Pembalasan Istri Yang Teraniaya

Pembalasan Istri Yang Teraniaya

eps 1 perdebatan setiap pagi

"Mas mau kemana?" tanya Dewi

"Bukan urusan mu, dan jangan pernah mengusik kehidupan ku apa kau mengerti?" bentak kesal Bram yang mendengar Istrinya memanggil nya.

"Mas sarapan dulu tadi aku sudah masak ke sukaan Mas, dan aku sudah siapkan coffe juga?" ajak Dewi pada Bram yang sedang menuruni tangga menuju lantai bawah.

"Makan lah masakan mu sendiri, karena aku tidak akan sudi memakan masakan pembantu sepertimu." Jawab dingin Bram dan tetap fokus berjalan menuju pintu keluar.

Dewi yang kesal mendengar penuturan pembantu pun merasakan sakit, apa segitu tidak layak nya dia di sebut sebagai Istri.

"Mas bisa gak sih anggap aku sebagai Istrimu, apa segitu beratnya kamu mengucap kata Istri sama aku mas..?" tanya kecewa Dewi saat mendengar penuturan dari suami nya, yang sudah bersamanya selama 2 tahun terakhir ini.

"Apa kau tidak bisa diam hah..? mengapa hidup ku sial sekali harus memiliki Istri seperti mu, sudah tidak tau berdandan dan pakaian mu hanya itu-itu saja. Suami siapa yang mau mengakui istri yang berpenampilan seperti mu, melihatmu saja aku jijik, "jadi jangan terlalu berharap untuk mendapat kan hati ku! Dan ingat aku seorang Presdir, dan kau hanya seorang pembantu yang tidak pantas menjadi Istri seorang Presdir apa kau mengerti?. Jawab kesal Bram dan berlalu meninggal kan Dewi yang sedang menangis menatap kepergian Suami kejam nya itu.

"Hiks...hiks..." Apa kau tidak bisa mencintaiku Mas? selama kita menikah kau tak pernah mengakuiku dan selalu saja memperlakukan ku seperti budak mu. Lirih Dewi

Saat ini sakit, perih yang harus di rasakan hati seorang Istri yang tak di anggap sama sekali.

"Nyonya tidak apa?" tanya bibi Minah

"Nyonya yang sabar ya, saya yakin suatu saat nanti Tuan akan berubah dan akan mengakui Nyonya sebagai Istrinya. Sini bibi bantu ujar bibi Minah dan mengangkat tubuh Dewi yang terduduk di lantai dengan tangisan yang pecah, "pertengkaran antar Suami Istri ini yang setiap pagi menjadi makanan sehari-hari di kediaman Bram dan Dewi.

******

Sementara ini Bram sudah sampai di halaman kantor milik nya, dengan di antar supir pribadinya.

"Silahkan Tuan muda?" jawab Yanto supir pribadi nya Bram

Dengan langkah besar nya Bram memasuki kantor miliknya, dengan wajah datar sifat yang tegas dan kejam membuat semua karyawan nya segan, takut dan menghormatinya.

"Selamat pagi Tuan muda?" jawab resepsionis yang melihat Bram memasuki kantor dengan raut wajah dingin.

Bram yang mendengar sapaan dari karyawan nya hanya diam dan tidak berniat menjawab sapaan itu. karyawan yang bekerja di perusahaan nya sudah mengetahui sifat cuek nya Bram jadi sudah terbiasa.

"Selamat pagi tuan?" jawab Siska sekretaris cantik yang bekerja di perusahaan Bram.

"Pagi juga" jawab Bram dengan senyuman khas nya.

Stelah itu Bram dan Siska berjalan memasuki lift khusus Presdir bersamaan.

"Lihat tuh si Siska, gak tau malu banget udah tau Tuan Bram sudah punya Istri masih ajah mau jadi simpanan bos.

"Emang dasar pelakor ya begitu, padahal Istrinya tuan Bram cantik loh cuman gak tau berdandan ajah, tapi yang gue heran tuh kenapa ya Bu Dewi tahan banget nikah sama tuh bos kejam?. timpal Susi pegawai kantor

"Sudah-sudah gak usa ngegosip ntar bos tau bisa kena amukan kalian." jawab Gery dan berlalu begitu saja, saat mendengar gosip teman wanita sekantornya.

"Iya bawel." jawab susi

"Tapi kata-katamu ada benarnya juga Sus, kasian Istrinya bos gak di anggap sama sekali. padahal kan Istrinya baik banget, tuh bos memang gak tau di untung, "dah di kasih Istri cantik, baik dan memiliki kesabaran yang cukup besar. Eh malah di selingkuhi sama suaminya." timpal Jelita

"Ya sudah lebih baik kita kembali bekerja, nanti takutnya bos ngamuk." timpal Susi dan berjalan menuju ruangan nya.

Terpopuler

Comments

Sari

Sari

bab pertama udah bagus kenapa sepi ya...?? lanjut dulu dah...

2024-09-06

1

Rose. park Jimin.

Rose. park Jimin.

tetap semangat thor berkaryanya/Smile/

2024-04-04

3

lihat semua
Episodes
1 eps 1 perdebatan setiap pagi
2 eps 2
3 eps 3
4 eps 4
5 eps 5
6 eps 6
7 eps 7
8 eps 8 acara makan malam
9 eps 9 kembalinya senyuman Dewi
10 eps 10 kedatangan Siska ke kediaman Bram
11 eps 11 penjelasan Bram
12 ep 12 Acara Makan Malam Romantis
13 eps 13 Pingsan
14 eps 14
15 eps 15 Terbayang
16 eps 16 Kontrak Kerja Sama
17 eps 17 Pertemuan Adrian Dengan Yuni
18 eps 18 Kematian Nyonya Silvi
19 eps 19 Ketidak terimaan Bram
20 eps 20 Pertemuan Yuni dan Nyonya Caroline.
21 eps 21 Makam
22 PESAN UNTUK PEMBACA
23 eps 22 Kesal
24 eps 23 Map Merah
25 eps 24 Permintaan Bram
26 eps 25 Berbeda
27 eps 26 Berbelanja
28 eps 27 Undangan
29 eps 28 Perbandingan
30 eps 29 Emosi
31 eps 30 Meeting
32 eps 31 Cemburu
33 eps 32 Makan Malam Yang Tertunda
34 eps 33 Masalalu
35 eps 34 Perubahan Adrian
36 eps 35 Emosi
37 eps 36 Sakit Tapi Tak Berdarah
38 eps 37 Berbohong
39 ep 38 Rencana
40 eps 39 Keguguran
41 eps 40 Makan Siang
42 eps 41 Perintah
43 eps 42 Tiga Peraturan
44 eps 43 Awal Perubahan
45 eps 44 Jual Mahal
46 eps 45 Jabatan Baru
47 eps 46
48 Eps 47
49 eps 48 Di Terima
50 eps 49
51 eps 50
52 eps 51
53 eps 52
54 eps 53
55 eps 54 Awal Permainan Dewi.
56 eps 55 Permainan pertama.
57 eps 56 tersiarnya berita tentang Bram Sebastian.
58 eps 57
59 eps 58 penyesalan
60 eps 59. Pergi.
61 eps 60. Kebahagiaan mama muda.
62 eps 62. kacau.
63 Pesan.
Episodes

Updated 63 Episodes

1
eps 1 perdebatan setiap pagi
2
eps 2
3
eps 3
4
eps 4
5
eps 5
6
eps 6
7
eps 7
8
eps 8 acara makan malam
9
eps 9 kembalinya senyuman Dewi
10
eps 10 kedatangan Siska ke kediaman Bram
11
eps 11 penjelasan Bram
12
ep 12 Acara Makan Malam Romantis
13
eps 13 Pingsan
14
eps 14
15
eps 15 Terbayang
16
eps 16 Kontrak Kerja Sama
17
eps 17 Pertemuan Adrian Dengan Yuni
18
eps 18 Kematian Nyonya Silvi
19
eps 19 Ketidak terimaan Bram
20
eps 20 Pertemuan Yuni dan Nyonya Caroline.
21
eps 21 Makam
22
PESAN UNTUK PEMBACA
23
eps 22 Kesal
24
eps 23 Map Merah
25
eps 24 Permintaan Bram
26
eps 25 Berbeda
27
eps 26 Berbelanja
28
eps 27 Undangan
29
eps 28 Perbandingan
30
eps 29 Emosi
31
eps 30 Meeting
32
eps 31 Cemburu
33
eps 32 Makan Malam Yang Tertunda
34
eps 33 Masalalu
35
eps 34 Perubahan Adrian
36
eps 35 Emosi
37
eps 36 Sakit Tapi Tak Berdarah
38
eps 37 Berbohong
39
ep 38 Rencana
40
eps 39 Keguguran
41
eps 40 Makan Siang
42
eps 41 Perintah
43
eps 42 Tiga Peraturan
44
eps 43 Awal Perubahan
45
eps 44 Jual Mahal
46
eps 45 Jabatan Baru
47
eps 46
48
Eps 47
49
eps 48 Di Terima
50
eps 49
51
eps 50
52
eps 51
53
eps 52
54
eps 53
55
eps 54 Awal Permainan Dewi.
56
eps 55 Permainan pertama.
57
eps 56 tersiarnya berita tentang Bram Sebastian.
58
eps 57
59
eps 58 penyesalan
60
eps 59. Pergi.
61
eps 60. Kebahagiaan mama muda.
62
eps 62. kacau.
63
Pesan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!