Eps 5. Curahan hati Kaira

Setelah urusannya dengan Joe selesai, Kendra pun beranjak pergi dari tempatnya dan segera kembali menuju ruang dimana adiknya Alan dirawat. Sesampainya disana diraihnya kenop pintu itu lalu dibukanya pintu ruangan tersebut secara perlahan. Kakinya melangkah ke arah sofa dan menghempaskan badannya yang terasa letih diatas sofa empuk yang ada diruangan tersebut, terlihat ujung matanya melirik ke arah Kaira.

"Kaira, kau mau pulang atau menginap disini ?" Alih alih menjawab pertanyaan Kendra, gadis itu malah melangkah menghampiri Kendra dan ikut duduk disamping pria tersebut.

"Kakak kalo boleh aku mau pulang saja, kasian kakakku pasti saat ini dia tengah khawatir, soalnya tadi pas datang kesini Kaira belom sempet pamitan kak." Pikiran gadis itu melayang jauh membayangkan wajah khawatir kakaknya.

"Kau memang gadis nakal !"

"Awww ! sakit tau." tangannya mengelus hidungnya yang dipencet Kendra sambil merengut.

"Ck, ayo ! kakak antar kamu pulang."

"Tidak usah kak, Kaira naik taksi aja dari depan." Bukannya menyetujui gadis itu malah menolak tawaran Kendra.

"Mana ada taksi di jam segini bocah ! Lagipula kakak ga mau disalahin kalo nanti sampai terjadi sesuatu padamu." Jawabnya sambil melirik Alan yang sedang tersenyum.

" Kakak ,kau memang yg terbaik." Mengacungkan kedua jempolnya lalu berpaling ke arah kekasihnya.

"Sayang, pulanglah, kakak akan mengantarmu. Kau tau kakakku ini sangat baik hati." Menoleh ke arah Kendra yg sedang menatapnya tajam.

"Merepotkan." ucapnya sambil berdiri melangkah ke arah pintu.

Kaira ikut berdiri dan menghampiri Alan. Dipegangnya tangan pria itu lalu sejenak mengecup lembut keningnya. Memegang kedua pipi pujaan hatinya sambil menatapnya lembut.

"Aku pulang dulu ya, besok aku akan kesini lagi. Cepatlah sembuh dan jaga diri baik baik." Ucapnya pelan.

" Ya, hati hati dijalan sampaikan maaf ku kepada Kak Mia, karena telah membuatnya khawatir." ucap Alan lesu.

Kaira tersenyum manis. " Iya sayang nanti aku sampaikan pada kak Mia." Kaira pun berdiri bersiap melangkah ke arah pintu.

"Sayang ?" panggilnya.

"Iya..?" menghentikan langkahnya lalu menoleh pelan kearah Alan.

" Kapan kau akan memberitahu pada kakakmu tentang hubungan kita berdua ?" sejenak Kaira berpikir, lalu tersenyum.

"Secepatnya." Jawabnya pasti.

Alan yang mendengar jawaban kekasihnya seketika tersenyum senang. Dia berharap semoga hubungannya selama ini yang dijalani diam diam dengan Kaira segera mendapat restu dari Mia.Toh sebentar lagi Kaira juga akan segera menyelesaikan skripsi nya, jadi dia pikir inilah saatnya Mia mengetahui hubungan mereka berdua.

Dengan langkah pelan Kaira segera pergi dari ruangan itu, kakinya melangkah menuju lobbi rumah sakit. Tampak disana Kendra sudah menunggunya untuk mengantarnya pulang. Tanpa menunggu lama gadis itu segera masuk mobil, dan Kendra pun segera melajukan mobilnya kearah rumah kekasih adiknya.

Setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih 20 menit lamanya, mobil hitam Kendra pun sampai di kompleks perumahan yang sederhana. Mobilnya berhenti tepat didepan rumah minimalis yang sangat kecil. Bahkan bisa dibilang luas rumah ini hanya seluas kamarnya saja.

"Kau tinggal disini Kai ?" Bertanya kearah Kaira sebelum gadis itu turun dari mobilnya.

Kaira menoleh dan tersenyum. "Iya kak."

Kecil sekali rumahmu, sebenarnya seperti apa kehidupanmu ? Apa sesederhana inikah hidupmu Kai ? Kenapa selama ini aku tidak pernah perduli ? Padahal kau adalah orang yg sangat dicintai oleh adikku kai ?, desahnya dalam hati.

"Kenapa kau tidak mau menerima fasilitas yang diberikan oleh Alan ? Setidaknya kau tidak akan kekurangan dan hidup menderita."

Mendengar itu Kaira hanya tersenyum.

"Kenapa kau malah tersenyum ?" Keningnya mengerenyit saat melihat Kai malah tersenyum.

"Kak Ken, aku disini hanya hidup bertiga saja dengan kakak dan adik aku. Semenjak kedua orangtuaku meninggal kakakku lah yang bertanggungjawab atas kehidupan kami berdua. Bahkan dia rela tidak meneruskan kuliahnya dan bekerja keras hanya supaya kami berdua bisa menggapai cita cita kami berdua. Dia selalu mengajarkan kepada kami untuk menerima takdir yang sudah Allah kasih ke kita . Untuk selalu hidup seserhana, dan tidak menyusahkan orang lain."

Kaira nampak menghela nafasnya dalam sebelum melanjutkan ceritanya. Dadanya terasa sangat sesak saat teringat kenangan bersama keluarganya dulu yang sangat bahagia. Ayah, ibu, kakak, dan adiknya. Kenangan bahagia bersama keluarganya disaat orangtuanya masih ada sangat membekas didalam hatinya.

"Kau tau kak, saat orangtua kita meninggal dia bahkan selalu tersenyum, tidak pernah menunjukkan kesedihannya didepan adik adiknya. Seolah dia baik baik saja, tapi aku tau kalau hatinya sebenarnya lebih hancur daripada kami berdua. Aku selalu memergokinya diam diam, dia selalu menangis di kamar nya disaat kami semua sudah terlelap tidur. Sejak saat itu kami putuskan untuk tidak akan pernah lagi menangisi kepergian ayah dan ibu." Tanpa sadar airmata sudah membasahi kedua pipi gadis itu.

"Maaf Kai, bukan maksud kakak membuat kamu jadi bersedih." Ucapnya pelan.

"Ah,,tidak apa apa kak. Justru Kaira yang minta maaf sudah merepotkan kak Ken. Sudah mau mendengarkan cerita Kaira." Gadis itu tersenyum malu.

"Tidak apa apa Kai, kakak tidak keberatan, kalau kau butuh apa apa jangan sungkan sama kakak ya." Ucapnya pelan.

"Iya kak."

"Kalau begitu Kai masuk dulu ya kak. Makasih udah mau mengantar Kai pulang." Ucapnya sambil membuka pintu mobil lalu gadis itu turun dari mobil Ken.

"Kakak hati hati ya, jangan ngebut." Berdiri disamping mobil menunggu Ken pergi dari rumahnya.

"Masuklah, kakak akan pergi setelah kau masuk kerumah." Perintah Ken sambil menatap Kaira.

"Baiklah kak, aku masuk dulu ya ! sekali lagi makasih ya kak."

Kaira pun segera masuk kedalam rumah meninggalkan Ken yang masih merenung sendiri didalam mobilnya. Pikirannya terusik dengan cerita gadis itu.

Kaira, kau sungguh gadis sederhana yang sangat luar biasa. Kehidupanmu benar benar membuat kakak kagum padamu. Saat diluar sana banyak para gadis yg sengaja mendekati kami orang orang kaya hanya karena harta kami, sedangkan kau ...ck...Alan memang tidak salah memilihmu. Inikah hasil didikan kakakmu itu, seperti apakah dia ? apa dia juga orang yang luar biasa sepertimu atau bahkan melebihimu ? Ah, aku jadi penasaran dengan kakakmu itu! ! Aissshhhh ....ada apa denganku ? tidak biasanya aku kepikiran terhadap seorang wanita, ini seperti bukan diriku.Tapi..ah, terserah lah . Bathin nya sembari matanya tetap melihat ke arah Kaira yang sudah masuk ke dalam rumah.

Setelah melihat Kaira masuk, tanpa berpikir lama Ken pun segera melajukan mobilnya pergi dari tempat itu.

Bersambung......

Episodes
1 Pengenalan tokoh
2 Eps 2 .Pertemuan pertama
3 Khawatir
4 Kendra Wijaya Atmaja
5 Eps 5. Curahan hati Kaira
6 Eps 6. Maafkan aku
7 Eps 7.Teman atau musuh?
8 Eps 8.Teman atau musuh (2)
9 Eps 9. Terluka
10 Eps 10. Ada apa dengan hati ini...
11 Eps 11. Kami menyayangimu kak...
12 Eps.12 Hadiah kecil,untukmu...
13 Eps.13 Rahasia Hati.
14 Eps.14 pertemuan keluarga ( part 1)
15 Eps.15 pertemuan keluarga (part 2)
16 Ciuman pertama...
17 Ceroboh...
18 Hukuman
19 Ungkapan perasaan hati
20 Mimpi yg sangat indah...
21 Kakak yg over protektif..
22 Mulai bergerak...
23 Penculikan...
24 Misi penyelamatan Kevin..
25 Terluka kembali
26 Koma...
27 Sebuah Permintaan
28 Kebahagiaan Yang Menyakitkan
29 Tertidur Lama
30 Dua Tuan Muda Yang Galau
31 Kenyataan Pahit
32 Saling menguatkan
33 Tersenyumlah, senyummu membuatku bahagia..
34 Kedatangan Laura..
35 Kunjungan Mama Sinta
36 Alexander Gunawan
37 Dua Hati Yang Terluka
38 Aku adikmu bukan orang lain.
39 Histeris
40 Tetaplah selalu disampingku
41 Drama Pagi Hari
42 Aku Cemburu
43 Anna & Joe
44 Anna & Joe ( part 2)
45 Rencana Laura
46 Kabar Mengejutkan
47 Kekecewaan Mia
48 Interogasi (Part 1)
49 Interogasi (part 2)
50 Terima kasih sudah mencintaiku
51 Bertemu Laura
52 Keputusan Yang Berat
53 Sahabat terbaik
54 Nasi goreng spesial
55 Menghabiskan waktu bersama (part 1)
56 Menghabiskan waktu bersama (Part 2)
57 Pergi ke villa
58 Romantis apa Bucin?
59 Wanita gesrek!!
60 Cemburukah?
61 Malam terakhir di villa.
62 Merasa curiga..
63 Pergi meninggalkan semua..
64 Kemarahan Kendra.
65 Sebuah pesan cinta dari Mia
66 Risalah hati yang hancur
67 Menerima takdir
68 Memaafkanmu
69 Menata hati
70 Melanjutkan hidup
71 Hacker yang jenius
72 Bocah cengeng berubah jadi pria tangguh.
73 Memancing ikan
74 Anak siapa?
75 Kisah masalalu
76 Kisah masa lalu (part 2)
77 Masih flashback ( Menyerang)
78 Masih flashback ( Riri )
79 Masih flashback ( kemarahan Mia )
80 Flashback off ( Dihatimu selamanya hanya namanya )
81 Bertemu
82 Saling meluapkan kebencian
83 Menghilang atau diculik pacar?
84 Will you marry me
85 Keputusan Mia
86 Menuju hari bahagia
87 Hari pernikahan
88 Sepasang pengantin baru
89 Malam pertama
90 Gara gara Alex
91 Kabar tak terduga
92 Sosok penyelamat
93 Sosok misterius "Diamond Girls"
94 Kenangan buruk Anna
95 Penyihir cantik
96 Malam menjelang pesta
97 Sosok misterius didalam pesta
98 Menjauh darimu demi melihatmu bahagia.
99 Malam mencekam
100 Pesta berdarah
101 Maaf
102 Selalu menggoda
103 Kebahagiaan kecil keluarga wijaya
104 Pertengkaran kecil
105 Maafku sangat mahal
106 Joe Menyebalkan
107 Wanita Bucin, ataukah pria bucin
108 Persiapan Bulan Madu
109 Jiwa pemimpin
110 Jiwa pemimpin (part 2)
111 Bulan Madu (Paris)
112 Menua bersama
113 Kembali waspada
114 Sambutan Kecil
115 Yang tersirat tapi tidak tersurat
116 Kenangan Lama
117 Terkuaknya sebuah rahasia besar
118 Duel Maut
119 Dua sisi berbeda
120 Malam menjelang pesta
121 Penyamaran
122 Sosok Anz
123 Aku senang kau selamat
124 Terbongkar
125 Terima kasih sudah mencintaiku
126 Semua sudah berakhir
127 Sebuah rasa kecewa
128 Penyesalan yang terlambat
129 Kebersamaan yang hakiki
130 Permintaan Aneh
131 Pernikahan Joe dan Anna
132 Cerita kita
133 Malam pesta pernikahan
134 Part bonus khusus Jack dan Sisil
135 Sekilas tentang Almira Fariza
136 Malam penuh indah
137 Aku mencintaimu
138 Sejenak merasakan kebahagiaan
139 Alex & Riri ( Akhirnya menikah )
140 Serasa jatuh kedalam jurang yang sangat dalam
141 Selamat Tahun Baru ( Taman )
142 Keputusan Mira
143 Kok jadi kebalik
144 Belum saatnya kau tahu
145 Malam penuh kejutan
146 Akhir yang bahagia ( Tamat)
147 Extra part
148 Ektra part
149 S.2. Harus memilih
150 S.2. Sang penyelamat
151 S.2. Berkorban
152 S.2. Membuka luka lama
153 S.2. Beri aku satu alasan
154 S.2. Sebuah permintaan
155 S.2. Akhirnya
156 S.2. Flashback 2 tahun silam
157 S.2. Fb (Penolakan)
158 S.2. Fb ( Bunuh Diri )
159 S.2. fb (Dua hati malaikat)
160 S. 2. Fb ( Maafkan aku)
161 S.2. Fb ( Bahaya mengancam )
162 S.2. Fb (Malangnya Mira)
163 S.2. Fb ( Sungguh mulia hatimu)
164 S.2. Fb ( Mengulang kembali)
165 S.2. Fb (Sulitkah untuk membuatmu mengerti )
166 S.2. Fb ( Menerima dengan ikhlas)
167 S.2. Akhir Cerita
Episodes

Updated 167 Episodes

1
Pengenalan tokoh
2
Eps 2 .Pertemuan pertama
3
Khawatir
4
Kendra Wijaya Atmaja
5
Eps 5. Curahan hati Kaira
6
Eps 6. Maafkan aku
7
Eps 7.Teman atau musuh?
8
Eps 8.Teman atau musuh (2)
9
Eps 9. Terluka
10
Eps 10. Ada apa dengan hati ini...
11
Eps 11. Kami menyayangimu kak...
12
Eps.12 Hadiah kecil,untukmu...
13
Eps.13 Rahasia Hati.
14
Eps.14 pertemuan keluarga ( part 1)
15
Eps.15 pertemuan keluarga (part 2)
16
Ciuman pertama...
17
Ceroboh...
18
Hukuman
19
Ungkapan perasaan hati
20
Mimpi yg sangat indah...
21
Kakak yg over protektif..
22
Mulai bergerak...
23
Penculikan...
24
Misi penyelamatan Kevin..
25
Terluka kembali
26
Koma...
27
Sebuah Permintaan
28
Kebahagiaan Yang Menyakitkan
29
Tertidur Lama
30
Dua Tuan Muda Yang Galau
31
Kenyataan Pahit
32
Saling menguatkan
33
Tersenyumlah, senyummu membuatku bahagia..
34
Kedatangan Laura..
35
Kunjungan Mama Sinta
36
Alexander Gunawan
37
Dua Hati Yang Terluka
38
Aku adikmu bukan orang lain.
39
Histeris
40
Tetaplah selalu disampingku
41
Drama Pagi Hari
42
Aku Cemburu
43
Anna & Joe
44
Anna & Joe ( part 2)
45
Rencana Laura
46
Kabar Mengejutkan
47
Kekecewaan Mia
48
Interogasi (Part 1)
49
Interogasi (part 2)
50
Terima kasih sudah mencintaiku
51
Bertemu Laura
52
Keputusan Yang Berat
53
Sahabat terbaik
54
Nasi goreng spesial
55
Menghabiskan waktu bersama (part 1)
56
Menghabiskan waktu bersama (Part 2)
57
Pergi ke villa
58
Romantis apa Bucin?
59
Wanita gesrek!!
60
Cemburukah?
61
Malam terakhir di villa.
62
Merasa curiga..
63
Pergi meninggalkan semua..
64
Kemarahan Kendra.
65
Sebuah pesan cinta dari Mia
66
Risalah hati yang hancur
67
Menerima takdir
68
Memaafkanmu
69
Menata hati
70
Melanjutkan hidup
71
Hacker yang jenius
72
Bocah cengeng berubah jadi pria tangguh.
73
Memancing ikan
74
Anak siapa?
75
Kisah masalalu
76
Kisah masa lalu (part 2)
77
Masih flashback ( Menyerang)
78
Masih flashback ( Riri )
79
Masih flashback ( kemarahan Mia )
80
Flashback off ( Dihatimu selamanya hanya namanya )
81
Bertemu
82
Saling meluapkan kebencian
83
Menghilang atau diculik pacar?
84
Will you marry me
85
Keputusan Mia
86
Menuju hari bahagia
87
Hari pernikahan
88
Sepasang pengantin baru
89
Malam pertama
90
Gara gara Alex
91
Kabar tak terduga
92
Sosok penyelamat
93
Sosok misterius "Diamond Girls"
94
Kenangan buruk Anna
95
Penyihir cantik
96
Malam menjelang pesta
97
Sosok misterius didalam pesta
98
Menjauh darimu demi melihatmu bahagia.
99
Malam mencekam
100
Pesta berdarah
101
Maaf
102
Selalu menggoda
103
Kebahagiaan kecil keluarga wijaya
104
Pertengkaran kecil
105
Maafku sangat mahal
106
Joe Menyebalkan
107
Wanita Bucin, ataukah pria bucin
108
Persiapan Bulan Madu
109
Jiwa pemimpin
110
Jiwa pemimpin (part 2)
111
Bulan Madu (Paris)
112
Menua bersama
113
Kembali waspada
114
Sambutan Kecil
115
Yang tersirat tapi tidak tersurat
116
Kenangan Lama
117
Terkuaknya sebuah rahasia besar
118
Duel Maut
119
Dua sisi berbeda
120
Malam menjelang pesta
121
Penyamaran
122
Sosok Anz
123
Aku senang kau selamat
124
Terbongkar
125
Terima kasih sudah mencintaiku
126
Semua sudah berakhir
127
Sebuah rasa kecewa
128
Penyesalan yang terlambat
129
Kebersamaan yang hakiki
130
Permintaan Aneh
131
Pernikahan Joe dan Anna
132
Cerita kita
133
Malam pesta pernikahan
134
Part bonus khusus Jack dan Sisil
135
Sekilas tentang Almira Fariza
136
Malam penuh indah
137
Aku mencintaimu
138
Sejenak merasakan kebahagiaan
139
Alex & Riri ( Akhirnya menikah )
140
Serasa jatuh kedalam jurang yang sangat dalam
141
Selamat Tahun Baru ( Taman )
142
Keputusan Mira
143
Kok jadi kebalik
144
Belum saatnya kau tahu
145
Malam penuh kejutan
146
Akhir yang bahagia ( Tamat)
147
Extra part
148
Ektra part
149
S.2. Harus memilih
150
S.2. Sang penyelamat
151
S.2. Berkorban
152
S.2. Membuka luka lama
153
S.2. Beri aku satu alasan
154
S.2. Sebuah permintaan
155
S.2. Akhirnya
156
S.2. Flashback 2 tahun silam
157
S.2. Fb (Penolakan)
158
S.2. Fb ( Bunuh Diri )
159
S.2. fb (Dua hati malaikat)
160
S. 2. Fb ( Maafkan aku)
161
S.2. Fb ( Bahaya mengancam )
162
S.2. Fb (Malangnya Mira)
163
S.2. Fb ( Sungguh mulia hatimu)
164
S.2. Fb ( Mengulang kembali)
165
S.2. Fb (Sulitkah untuk membuatmu mengerti )
166
S.2. Fb ( Menerima dengan ikhlas)
167
S.2. Akhir Cerita

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!