2. Balas dendam

《Happy reading》

.

.

.

.

.

Mereka pun pulang ke mansion mereka dan membersihkan diri lalu terlelap. sebelumnya mereka telah menyuruh para bawahannya untuk membantai keluarga dari pemimpin Perusahaan itu yang telah mati.

Keesokan harinya~~

Pagi pun tiba, seorang gadis tidur meringkuk di atas tempat tidur yang sangat mewah, walaupun matahari telah mulai tampak. Tak lama kemudian..

"Letta bangun!"ucap Linna seraya mengguncang tubuh Letta.

"Kalo mau bangunin si Letta jan kek gitu, ga bakal mempan. Liat nih cara ku bangunin"ucap Lenna lalu menarik nafas dalam dalam dan...

"LETTA BANGUN GA!! UDAH SIANGG NIHHH!!!"Teriak Lenna yang membuat Letta terbangun.

"Apa? masih pagi buta brisik amat" ucap Letta seraya mengucek matanya.

"Udah mau siang di bilang pagi buta? Letta katanya kau mau ngomong sesuatu"ucap Linna kesal.

"Udah sana mandi"ucap Lunna menengahi.

"Iya iyaa dasar sodara kek emak emak"gerutu Letta seraya masuk ke kamar mandi.

" Letta aku denger yaaa"ucap mereka bersamaan.

Saat ini mereka berempat sedang duduk di ruang keluarga seraya berbincang bincang ataupun menonton tv.

"Besok kita balik indo" ucap Letta.

"Hah? kalo kita ketemu mereka gimana?"ucap Linna malas.

"Gapapa kali, mereka juga ga bakal ngenalin kita"ucap Lenna.

"Betul tuh betul"ucap Lunna semangat.

"Yaps besok kita ke indo buat balas dendam" ucap Letta.

"Okey deh"ucap Lenna.

"Hmm aku mau ke markas ikut ga kalian" ucap Letta.

"Yok lah sekalian pamitan sama si Lian" ucap Linna.

Mereka ber empat pun pergi ke garasi dan menaiki mobil lalu melajukan mobil dengan kecepatan diatas rata rata.

Sesampainya mereka ber empat di markas, mereka langsung memasuki markas dan disambut dengan hangat oleh para anggota yang berada di sana.

"Oiya kak Lian mana?"tanya Linna pada salah satu anggota.

"Tuan Lian sedang berada di ruangannya nona" ucapnya dengan menunduk.

"Baiklah terimakasih" ucap Linna lalu menuju ke ruangan Lian dengan saudaranya di sampingnya.

Sesampainya di ruangan Lian, mereka langsung masuk tanpa ketuk pintu. Lian adalah tangan kanan dari ayah angkat mereka dulu dan sekarang dia menjadi tangan kanan dari Letta yang menggantikan posisi ayah angkat mereka menjadi ketua.

"Woiii kak" teriak Lunna saat di depan Lian yang sedang fokus dengan Laptopnya.

"Astaga ngagetin aja si" ucap Lian kesal.

"Hehe ya maap kali kak" ucap Lunna cengengesan.

"Kak kita besok mau balik ke Indo" ucap Letta dengan santai seraya duduk disofa.

"Ngapain?"tanya Lian.

"Balas dendam" ucap Lenna.

"Kalau tidak balas dendam bisa? kakak khawatir sama kalian" ucap Lian dengan khawatir, pasalnya keluarga mereka juga adalah mafia.

"Kakak tau kan mereka waktu kami kecil selalu dipukul dihina bahkan sampai kita pernah hampir meninggal dan akhirnya mereka ngusir kami" ucap Letta datar.

"Kakak tau tapi.."

"Kita hanya akan membuatnya kesulitan, kita tidak akan membunuh mereka. Walaupun mereka sejahat apapun tapi mereka tetap orang tua dan keluarga kita"ucap Lenna.

"Kita juga masih sangat menghargai ikatan" ucap Letta.

"Baiklah kalian boleh pergi tapi kalian harus kembali dengan selamat" ucap Lian menyetujui.

"Iya iya" ucap Letta namun ada keraguan dihatinya.

"Kak temenin belanja yah" ucap Linna berbinar.

"Yaudah ayok" ucap Lian dan berjalan menuju mereka berempat duduk.

Mereka berempat berdiri dari duduknya lalu Linna menyeret Lian menuju parkiran.

Sesampainya mereka dimall, mereka langsung menjadi pusat perhatian. Mereka hanya acuh dan mulai berbelanja.

"Ah capek, kita ke Cafe dulu yuk haus nih" ucap Lian kelelahan.

"Baiklah"ucap Lenna.

Mereka berjalan menuju salah satu cafe disana dan memesan minum.

"Kalian juga sih, buat apa belanja segitu banyaknya. Padahal di ruang penyimpanan kalian udah lengkap"ucap Lian.

Mereka berempat memang memiliki ruang penyimpanan. Milik Letta berupa jam tangan Rolex yang isinya lengkap dan tidak bisa habis. Punya Lenna berupa gantungan kunci berbentuk kipas kecil yang isinya hampir sama dengan Letta.

Milik Lunna berbentuk liontin isinya juga sama seperti Lenna. Dan milik Linna berbentuk gelang rantai yang dibagian atasnya terdapat bintang berwarna silver.

"Ya buat nambahin aja gitu" ucap Linna santai.

"Kalian ini ya emang" ucap Lian.

"Emm kak jika sesuatu terjadi pada kami berempat, kakak jaga perusahaan dan juga mafia kita ya" ucap Letta yang merasakan firasat buruk.

"Iya Kakak janji" ucap Lian tanpa tau apa yang didengar olehnya.

"Ah apa?! bicara apa kau Letta. Jangan pernah berbicara sembarangan lagi" ucap Lian saat menyadari.

"Baiklah" ucap Letta lalu tersenyum manis.

"Ayo kita pulang, ini sudah sangat sore" ucap Lenna yang sedari tadi hanya diam menyimak. Jujur saja ia juga merasakan apa yang dirasakan oleh Letta.

Mereka pun pulang dan langsung ke kamarnya masing masing untuk membawa beberapa benda yang dianggap mereka penting dan disimpan di ruang penyimpanan.

Ruang penyimpanan mereka memang tidak bisa di masuki tetapi ruang penyimpanan mereka bisa menyimpan apapun itu tanpa batas. Mereka sendiri yang membuatnya karena jika ada misi, mereka tidak perlu untuk repot repot membawa barang.

Maka harinya mereka berkumpul di kamar Letta.

"Ta kita ngapain?" tanya Lunna.

"Kita buat mereka jatuh sejatuh jatuhnya" ucap Letta tersenyum miring.

"Kita bagi tugas, Aku akan membuat dia bangkrut. Lenna suruh anggota kita buat ngehancurin mafia mereka. Lunna buat semua yang percaya dengan mereka menjadi tidak percaya. Dan Linna buat perusahaan Kakak juga hancur" ucap Letta membagi tugas.

Memang kakak kandung mereka memiliki perusahaan sendiri, yang dibuat olehnya dan temannya.

"Baik" ucap mereka bersemangat lalu mulai mengerjakan tugas mereka.

Mereka berempat sangat kompak ya itu karena mereka adalah saudara kembar yang dari dalam rahim sudah bersama hingga sekarang ini.

Di sisi lain~

Seorang pria paruhbaya sedang gelisah karena seseorang telah membuatnya bangkrut dan membuat perusahaan miliknya terombang ambing tak stabil seperti biasa.

"Bagaimana mungkin bisa seperti ini" ucapnya kesal. Pasalnya perusahaannya yang dibangun oleh Ayahnya bertahun tahun hancur dalam satu malam tanpa sebab yang jelas.

Dia segera pulang dan ingin menyampaikan berita buruk itu pada keluarganya.

Sesampainya ia dirumah, ia masuk ke rumahnya dan melihat semua keluarganya berkumpul di ruang keluarga.

"Pa mengapa pulang cepat?" tanya anak laki laki pertamanya.

"Ada berita buruk" ucapnya.

"Sebentar pa, ada yang mencoba menghancurkan perusahaan ku" ucap anak lelakinya yang kedua.

"Apa! perusahaan papa juga ada yang menghancurkan dan sekarang papa bangkrut" ucapnya dengan wajah merah menahan amarah.

Ting

Suara ponsel anak pertamanya berbunyi pertanda ada pesan masuk. Anak pertamanya pun melihat pesannya dan marah dengan seketika.

"Kelompok mafia kita telah tiada" ucap anak pertama dengan menggertakkan giginya.

"Arghhh perusahaan ku"teriak anak kedua saat perusahaannya bangkrut dalam sekejap.

"Pa pasti ada yang sengaja menghancurkan keluarga kita, orang orang yang percaya dengan kita juga menjadi tidak percaya lagi" ucap wanita paruhbaya istri dari pria paruhbaya itu.

"Tapi siapa!" ucapnya dengan marah.

"Mereka meninggalkan jejak tapi disini tertulis dengan sebutan 'Four twins'" ucap Anak kedua seraya melihat laptop nya.

"Four twins? apa mereka adalah.."

"Tapi bagaimana mungkin mereka telah kita usir tanpa membawa uang satu sen pun"ucap wanita itu.

"Arghhh"teriaknya frustasi seraya membanting semua barang barang disekitarnya.

Ditempat Letta

"Hahahah pasti mereka saat ini frustasi" ucap Lunna tertawa senang.

"Kau benar hahahah" ucap mereka seraya tertawa dengan senangnya.

"Ya" ucap Letta tersenyum miring.

"Ya kita besok tinggal kesana dan menyaksikan kehancuran mereka dengan langsung" ucap Linna dengan berbinar senang.

Terpopuler

Comments

MONKEY D RIRI 👒

MONKEY D RIRI 👒

Thor ada ilustrasi nya ngak

2021-11-25

2

Anna Raihana

Anna Raihana

bagus Thor, lanjutin lah pokoknya

2021-01-31

5

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!