"ehh...itu..aaku cuma.."
"Kenapa kamu tadi berlari meninggalkanku begitu saja, jahatnya"
"Maaf aku tidak bermaksud..."
"Hahaha, tidak apa kok, aku cuma bercanda, lalu bagaimana?, apa kamu mau ikut ajakanku tadi?"
"Sungguh tidak perlu repot repot kok, ucapan terimakasih saja sudah cukup"
"Ehhh, aku mohonn, kalau kamu menolak aku akan terus mengikutimu sampai kamu mau, bagaimana?"
"Baiklah aku akan ikut"(ucapku pasrah)
"Yeyyy, kalau begitu sepulang sekolah aku akan menunggumu di gerbang depan ya dayn"
"Baiklah"
"Oke, kalau begitu aku masuk kelas duluan ya dayn, dahh"(ucap Rika sambil melambaikan tangan)
Akupun merenung di loker sepatu sejenak sambil mencerna kejadian tadi, bagaimana ini aku tidak punya pilihan lain selain menerima ajakannya, aku harus tenang cuma perlu makan di kafe bersamanya tanpa bicara apa apa lalu pulang, oke aku pasti bisa.
Setelah merenungi kejadian tadi pagi di loker akupun langsung menuju ke kelas karena bel masuk akan segera berbunyi, saat sampai di kelas seperti biasa aku hanya duduk diam sambil menunggu bel masuk berbunyi.
(Kringgg..suara bel masuk)
Setelah beberapa saat bel masuk berbunyi guru pun masuk ke kelasku.
"Selamat pagi anak anak, sekarang kita akan mulai pelajarannya siapkan buku kalian!"
"Baik bu guru!"(Ucap murid serentak)
Pelajaran pun dimulai seperti biasa, dan tanpa terasa bel istirahat pun berbunyi.
(Kringgg)
"Baiklah anak anak silahkan istirahat"
"Baik Bu"(ucap murid serentak)
Setelah bel istirahat berbunyi aku langsung menuju ke belakang sekolah, untuk makan bekalku dan menonton anime sendiri seperti biasa.
Dan saat aku sedang asik menonton anime sendiri di belakang sekolah tiba tiba seseorang menyapaku.
"Ahh, akhirnya ketemu, apa yang kamu lakukan sendiri disini dayn?"
Akupun terkejut ternyata yang menyapaku adalah Rika, akupun bingung bagaimana bisa dia tahu aku disini.
"Ehh..Rika, tapi bagaimana kamu tau aku disini?"(Ucap dayn grogi)
"Hanya kebetulan kok, tadi aku ke kelasmu dan ternyata kamu tidak ada, aku bertanya pada teman kelasmu tapi mereka tidak ada yang tau, jadi aku mencarimu dan kebetulan ketemu disini"(ucap Rika sambil tersenyum)
"M..mencariku, tapi untuk apa?, bukannya kita janjiannya saat pulang sekolah kan"
"Tidak ada alasan khusus kok, aku cuma mau mengobrol denganmu, sekaligus ingin lebih tau tentangmu, apa tidak boleh?"
"B..boleh kok"(ucap dayn gugup)
"Oh ya kenapa kamu disini sendiri, kamu tidak istirahat bersama temanmu?"
"A...aku tidak punya teman, lagian menurutku sendiri itu lebih tenang"
"Ehh begitu, jadi apa aku mengganggu waktu tentangmu sekarang?"
"Eh..tidak kok"(ucap dayn tergesa gesa takut Rika tersinggung)
"Hahaha, aku hanya bercanda kok, tidak perlu terlalu serius, ngomong ngomong apa yang sedang kamu tonton?"
"I...ini anime"
"Hmm, boleh aku menontonnya juga?"
"Ehh tapi...,"
"Tidak boleh ya"(ucap Rika kecewa)
"Bukan begitu, b..baiklah boleh"
Yayy, terimasih"
Setelah itu Rika pun duduk di sebelahku dan ikut menonton anime, tapi jantungku terus berdebar, karena jarak aku dan Rika terlalu dekat, aku yang bahkan tidak pernah ngobrol dengan perempuan di kelasku tiba tiba duduk sedekat ini dengan Rika membuatku sangat gugup, tapi saat aku melihat ke wajah Rika dia terlihat menikmati animenya, jadi rasa gugupku perlahan hilang, kupikir tadinya dia akan meledekku wibu atau semacamnya, tapi ternyata tidak.
Aku dan Rika pun akhirnya menonton anime sampai bel masuk hampir berbunyi.
"Arkhhh, menarik sekali ya animenya, lain kali boleh aku ikut nonton lagi tidak?"
"B..boleh kok"
"Oke sepetinya sebentar lagi bel masuk akan berbunyi jadi aku duluan ke kelas ya dayn, oh ya jangan lupa temui aku pulang sekolah ya"
"I..iya"
"Oke kalau begitu sampai jumpa lagi dayn"(ucap Rika sambil melambaikan tangan"
"Iya sampai jumpa lagi"
Setelah Rika pergi akupun berpikir sebentar, ini pertama kalinya aku sedekat itu dengan perempuan dan ditambah kami menonton anime bersama, tapi sepertinya Rika berbeda dengan perempuan lain, sejauh ini perempuan yang tau aku suka anime terus meledekku wibu dan cupu, bukan cuma perempuan bahkan laki laki di kelasku juga terus meledekku, tapi aneh sekali, kenapa Rika malah sangat menghargai hal yang kusuka ditambah lagi dia sepetinya juga menikmati menonton anime tadi, apa itu cuma sebagai ucapan terimakasih ya, karena aku telah menolongnya, mau bagaimanapun aku tidak boleh terlalu dekat dengannya setelah dia mentraktirku juga pasti dia tidak akan menemuiku lagi, ya pasti yang dia lakukan tadi juga cuma sebagai rasa terimakasih.
Setelah berpikir sejenak akupun langsung kembali ke kelas sebelum bel masuk berbunyi, akupun memutuskan untuk tidak terlalu memikirkannya karena pasti besok semuanya akan seperti biasa aku akan kembali menjalani hidup sendiri tanpa teman, aku tidak boleh terlalu terbawa suasana yang Rika lakukan tadi pasti hanya sebagai balas budi karena aku telah menolongnya.
Eps 2 bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
Sandy
Pengen baca lagi!
2024-11-10
0