"Pertama, mari kita buat namanya," gumam Shao Yun dengan penuh antisipasi.
[Penciptaan Dewa]
[Nama: Ji Yundan]
Shao Yun tersenyum kecil. "Ini bagus," ujar Shao Yun dalam hati. "Tapi, penampilan tidak begitu dibutuhkan, kan?"
[Penciptaan Dewa]
[Nama Ji Yundan]
[Kekuatan: 3 Poin]
[Penampilan: 1 Poin]
[Kecerdasan: 2]
"Sepertinya ini sudah sangat cocok," ujar Shao Yun dengan senang. "Aku menambahkan 1 Poin untuk penampilan, untuk jaga-jaga, siapa tahu mukanya mengesalkan."
[Cerita]
[Atur Cerita]
Shao Yun merenung sejenak, mencoba merumuskan cerita yang dapat mencerminkan kepribadian Ji Yundan.
"Hei, apakah cerita menentukan kepribadiannya juga?" tanya Shao Yun.
[Benar, Cerita menentukan Kepribadian, dan Kemampuan juga]
Shao Yun mengangguk. "Baiklah, aku mengerti."
[Cerita]
[Ji Yundan adalah entitas ilahi yang berdiri sendiri, diciptakan oleh kekuatan misterius yang melekat pada kuil tersebut. Dalam dimensinya yang sendiri, Ji Yundan muncul sebagai penjaga kebijaksanaan dan keseimbangan. Sebagai Dewa, ia memiliki misi untuk melindungi kuil kuno dan menjaga harmoni di antara energi alam yang ada di sekitarnya. Kekuatannya memungkinkannya berinteraksi dengan kekuatan surgawi. Ji Yundan menjelajahi dimensi-dimensi yang terkunci dari pandangan manusia biasa, menemukan kemampuan baru. Dengan ketajaman intelektualnya, ia memahami dinamika yang ada di Surgawi dan berusaha untuk menciptakan keseimbangan di setiap tempat yang dijelajahinya]
Shao Yun berdiri, meregangkan ototnya. "Akhirnya selesai," ujar Shao Yun dengan puas.
[Konfirmasi]
Saat Shao Yun menekan tombol Konfirmasi, atmosfer sekitarnya tiba-tiba menjadi tegang.
Ruangan itu dipenuhi dengan cahaya biru yang menyilaukan, menciptakan efek kilatan yang tidak terduga.
Udara terasa terionisasi, dan suasana menjadi sarat dengan energi yang menegangkan.
Tiba-tiba, sebuah asap tebal muncul di depan Shao Yun.
Cahaya biru yang tadi begitu intens sekarang membentuk siluet yang muncul dengan ragu-ragu.
Ji Yundan muncul dalam suasana yang lebih gelap, seolah-olah kehadirannya membawa aura misteri yang membuat udara menjadi lebih berat.
Dia berdiri di sana dengan sikap tegak, tetapi ada sesuatu yang aneh dengan penampilannya.
Rambutnya yang panjang tampak berantakan, dan pakaian ilahi yang seharusnya mempesona, kini terlihat lebih mirip serpihan yang telah lama terlupakan.
Cahaya biru berubah menjadi nuansa keabu-abuan yang memberikan tampilan yang kontras dengan keindahan yang seharusnya.
Setiap gerakan Ji Yundan memberikan kesan bahwa ia bukanlah dewa yang mulia, melainkan Dewa dengan penampilan 1 Poin.
Shao Yun, dengan kekecewaan di matanya, menyapa Ji Yundan dengan kata-kata, "Selamat datang, Ji Yundan," sambil merasakan bahwa penciptaannya melebihi ekspetasinya.
Shao Yun berpikir jika dengan penampilan 1 Poin, Dia akan menciptakan dewa dengan wajah yang menjengkelkan.
Namun, Yang dia lihat saat ini adalah wajah pria biasa yang tidak jelek dan tidak tampan.
Ketika Ji Yundan melihat Shao Yun, tanpa ragu, ia langsung berlutut dengan sikap yang penuh penghormatan.
"Salam kepada Tuan, Ji Yundan memberi penghormatan," ucapnya dengan suara yang rendah dan penuh kesetiaan.
Shao Yun terkejut melihat sikap tunduk Ji Yundan, menciptakan momen yang penuh dengan kontrast antara kekuatan penciptaan dan penerimaannya.
Suasana seketika berubah menjadi khidmat, seolah-olah energi ilahi Ji Yundan menyatu dengan keheningan di sekitarnya.
"Saudara Ji Yundan, berdirilah," kata Shao Yun dengan ramah, mencoba meredakan ketegangan yang tercipta.
Meskipun melihat sikap tunduk Ji Yundan membuatnya merasa berkuasa, Shao Yun juga merasakan sesuatu yang aneh, kehati-hatian terhadap entitas yang baru diciptakannya.
Ji Yundan mengangguk, bangkit dari lututnya, tetapi masih mempertahankan sikap yang hormat.
"Terima kasih atas anugerahmu, Tuan," ucapnya dengan rendah hati.
"Apa kekuatanmu yang bagus?" tanya Shao Yun, matanya penuh dengan rasa ingin tahu yang mendalam.
"Manipulasi energI ilahi, pertahanan tingkat tinggi, pemilihan cepat, kontrol Ruang dan waktu," jawab Ji Yundan dengan penuh hormat, suaranya meresapi ruangan dengan kehadiran yang luar biasa.
Shao Yun tersenyum senang. "Itu benar-benar luar biasa," ujarnya, terpancar kekaguman dari sorot matanya. "Bagaimana dengan kekuatan fisikmu? Setara dengan kultivator manusia ranah berapa kira-kira?"
"Rendahan ini hanya memiliki kemampuan setara kultivator manusia ranah Soul Formation," jawab Ji Yundan, dengan rendah hati mencerminkan kekuatan yang dimilikinya.
"Yah... aku sudah menduga, sih," gumam Shao Yun, mengira Ji Yundan memiliki kemampuan setara kultivator manusia ranah Nascent Soul.
Namun, tanpa diduga, ekspresi wajahnya berubah saat menyadari kebenaran. "EH, TUNGGU...?!! SOUL FORMATION KAU BILANG?" teriak Shao Yun terkejut, tak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.
Ji Yundan mengangguk mantap. "Benar, tuan," ujarnya, dengan tenang menerima reaksi kagum dan keheranan Shao Yun.
"Hahaha, ini benar-benar melebihi ekspektasiku!" kata Shao Yun dengan kebahagiaan yang memancar dari setiap kata yang diucapkannya.
Setelah keterkejutan awal, Shao Yun masih terpana oleh kekuatan yang dimiliki Ji Yundan. Dengan mata berbinar, ia melanjutkan perbincangan mereka.
"Soul Formation, ya? Aku tidak pernah membayangkan memiliki rekan dengan kekuatan setinggi ini," ucap Shao Yun, "Kekuatan yang sekuat Ketua Sekte kecil, dan sekuat tetua sekte besar" Gumam Shao Yun.
Ji Yundan tetap teguh di tempatnya, menyimak setiap kata Shao Yun.
"Tuan, apakah ada permintaan khusus yang ingin saya lakukan?" tanyanya dengan rendah hati.
Shao Yun berpikir sejenak, lalu tersenyum sinis. "Aku ingin kau mengikuti ku untuk menaklukan dunia."
Ji Yundan mengangguk, "Sebagai penjaga Tuan, saya siap melangkah ke setiap sudut dunia ini."
"Bagus!" kata Shao Yun semangat. "Kita akan menjadi rekan yang baik."
Kruk, Kruk. Suara perut lapar Shao Yun
Angin sepoi-sepoi menyapu lembut daun-daun yang menari di cabang-cabang pohon, menciptakan orkestrasi alam yang tenang.
Ji Yundan, dengan sensitivitasnya terhadap kebutuhan Tuan yang baru diciptakannya, mendengar dengan jelas suara perut Shao Yun.
Tanpa ragu, ia langsung menyatakan, "Tuan, izinkan saya mencari makanan agar Anda tidak kelaparan."
Shao Yun menepuk lembut pundak Ji Yundan, dia meneteskan air mata. "Kumohon... aku sudah tidak kuat," ujarnya, mencoba menambahkan sedikit dramatisasi pada situasi lapar yang terjadi.
Ji Yundan dengan sangat cepat menghilang seperti kilat, meninggalkan Shao Yun yang duduk di tengah kuil yang hampa.
Beberapa menit kemudian, Ji Yundan kembali dengan langkah pasti, membawa sepotong daging Monster yang baru saja ia peroleh di pegunungan terdekat.
"Woah, kau cekatan sekali," ujar Shao Yun terkejut, melihat kecepatan dan efisiensi Ji Yundan dalam mendapatkan makanan.
Ji Yundan membungkuk hormat dengan tulus.
"Atas izin Anda, Tuan," ujarnya dengan rendah hati, menunjukkan rasa terima kasihnya.
Shao Yun melambaikan tangannya dengan santai. "Ahh, baiklah-baiklah."
Shao Yun kemudian mengumpulkan beberapa kayu kering, menyalakan api unggun yang berkobar di antara kegelapan pegunungan.
"Duduklah," ucap Shao Yun dengan santai, matanya melirik Ji Yundan yang masih bertahan dalam sikap hormatnya.
Ji Yundan langsung merespons, duduk bersila dengan keanggunan yang memancarkan rasa ketaatan.
"Seperti yang Anda inginkan, Tuan," katanya dengan suara yang tenang.
Shao Yun menghela napas panjang, menikmati keindahan malam yang mengelilingi mereka.
Cahaya rembulan menyinari hamparan pepohonan, menciptakan bayangan-bayangan yang menari di lantai.
Udara di sekitar dipenuhi dengan aroma alam yang khas, menambah kedamaian pada momen tersebut.
Dia kemudian menoleh ke arah Ji Yundan, mata Shao Yun dipenuhi cahaya api unggun.
"Kau kaku sekali," ujar Shao Yun dengan senyum yang ramah.
Ji Yundan mengangguk lembut, "Maafkan saya."
"Yasudahlah," gumam Shao Yun, merasakan kehangatan api di hadapannya.
Dengan perlahan, dia memutuskan untuk melanjutkan pembicaraan sambil melibatkan Ji Yundan lebih dalam.
"Kemari, bantu aku bakar daging," ucapnya sambil menggeser potongan daging monster ke arah Ji Yundan.
Ji Yundan dengan sigap ikut serta dalam proses memasak, menciptakan suasana yang lebih akrab di antara mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 33 Episodes
Comments
Ray
Maksud jing/Sly//Sly/
2024-02-06
5
Blue
Apa cb/Drowsy//Drowsy/
2024-02-06
4