Bab 05( sakit )

saat ini aku sedang menunggu suruhan Pak Fian untuk mengantarkan sepedaku.

Tok Tok Tok

aku mendengar seseorang mengetok pintu rumahku. Mungkin itu orang yang disuruh Pak Fian.

" Lia tolong buka pintunya nak" suara ibuku dari dapur. Aku berjalan dan membuka pintu rumahku.Saat aku membuka pintunya.

Deg. Ternyata Pak Fian sendiri yang mengantarkan sepedaku.

" Pa Pak Fian kenapa bapak yang nganterin sepada saya" tanyaku

" Ohh. Iya karna saya masih ada urusan didaerah sini. sekalian nganter sepeda kamu" Segera aku mengambil alih sepeda ku dan menaruhnya dengan aman.

" Lia kenapa tamunya gk disuruh masuk. Sini nak masuk dulu" suara ibuku keluar dari dapur yang sudah siap membawa camilan dan minuman.

" Haduh ibu, niatnya kan tadi aku mau ngusir Pak Fian biar dia gk lama-lama disini" ( Wah gk ada akhlak kamu Lia 😂)

" Silahkan masuk pak" dengan terpaksa aku mempersilahkan Pak Fian masuk kedalam rumahku. entah kenapa saat ini aku hanya ingin menghindar. Pak Fian duduk di kursi yang ada diruang tamu, yahh bisa dibilang masih layak lah buat diduduki. sementara aku memilih duduk didekat ibuku.

" Iya bu maaf merepotkan"

" Tidak masalah nak. Emm maaf sebelumnya anda siapa ya?" tanya ibuku.

" Saya gurunya Lia bu disekolah. Nama saya Fian. Saya cuma mau nganter sepedanya Lia "

" Ohh ibu pikir Lia buat masalah disekolah"

" Nggak bu Lia anak yang pintar. Lia juga anaknya rajin" puji Pak Fian. Kata-kata itu berhasil membuat diriku tersipu malu." Ya ampun semoga pipiku tidak memerah "

" Maaf saya tidak bisa lama-lama disini. Karna masih ada kerjaan bu. Saya pamit dulu dan terima kasih atas suguhannya "

" Sama sama pak. Harusnya saya yang berterima kasih sama bapak. Sudah mau repot-repot nganterin sepeda anak saya"

" iya bu sama sama. Assalamualaikum"

" Waalaikumsalam" Aku menatap kepergiannya. Walaupun hatiku sedikit goyah untuk melepaskan perasaan ini. Tapi aku yakin dengan keputusanku. Aku tidak mau tersakiti oleh perasaanku sendiri.

Malam hari

Keluargaku berkumpul. Bercerita dari topik ketopik yang lain. Hingga tiba-tiba ibuku menceritakan tentang kedatangan Pak Fian.

" Yah, tadi gurunya Lia kesini Yah. Orangnya sepertinya masih muda ganteng terus sopan lagi Yah. Iya kan Lia" Waduhh kenapa ibu bahas itu. Aku bingung harus menjawab bagaimana. Aku hanya mengangguk membenarkan perkataan ibuku.

" Ayah jadi pengen tau orangnya gimana bu" saat ayahku tengah berbicara tiba-tiba adiku memotong perkataan ayah.

" Atak, ibu, ayah nino antuk yahh"

" Biar aku aja bu yang nemenin nino. Lia juga udah ngantuk bu" sengaja aku berkata seperti itu supaya pembahasan tentang Pak Fian tidak dilanjutkan lagi.

" Ya sudah selamat tidur anaknya ibu" ucap ibuku sambil mengecup pipiku dan adiku.

*****

Hari ini badanku terasa lemas tidak bertenaga. aku paksakan diriku bangun dari tempat tidur dan pergi ke sekolah

Sampai disekolah. Aku berjalan menyusuri lapangan sekolah. Badanku makin tidak bisa diajak kerja sama. Aku merasa pandanganku mulai terlihat samar. kepalaku mulai berdenyut. sekitarku lambat laun menggelap. Aku jatuh dan tak sadarkan diri.

Saat aku membuka mata. Aku melihat sekelilingku sepertinya ini ruang kesehatan. hingga mataku menangkap sosok yang familiar bagiku. Dia sedang berdiri didepanku. Iya dia adalah Pak Fian.

" Kamu sudah bangun. Kata dokter kamu Anemia."

" I Iya maaf merepotkan bapak"

" Tidak papa. Lebih baik kamu istirahat saja disini. Saya temani kamu disini"

" Tidak perlu pak. memangnya Pak Fian tidak mengajar hari ini" tolakku. Jantungku terus berdetak dengan sikap perhatian dari Pak Fian. Perasaanku campur aduk. aku ingin melepaskannya tapi perhatiannya membuatku luluh.

" Tidak papa. Saya ingin menemanimu" Pak Fian tersenyum kepadaku. aku tidak kuat lagi. Senyumannya sungguh manis. Aku tidak bisa menghentikan tatapanku darinya. Sepertinya aku tidak bisa melepaskan perasaan ini. Baiklah, biarkan saja. Tuhan sudah menghadiahkanku dengan perasaan ini. Aku harus menerimanya. Walau mungkin perasaan ini tidak akan mendapatkan balasan.

" Saya tadi sudah beli makanan dikantin sekolah. Kamu belum makan kan" ujarnya sambil mengambil makanan

" Ini kamu makan" Dia memberikan makanan itu padaku. Dengan senang hati aku menerimanya. Karna dari tadi perutku sudah berteriak minta makan. Aku Kesulitan memegang sendoknya. Tanganku masih terasa lemas. Untuk mengangkatnya saja aku tidak bisa. ( Modus kamu Lia😒)

" Sini saya bantu. Saya suapi kamu " Dia mengambil sendoknya dari tanganku. Dan menyuapiku. Dengan malu-malu tapi mau aku membuka mulutku. Aku suka perhatiannya. Entah kenapa aku merasa Pak Fian sedikit perhatian padaku dari siswi lainnya. Atau mungkin akunya aja yang kegeeran. Iya kali ya akunya aja yang kegeeran.

Tak terasa makanan itu sudah habis aku makan. Pak Fian tersenyum. Aku tidak tau arti dari senyuman itu. Aku membalas senyumannya. dan berterima kasih kepadanya karna sudah membantuku.

" Lebih baik kamu pulang lebih cepat. Saya akan antar kamu pulang. Saya takut kamu pingsan ditengah jalan" Aku menuruti perkataannya.

Diperjalanan kami saling diam. Hingga dia menanyakan kenapa aku sampai terkena Anemia. Aku merasa sedang diomeli ibuku. Aku tidak tau ternyata Pak Fian bisa secerewet ini. Hihihihi

" Kamu harus dengar perkataan saya tadi. Jaga kesehatan kamu. Jangan sampai pingsan lagi seperti tadi"

" Iya Pak" Aku suka perhatiannya. Seolah olah aku wanita paling berharga dalam hidupnya. Hehe geer dikit boleh dong.

" Sudah sampai pak. terima kasih atas tumpangannya"

" Sama sama. Jangan pingsan lagi. Kalau bisa makan yang banyak"

" Saya bukan sapi pak" Batinku

Setelah dia berpesan. Dia melajukan Mobilnya kembali. Aku merasa bahagia. Rasa sakit lemas semuanya hilang. Pak Fian bagaikan obat mujarab bagiku. Aku bersenandung riang sampai kerumahku. Mungkin karna aku sudah menerima keadaan ini. Menerima kenyataan bahwa perasaanku tidak bisa kulepas.

" Assalamualaikum ibu"

" Waalaikumsalam. Ada apa nih. Ibu perhatiin dari tadi. Anak ibu yang satu ini senyum-senyum sendiri" tanya ibuku

" Ahh ibu. Lia nggak papa kok bu" ucapku sambil tersenyum.

" Lia masuk dulu ya bu" lanjutku

" Bisa-bisa aku gila nih. senyum-senyum terus" Aku tersenyum mengingat kejadian saat Pak Fian menyuapiku.

Aku bahagia.

Bahagia

Kubahagia

Hanya denganmu kesayangannya aku.

Kesayangannya aku

Gangguan sedikit dari author😂oky lanjutttt..

Senyuman tak lepas dari wajahku. Mungkin yang melihatku akan mengira aku orang gila. Aku tidak tau bahwa dengan membiarkan perasaanku dan tidak menekannya lagi bisa membuatku sebahagia ini. Aku akan membiarkannya untuk saat ini. Walaupun resikonya aku akan sangat sakit hati untuk kedepannya. Tapi tidak papa ini jalan yang aku pilih.

Aku terpengaruh oleh keadaan. Aku terpengaruh sikap perhatiannya. Aku sadar bahwa kenyataan tidak sesuai dari apa yang aku bayangkan. Tapi biarkan aku mencintainya dalam diam. Karna tidak seharusnya aku menyalahkan perasaan yang telah tuhan berikan.

-

-

-

Happy Reading

Kubutuh komen, vote, dan like dari kalian udah itu aja gak tau mau ngomong apa😂

Makasiihhh🍁🍁🍁

Terpopuler

Comments

Caramelatte

Caramelatte

semangat thor!
Salam dari "Belong to Esme"

2020-11-23

0

Deska wu

Deska wu

keereen...

2020-11-17

1

J.Lux❣️🗝️❄️

J.Lux❣️🗝️❄️

sepertinya si pak juga cinta deh sama Lia.

2020-11-17

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 01
2 Bab 02 (Pertemuan singkat)
3 Bab 03 (Pertemuan kedua)
4 Bab 04( Melepaskan )
5 Bab 05( sakit )
6 Bab 06( Kenapa Begitu Mengkhawatirkanku? )
7 Bab 07( Angela Wijaya )
8 Bab 08 ( Cemburu )
9 Bab 09 ( Berkunjung )
10 Bab 10 ( Karma Is Real )
11 VISUAL CAST
12 Bab 11 ( Bertemu teman lama )
13 Bab 12 ( Ditinggalkan )
14 Bab 13 ( Apakah Kamu Menyukainya?)
15 Bab 14 ( Jangan mendekatiku lagi! )
16 Bab 15 ( Kamu menggemaskan )
17 Bab 16 ( Acara Pertunangan )
18 Bab 17 ( Mencoba Untuk Menghindar )
19 Bab 18 ( Perhatian Rio )
20 Bab 19 ( Canggung )
21 Bab 20 ( Berita yang tidak diinginkan )
22 Bab 21 ( Berbahagialah!!)
23 Bab 22 ( Gadis Yang Menarik! )
24 Bab 23 ( Bertemu kembali )
25 Bab 24 ( Mulai memperhatikan)
26 Bab 25 ( Khawatir )
27 Bab 26 ( Menginap )
28 Bab 27 ( Menginap 2)
29 Bab 28 ( Sakit lagi? )
30 Bab 29 ( Menjemputnya )
31 Bab 30 ( Kecewa )
32 Bab 31 ( Terjebak )
33 Bab 32 ( Terjebak 2 )
34 Bab 33 ( Harus melakukannya )
35 Bab 34 ( Pernikahan )
36 Bab 35 ( Permulaan baru )
37 Bab 36
38 Bab 37
39 Bab 38
40 Bab 39
41 Bab 40
42 Bab 41
43 Bab 42
44 Bab 43
45 Bab 44
46 Bab 45
47 Bab 46
48 Bab 47
49 Bab 48
50 Bab 49
51 Bab 50
52 Bab 51
53 VISUAL CAST (MASA SEKARANG)
54 Bab 52
55 Bab 53
56 Bab 54
57 Bab 55
58 Bab 56
59 Bab 57
60 Bab 58
61 Bab 59
62 Bab 60
63 Bab 61
64 Bab 62
65 pengumuman
Episodes

Updated 65 Episodes

1
Bab 01
2
Bab 02 (Pertemuan singkat)
3
Bab 03 (Pertemuan kedua)
4
Bab 04( Melepaskan )
5
Bab 05( sakit )
6
Bab 06( Kenapa Begitu Mengkhawatirkanku? )
7
Bab 07( Angela Wijaya )
8
Bab 08 ( Cemburu )
9
Bab 09 ( Berkunjung )
10
Bab 10 ( Karma Is Real )
11
VISUAL CAST
12
Bab 11 ( Bertemu teman lama )
13
Bab 12 ( Ditinggalkan )
14
Bab 13 ( Apakah Kamu Menyukainya?)
15
Bab 14 ( Jangan mendekatiku lagi! )
16
Bab 15 ( Kamu menggemaskan )
17
Bab 16 ( Acara Pertunangan )
18
Bab 17 ( Mencoba Untuk Menghindar )
19
Bab 18 ( Perhatian Rio )
20
Bab 19 ( Canggung )
21
Bab 20 ( Berita yang tidak diinginkan )
22
Bab 21 ( Berbahagialah!!)
23
Bab 22 ( Gadis Yang Menarik! )
24
Bab 23 ( Bertemu kembali )
25
Bab 24 ( Mulai memperhatikan)
26
Bab 25 ( Khawatir )
27
Bab 26 ( Menginap )
28
Bab 27 ( Menginap 2)
29
Bab 28 ( Sakit lagi? )
30
Bab 29 ( Menjemputnya )
31
Bab 30 ( Kecewa )
32
Bab 31 ( Terjebak )
33
Bab 32 ( Terjebak 2 )
34
Bab 33 ( Harus melakukannya )
35
Bab 34 ( Pernikahan )
36
Bab 35 ( Permulaan baru )
37
Bab 36
38
Bab 37
39
Bab 38
40
Bab 39
41
Bab 40
42
Bab 41
43
Bab 42
44
Bab 43
45
Bab 44
46
Bab 45
47
Bab 46
48
Bab 47
49
Bab 48
50
Bab 49
51
Bab 50
52
Bab 51
53
VISUAL CAST (MASA SEKARANG)
54
Bab 52
55
Bab 53
56
Bab 54
57
Bab 55
58
Bab 56
59
Bab 57
60
Bab 58
61
Bab 59
62
Bab 60
63
Bab 61
64
Bab 62
65
pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!