Clara membuka ponselnya, mencoba mencari tahu keberadaan Bara semalaman.
*
*
*Chat Clara dengan bara
Clara
Kamu dimana?
Bara
Masih di luar. Ada urusan mendadak.
Clara
Urusan? Urusan apa sampai nggak pulang semalaman, Bara?
Bara
Bukan urusan yang perlu lo tahu.
Clara menggigit bibirnya, menahan emosi. Ia tahu pernikahan ini hanya kontrak, tapi rasa kecewa yang menggerogoti hatinya sulit diabaikan.
Clara
Jadi gini ya malam pertama buat kamu?
Clara
Pergi tanpa kabar, tanpa peduli sama sekali sama perasaan aku?
Bara
Stop acting like this is real, Clara. You know the deal.
Clara
Kamu nggak perlu ngingetin aku soal kontrak. Tapi kamu juga nggak harus bikin aku ngerasa segini nggak dihargainya.
*
*
*Apartemen Hana
Hana
(nyiapin sarapan)
Hana
Hana
Kamu yakin ini nggak masalah, Bara? Aku balik ke sini cuma buat kamu, tapi…
Bara
Stop overthinking, sayang. Aku udah bilang, cuma kamu yang penting buat aku.
Hana
(mendekati bara) Tapi sekarang kamu udah nikah, meski cuma kontrak, aku nggak suka harus sembunyi-sembunyi gini.
Bara
Itu cuma sementara. Aku nggak akan biarin dia ngubah apa pun di hidupku. Kamu percaya aku, kan?
Hana
(Menatap Bara sambil mengaduk kopi di tangannya)
Hana
Bara, aku nggak ngerti gimana kamu bisa kelihatan setenang ini.
Hana
Kamu sadar kan, kamu udah terikat pernikahan?
Bara
Pernikahan yang nggak ada artinya. Aku di sana cuma buat nama baik keluarga, bukan karena aku cinta dia.
Bara
Kamu tahu aku cuma cinta sama kamu. Semua ini cuma sementara.
Hana
Tapi gimana kalau Clara beneran jatuh cinta sama kamu? Aku tahu dia mungkin nggak punya pilihan selain ikut kontrak ini, tapi dia cewek, Bara. Dia pasti punya perasaan.
Bara
Itu bukan urusanku. Aku nggak peduli gimana perasaannya. Satu-satunya orang yang aku peduliin di dunia ini cuma kamu
Bara
Dan aku nggak akan biarin kamu pergi lagi.
Bara menarik Hana ke dalam pelukannya, membisikkan sesuatu yang membuat Hana hampir meneteskan air mata.
Bara
Aku udah kehilangan kamu sekali. Aku nggak akan kehilangan kamu lagi, Hana.
Comments