah muda ? Pacar aja Lo gak punya sama kayak kita, memang Lo mau nikah sama siapa ? Emang ada gitu yang mau sama Lo ?" cecar Zahra panjang seperti gerbong kereta api bersambung dengan raut wajah yang kesal.

"Nah itu Lo tau Za .... gue ya kuliah lah sama seperti Lo pada cuma mau dimana nya itu yg gue gak tau " jawab Rania sambil nyengir setelah membuat kedua sahabatnya terguncang tadi.

" Ya Allah Nia .... gue kira Lo beneran mau nikah muda loh kali aja nikah sama aki-aki tua yang kaya raya. Lo jadi istri mudanya lumayan Lo dapet warisan biar otak Lo rada encer dikit gitu. " goda Anita yang kesal dengan selorohan Rania tadi sengaja menggodanya balik.

" Ya Allah Ita .... kira-kira dong kalau ngomong amit-amit gue ta dapat aki-aki gitu, gue kan juga mau punya ayang yang ganteng seperti Leonardo Dicaprio gitu ." jawab Rania sambil mengetukkan kepalan tangannya dari dahi ke atas meja mendengar ocehan Anita padanya tadi.

Sedangkan kedua sahabatnya hanya bisa tertawa melihat kelakuan Rania yang menurut mereka aneh bin lucu itu.

" Kalau Lo Za .... pengen punya pangeran yang gimana ? Apa macam Evan si ketua OSIS kita yang jadi rebutan semua siswi cewek di sekolah kita ini ?" tanya Rania pada Zahra. Sedangkan yang di tanya hanya diam saja sebelum menjawabnya.

" Gue mah mau punya pangeran yang seperti ayah bukan tua macam aki-aki atau om-om tapi dalam artian harus baik dalam hal dunia dan agamanya. Gue pengen pangeran gue bisa bimbing gue ke Jannah nya Allah SWT menuju surganya yang kekal itu." kata Zahra menjawab pertanyaan Rania tadi.

" Lo nikah aja sama ustadz kalau gitu Za .... tapi kalau disini kebanyakan ustadz itu sudah pada tua Za, jarang ada yang muda apalagi alim seperti yang Lo mau gitu. " timpal Anita pada Zahra.

" Betul itu kata Ita Za .... yang muda disini jarang ada, gak tau deh kalau di kota mungkin di sana ada seperti yang Lo cari Za " ujar Rania juga membenarkan kata-kata Anita tadi.

" Sudah aaaahhh .... gak usah bahas jodoh, pangeran atau nikah untuk saat ini. Yang harus kita pikirkan sekarang itu ujian yang sebentar lagi ada di depan mata. Lagian kita juga masih muda dan masih mau kejar cita-cita juga. Urusan jodoh mah sudah di atur Allah SWT .... jadi sudah ada yang ngatur pasangannya masing-masing tinggal ketemunya gimana, dimana dan kapan, kita gak pernah tau kan. " urai Zahra menjelaskan pada kedua sahabatnya dan menghentikan pembicaraan tersebut.

Ketiganya larut dalam pikiran masing-masing sambil menghabiskan minuman mereka lalu beranjak dari tempatnya untuk kembali ke kelas setelah membayar semua makanan dan minuman yang mereka nikmati tadi. Tak jauh dari mereka ada mata-mata yang selalu mengawasi Zahra, Anita dan Rania. Ya dia adalah Intan Anggi dan Wulan,yang selalu tidak suka bahkan cari gara-gara dengan Zahra dan kawan-kawannya yang terkenal cantik, baik dan berotak encer alias cerdas. Hingga tak mengherankan kalau ketiganya selalu masuk peringkat 5 besar di kelasnya.

Intan begitu iri dan benci pada Zahra dan kawan-kawannya. Di tambah lagi si ketua OSIS Evan Wiratmaja begitu menaruh hati pada Zahra. Membuat Intan begitu marah karena dari dulu sampai sekarang dia sudah menaruh hati pada Evan. Tapi tidak sekalipun Evan membalas perasaan Intan. Itupun di karenakan oleh Zahra. Ya hanya Zahra saja.

Padahal selama ini Zahra tidak pernah menanggapi Evan di karenakan ingin fokus pada sekolah dan ujiannya saja. Dan selama ini hanya mengganggap Evan sebatas teman sama dengan yang lainnya.

" Gue benci sama Lo Zahra .... Lo sok banget sih mentang-mentang pintar mau kuliah apalagi Evan masih saja suka padanya." kata Intan bersungut-sungut.

" Memang Zahra pintar kali Tan .... " ujar Wulan yang rada-rada otaknya

" Lo mau gue marah sama Lo ya kok Lo belain Zahra sih. " bentak Intan pada Wulan yang hanya cengengesan dengar kata-kata Intan itu.

Akhirnya semua siswa-siswi yang ada di kantin segera kembali masuk ke kelas masing-masing. Sampai pelajaran berakhir, Zahra dan sahabatnya pulang ke arah rumah masing-masing.

💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕

Terpopuler

Comments

Caramelatte

Caramelatte

jangan kasi kendor thorr
semangat terosss

2020-11-30

1

silvia🙋‍♀️

silvia🙋‍♀️

nyimak dulu

2020-11-25

0

lihat semua
Episodes
1 1. ZAHRA MAHARANI SETIAWAN
2 2. PRIMADONA SEKOLAH
3 3. KUE TER-ENAK BUNDA
4 4. INTAN Cs VS ZAHRA Cs
5 5. RAHASIA YANG TERUNGKAP
6 6. UJIAN DAN KELULUSAN
7 7. OSPEK MAHASISWA BARU
8 8. KECELAKAAN
9 9. KEHILANGAN DAN KEMBALINYA ZAHRA
10 10. SURABAYA
11 11. PERNIKAHAN TANTE RARA
12 12. SAKITNYA KAKEK ZAKY
13 13. DATANGNYA UTUSAN NENEK MISYA
14 14. PILIHAN ZAHRA
15 15. TIBA DI IBUKOTA LAGI
16 16. CALON ISTRI
17 17. ALAN PUTRA ADMA RAHARJA
18 18. PULANGNYA ALAN
19 19. AKTIVITAS ZAHRA
20 20. KEBIMBANGAN ALAN
21 21. ALUNAN YANG SYAHDU
22 22. HARI CUCU DAN NENEK
23 23. RENCANA PESTA ALAN
24 24. TRAGEDI DI PESTA
25 25. DUKA DAN BERUBAHNYA ZAHRA
26 26. TERBONGKARNYA KEBUSUKAN MIRA
27 27. MABUK BERAT
28 28. DISKUSI BERSAMA
29 29. AWAL PERTEMANAN
30 30. ZAHRA TERLUKA
31 31. PERHATIAN ALAN
32 32. PENYELESAIAN SEMUA MASALAH
33 33. KEDATANGAN KELUARGA ZAHRA
34 34. AKHIR SIDANG DONY
35 35. LIBURAN DI VILLA LEMBANG
36 36. PINANGAN ALAN
37 37. PERSIAPAN PERNIKAHAN
38 38. ACARA PERNIKAHAN
39 39. BULAN MADU MALDIVES
40 40. AKTIVITAS DI MALDIVES
41 41. KEMBALI BERAKTIVITAS LAGI
42 42. PRAHARA RUMAH TANGGA
43 43. KEHADIRAN DENY
44 44. HILANGNYA ZAHRA
45 45. SIAPAKAH DENY CANDRA
46 46. USAHA MENYELAMATKAN ZAHRA
47 47. UNGKAPAN HATI
48 48. PENYATUAN KEDUANYA
49 49. KEHANGATAN KELUARGA
50 50. WISUDA ZAHRA
51 51. KEHAMILAN ZAHRA
52 52. MUSIBAH TAK TERELAKKAN
53 53. KEMBALINYA ALAN
54 54. INGATAN YANG HILANG
55 55. KEMBALINYA INGATAN ALAN
56 56. KEBAHAGIAAN YANG BERHARGA
57 57. PRA KATA AUTHOR
Episodes

Updated 57 Episodes

1
1. ZAHRA MAHARANI SETIAWAN
2
2. PRIMADONA SEKOLAH
3
3. KUE TER-ENAK BUNDA
4
4. INTAN Cs VS ZAHRA Cs
5
5. RAHASIA YANG TERUNGKAP
6
6. UJIAN DAN KELULUSAN
7
7. OSPEK MAHASISWA BARU
8
8. KECELAKAAN
9
9. KEHILANGAN DAN KEMBALINYA ZAHRA
10
10. SURABAYA
11
11. PERNIKAHAN TANTE RARA
12
12. SAKITNYA KAKEK ZAKY
13
13. DATANGNYA UTUSAN NENEK MISYA
14
14. PILIHAN ZAHRA
15
15. TIBA DI IBUKOTA LAGI
16
16. CALON ISTRI
17
17. ALAN PUTRA ADMA RAHARJA
18
18. PULANGNYA ALAN
19
19. AKTIVITAS ZAHRA
20
20. KEBIMBANGAN ALAN
21
21. ALUNAN YANG SYAHDU
22
22. HARI CUCU DAN NENEK
23
23. RENCANA PESTA ALAN
24
24. TRAGEDI DI PESTA
25
25. DUKA DAN BERUBAHNYA ZAHRA
26
26. TERBONGKARNYA KEBUSUKAN MIRA
27
27. MABUK BERAT
28
28. DISKUSI BERSAMA
29
29. AWAL PERTEMANAN
30
30. ZAHRA TERLUKA
31
31. PERHATIAN ALAN
32
32. PENYELESAIAN SEMUA MASALAH
33
33. KEDATANGAN KELUARGA ZAHRA
34
34. AKHIR SIDANG DONY
35
35. LIBURAN DI VILLA LEMBANG
36
36. PINANGAN ALAN
37
37. PERSIAPAN PERNIKAHAN
38
38. ACARA PERNIKAHAN
39
39. BULAN MADU MALDIVES
40
40. AKTIVITAS DI MALDIVES
41
41. KEMBALI BERAKTIVITAS LAGI
42
42. PRAHARA RUMAH TANGGA
43
43. KEHADIRAN DENY
44
44. HILANGNYA ZAHRA
45
45. SIAPAKAH DENY CANDRA
46
46. USAHA MENYELAMATKAN ZAHRA
47
47. UNGKAPAN HATI
48
48. PENYATUAN KEDUANYA
49
49. KEHANGATAN KELUARGA
50
50. WISUDA ZAHRA
51
51. KEHAMILAN ZAHRA
52
52. MUSIBAH TAK TERELAKKAN
53
53. KEMBALINYA ALAN
54
54. INGATAN YANG HILANG
55
55. KEMBALINYA INGATAN ALAN
56
56. KEBAHAGIAAN YANG BERHARGA
57
57. PRA KATA AUTHOR

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!