"Apakah Nyonya disini tinggal sendiri?" tanya Imelda mengawali pembicaraan sambil melihat wanita tersebut yang sibuk dengan luka disiku Imelda.
Meskipun Imelda seorang dokter tapi wanita paruh baya tersebut tetap kekeh untuk mengobati luka Imelda.
"Tidak nak, Saya disini dengan suami dan kedua putra saya, suami saya namanya Heru Gunawan putra pertama saya bernama Andra Gunawan dan putra kedua saya bernama Alvian gunawan" jawab wanita tersebut dengan senyuman yang dibalas anggukan oleh Imelda juga senyuman
"Oh ya nak siapa namamu?" tanya wanita paruh baya tersebut
"Nama saya Imelda farasya nyonya panggil saja Melda" jawab Imelda sopan
"Baiklah, Tapi jangan panggil saya nyonya panggil saja saya tante, nama saya Sandra " ucap wanita tersebut
"Baik nya.. ehh baik tante" jawab Imelda yang dibalas senyuman oleh Sandra
Banyak yang mereka bicarakan. sampai tiba tiba jas dokter milik Imelda yang diletakkan di ujung sofa jatuh disamping kakinya tepat dibawah kaki Sandra. lalu Imelda pun jongkok bersamaan dengan sandra yang juga ingin mengambil jas imelda tersebut. dan tidak sengaja sandra pun melihat liontin yang dipakai oleh Imelda dilehernya.
Liontin itu.. gumam sandra sidalam hatinya
"Ahh maaf tante" ucap Imelda
"tidak apa apa nak" jawab Sandra dengan senyumannya
"Nak, apakah tante boleh bertanya sesuatu?" tanya Sandra lagi
"Tentu tante." jawab Imelda sopan
"Apakah orang tuamu masih hidup?"tanya Sandra hati hati
"Saya tinggal bersama bapak angkat saya tante saya tidak tahu dimana orang tua kandung saya sejak kecil saya dirawat oleh bapak angkat saya" jawab Imelda sendu
"Maaf nak, Tante tidak tahu" sesal Sandra
"Lalu apakah saya boleh bertanya sekali lagi nak?" tanya Sandra lagi
"Tentu tante, Selagi saya bisa menjawabnya saya akan menjawabnya" jawab Imelda disertai senyuman
"Apakah kalungmu itu pemberian dari bapak angkatmu?" tanya Sandra
"ohh ini...."
Kringg kring kring
"Ahh maaf tante saya permisi angkat telvon dulu" ucap Imelda
"Iya silahkan nak" balas Sandra
*Dunia telvon
"Halo dokter"
"Iya halo sus ada apa?"
"Bisakan dokter kembali ke rumah sakit ada pasien yang membutuhkan dokter"
"Baiklah saya akan kesana sekarang. terima kasih sus"
"Sama sama dok*"
Imelda pun memutuskan panggilannya. Setelah itu imelda berpamitan kepada Sandra.
"Maaf tante saya harus kembali ke rumah sakit sekarang, terima kasih atas jamuannya," pamit Imelda
"Baiklah nak, Bisakah lain kali kita bertemu lagi?" tanya Sandra
"Tentu tante, Kalau begitu saya pamit dulu" jawab Imelda sopan.
"Baiklah nak, supir saya akan mengantar kamu kerrumah sakit" ucap Sandra sambil berjalan beriringan dengan Imelda menuju keluar mansion
"Tidak usah tante saya naik taksi saja terima kasih atas tawarannya" jawab imelda sopan
"Sudahlah tidak apa apa nak," paksa Sandra
"Baiklah tante. sekali lagi terima kasih" jawab imelda seraya mencium tangan Sandra
"Pak tolong antarkan Melda kerumah sakit XX" titah Sandra pada sopir pribadinya yang bernama pak Udin tersebut
"Baik nya. Mari non" Ajak pak Udin seraya membuka pintu mobil mempersilahkan Imelda masuk kedalam mobil
"Baik pak terima kasih. Tante saya pergi dulu" pamit Imelda sambil melambaikan tangannya
"Iyha nak hati hati dijalan"
Mobil milik keluarga Gunawan tersebut mulai melaju meninggalkan mansion untuk menuju rumah sakit.
Keluarga Gunawan adalah keluarga terkaya no 1 di negara B. Tetapi kekayaan tidak membuat mereka sombong dan angkuh justru membuat mereka rendah hati dan selalu menghormati orang lain.
"kenapa aku nyaman ya disisi gadis tadi" gumam Sandra didalam hati.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 294 Episodes
Comments
Ida Lailamajenun
othor Nya gercep nih bikin cerita no tele" 👍👍lbh suka bgn alurnya jd gk pusing bacanya..mumet klu alurnya kesana kemari ulur" tarik gt..
2022-06-30
0
Apriyanti Banne
akhirnya ketemu ibunya
2022-01-23
0
<3
Nahhh ini ni pasti ibu nya
2021-08-06
2