Fenomena Aneh

Di kota Awan baru saja terjadi sebuah fenomena aneh yang mengejutkan semua orang bahkan sampai membuat mereka semua takut, tidak hanya di kota awan saja bahkan di seluruh benua dapat melihat dan merasakan kengerian yang sama ketika terjadi fenomena aneh tersebut.

Di saat yang bersamaan ketika raja semesta menyerahkan tahtanya pada Leon di seluruh benua langit tiba-tiba bergemuruh dan petir menyambar kemana-mana, angin bertiup kencang bahkan sampai menerbangkan pepohonan, air laut tiba-tiba saja bergelombang seakan mau tumpah ke daratan, namun fenomena aneh tersebut hanya berlangsung beberapa menit saja.

Seluruh benua kembali menjadi tenang, langit kembali menjadi cerah dan semua orang kembali merasa lega, namun perasaan lega mereka tiba-tiba lenyap ketika siang yang begitu terik dan cerah tiba-tiba berubah menjadi gelap malam yang penuh dengan bintang-bintang.

Dan diantara ribuan bintang tersebut ada dua bintang yang bersinar sangat terang dan terlihat sangat besar, lalu salah satu bintang perlahan-lahan mulai redup dan hilang dan hanya menyisakan satu bintang saja yang bersinar sangat terang.

Jauh dari keempat benua besar, ada sebuah pulau yang lumayan besar berada di tengah laut, namun pulau tersebut tidak bisa di lihat oleh mata biasa karena pulau itu terlindungi oleh pelindung sihir tingkat tinggi.

Di pulau tersebut berdiri sebuah kerajaan yang tidak terlalu besar namun sangat megah, setiap bangunan terbuat dari batu kristal roh yang sangat berharga, dan istananya sendiri terbuat dari emas dan berlian.

Penduduk pulau keluar dari rumah mereka masing-masing dan melihat fenomena aneh yang sedang terjadi, dan di halaman istana terlihat seorang pria tua juga tengah menyaksikan fenomena tersebut dengan tubuh sedikit gemetaran

"Raja alam semesta telah kembali, dan keturunannya telah ditetapkan" gumam seorang pria tua.

"Tetua agung, apa yang harus kita lakukan, fenomena aneh apa ini?" tanya seorang pria paruh baya.

"Yang mulia raja, katakan pada seluruh rakyat kita bahwa penguasa kita telah kembali" kata pria tua yang di panggil tetua agung tersebut.

Sementara itu di keempat benua terlihat semua orang tengah ketakutan menyaksikan fenomena aneh tersebut, beberapa dari mereka bahkan berasumsi bahwa fenomena ini adalah akhir bagi dunia.

Namun sebagian lagi ada juga yang mengatakan bahwa fenomena ini adalah tanda dari kenaikan tingkat seorang manusia menjadi dewa, dan sebagainya lagi tidak memperdulikan apa yang akan terjadi.

**

Di kota awan, semua penduduk kota juga keluar dari rumah mereka dan memandang ke atas, melihat langit malam yang begitu indah dengan ribuan bintang, namun pandangan mereka hanya mengarah pada satu bintang yang bersinar sangat terang.

Setelah beberapa menit, langit malam yang penuh dengan bintang-bintang perlahan-lahan kembali menjadi terang dengan langit biru yang di hiasi oleh awan putih.

Para penduduk kota yang sebelumnya menyaksikan fenomena tersebut kembali melanjutkan kegiatan mereka semua yang sempat terhenti akibat fenomena aneh yang tiba-tiba terjadi.

"Ayah sebenarnya apa yang terjadi?" tanya Evan pada Duke Anderson.

"Entahlah nak, apapun itu tidak ada yang tau dan ingat sebaiknya kalian berdua menjadi lebih kuat karena ayah merasa akan terjadi peristiwa besar suatu hari nanti" kata Duke Anderson.

"Baik ayah" jawab Evan.

"Oh ya, ayah dengar si sampah meninggalkan kota, apa itu benar?" tanya Duke Anderson.

"Benar ayah dia sudah pergi dari kota ini, aku dan kakak bertemu dia di depan gerbang" jawab Evan.

"Baguslah, kalau begitu aku tidak perlu memikirkannya lagi" ucap Duke Anderson.

Bagi Duke Anderson mempunyai seorang anak yang tidak memiliki kemampuan adalah sebuah aib yang sangat besar, jadi dengan kepergian Leon dia bisa menjadi tenang karena ia tidak perlu memikirkan aib tersebut lagi.

Di dalam ruang hampa Leon tengah berusaha untuk merasakan keberadaan inti energi, sudah berjam-jam waktu berlalu namun sampai saat ini ia masih belum bisa merasakannya.

"Bagaimana ini, sampai sekarang aku masih belum bisa merasakan inti energi padahal sudah sangat lama, jika aku tidak segera merasakan dan menyerapnya maka aku akan tersedot kedalam lubang hitam ini" gumam Leon.

"Ya ampun apa yang harus aku lakukan!" kata Leon kesal.

[Tuan jika anda mau aku bisa membantu tuan]

"Eh benar juga.., aku ingat kau sebelumnya juga berbicara padaku, sebenarnya kau ini siapa?" tanya Leon.

[Aku bukan siapa-siapa tuan, karena aku tidak memiliki wujud, aku tercipta tanpa sengaja karena kehendak dari yang mulia raja semesta sendiri, meskipun begitu hanya tuan saja yang bisa berbicara denganku]

"Lalu apa kau benar-benar bisa membantuku?" tanya Leon penasaran.

[Benar tuan, aku bisa membantu tuan aku juga akan membantu tuan dalam mencapai puncak semesta dan mengambil alih tahta raja semesta, singkatnya aku bisa membantu tuan jika tuan membutuhkan]

"Begitu ya, tapi aku masih tidak mengerti penjelasanmu itu, bisa kau jelaskan lebih rinci?" tanya Leon semakin penasaran.

[Begini tuan, aku adalah ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh raja semesta dan aku tercipta tanpa ia sadari, jadi apapun yang tuan butuhkan dan apapun yang tuan inginkan, dan apapun yang akan tuan tanyakan maka aku akan memberitahu semuanya, karena aku adalah ilmu pengetahuan tentang alam semesta ini].

"Aku masih tidak mengerti tapi tidak masalah, sekarang bagaimana caranya agar aku bisa menemukan inti energi agar aku bisa menyerapnya" kata Leon.

[Pertama tuan harus mengenakkan Armor bintang yang terletak di dalam cincin semesta, setelah itu tuan harus masuk kedalam lubang hitam tersebut, di sana tuan akan menemukan sebuah kristal biru yang berukuran besar, dan itu adalah inti energi kehidupan]

"Bagaimana kau bisa tau?" tanya Leon.

[Tuan aku mengetahui semua yang ada di alam semesta ini]

"Begitu ya, tapi tunggu sebentar bagaimana caranya agar aku bisa melihat isi cincin semesta, dan bagaimana caraku mengeluarkannya?" Leon semakin bingung.

[Karena sekarang tuan telah memiliki energi kehidupan jadi tuan cukup memfokuskan pikiran tuan dan coba tuan masukkan energi tuan dalam cincin tersebut, maka tuan akan bisa melihat isinya, untuk mengeluarkannya tuan cukup membayangkan benda tersebut keluar dari cincin dan berada di tangan tuan maka benda tersebut akan lansung keluar].

"Baik sekarang aku sudah mengerti, terimakasih" kata Leon.

Dia kemudian memfokuskan dirinya dan mencoba untuk merasakan energinya sendiri, tidak butuh waktu lama akhirnya Leon bisa merasakan energinya sendiri, dia menjadi sangat takjub ketika melihat energi yang sangat besar dan hangat dalam dirinya setelah itu Leon lansung memasukkan energinya kedalam cincin semesta dan dalam sekejap dia sudah berada di dalam sebuah ruangan yang penuh dengan harta benda.

Terpopuler

Comments

Ashura

Ashura

Pasti OP nih mc

2020-08-06

7

Balver Aditya

Balver Aditya

up lagi dong thor ya

2020-08-06

2

Daniel Satria

Daniel Satria

crazy up

2020-08-05

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!