ch. 1.2

"Hei! Jangan berlagak mentang-mentang kita didalam portal ya!"

"Benar!"

Dari kejauhan bisa kudengar mereka mulai berceloteh ke Noah. Tapi lagi-lagi Noah menerimanya dengan diam.

"Kau dengar tidak?"

"Tuan muda, percuma berbicara dengan batu seperti itu"

Sekarang mereka menertawakan hal yang tidak ada lucunya sama sekali, mungkin memang mereka sudah kehilangan akal mereka? Pikirku.

"Tapi kejadian ini.. rasanya aku akan tahu apa yang akan terjadi selanjutnya, mungkin tiba-tiba ada monster semacam bos ke daerah sini ata portal? Bercanda-" bisikku berbicara sendiri

"AAAARRGHHHHHHH"

"GYYAAAAA!"

Yang benar saja, tiba tiba terdengar jeritan dari arah portal. Sudah pasti itu bukan karena tim penyelamat yang datang.

"A-ada apa!?"

"Ti-tiba-tiba juga tanahnya sedikit bergetar!"

"Tu-tuan muda!?"

"A-argh le-lebih baik kita pergi menjauh!"

"Apa!? Dasar sialan mereka!" kesalku

Tapi tidak dengan Noah, dia lari kembali ke arah portal dan bukannya berlari. Dia berlari melewatiku tanpa tahu aku sedang membuntuti mereka.

"Pa-pak gu-!?" belum selesai anak itu meminta tolong dia sudah dilahap oleh monster menyerupai Werewolf hanya saja sangat besar dan jumlah mereka cukup banyak itu ada 8 monster

"A-a....Aarggghhhhh!" teriak pak guru setelah melihat salah seorang muridnya mati didepannya

         Noah panik terdiam, kakinya gemetar bingung apa yang harus dia lakukan. Aku sendiri entah mengapa merasa harus menyaksikan kejadian tersebut meskipun aku akan terkena dampaknya.

"No-Noah! To-tolong!" Pinta pak guru

Dari kejauhan disisi lain tak hanya diriku, ternyata Denny kembali meski dia mencoba bersembunyi di semak-semak. Dan dia seakan sedang mengumpati Noah.

"Pa-pak Guru!" Dengan sigap Noah mengambil batu yang didekatnya dan melempari monster yang berada di depan pak guru untuk mengalihkan perhatiannya

"Tu-tuan muda, tidakkah tuan muda bisa melawannya?" tanya salah satu pengikut Denny

"Ssttt, jika mereka mendengar kita bagaimana?" ucapnya berbisik

Di saat yang sama ada kejadian yang terjadi dimana setelah Noah melempari batu dia diserang oleh monster dengan tubuhnya yang diseruduk lalu terpental hingga membentur pohon. Lalu Denny dan yang lainnya disadari oleh pak guru diikuti monster yang lainnya lalu mereka diserang

"Ja-jangan mendekat!?!?" Dengan panik Denny mencoba mengeluarkan kekuatan awaken miliknya dan itu dengan kekuatan penuh juga berakhir mengenai monster yang mendekati mereka

"A-apakah berhasil?"

"!?!?"

Ghrrr.....grrhr....

"Ti-tidakkk!?"

"E-eekkkkk"

"HUWAAAA!!"

Mereka mencoba lari namun hasil tidak berbuah, mereka tertangkap sekaligus dengan taring, cakar dan serudukan dilakukan sekaligus. Sekarang tinggal tak sampai 5 jari orang yang bertahan, aku melihat Noah dia masih bernafas.

Grrrhh...graarrggghhhh!! Awoooo!

"!? Apa?" pikirku dalam hati dengan spontan

Aku tiba tiba tercakar hingga terlempar jauh, ini sangat menyakitkan tapi entah kenapa aku masih bertahan. Lagi aku dari kejauhan melihat Noah disaat monster lain sedang memangsa sisa orang lainnya.

Noah, dia.. Awakening. Sudah kuduga.. Dia seperti tokoh utama di cerita klise yang selalu aku baca, kepribadiannya terlihat berbeda seperti sedang dirasuki. Sepertinya berseker.. Dengan keadaanku yang sekarat aku masih mencoba melihatnya hingga selesai, dia benar-benar mengalahkan para monster itu sendirian. Aku sudah tidak kuat lagi aku pikir ini ajalku, sedikit kecewa karena di dunia nyata pun aku harus melihat cerita yang klise.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!