Eps 1

Mita melangkahkan kaki masuk kedalam kamar, rasanya hari ini begitu melelahkan bagi dirinya. Dan Mita pun masih tidak menyangka bahwa hari ini akan tiba di kehidupannya. Hari yang akan bersejarah bagi dirinya, dan hari yang diimpikan oleh semua pasang kekasih. Ya, Lima hari lagi adalah hari Pernikahannya dengan Abian. Kekasih Mita yang sangat Mita cintai.

Mita merebahkan badannya yang lelah di atas kasur kesayangannya. Pandangannya terarah ke Langit-langit kamar dan terbayang akan kisah perjalanan percintaannya dengan sang kekasih yaitu Abian Adhitama. Perjalanan percintaan yang begitu rumit dan penuh cerita. Mita tersenyum mengingat pertama mereka berkenalan dan mengingat raut wajah Abian ketika mengajaknya untuk berpacaran dengan dirinya, sangat lucu dan menggemaskan.

Mita beranjak dari kasur lalu berjalan menuju Baju Pengantin yang digantung tidak jauh dari tempat tidurnya. "Hei Gaun Pengantin, lima hari lagi aku akan memakaimu! Semoga aku akan terlihat seperti seorang putri ketika kau melekat di tubuhku," kata Mita pada Baju Pengantinnya.

Mita memandang Gaun Pengantin sambil tersenyum lembut. Gaun Model Ball Gown yang merekah di bagian bawahnya dan bagian dalam terbuat dari Kain Satin atau Kain Organza. Lalu dilapisi Kain Brokat. Gaun itu Terlihat sangat elegan dan mewah.

Mita teringat kejadian ketika memilih Gaun Pengantin, ia harus beberapa kali berganti gaun karena Abian tidak setuju pada Gaun-gaun yang ada di toko, menurut Abian semua Gaun Pengantin itu terlalu terbuka sehingga memperlihatkan lekuk tubuh sexy kekasihnya. Sampai akhirnya Mita kesal, dan berniat tidak perlu memakai Gaun Pengantin di hari pernikahannya, biarkan saja nanti dirinya memakai Baju Tidur di Hari Pernikahan nanti, hingga akhirnya Abian menyetujui Gaun Pengantin terakhir  yang dipilih Mita.

Mita menggeleng-gelengkan kepala mengingat hal itu, menghadapi sikap Abian yang lumayan posesif terhadap dirinya.

Ketika Mita masih asik mengagumi Gaun Pengantinnya tiba-tiba ada panggilan masuk ke ponselnya. Melihat nama yang tertera pada layar ponsel  Mita tersenyum senang. Ya, Abian lah yang menelpon. Baru Tiga Jam yang lalu Abian menelpon, sekarang sudah menelpon lagi.

Semenjak dipingit dua hari yang lalu, Abian dan Mita lebih sering berkomunikasi lewat Video Call atau Chat dan sebagainnya. Abian sempat protes dengan adanya Adat Pingit atau Pingitan yang menurutnya itu Adat Zaman dulu tidak berlaku pada zaman sekarang. Tetapi mamanya Mita tetap bersikeras mereka berdua harus dipingit karena mamanya Mita orang Jawa asli, yang memegang kuat Tradisi Jawa dan pernikahan Miita pun memakai Adat Jawa.

"Hallo sayang," sapa Mita ketika teleponnya sudah tersambung.

"Aku tau kamu kangen sama aku, tapi baru Tiga Jam yang lalu loh kita ngobrol bareng! Aku baru saja sampai dirumah dari tempat spa," lanjut kata Mita.

Mita merasa aneh biasanya Abian akan cerewet ketika bertelepon, tapi kenapa dari tadi Abian hanya diam tidak mengeluarkan sepatah kata pun atau Abian tidak sengaja meneleponnya.?

"Sayang, kok diam aja?" tanya Mita

Tetap tidak ada jawaban dari Abian

"Kayanya kamu gak sengaja nelepon aku! Yaudah aku matiin aja ya" ketika Mita mau memutuskan panggilannya Abian baru bersuara.

"Mita jangan di matiin dulu teleponnya" kata Abian,

"Kenapa diam terus dari tadi,? Kirain aku kamu gak sengaja menelpon aku" kata Mita sambil berjalan menuju sofa dekat jendela kamarnya. Ia melihat suasana di luar rumah yang sudah lumayan ramai, ada beberapa saudaranya yang dari jauh sudah datang dan menginap untuk menunggu hari pernikahannya nanti.

"Tuh, kan diam lagi, kamu niat telepon gak sih? Kalau diam terus aku matiin aja ya telponnya! Aku mau menyapa saudara aku yang udah nyampe dari luar kota." Mita sudah mulai kesal pada Abian yang kembali terdiam.

"Mita ada sesuatu yang mau aku bicarakan sama kamu!" Suara abian terdengar bergetar di seberang sana dan Mita merasa ada yang aneh dengan Abian. Biasanya Abian memanggilnya dengan sebutan sayang atau panggilan romantis lainnya, Abian akan memanggil sebutan nama ketika dia sedang kesal atau marah kepada Mita, tapi kenapa tiba-tiba Abian memanggilnya dengan sebutan nama.? Apakah abian sedang marah pada dirinya? tapi Tiga Jam yang lalu, saat mereka bertelepon semuanya baik-baik saja, justru tadi mereka sempat bercanda dan Abian merengek mengatakan bahwa dirinya sudah sangat merindukan Mita. tiba-tiba Mita dilanda rasa tidak enak di hatinya.

Mita hanya diam menunggu kelanjutan perkataan Abian dengan hati yang merasa was-was.

"Katanya tadi ada yang mau di omongin, ko malah diam aja?" Mita masih menahan kekesalannya dan berusaha bicara dengan nada biasa. "Lama-lama aku kesel loh, nungguin kamu ngomong! Ooohhh... Atau kamu mau ngerjain aku biar aku kesel, gitu?"

Mita sudah tidak kaget lagi dengan sikap Abian yang lumayan jahil. Pria itu sering membuat  Mita kesal dengan tingkah ajaib Abian. Dan pria itu akan tertawa puas ketika mendapati Mita sudah mengerucutkan bibir menahan kesal  sambil bersikap merajuk kepada dirinya. Menurut Abian wajah Mita terlihat lucu dan menggemaskan ketika wanita yang dicintainya sedang kesal.

"Mita... aku mau membatalkan pernikahan kita. Aku nggak bisa melanjutkan pernikahan, kita" kata Abian dalam sekali tarikan nafas.

Mita terdiam mencerna kata-kata Abian yang mengagetkan dirinya. "Hahahaha.. tuhkan aku sudah tahu pasti kamu mau ngerjain aku! Kamu mau jahilin aku, kan,? tapi maaf aku udah kebal sama kejahilan kamu itu. Jadi, aku nggak akan ketipu." Kata Mita sambil tertawa ringan.

"Mita aku serius mau batalkan pernikahan ini, aku lagi gak bercanda atau ngejahilin kamu.! Aku serius mau batalkan pernikahan ini! semoga kamu menerima keputusanku" kata Abian dengan tegas, tidak ada nada bercanda dalam ucapan dari Mulut pria itu.

Mita menelan ludah yang anehnya terasa menyakitkan di tenggorokannya. Apakah Abian benar-benar mau membatalkan pernikahan ini atau hanya bercanda.? Tapi mendengar suara Abian yang begitu serius, membuat jantung Mita mulai berdetak tak karuan. Abian jarang sekali berbicara serius, bahkan saat di acara lamaran pun pria itu masih sempat-sempatnya mengeluarkan lelucon. Abian pria yang santai, saking santainya dia selalu tidak menganggap serius pada sesuatu hal yang seharusnya di anggap serius. Dan hal itu yang kadang membuat Mita merasa kesal. Pria itu terlalu santai, sangat terbalik dengan sikap Mita yang kadang langsung panik menghadapi sesuatu hal yang lumayan mengguncang hatinya, dan mungkin saja ia dan Abian memang di takdirkan bersama untuk saling melengkapi.

Tetapi kenapa Tiba-tiba Abian ingin membatalkan pernikahan mereka yang tinggal beberapa hari lagi? Apakah Abian menganggap pernikahan itu sebuah lelucon, yang kapan saja bisa di batalkan dan dilanjutkan kembali?

"Mita, aku minta maaf. Aku tahu, aku pria brengsek yang membatalkan pernikahan ini lewat telepon. Dan aku tahu, aku tidak pantas mendapatkan maaf darimu, tapi keputusan ini yang terbaik untuk kita, walaupun aku tahu bahwa keputusan ini menyakiti hati kamu," kata Abian memutuskan keheningan diantara mereka dan menyadarkan Mita akan kondisinya saat ini.

perlahan air Mata mita turun dari sudut matanya. Ada rasa yang tidak bisa ia jelaskan, tetapi rasanya sangat begitu jelas di dalam hatinya. Rasa sakit yang begitu luar biasa yang belum pernah ia rasakan selama umur hidupnya.

Oh Tuhan, apakah ini hanya mimpi? Kenapa abian tiba-tiba membatalkan pernikahan kami,? Pernikahan ini sudah kami impikan sejak Satu Tahun yang lalu. Tapi kenapa dengan mudahnya batal begitu saja? Apakah aku sudah membuat kesalahan yang begitu besar, hingga Abian tidak sudi lagi menikah denganku? gumam mita dalam Hati.

...----------------...

- Udah di Revisi.

Jangan lupa Like, Komen, dan Vote Guys.

Terpopuler

Comments

Sunarti

Sunarti

pasti Abian menghamili perempuan lain dan hea secepatnya nya si nikahi

2023-10-02

0

Yadi

Yadi

membagongkan

2023-06-08

0

dj Rayhan

dj Rayhan

ko syahla akram berubah jd mita sm abian seh thor

2022-01-12

0

lihat semua
Episodes
1 eps 1
2 Eps 1
3 eps 2
4 Eps 3
5 Eps 4
6 Eps 5
7 Eps 6
8 Eps 7
9 Eps 9
10 Eps 9
11 Eps 10
12 Eps 11
13 Eps 12
14 Eps 13
15 Eps 14
16 Eps 15
17 Eps 16
18 Eps 17
19 Eps 18
20 Eps 19
21 Eps 20
22 Eps 21
23 Eps 22
24 Eps 23
25 Eps 24
26 Eps 25
27 Eps 26
28 Eps 27
29 Eps 28
30 Eps 29
31 Eps 30
32 Eps 31
33 Eps 32
34 Eps 33
35 Eps 34
36 Eps 35
37 Eps 36
38 Eps 37
39 Eps 38
40 Eps 39
41 Eps 40
42 Eps 41
43 Eps 42
44 Eps 43
45 Eps 44
46 Eps 45
47 Eps 46
48 Eps 47
49 Eps 48
50 Eps 49
51 Eps 50
52 Eps 51
53 Eps 52
54 Eps 53
55 Eps 54
56 Eps 55
57 Eps 56
58 Eps 57
59 Eps 58
60 Eps 59
61 Eps 60
62 Eps 61
63 Eps 62
64 Eps 63
65 Eps 64
66 Eps 65
67 Eps 66
68 Eps 67
69 Eps 68
70 Eps 69
71 Eps 70
72 Eps 71
73 Eps 72
74 Eps 73
75 Eps 74
76 Eps 75
77 Eps 76
78 Eps 77
79 Eps 78
80 Eps 79
81 Eps 80
82 Eps 81
83 Eps 82
84 Eps 83
85 Eps 84
86 Eps 85
87 Eps 86
88 Eps 87
89 Eps 88
90 Eps 89
91 Eps 90
92 Eps 91
93 Eps 92
94 Eps 93
95 Eps 94
96 Eps 95
97 Eps 96
98 Eps 97
99 Eps 98
100 Eps 99
101 pengumuman
102 Eps 100
103 Eps 101
104 Eps102
105 Eps 103
106 Eps 104
107 Eps 105
108 Eps 106
109 Eps 107
110 Eps 108
111 Eps 109
112 Eps 110
113 Eps 111
114 Eps 112
115 Eps 113
116 Eps 114
117 Eps 115
118 Eps 116
119 Eps 117
120 Extra Part 1
121 Extra Part 2
122 Cerita Baru
123 Di Simpang Takdir
Episodes

Updated 123 Episodes

1
eps 1
2
Eps 1
3
eps 2
4
Eps 3
5
Eps 4
6
Eps 5
7
Eps 6
8
Eps 7
9
Eps 9
10
Eps 9
11
Eps 10
12
Eps 11
13
Eps 12
14
Eps 13
15
Eps 14
16
Eps 15
17
Eps 16
18
Eps 17
19
Eps 18
20
Eps 19
21
Eps 20
22
Eps 21
23
Eps 22
24
Eps 23
25
Eps 24
26
Eps 25
27
Eps 26
28
Eps 27
29
Eps 28
30
Eps 29
31
Eps 30
32
Eps 31
33
Eps 32
34
Eps 33
35
Eps 34
36
Eps 35
37
Eps 36
38
Eps 37
39
Eps 38
40
Eps 39
41
Eps 40
42
Eps 41
43
Eps 42
44
Eps 43
45
Eps 44
46
Eps 45
47
Eps 46
48
Eps 47
49
Eps 48
50
Eps 49
51
Eps 50
52
Eps 51
53
Eps 52
54
Eps 53
55
Eps 54
56
Eps 55
57
Eps 56
58
Eps 57
59
Eps 58
60
Eps 59
61
Eps 60
62
Eps 61
63
Eps 62
64
Eps 63
65
Eps 64
66
Eps 65
67
Eps 66
68
Eps 67
69
Eps 68
70
Eps 69
71
Eps 70
72
Eps 71
73
Eps 72
74
Eps 73
75
Eps 74
76
Eps 75
77
Eps 76
78
Eps 77
79
Eps 78
80
Eps 79
81
Eps 80
82
Eps 81
83
Eps 82
84
Eps 83
85
Eps 84
86
Eps 85
87
Eps 86
88
Eps 87
89
Eps 88
90
Eps 89
91
Eps 90
92
Eps 91
93
Eps 92
94
Eps 93
95
Eps 94
96
Eps 95
97
Eps 96
98
Eps 97
99
Eps 98
100
Eps 99
101
pengumuman
102
Eps 100
103
Eps 101
104
Eps102
105
Eps 103
106
Eps 104
107
Eps 105
108
Eps 106
109
Eps 107
110
Eps 108
111
Eps 109
112
Eps 110
113
Eps 111
114
Eps 112
115
Eps 113
116
Eps 114
117
Eps 115
118
Eps 116
119
Eps 117
120
Extra Part 1
121
Extra Part 2
122
Cerita Baru
123
Di Simpang Takdir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!