KESABARAN PENGANTIN BARU

Saddam membalikkan badannya dan menatap maryam. Dia terpana ternyata wajah dibalik cadar ini begitu sempurna. Inikah alasan maryam menutup wajahnya agar tidak ada lagi yang menginginkannya ucap saddam membatin.

Dia lalu mengangkat dagu maryam dan membelai lembut pipinya.

Dengan satu gerakan dia kembali memagut bibir maryam dengan penuh kelembutan kali ini maryam pun terhanyut.

Saddam menyusuri tiap jengkal mulut maryam dan membelit lidahnya kelidah maryam,walau maryam tidak pintar dalam hal ini namun entah kenapa saddam begitu menikmatinya.

Bunyi decapan dari ciuman keduanya terdengar begitu syahdu.

Hingga tautan bibir itu terlepas dan saddam menghapus sisa salivanya yang tertinggal dibibir maryam dengan jarinya.

Dia menatap maryam dan menginginkannya namun dia tau klu saat ini diapun belum begitu siap.

Maryam membalikkan badannya dia merasa malu wajahnnya panas.

Saddam memeluknya dari belakang dan meletakkan wajahnya dibahu maryam

"Kita akan menunggu saat kita benar2 siap. Namun aku ingin meminta sesuatu" ujar saddam

"Baiklah apa itu?" Ucap maryam

"Bisakah saat kau bersama ku berdua didlm kamar kau tidak menggunakan apapun sayang" ucap saddam dengan lembut

Maryam kaget dia membalikkan badannya dan matanya melotot,melihat itu saddam tersenyum

"Maksudku hijab dan cadarmu,aku belum melihat rambutmu " ujarnya

Maryam menganggukkan kepalanya

Saddam memeluk maryam dengan erat

Sebenarnya tanpa maryam ketahui setelah mendengar kisah masa lalunya saddam selalu mengikutinya kekampus,entah saat itu saddam sudah jatuh hati atau tidak namun saat itu saddam merasa bahwa dia harus melindungi maryam.

Malam itupun akhirnya mereka tidur satu ranjang dengan saling berpelukan.

Esoknya saddam membawa maryam kerumahnya dan mereka disambut oleh bayu putra saddam.

Tapi saddam tidak memeluk atau mencium bayu dia hanya melihat dan berlalu.

Maryam sedikit kaget dia menghampiri pengasuh bayu dan mengambilnya.

Dia menggendongnya dan membwanya keatas kearah mana tadi saddam masuk.

Sekali lagi maryam terpana pada kamar itu begitu luas dan elegan khas laki kaki.

Dia tidak melihat suaminya dia melangkah kedekat ranjang dan terdengar suara gemericik air.

" Didalam sana rupanya" ujar maryam membatin

Lalu dia mendudukkan bayu diranjang merekapun bermain bersama tertawa lepas.

Saddam keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk dipinggangnya hingga bagian atasnya terekpos sempurna.

Maryam kaget dan tanpa sadar berteriak.

Dia memalingkan wajahnya.

Namun saddam justru jalan mendekatinya.

Dia mengendus belakang tengkuk maryam hingga membuat maryam berdiri.

"Gunakan bajumu mas disni ada bayu" kata maryam

"Jadi jika tidak ada bayu bisakah kita.." ucapannya terjeda

"Tidak mas gunakan bajumu cepat apa kau tidak malu dengan bayu" kata maryam gugup.

Saddam tertawa dia berjalan kaarah walk in closet. Sementara maryam terpaku baru kali ini dia mendengar suaminya tertawa biasanya wajahnya sangat dingin.

Sesaat kemudian saddam sudah kembali dengan balutan kaos hitam pas body dan celana pendek selutut dia terlihat begitu gagah.

"Duda ini begitu tampan" gumam maryam

Maryam mendekati saddam perlahan dan mengajaknya untuk duduk bersama bayu.

Namun saddam menolaknya

"Kenapa mas tidak mau dekat dengan anak sendiri" tanya maryam

Saddam hanya diam

"Mas anak itu titipan Allah kita harus menjaganya memberinya kasih sayang dan memberinya kenyamanan. Mas,cobalah dekat dengan bayu apa mas tega bayu telah kehilangan kasih sayang ibunya apa dia juga harus kehilangan kasih sayang ayahnya" ucap maryam perlahan dan lembut

Saddam menatapnya dan menatap bayu bergantian. Dia lalu berdiri dan pergi keluar kamar. Maryam hanya menggelengkan kepalanya. Dia mengajak bayu keluar,bayu yg baru bisa berjalan itupun menggenggam tangan maryam yg membimbingnya berjalan pelan.

Lalu keduanyapun duduk diruang tv dan bercanda disana. Entah karena lelah atau lapar bayu menangis. Maryam mencoba menidurkannya tapi dia tetap menangis. Lalu baby sitter datang dan mengatakan mungkin bayu lapar.

Maryam pun melihat jam 'oo yaa ampun sudah jam 12 pantesan saja bayu rewel dia lapar ternyata' maryam membatin.

Lalu dia bertanya soal makanan bayu pada baby sitter dan baby sitter pun menjelaskan.

Maryam melangkah kemeja makan bersama baby sitternya menyiapkan makanan untuk bayu yang sudah disiapkan oleh beberapa orang yang bekerja dirumah itu.

Maryam mengambil makanan untuk bayu dan menyuapinya dengan telaten hingga semua yang ada dipiring bayupun habis.

Lalu maryam meminta baby sitter untuk menidurkan bayu sementara dia akan mengajak suaminya makan siang.

Dia mencari saddam tapi tidak menemukannya.

Hingga dia melihat seorang pelayan laki laki berjalan dari arah belakang. Dia bergegas kesana yaa disana ada kolam renang yang luas diujung sana saddam berbaring.

Maryam menghampirinya "mas"

Saddam membuka matanya "ada apa lagi" katanya dingin

"Ayo mas waktunya kita sholat zuhur dan makan siang"ajak maryam

Saddam tidak menjawab dia berlalu begitu saja. Maryam bingung pada hal kemarin saddam begitu manis dan lembut batinnya.

Maryam mengikuti saddam ternyata disebelah rumah ada sebuah musholla maryam terharu.

Diapun bergegas masuk wudhu dan hendak sholat. Namun dia tidak melihat saddam disana. Apakah mas saddam lagi wudhu gumamnya. Menunggu hingga cukup lama saddam tak kunjung tiba akhirnya maryam memutuskan sholat sendiri

Begitu selesai maryam pun masuk kedalam namun dia terkejut melihat saddam.sedang makan dengan tenang.

Dia menghampiri "mas apa tadi mas sudah sholat?" tanyanya halus

Saddam hanya diam dan tetap makan

Karena tak ada jawabannya diapun duduk dan ikut makan.

Selesai makan dia mengikuti saddam kekamar.

"Mas apa mas marah?

Saddam hanya diam.

" Mas bicaralah kalau ada apa apa sebaiknya kita bicara jangan diam saja kata maryam

Saddam menghela nafasnya

"Bisakah kau tidak menyuruhku untuk sholat?"Ujar saddam dengan sedikit keras. Maryam terdiam

"Maa sholat itu wajib hukumnya. Sholat juga membuat kita nyaman dan tenang mas. Aku tidak akan berenti utk meminta mas sholat" kata maryam

Saddam mendekati maryam dan mencengkram tangannya

"Kau jgn terlalu mengurusi hidupku,aku memang tertarik padamu tapi bukan berarti kau bisa menyuruhku" ucap saddam penuh penekanan

"Mas aku tidak prnh menyuruhmu aku meminta mu sholat hanya itu" jawab maryam

Namun saddam semakin emosi dia menghempaskan tubuh maryam keatas ranjang dan menindihnya.

Maryam terkejut

"Ma mas a__ apa yg kau lakukan?"tanya maryam terbata dan penuh ketakutan. Apa lagi dia melihat mata saddam yang mulai memerah dan deru nafas saddam yang  mulai tidak beraturan.

"Mas,sadarlah jangan begini"ucap maryam ketika saddam membuka cadarnya dengan paksa.

Seakan tak hilang akal maryam menatap manik mata suaminya dengan penuh kasih sayang

"Mas,sadarlah jangan seperi ini aku takut mas" ucap maryam pelan.

Namun saddam semakin mendekatkan wajahnya ke wajah maryam.

Terpopuler

Comments

Oralie

Oralie

Keren abis nih cerita, buat aku nagih terus nih!

2024-06-21

1

lihat semua
Episodes
1 perkenalan
2 menjelang pernikahan
3 PERNIKAHAN
4 KESABARAN PENGANTIN BARU
5 KISAH SADDAM
6 KEMBALI
7 SEBUAH PANGGILAN
8 MANJA
9 KEBERANGKATAN YANG TERTUNDA
10 KEBAHAGIAAN
11 Akhirnya
12 Milikku
13 KETAKUTAN
14 AKHIR YANG BAHAGIA
15 REPOT
16 TAMU MASA LALU
17 TERGODA
18 KEKUATAN SEORANG ISTRI
19 MENCARI JAWABAN
20 KEHILANGAN
21 Luasnya Hati Seorang Istri
22 KEDATANGAN SAHABAT
23 KEMARAHAN
24 Keraguan
25 TAKUT
26 KEBERSAMAAN
27 BERSAMA SAHABAT
28 AKHIR PENANTIAN
29 Pengorbanan Sahabat
30 PERNIKAHAN
31 DUKA MENJELANG KELAHIRAN
32 SEBUAH PERMINTAAN
33 KELAHIRAN SI KEMBAR
34 KEPERGIAN YANG TERSAYANG
35 MELEPAS RINDU
36 KEHIDUPAN BARU
37 MEMORY
38 BOY DAN MARYAM (PART1)
39 MARYAM DAN BOY (PART 2)
40 MARYAM DAN BOY (MENERIMA)
41 ADELIO
42 DUO GALAU
43 USAHA SAJA DULU
44 HAMPIR SAJA
45 MENDAHULUI
46 UNTUK YANG TERSAYANG
47 MENGAKUI
48 BERKUMPUL
49 PATAH HATI KELUARGA
50 PEMBALASAN SUAMI
51 SEBUAH AJAKAN
52 MEMBAWA BAHAGIA
53 JADIKAN KENYATAAN
54 MONA DAN ADELIA
55 KEDATANGAN MARYAM
56 HUKUMAN
57 KEINGINAN ORANG TUA
58 MEMBERI RESTU BARA
59 TIDAK ADA YANG SEMPURNA
60 SELESAIKAN SAJA
61 Random
62 MENERIMA
63 TEGANG
64 HARUSKAH MENYERAH
65 PUTRAKU
66 MASA INDAH
67 REMAJA
68 MARYAM ZULAIKHA PRANATA
69 SEPERTI PASANGAN BARU
70 CEMBURU CEMBURUAN
71 ADAM DAN MARTIN
72 BERTEMU MIRANDA
73 ADAM NAKAL
74 TANGISAN YASMIN
75 ADAM PRANATA WIJAYA DIMITRI
76 RUMAH KITA
77 MARTIN LAURENS PRANATA
78 GADIS MINI
79 PARA PENERUS
80 HANCUR
81 INI AKU
82 PERNIKAHAN SEDERHANA
83 KEBAHAGIAAN YANG NYATA
84 SINTA
85 KELAHIRAN BARU
86 KESEDIHAN
87 PASANGAN BARU
88 WANITA WANITA BOY DIMITRI
89 LEBIH BIJAKSANA
90 FAMILY
91 MEREKA SAUDARA
92 BERANDAL KECIL
93 MERESAHKAN
94 RAJASA DAN MARTA
95 ARTHUR DAN CLAUDIA
96 MENEMUKANMU
97 SISI LEMBUT
98 KITA (PART 1)
99 KITA (PART 2)
100 BARU
101 ANEH
102 MUSUH LAMA
103 SELAMAT
104 AKU WANITA BERCADAR ITU
105 ALDEN
106 BUTA
107 HAPPY
108 KHADIJAH RAMADHANI
109 TIDAK MUDAH
110 BEGINILAH AKHIRNYA
111 BERSABAR
112 Mabuk
113 KESEDIHAN HUMAIRA
114 DAG DIG DUG
115 USAHA
116 CANTIK DAN MANIS
117 GAGAL
118 THE KING
119 MENIKMATI (21+)
120 MASA LALU
121 SAH
122 BUKAN GADIS BERCADAR BIASA
123 FINALLY (ENDING)
124 BONUS CHAPTER
125 CHAPTER 2 TAMAT
Episodes

Updated 125 Episodes

1
perkenalan
2
menjelang pernikahan
3
PERNIKAHAN
4
KESABARAN PENGANTIN BARU
5
KISAH SADDAM
6
KEMBALI
7
SEBUAH PANGGILAN
8
MANJA
9
KEBERANGKATAN YANG TERTUNDA
10
KEBAHAGIAAN
11
Akhirnya
12
Milikku
13
KETAKUTAN
14
AKHIR YANG BAHAGIA
15
REPOT
16
TAMU MASA LALU
17
TERGODA
18
KEKUATAN SEORANG ISTRI
19
MENCARI JAWABAN
20
KEHILANGAN
21
Luasnya Hati Seorang Istri
22
KEDATANGAN SAHABAT
23
KEMARAHAN
24
Keraguan
25
TAKUT
26
KEBERSAMAAN
27
BERSAMA SAHABAT
28
AKHIR PENANTIAN
29
Pengorbanan Sahabat
30
PERNIKAHAN
31
DUKA MENJELANG KELAHIRAN
32
SEBUAH PERMINTAAN
33
KELAHIRAN SI KEMBAR
34
KEPERGIAN YANG TERSAYANG
35
MELEPAS RINDU
36
KEHIDUPAN BARU
37
MEMORY
38
BOY DAN MARYAM (PART1)
39
MARYAM DAN BOY (PART 2)
40
MARYAM DAN BOY (MENERIMA)
41
ADELIO
42
DUO GALAU
43
USAHA SAJA DULU
44
HAMPIR SAJA
45
MENDAHULUI
46
UNTUK YANG TERSAYANG
47
MENGAKUI
48
BERKUMPUL
49
PATAH HATI KELUARGA
50
PEMBALASAN SUAMI
51
SEBUAH AJAKAN
52
MEMBAWA BAHAGIA
53
JADIKAN KENYATAAN
54
MONA DAN ADELIA
55
KEDATANGAN MARYAM
56
HUKUMAN
57
KEINGINAN ORANG TUA
58
MEMBERI RESTU BARA
59
TIDAK ADA YANG SEMPURNA
60
SELESAIKAN SAJA
61
Random
62
MENERIMA
63
TEGANG
64
HARUSKAH MENYERAH
65
PUTRAKU
66
MASA INDAH
67
REMAJA
68
MARYAM ZULAIKHA PRANATA
69
SEPERTI PASANGAN BARU
70
CEMBURU CEMBURUAN
71
ADAM DAN MARTIN
72
BERTEMU MIRANDA
73
ADAM NAKAL
74
TANGISAN YASMIN
75
ADAM PRANATA WIJAYA DIMITRI
76
RUMAH KITA
77
MARTIN LAURENS PRANATA
78
GADIS MINI
79
PARA PENERUS
80
HANCUR
81
INI AKU
82
PERNIKAHAN SEDERHANA
83
KEBAHAGIAAN YANG NYATA
84
SINTA
85
KELAHIRAN BARU
86
KESEDIHAN
87
PASANGAN BARU
88
WANITA WANITA BOY DIMITRI
89
LEBIH BIJAKSANA
90
FAMILY
91
MEREKA SAUDARA
92
BERANDAL KECIL
93
MERESAHKAN
94
RAJASA DAN MARTA
95
ARTHUR DAN CLAUDIA
96
MENEMUKANMU
97
SISI LEMBUT
98
KITA (PART 1)
99
KITA (PART 2)
100
BARU
101
ANEH
102
MUSUH LAMA
103
SELAMAT
104
AKU WANITA BERCADAR ITU
105
ALDEN
106
BUTA
107
HAPPY
108
KHADIJAH RAMADHANI
109
TIDAK MUDAH
110
BEGINILAH AKHIRNYA
111
BERSABAR
112
Mabuk
113
KESEDIHAN HUMAIRA
114
DAG DIG DUG
115
USAHA
116
CANTIK DAN MANIS
117
GAGAL
118
THE KING
119
MENIKMATI (21+)
120
MASA LALU
121
SAH
122
BUKAN GADIS BERCADAR BIASA
123
FINALLY (ENDING)
124
BONUS CHAPTER
125
CHAPTER 2 TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!