Dari kultivasi yang dilakukan oleh Fang Yin dan Feng Ying mereka benar-benar membuat semua orang yang ada di sana (kediaman keluarga mereka) terkejut bagaimana tidak, saat pertama kali mereka kultivasi mereka telah berada di tingkat Luminous Light level 1, dimana level normal bagi yang memulai kultivasi terlebih di usia muda hanyalah di tingkat Insightful Vision level 1 hingga level 5.
Bagi keluarga mereka hal ini memanglah suatu hal yang harus dilindungi terlebih lagi banyaknya orang yang menginginkan kekuasaan dengan mengambil kekuatan orang lain, karena itulah orang tua mereka memilih untuk mencarikan guru terlebih dahulu bagi anak-anaknya dengan pemilihan yang sangat ketat.
...****************...
Dari sekian banyak pertimbangan, Kai Yongsheng, Ayah Feng Ying memilih untuk meminta salah satu guru yang pernah mengajarnya waktu kecil dan karena guru tersebut memiliki seorang anak laki-laki yang sama hebatnya, jadilah anaknya dengan senang hati menerima tawaran tersebut karena ia adalah seorang pengagum Jenderal Kai.
Guru yang akan mengajar Feng Ying tersebut bernama Lin Zhi Qiang yang arti namanya adalah kekuatan yang kuat.
Feng Ying yang mendengar ia akan mendapat guru merasa bersemangat karena ia sangat menyukai latihan bahkan di kehidupan sebelumnya ia akan berlatih sendiri jika ada waktu senggang.
Lin Zhi Qiang sendiri bukan berasal dari kekaisaran Li melainkan dari kekaisaran lain karena itulah tingkat kultivasinya melebihi kultivasi kaisar Li yaitu soul bond level 9 yang mana sebenarnya ia hanya butuh beberapa langkah lagi untuk mencapai human zenith.
Hari ini adalah hari di mana Lin Zhi Qiang akan bertemu dengan Feng Ying untuk mengetahui metode apa yang cocok untuk melatihnya, sebelumnya ia telah mendengar tentang Feng Ying dari Jenderal Kai yang bilang bahwa anaknya telah mencapai tingkat luminous light level 1.
Ia berpikir bahwa umur Feng Ying adalah 6 atau 7 tahun, saat ia melihat Feng Ying yang ternyata baru berumur 3,5 tahun membuatnya shock, ia merasa berada dalam mimpi, mungkin jika ia tak melihat kultivasi Feng Ying yang tengah digendong oleh ibunya itu, ia sendiri juga tidak akan percaya dengan tingkatan kultivasi seorang bocah yang kini ada di depannya.
Feng Ying yang melihat ada seseorang di depannya hanya mengerjapkan matanya beberapa kali dan menoleh ke ibunya menunggunya memberi penjelasan, Mayleen yang gemas dengan tingkah anaknya itu mencium pipi Feng Ying dan mulai mengenalkan seseorang yang kini ada di hadapan mereka berdua.
“Feng Ying, kenalkan beliau adalah Lin Zhi Qiang yang akan menjadi gurumu dalam melatih kultivasi,” penjelasan dari ibunya membuat Feng Ying terkejut dan turun dari gendongan ibunya dan segera memberi salam pada gurunya itu.
“Salam guru, maafkan muridmu ini yang tidak mengetahui identitas guru,” ucap Feng Ying sembari mengatupkan kedua tangannya di depan dadanya dan membungkuk sedikit.
Hal itu mengejutkan Mayleen, Zhi Qiang dan juga Yongsheng yang baru saja menghampiri mereka. Jujur saja mereka tak mengharapkan lebih pada kesopanan seorang Feng Ying yang mana di setiap harinya Feng Ying hanya diam dan tak berekspresi selain kepada orangtuanya karena itulah mereka terkejut.
“Bangunlah Feng Ying, ini juga salahku tak memperkenalkan diri sebelumnya,” ucap Zhi Qiang, “Perkenalkan aku Lin Zhi Qiang, aku berasal dari kekaisaran Xiao, mungkin kamu masih meragukan guru tapi guru kini telah ditahap kultivasi soul bond level 9,” lanjutnya yang membuat Feng Ying bersemangat karena ada seseorang yang tingkat kultivasinya diatas ayahnya selain ibunya tentunya meskipun ia tak tau tingkat kultivasi dari ibunya itu apa, tapi ia tau bahwa tingkat kultivasi ibunya ada di atas ayahnya.
Bagaimana ia bisa tau bahwa kultivasi ibunya ada di atas ayahnya, itu karena setiap ia akan berkultivasi dengan ibunya, ibunya itu selalu menekan kultivasinya lebih dalam daripada yang dilakukan oleh ayahnya.
“Salam guru, murid ini bernama Kai Feng Ying,” ucapnya.
Setelah perkenalan tersebut, Kai Yongsheng dan Hien Mayleen berbicara sebentar untuk membuat jadwal latihan untuk Feng Ying karena Feng Ying juga ada jadwal untuk belajar yang lain seperti menulis dan lain hal karena selama ini yang orangtuanya tau Feng Ying menyukai buku tapi belum bisa baca tulis.
Feng Ying yang mendengar ada jadwal untuk belajar seperti itu merasa lega karena di kehidupan sebelumnya ia memang bisa membaca Hanzi tapi belum sempat ia belajar menulisnya ia telah mati lebih dulu, memang dengan membaca sedikit meningkatkan kemampuan menulis Hanzi-nya tapi ia tak pernah benar-benar menuliskannya menjadi sebuah kalimat yang lengkap hanya potongan-potongan saja.
Kemudian setelah beberapa saat, akhirnya diputuskan bahwa latihan kultivasi akan dilakukan setiap hari dari pagi hingga siang tetapi Lin Zhi Qiang tidak akan datang setiap hari, ia akan datang minimal seminggu sekali jika tidak ada kendala tetapi ia akan memberikan buku atau biasa disebut manual untuk memudahkan Feng Ying berkultivasi.
“Baiklah, bagaimana kalau sekarang kita mulai latihannya?” ucap Zhi Qiang kepada Feng Ying yang sedang memakan camilan menunggu kedua orangtuanya selesai berbicara dengan Zhi Qiang.
“Baik guru,” jawabnya dan menuju ke lapangan yang telah disediakan oleh orangtuanya.
“Baiklah, coba sekarang kamu tunjukkan elemen apa yang kamu kuasai!” perintah Zhi Qiang pada Feng Ying.
Feng Ying sendiri juga penasaran dengan elemen apa yang ia kuasai karena sebelumnya ia hanya berlatih untuk meningkatkan kultivasinya tanpa mengetahui elemen apa yang ia kuasai, jika ia bisa mengetahui elemen apa yang ia kuasai maka akan lebih cepat ia meningkatkan kultivasinya.
Feng Ying pun mulai memfokuskan dirinya untuk menyerap elemen-elemen kehidupan yang ada di sekelilingnya.
Orangtuanya yang melihat dari pinggir lapangan dan juga gurunya mengira bahwa elemen yang akan masuk ke dalam tubuh Feng Ying adalah elemen api yang seperti ayahnya atau elemen angin dan tanah seperti milik ibunya, atau jika ia memang jenius bisa saja menguasai ketiga elemen itu.
Namun, hal yang tak disangka terjadi, setelah ketiga elemen yang dikuasai oleh orangtuanya masuk ke dalam tubuhnya ada elemen lain yang mengikutinya, umumnya jika elemen dasar telah terserap dan ada elemen lain yang ikut terserap itu hanyalah beberapa persen dan paling banyak adalah 15 persen.
Berbeda dengan yang terjadi dengan tubuh Feng Ying yang mulai menyerap semua elemen kehidupan yang ada di sekitarnya dengan tingkat 60 persen, hal itu sangat mengejutkan bagi yang melihatnya secara langsung karena tingkat persentase dari elemen lain tersebut melebihi setengah yang mana hal itu bisa diartikan bahwa Feng Ying akan menguasai seluruh elemen.
Hal ini bisa dibilang keberuntungan tapi juga kesialan karena Feng Ying adalah anak yang berbakat yang menjadikan ia incaran dari orang-orang serakah.
Setelah melihat elemen yang dikuasai oleh muridnya itu, Zhi Qiang telah memutuskan metode apa yang harus dilakukan lebih dulu.
“Baiklah Feng Ying, karena elemen dasar kamu adalah api dan angin yang paling mencolok, kamu akan berlatih untuk mengendalikan satu persatu elemen tersebut dan jika sudah bisa mengendalikannya kamu bisa mencoba mengombinasikan kedua elemen tersebut,” ucap Zhi Qiang sembari mengeluarkan manual di tangannya dan memberikannya pada Feng Ying, “Ah, tetapi sebelum kamu memulai kultivasi ini, kamu harus meningkatkan pondasi tubuhmu, tubuhmu masih terlalu lemah untuk seseorang yang memiliki kultivasi tinggi meskipun umurmu masih muda,” lanjutnya yang lalu mengeluarkan beberapa kantong karung goni yang berbentuk seperti bantal kecil yang ukurannya bisa digenggam oleh anak kecil dan menaruhnya di depan Feng Ying.
“Coba kamu angkat satu persatu kantong yang ada dihadapan kamu sekarang ini,” ucap Zhi Qiang.
Feng Ying sedikit bingung dengan perintah gurunya karena semua kantong itu tampak sama di matanya tapi tak urung ia melakukan apa yang diperintahkan oleh gurunya.
Feng Ying mengangkat kantong itu satu persatu dan ia berhasil hingga kantong ke 15, ia mulai kesulitan mengangkat kantong di ke 16 tapi ia masih bisa mengangkatnya dan ia menyerah di kantong ke 17 dan menoleh ke gurunya.
Zhi Qiang yang terus mengawasi Feng Ying mengangkat kantong itu juga terkejut kesekian kalinya karena biasanya orang atau anak yang ia latih hanya bisa mengangkat hingga kantong kelima atau paling banyak hingga kantong ketujuh.
“Anak ini sangat kuat, bukankah Jenderal Kai bilang bahwa anaknya baru memulai kultivasi dan belum pernah berlatih fisik, tapi dia bahkan bisa mengangkat kantong itu melebihi orang biasanya,” ucap Zhi Qiang dalam hatinya.
“Guru, apa sebenarnya isi kantong ini?” tanya Feng Ying.
“Kantong ini berisi pasir dan serbuk besi yang menambah beratnya, di kantong pertama hingga ketiga itu murni hanyalah pasir tapi bertambah jumlah pasir yang ada di dalamnya dan kantong seterusnya adalah pasir yang bercampur dengan serbuk besi yang mana serbuk besinya akan terus bertambah,” jawab Zhi Qiang.
Feng Ying yang mendengar penjelasan dari gurunya itu mengangguk-anggukkan kepalanya dan merasa sedikit kecewa karena ia merasa masih sangat lemah, jika gurunya mengerti apa yang dipikirkan Feng Ying bisa dipastikan bahwa ia akan pingsan.
Feng Ying sendiri mempunyai kekuatan itu bukan murni karena ia memiliki kultivasi yang tinggi tetapi tanpa sepengetahuan orangtuanya dan orang-orang yang ada di kediamannya ia sering berlatih push-up, pull up dan olahraga lain yang meningkatkan kekuatannya.
“Baiklah Feng Ying karena kamu bisa mengangkat kantong tingkat 16 maka kamu harus menggunakan kantong tingkat 16 ini untuk diikatkan pada lengan dan kaki kamu dan ini tidak boleh kamu lepas selain saat kamu mandi, guru akan mengambil kantong yang tingkatnya dibawah ini dan akan meninggalkan kantong yang tingkatnya di atas kantong yang kamu gunakan,” ucapnya sembari menyedot kembali kantong yang tingkat satu hingga 15 ke dalam cincin ruangnya kembali.
“Latihan yang harus kamu lakukan adalah setiap pagi dimulai jam 7 kamu harus berada dalam posisi kuda-kuda selama satu jam, setelah itu berlari mengelilingi lapangan selama satu jam, setelah itu kamu bisa berlatih untuk mengendalikan elemen dasar kamu masing-masing satu jam dan di satu jam terakhir cobalah untuk melatih mengombinasikan kedua elemen tersebut dan istirahatlah setiap satu jam itu selama 7 menit dan paling lama 10 menit,” ucap Zhi Qiang,
“Ah, dan guru sepertinya akan melihat perkembangan latihan kamu 2 minggu lagi, dan guru harap kamu sudah meningkatkan tingkat kantong kamu ke 2 tingkat lebih tinggi,” ucapnya yang memberikan target untuk muridnya meskipun itu sedikit berlebihan karena biasanya jika orang biasa membutuhkan waktu satu bulan untuk meningkatkan satu tingkat atau paling cepat dua minggu tapi Feng Ying diberi target setiap minggunya harus meningkat satu tingkat.
“Baik guru, murid ini tidak akan mengecewakan guru,” jawab Feng Ying.
...****************...
Di sisi lain, Jiao Fang Yin juga mendapatkan guru untuk melatihnya berkultivasi, guru tersebut bernama Wang Xinyi.
Wang Xinyi yang berarti hati yang damai, sesuai dengan namanya pembawaan perempuan itu sangatlah tenang tapi jangan salah tingkat kultivasinya tidak jauh berbeda dengan Jiao Li Quon, ia berada di tingkat Soul Bond level 8 yang sebentar lagi akan meningkat.
Ia memang bukan berasal dari kekaisaran Jiao, ia hanya ingin mengisi waktu senggangnya di kekaisaran Jiao dan secara kebetulan ia mendengar rumor bahwa kaisar membutuhkan seorang guru untuk seseorang yang penting, ia pun mendaftarkan dirinya sebagai kandidat.
Saat mendaftar ia sedikit bingung dengan persyaratannya yang mengharuskan menyembunyikan identitas dari seseorang yang akan dilatih termasuk tingkat kultivasinya dan mereka semua yang mendaftar akan disumpah sebelum melakukan pekerjaannya dan apabila mereka sudah berniat akan membeberkan identitas murid tersebut maka kematian yang menyakitkan akan datang padanya.
Dengan persyaratan itu banyak yang menyepelekan dan berpikir bahwa tidak akan mungkin hal itu terjadi padanya tetapi satu persatu orang yang sudah berencana akan membeberkan identitas muridnya nanti mulai merasa kesakitan akibat racun yang tiba-tiba menyebar dan merusak kultivasi mereka.
Wang Xinyi yang melihat itu sedikit terkejut dan mengangkat bahunya acuh tak acuh dan tetap melanjutkan pendaftarannya, ia sendiri membutuhkan uang untuk bertahan di kekaisan Jiao ini dan dengan tawaran bahwa ia bisa tinggal di istana dan masih mendapatkan upah membuatnya tergerak untuk mendaftar dan setelah sekian proses hanya 2 orang yang diterima dan ia salah satunya.
Setelah ia diantarkan ke kediaman yang akan ia tempati, ia diarahkan menuju tempat ia akan mengajar bakal muridnya.
Wang Xinyi yang melihat ada kaisar, permaisuri dan putrinya di sana segera memberi salam ke mereka yang langsung disambut oleh mereka.
Wang Xinyi yang tadinya bertanya-tanya siapa yang akan menjadi muridnya kini terkejut dengan kultivasi milik Fang Yin yang telah dijelaskan oleh kaisar bahwa ia yang akan menjadi muridnya.
Setelah Fang Yin menyampaikan salamnya pada Wang Xinyi dan telah membuat jadwal untuk kultivasi, mereka bersiap untuk melakukan kultivasi sebelum Fang Yin bertanya, “Guru, apakah guru hanyalah seorang ahli kultivasi?”
“Kenapa kamu menanyakan itu?” bingung Wang Xinyi.
“Maaf, jika murid ini kenannya tidak sopan, murid ini mencium bau herbal dari tubuh guru,” jawab Fang Yin sembari menangkupkan kedua tangannya.
“Ohh, kamu mengetahuinya!” seru Wang Xinyi yang terkejut karena jarang sekali ada yang dapat mencium bau herbal yang ada di tubuhnya, “Aku memanglah bukan hanya seorang kultivator tetapi juga seorang alkemis, hanya saja tingkat alkemis guru lebih tinggi dari tingkat kultivasi guru,” lanjutnya memberi penjelasan pada Fang Yin.
Fang Yin yang mendengar penjelasan gurunya itu tanpa sadar membelalakkan matanya dan menunjukkan ketertarikannya, orangtuanya dan gurunya yang melihat itu mengerti bahwa Fang Yin sepertinya ingin menjadi alkemis di kemudian hari.
“Guru berada di tingkat apa?” tanyanya dengan antusias.
“Guru telah berada di tingkat Philosopher's Magnum Opus level 8,” jawab Wang Xinyi yang mengejutkan bukan hanya bagi Fang Yin tapi juga Kaisar dan juga permaisuri Jiao.
“Guru, murid ini ingin belajar menjadi alkemis dari guru, mohon guru terima permintaan murid ini,” ucap Fang Yin sembari mengatupkan kedua tangannya dan membungkukkan badannya.
Kaisar Jiao yang melihat itu menghampiri Wang Xinyi dan memintanya untuk menjadi guru alkemis juga bagi Fang Yin dengan tawaran bahwa ia akan mendapatkan kristal roh tingkat 4 sebanyak 2000 yang mana kristal tersebut bisa dijadikan uang dan juga bisa ia serap untuk meningkatkan kultivasinya.
Mendengar tawaran itu, ia tanpa lama-kelamaan menerimanya, lagi pula ia akan mendapatkan kristal itu lagi nantinya seiring dengan perkembangan Fang Yin.
Kini Fang Yin akan menunjukkan elemen yang dikuasainya seperti halnya yang dilakukan oleh Feng Ying.
Fang Yin mulai menyerap semua elemen yang ada disekitarnya dan elemen dasar miliknya adalah Air, tumbuhan dan angin, tidak berbeda dengan yang terjadi pada Feng Ying, tubuh Fang Yin juga menyerap elemen lain yang tingkatnya sedikit lebih rendah dari milik Feng Ying yaitu 55 persen.
Namun hal itu tetaplah mengejutkan bagi orang-orang yang ada di sekitarnya.
Wang Xinyi yang melihat itu sangat terkejut tapi tak dapat dipungkiri bahwa ia merasa lega dan puas melihat elemen dasar milik muridnya yang hampir sama dengannya dan juga elemen itu akan memudahkan Fang Yin untuk menjadi alkemis nantinya.
“Baiklah, sepertinya kamu pernah berlatih untuk mengendalikan elemen dasar kamu, apa itu benar muridku?” tanya Wang Xinyi.
“Murid ini hanya meniru dari manual yang ada di ruang baca kediamanku, guru,” jawab Fang Yin, “Tetapi yang murid tirukan hanyalah elemen air,” lanjutnya yang membuat Wang Xinyi mengangguk-anggukkan kepalanya.
“Baiklah, karena kamu ingin menjadi alkemis di kemudian hari maka jam untuk latihannya akan ditambah 3 jam, untuk latihan membuat ramuan, apa kamu keberatan?” tanya Wang Xinyi.
“Tidak guru, murid ini akan melakukan apapun untuk menjadi alkemis yang terbaik,” jawabnya yang membuat Xinyi senang.
“Ahahaha, baguslah lagi pula untuk jadwal alkemis hanyalah satu minggu sekali dan di setiap minggunya guru akan memberikan ramuan yang berbeda,” ucap gurunya yang langsung diangguki oleh Fang Yin.
Sedangkan, untuk latihan kultivasi miliknya tak jauh berbeda dengan apa yang dilakukan oleh Feng Ying hanya saja ia tak memiliki latihan dalam posisi kuda-kuda, karena ia memiliki 3 elemen dasar yang mana latihannya akan difokuskan ke situ.
Karena pengelolaan 3 elemen lebih complicated daripada pengelolaan 2 elemen dan untuk latihan kuda-kuda lebih cocok dilakukan oleh seseorang yang menggunakan senjata secara langsung, sedangkan Fang Yin adalah seseorang yang lebih suka menggunakan racun.
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 30 Episodes
Comments