BAB 3. TUJUH TAHUN YANG LALU

Jalan Slamet Riyadi Surakarta dua puluh empat Juni

Pukul 15.45 sore

Hari minggu lima belas menit sebelum pukul empat sore hujan deras menggugurkan sebagian besar kota Surakarta disertai awan gelap dan petir yang menyambar- nyambar.angin dingin sedingin es meniup dan menerangkan daun daun pepohonan di kanan kiri jalan utama itu sehingga mengharuskan para pejalan kaki untuk berlindung atau berpendapat jalannya agar segera sampai di rumah.

Diantara pejalan kaki yang lalu lalang itu ada seorang pria kekar dengan paras tampan berumur 22 tahunan berjalan tergesa gesa.tidak seperti pejalan kaki laen ya ng bergabung pria itu seperti menantang hujan terus berjalan meskipun petir seperti geledek terdengar saat menyaut. Wajahnya menatap kedepan sangat percaya diri ...ya dia bara.

Setelah delapan tahun belajar ilmu detektif di pesantren Al hijrah dan sudah menghalalkan beberapa juz alquran serta dengan kerja kerasnya menabung akhirnya dapat menyelesaikan kuliahnya di fakultas hukum universitas ternama di Surakarta...ya dari hasil menambang pasir dan usaha kecil lainnya di kampung.

Pria berusia awal dua puluhan ini sama sekali tidak memperdulikan sesekali orang menegurnya untuk jalan lebih cepat bahkn beberapa kali orang menabraknya dengan sengaja. Yang ada di pikirannya adalah kini dia sudah bebas dari kawah candradimuka pendidikan serta latihan bela diri di pondok pesantren Al hijrah di kampungnya di candi gatak boyolali.  Terbayang sudah masa depan yang hebat petualangan yang indah dan berlaku sebagai seorang detektif yang terafiliasi dengan lembaga intelijen negara.

Namun senyum san lamunan nya seketika lenyap ketika tiba tiba ada orang yang menambraknya dari belakang dan memberikan sesuatu dan memberi kertas catatan. Datang lah ke kantor ada kasus pertama untukmu....

Iya...saat- saat ini Surakarta memang sedang mencekam sebulan lalu kerusuhan disertai pembakaran toko terjadi dimana mana.

Mei 1998

Surakarta menjadi salah satu lokasi terjadinya kerusuhan besar yang berlangsung selama tragedi Mei 1998. Terjadinya kerusuhan di Surakarta menjadi salah satu rentetan aksi massa dalam menuntut mundurnya presiden Soeharto dari jabatannya sebagai presiden Indonesia. Selain itu, besarnya gelombang demonstrasi di Surakarta juga dipengaruhi oleh kegeraman mahasiswa terhadap aksi represif aparat dalam tragedi Moses Gatotkaca (Gejayan) dan Trisakti.

Kronologi demonstrasi di Surakarts 14 Mei 1998  Gelombang demonstrasi di Surakarta berlangsung pada 14 Mei 1998 yang dimotori oleh mahasiswa gabungan dari berbagai kampus. Awalnya ribuan mahasiswa dari kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta melakukan aksi solidaritas atas korban dalam peristiwa Trisakti dan Gejayan. Pada pukul 09.30 WIB, mahasiswa yang terdiri dari berbagai perguruan tinggi berkumpul di Kampus Pabelan. Memasuki sekitar pukul 10.00 WIB, massa demonstrasi bergerak keluar kampus menuju ke Jalan Surakarts-Kartosuro.

Dalam perjalanan, massa aksi diadang aparat keamanan yang mengajak bernegosiasi dan meminta mereka ke kampus mading-mading. Namun, para pengunjuk rasa tidak mau kembali dan merangsek nekat menerobos aparat keamanan.

Di pinggiran Jalan Surakarts-Kartasura, aparat keamanan telah lebih dulu memblokade jalan menggunakan kawat berduri di ujung jalur menuju kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta. Setelah mengadakan salat ghaib bagi korban Trisakti dan Gejayan pada pukul 11.00 WIB, mahasiswa kemudian mengadakan orasi di depan blokade aparat. Sempat terjadi dialog antara perwakilan massa aksi dengan aparat keamanan dengan tuntutan mahasiswa yang menginginkan blokade disingkirkan. Namun, tuntutan itu ditolak aparat. Mulailah muncul teriakan-teriakan provokator, akibatnya mahasiswa menerobos barikade pasukan dan situasi menjadi tak terkendali. Terjadilah bentrokan saling lempar dan tembakan gas air mata. Mahasiswa yang tidak membawa alat pelindung diri berhamburan. Sampai siang hari, situasi chaos tidak kunjung surut, malah makin meluas ke berbagai wilayah lainnya di Surakarta.

Sebagian mahasiswa bersama dengan kelompok tambahan kaum muda, bergerak ke berbagai penjuru Kota Surakarts dan mulai melakukan aksi perusakan fasilitas-fasilitas publik. Penjarahan, kekerasan, pelecehan seksual, juga dilakukan massa yang tak dapat dikenali dari latar belakang organisasinya. Masyarakat keturunan etnis Tionghoa juga tidak luput dari amukan massa. Bahkan, aksi perusakan banyak ditujukan kepada pengusaha Tionghoa. Perempuan-perempuan keturunan Tionghoa pun menjadi korban pelecehan seksual. Showroom  mobil, perkantoran, pusat perbelanjaan, dan bangunan apa pun yang menjadi simbol kesenjangan sosial-ekonomi, menjadi sasaran massa. Di Surakarta bagian utara, sekitar pukul 17.00 WIB, massa aksi melakukan pembakaran Terminal Tirtonadi serta beberapa bus. Di bagian barat, kantor Samsat, puluhan rumah, dan sejumlah fasilitas umum dirusak hingga dibakar oleh massa. Di wilayah selatan Kota Surakarts, Bank Putera dibakar habis. Kerusuhan parah juga melanda Surakarta bagian timur.

. Di wilayah selatan Kota Solo, Bank Putera dibakar habis. Kerusuhan parah juga melanda Surakarta bagian utara.

Hingga pukul 21.00 WIB, Surakarta masih dalam keadaan mencekam meskipun gejolak sudah tak seperti yang terjadi siang harinya.

Api yang berkobar membakar sejumlah bangunan di pusat kota, membuat warga pontang-panting. Pintu-pintu masuk kampung dijaga warga. Mereka membawa senjata apa adanya untuk sekadar membela diri.Asap hitam membumbung tinggi, terlihat dari kejauhan, seiring masalah yang sedang berkecamuk. Suasana pada malam hari semakin mencekam, sejalan dengan aksi penjarahan oleh sekelompok orang.

Dalam dua hari masyarakat kota ini hidup dalam rasa ketakutan. Mereka yang ingin selamat memilih tinggal di rumah saja. Sebab mau keluar rumah untuk bekerja pun situasinya sudah tidak memungkinkan.

kerusuhan saat itu tidak hanya terjadi di pusat Kota Surakarta. Daerah-daerah sekitar Surakarta terimbas. Salah satunya di kawasan Solo Baru, Sukoharjo. Suasana mencekam.

“Kerusuhan yang terjadi menyeramkan dan bersifat lokal. Juga massal, kolektif, muncul secara spontan dan sporadis, endemis, tempo kerusuhan yang singkat, juga mobilitas yang begitu tinggi,”

Yang membuat warga merasa ketakutan,  adalah kerusuhan yang terjadi ketika itu cenderung menggunakan aksi kekerasan atau violence, brutal, beringas, vandalistik, dan destruktif atau merusak.

15 Mei 1998 Di hari berikutnya, kerusuhan berakhir, tetapi masih terjadi penjarahan dan perusakan di berbagai tempat di Kota Solo. Pada 15 Mei 1998, pusat pertokoan menjadi sasaran massa yang melancarkan aksi kriminalitasnya. Pembakaran alat transportasi juga masih berlangsung. Kerusuhan pada fase kedua berlangsung hingga malam hari dan baru mulai mereda pada keesokan harinya, tanggal 16 Mei 1998.

Dampak kerusuhan Mei 1998 di Kota Solo adalah rusak dan dibakarnya puluhan pusat perbelanjaan, ratusan toko, ratusan mobil dan truk, ratusan sepeda motor, pulihan showroom, pulihan rumah makan, beberapa perkantoran dan bank, dan lain-lainnya. Korban tewas dalam tragedi ini setidaknya berjumlah puluhan orang. Sebanyak pulihan korban tewas terpanggang di Toserba Ratu Luwes, sisanya terbakar di Toko Sepatu Bata, Coyudan. Bukan hanya itu, pascakerusuhan Mei, masih terjadi kasus pelecehan seksual dan pemerkosaan terhadap perempuan keturunan Tionghoa. Setidaknya 50-70 ribu masyarakat kehilangan pekerjaan akibat perusakan dan pembakaran dalam kerusuhan Mei 1998 di Kota Solo.

Terpopuler

Comments

BARA IZZANUDIN

BARA IZZANUDIN

kerusuhan kota surakarta adalah fakta sejarah hitam kota ini...

2024-06-17

3

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 DIKAKI GUNUNG MERAPI
2 BAB 2 SUNGAI OPAK DI KAKI GUNUNG MERAPI
3 BAB 3. TUJUH TAHUN YANG LALU
4 BAB 4 MENEMUI PIMPINAN
5 BAB 5 KE SALON XX
6 BAB 6 KE HOTEL JURUG
7 BAB 7 INFORMASI PENTING DARI VINA
8 BAB 8 POV VINA
9 BAB 9 BERUSAHA MENYADARKAN VINA
10 BAB 10 TARGET DIKETAHUI
11 BAB 11 PERSEMBUYIAN TERTUGA PELAKU
12 BAB 12 MENGEJAR BURUAN
13 BAB 13 POV REZA
14 14 PEETEMUAN DENGAN BOS TRAVEL
15 BAB 15 VINA BERSAMA LELAKI MISTERIUS
16 BAB 16 MENERIMA TAWARAN PAK DIDIK...
17 BAB 17 IDENTITAS SEBENARNYA PAK DIDIK
18 BAB 18 PEWARIS PERUSAHAAN
19 BAB 19 KISAH PILU PAK DIDIK
20 BAB 20 MENGAMBIL ALIH PERUSAHAAN
21 BAB 21 MENJADI PEREMPUAN JADI JADIAN
22 BAB 22 REZA SALAH JALAN
23 BAB 23 ANDARI FITRIYANI
24 BAB 24 MANIPULASI KECELAKAAN PAK DIDIK
25 BABZ 25 USTAD MUZZAKI MENJADI DIRINYA SENDIRI
26 BAB 26 MENDATANGI PERSEMBUNYIAN ERIK TAMTOMO
27 BAB 26 VINA DAN ERIK TAMTOMO ANAK BUAH HANA SAVITRI ISTRI PAK DIDIK
28 BAB 28 SIAPA YANG MEMANGGIL POLISI
29 BAB 29 KEJUTAN DARI REZA
30 BAB 30 KASUS DONE
31 BAB 31 POV REZA BAGIAN 1
32 BAB 32 POV REZA BAGIAN 2
33 BAB 33 MISTIKUS CINTA
34 BAB 34 ANDARI MENOLAK LAMARANKU
35 BAB 35 PENYESALAN ITU PASTI TERLAMBAT DATANGNYA...
36 BAB 36 ANDARI KENA FITNAH
37 BAB 37 PANGGILAN KE KALIMANTAN
38 BAB 38 KEMATIAN SANG BUPATI
39 BAB 39 KE BANJARMASIN
40 BAB 40 MENYAMPAIKAN BERITA DUKA
41 BAB 41 MISTERI ANCAMAN DI MEJA BUPATI
42 BAB 42 PESAN TERAKHIR PAK BUPATI
43 BAB 43 DISERANG ORANG TIDAK DIKENAL
44 BAB 44 MISTERI KOTABARU
45 BAB 45 INTEROGERASI
46 BAB 46 MENDATANGI MARKAS DRAGON SKY
47 BAB 47 LAGI LAGI EMAIL
48 BAB 48 NAMA BAIK PAK BUPATI
49 BAB 49 IDENTITAS GANDA PAK BUPATI
50 BAB 50 PAK BUPATI MASIH HIDUP?????
51 BAB 51 KEMBALI DIIKUTI SOSOK MISTERIUS
52 BAB 52 KE MARKAS DRAGON SKY
53 BAB 53 PERTARUNGAN DAN PERTARUHAN TERAKHIR
54 BAB 54 AKTOR INTELEKTUAL....TUAN JOKER
55 BAB 55 TUAN JOKER TERNYATA....
56 BAB 56 SISI LAIN.....
57 BAB 57 FLASBACK BAGIAN 1
58 BAB 58 TUAN JOKER DI MASA LALU....
59 BAB 59 KISAH TUAN JOKER
60 BAB 60 SANG EKSEKUTOR...
61 BAB 61 PENGAKUAN KARINA SANG ISTRI BUPATI
62 BAB 62 SEBUAH PENGAKUAN
63 VAB 63 PENGAKUAN BERHARGA HIKMATULLAH
64 BAB 64 PERTARUNGAN VS TUAN JOKER
65 BAB 65 REZA TERTANGKAP.....
66 BAB 66 TERNYATA MUSUH KYAI MUHADI....
67 BAB 67 USTAD MUZZAKI " TURUN GUNUNG".....
68 BAB 68 HARUSKAH KE PRANCIS....?
69 BAB 69 MENUJU SINGAPURA.....
70 BAB 70 MENCARI REZA
71 BAB 71 ADA APA DENGAN REZA. ?
72 BAB 72 CHENONCEAUX FRANCIS....
73 BAB 73 DILEMA TUAN JOKER
74 BAB 74 BERTEMU ORANG TUA BUPATI DI FRANCIS....
75 BAB 75 ORANG MISTERIUS
76 BAB 76 TITIK LEMAH ZAELANI
77 BAB 77 MENYUSUP KE MARKAS ZAELANI
78 BAB 78 MULAI BEKERJA DI MARKAS ZAELANI
79 BAB 79 TUAN JOKER DIJEMPUT ORANG KEPERCAYAAN ZAELANI
80 BAB 80 TUAN JOKER MENEMUI ZAELANI
81 BAB 81 KERJA SAMA
82 BAB 82 KEPUTUSAN TUAN JOKER
83 BAB 83 BALAS DENDAM
84 BAB 84 MISTERI KEMATIAN SINUNG....
85 BAB 85 TUAN JOKER BERTEMU REZA
86 BAB 86 NASIB REZA
87 BAB 87 REZA BERUSAHA MELOLOSKAN DIRI
88 BAB 88 REZA LOLOS....?
89 BAB 89 REZA DI SELAMATKAN....
90 BAB 90 METAPORA
91 BAB 91 PERTARUNGAN
92 BAB 92 KYAI MUHADI TURUN TANGAN
93 BAB 93 DI RAWAT
94 BAB 94 BERGERAK
95 BAB 95 RENCANA REZA
96 BAB 96 LALU SIAPA DIA....?
97 BAB 97 MEDIASI
98 BAB 98 DIPAKSA MENINGGALKAN NEGARA....
99 BAB 99 MENGEJAR BURUAN
100 BAB 100 AKHIR DARI SANG NAGA
101 BAB 101 PUKULAN TENTARA NASIONAL
102 BAB 102 INTEROGERASI SANG NAGA
103 BAB 103 PANGGILAN MISTERIUS YANG TIBA TIBA....
104 BAB 104 KERJASAMA
Episodes

Updated 104 Episodes

1
BAB 1 DIKAKI GUNUNG MERAPI
2
BAB 2 SUNGAI OPAK DI KAKI GUNUNG MERAPI
3
BAB 3. TUJUH TAHUN YANG LALU
4
BAB 4 MENEMUI PIMPINAN
5
BAB 5 KE SALON XX
6
BAB 6 KE HOTEL JURUG
7
BAB 7 INFORMASI PENTING DARI VINA
8
BAB 8 POV VINA
9
BAB 9 BERUSAHA MENYADARKAN VINA
10
BAB 10 TARGET DIKETAHUI
11
BAB 11 PERSEMBUYIAN TERTUGA PELAKU
12
BAB 12 MENGEJAR BURUAN
13
BAB 13 POV REZA
14
14 PEETEMUAN DENGAN BOS TRAVEL
15
BAB 15 VINA BERSAMA LELAKI MISTERIUS
16
BAB 16 MENERIMA TAWARAN PAK DIDIK...
17
BAB 17 IDENTITAS SEBENARNYA PAK DIDIK
18
BAB 18 PEWARIS PERUSAHAAN
19
BAB 19 KISAH PILU PAK DIDIK
20
BAB 20 MENGAMBIL ALIH PERUSAHAAN
21
BAB 21 MENJADI PEREMPUAN JADI JADIAN
22
BAB 22 REZA SALAH JALAN
23
BAB 23 ANDARI FITRIYANI
24
BAB 24 MANIPULASI KECELAKAAN PAK DIDIK
25
BABZ 25 USTAD MUZZAKI MENJADI DIRINYA SENDIRI
26
BAB 26 MENDATANGI PERSEMBUNYIAN ERIK TAMTOMO
27
BAB 26 VINA DAN ERIK TAMTOMO ANAK BUAH HANA SAVITRI ISTRI PAK DIDIK
28
BAB 28 SIAPA YANG MEMANGGIL POLISI
29
BAB 29 KEJUTAN DARI REZA
30
BAB 30 KASUS DONE
31
BAB 31 POV REZA BAGIAN 1
32
BAB 32 POV REZA BAGIAN 2
33
BAB 33 MISTIKUS CINTA
34
BAB 34 ANDARI MENOLAK LAMARANKU
35
BAB 35 PENYESALAN ITU PASTI TERLAMBAT DATANGNYA...
36
BAB 36 ANDARI KENA FITNAH
37
BAB 37 PANGGILAN KE KALIMANTAN
38
BAB 38 KEMATIAN SANG BUPATI
39
BAB 39 KE BANJARMASIN
40
BAB 40 MENYAMPAIKAN BERITA DUKA
41
BAB 41 MISTERI ANCAMAN DI MEJA BUPATI
42
BAB 42 PESAN TERAKHIR PAK BUPATI
43
BAB 43 DISERANG ORANG TIDAK DIKENAL
44
BAB 44 MISTERI KOTABARU
45
BAB 45 INTEROGERASI
46
BAB 46 MENDATANGI MARKAS DRAGON SKY
47
BAB 47 LAGI LAGI EMAIL
48
BAB 48 NAMA BAIK PAK BUPATI
49
BAB 49 IDENTITAS GANDA PAK BUPATI
50
BAB 50 PAK BUPATI MASIH HIDUP?????
51
BAB 51 KEMBALI DIIKUTI SOSOK MISTERIUS
52
BAB 52 KE MARKAS DRAGON SKY
53
BAB 53 PERTARUNGAN DAN PERTARUHAN TERAKHIR
54
BAB 54 AKTOR INTELEKTUAL....TUAN JOKER
55
BAB 55 TUAN JOKER TERNYATA....
56
BAB 56 SISI LAIN.....
57
BAB 57 FLASBACK BAGIAN 1
58
BAB 58 TUAN JOKER DI MASA LALU....
59
BAB 59 KISAH TUAN JOKER
60
BAB 60 SANG EKSEKUTOR...
61
BAB 61 PENGAKUAN KARINA SANG ISTRI BUPATI
62
BAB 62 SEBUAH PENGAKUAN
63
VAB 63 PENGAKUAN BERHARGA HIKMATULLAH
64
BAB 64 PERTARUNGAN VS TUAN JOKER
65
BAB 65 REZA TERTANGKAP.....
66
BAB 66 TERNYATA MUSUH KYAI MUHADI....
67
BAB 67 USTAD MUZZAKI " TURUN GUNUNG".....
68
BAB 68 HARUSKAH KE PRANCIS....?
69
BAB 69 MENUJU SINGAPURA.....
70
BAB 70 MENCARI REZA
71
BAB 71 ADA APA DENGAN REZA. ?
72
BAB 72 CHENONCEAUX FRANCIS....
73
BAB 73 DILEMA TUAN JOKER
74
BAB 74 BERTEMU ORANG TUA BUPATI DI FRANCIS....
75
BAB 75 ORANG MISTERIUS
76
BAB 76 TITIK LEMAH ZAELANI
77
BAB 77 MENYUSUP KE MARKAS ZAELANI
78
BAB 78 MULAI BEKERJA DI MARKAS ZAELANI
79
BAB 79 TUAN JOKER DIJEMPUT ORANG KEPERCAYAAN ZAELANI
80
BAB 80 TUAN JOKER MENEMUI ZAELANI
81
BAB 81 KERJA SAMA
82
BAB 82 KEPUTUSAN TUAN JOKER
83
BAB 83 BALAS DENDAM
84
BAB 84 MISTERI KEMATIAN SINUNG....
85
BAB 85 TUAN JOKER BERTEMU REZA
86
BAB 86 NASIB REZA
87
BAB 87 REZA BERUSAHA MELOLOSKAN DIRI
88
BAB 88 REZA LOLOS....?
89
BAB 89 REZA DI SELAMATKAN....
90
BAB 90 METAPORA
91
BAB 91 PERTARUNGAN
92
BAB 92 KYAI MUHADI TURUN TANGAN
93
BAB 93 DI RAWAT
94
BAB 94 BERGERAK
95
BAB 95 RENCANA REZA
96
BAB 96 LALU SIAPA DIA....?
97
BAB 97 MEDIASI
98
BAB 98 DIPAKSA MENINGGALKAN NEGARA....
99
BAB 99 MENGEJAR BURUAN
100
BAB 100 AKHIR DARI SANG NAGA
101
BAB 101 PUKULAN TENTARA NASIONAL
102
BAB 102 INTEROGERASI SANG NAGA
103
BAB 103 PANGGILAN MISTERIUS YANG TIBA TIBA....
104
BAB 104 KERJASAMA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!