Perempuan Polos

"Tapi aku tidak terima kalau aku hidup tanpa cuma-cuma. Aku tau, kamu sedang perlu uang, ya kan? Jangan sombong kamu"

Putri tersentak

"Kok dia tau?" batinnya bertanya.

"Gak usah pake muka **** gitu, terima saja bayaranku"

"Aku tidak mau uangmu"

"Baiklah, kau sedang butuh tempat baru, kan? Aku akan beri tempat untuk usahamu. Kalau kamu tidak mau menerima uangku"

Putri makin bingung.

Kenapa dia tau semua tentang aku.

Putri mendekati laki-laki itu.

"Kamu..," tunjuknya.

"Ikut aku sekarang!" perintahnya

Putri yang sedang dalam keadaan bingung, mengikuti jejak langkah laki-laki yang tidak dikenalnya. Mobik yang mereka kendarai berhenti di tempat yang ramai di lalui orang.

"Turun!" perintahnya

Putri yang masih bingung, terus saja mengikuti langkah Kevin.

Putri dibuat takjub dengan tempat itu.

"waaaaahhhhh" rasa takjub putri melihat ruangan besar itu, berbeda dengan tempat lamanya.

"Kamu suka?"

"Pasti tempat ini sangat mahal, letak yang strategis, ditambah tempat sebesar ini. Tidak. Aku tidak bisa membayarnya. Aku pulang saja"

"Kamu bisa pikirkan."

"Tidak... terima kasih. Aku akan mencari tempat yang lain."

Putri keluar ruangan itu tanpa berpamitan.

"Tunggu. Kalau kau berubah pikiran, kau bisa menghubungiku di nomor ini"

Putri membacanya,

"Oh.. kamu..." Putri tidak melanjutkan ucapannya, dan ia segera berlalu.

Menjelang malam, Vena mengajak Putri untuk menghirup udara malam itu.

"Bagaimana menurutmu. Aku harus bagaimana?" Putri menceritakan kejadian siang tadi.

"Anak seorang pengusaha,dan dia pemegang perusahaan itu. Wah.. Hebat.. Keren.." Vena hampir saja kehabisan kata-kata.

"Tapi apa mungkin di hanya cuma-cuma memberi tempat itu ke kamu. Ah.. Rasanya gak mungkin."

Ponsel Putri berdering, dengan dentingan gitar.

"Ini dia. Baru saja kita bicarakan"

"Hai.. Aku mau bicara sama kamu. Kamu tidak usah mencariku, cukup kamu duduk, tidak memperhatikan lelaki lain, dan tunggu aku di sana" ucap Kevin.

"Apaaaa... orang gila. Bisa-bisanya dia memerintahku!" nada Putri kesal.

"Kenapa?" tanya Vena.

"Orang gila itu..."

"Hai.." ucap Kevin menghentikan omongan Putri.

"Kamu..." Putri terlihat sangat kesal.

"Maaf, saya harus bicara 4 mata dengan Putri. Kalau tidak ada kepentingan, anda boleh meninggalkan kami. Dan, tenang saja, saya akan mengantarkan Putri pulang."

"Kamu!!!" Putri berdiri dari kursi tempat duduknya dan memandang laki-laki yang tingginya berkisar 180 cm dengan tatapan penuh kekesalan.

"Duduk!"

Kevin memegang pundak Putri, dan dia mengambil kursi untuk duduk di samping Putri.

"Apa maumu? Aku rasa pembicaraan kita sudah selesai" ucap Putri sinis.

Kevin mengingat ucapan Ajin.

*flash back

"Aku rasa memang dia perempuan yang polos, bos. Perempuan ini tidak banyak ada di muka bumi. Biasanya perempuan itu tergiur dengan kekayaan, apalagi diberi cuma-cuma, Sepertinya dia perempuan baik-baik." ucap Ajin.

Entah bagaimana, Kevin merasakan cinta pada pandangan pertama. Ia hanya tersenyum saat mengingat muka lugu Putri.

"Hey.. saya harus pulang, dan sepertinya kita tidak perlu ada di sini bersama."Putri bangun dan meninggalkan Kevin.

"Ikut aku!" perintah Kevin, mengajak Putri untuk masuk ke dalam mobilnya.

"Mau kemana kita?" tanya Putri.

Tapi Kevin tidak menjawab, dan ia memberhentikan mobilnya di sebuah restauran.

"Temani aku makan. Isi perutku sudah membabi buta" ucap Kevin, turun dan membukakan pintu untuk Putri.

Sesekali, Putri memukul lengan tangan Kevin, meminta untuk dilepaskan.

"Perempuan aneh" pikir Kevin.

Terpopuler

Comments

Dwi Rahayu

Dwi Rahayu

ngga ada lagi model yang seperti putri di zaman sekarang ini.....dah langka.....

2021-01-18

2

Hany Azaria

Hany Azaria

cinta pada pandangan pertama, ternyata masih ada ya??
😀😀

2021-01-03

1

rekzy andito

rekzy andito

jarang juga ada stock kayak kevin...lihat kevin gw belain lu ...ada posisi asisten yg kosong gak di perusahaan lu vin 😁🤣

2020-11-16

2

lihat semua
Episodes
1 Luka
2 Mungil
3 25.000
4 Perempuan Polos
5 2 hari
6 Tawar menawar
7 Kencan pertama
8 KW
9 Flu berat
10 Pesta Bu Maryam
11 Bibir Kevin
12 "Sayang"
13 Dasar Mesum
14 Foto
15 KUA
16 Awan
17 ke Ruko
18 Petir
19 Putra Anindito
20 1.780.000
21 Harum manis
22 Jantung Kevin berdegup kencang
23 Aku menyukaimu
24 Aku rindu
25 Tangisan Putri
26 Menolakku
27 we not me
28 Status Baru
29 Nikah KUA
30 Tidak usah menggangguku
31 Kecupan di pipi Kevin
32 Andre O'Leary
33 Utusan mami
34 Mengganggu acara
35 Suruhan mami
36 Perempuan sederhana
37 Pengakuan Putri
38 Menahan Nafsu
39 Kedatangan mami
40 Kedatangan mami (2)
41 Kedatangan mami (3)
42 Obat penenang
43 Kedatangan Hary O'Leary
44 Kedatangan Hary O'Leary (2)
45 Otak usil Kevin
46 Persiapan pesta kecil
47 Salah Kostum
48 Harga Dress
49 Buka Hatimu untuk menantumu
50 Apa yang merasukimu
51 Nasi goreng
52 Sampai di Indonesia, Fix mengurus surat cerai
53 Palang Merah
54 Mimpi sedih
55 lingerie
56 Mandi
57 Melaksanakan tugas
58 Putra
59 Haknya
60 Kopi
61 Tes kehamilan
62 Hilangnya Putri
63 Hilangnya Putri (2)
64 12 Agustus
65 Kado terbaik
66 Dokter kandungan
67 3 porsi
68 Strawberry
69 Jatah?
70 Keponakan James
71 Telur dadar lagi
72 Kelewatan
73 Kecemburuan
74 Skorsing
75 Tugas Baru Ajin
76 Pamali
77 Dokumen
78 Kerja Keras
79 Ajin dan Vena
80 Ajin dan Vena (2)
81 Perempuan ceroboh
82 Pengalaman pertama
83 Kacamata
84 Celana Panjang
85 No
86 Mickey mouse
87 CCTV
88 Jus
89 mie Tek Tek
90 Kurang Dasar
91 Mami Rani
92 Makan malam yang mahal
93 Kedatangan Bernika
94 Tangisan kekecewaan
95 Tom and Jerry
96 Aku mau pulang kampung
97 Aku yang memilihmu
98 Hasil penyelidikan
99 Pertengkaran Harry dan Rani
100 Nyonya Kevin O'Leary
101 Strategi
102 Kangen Kamu
103 Penjelasan Kevin
104 I Miss you so bad
105 Siti Nurbaya
106 Perempuan pilihan
107 Tragedi Cumi
108 Rencana menjemput Putri
109 Jogjakarta
110 Papper bag
111 Mas
112 Cincin
113 Cincin #2
114 Wanita kejam
115 Kehilangan
116 Asal usul
117 Makan malam
118 Kesedihan mendalam
119 Tidak penting
120 Pesan Bernika
121 Taktik Bernika
122 Kedatangan Roni
123 Dimsum
124 Nyamuk
125 Lapas
126 Hamil lagi?
127 Status Jomblo
128 Parfum
129 Pecel lele
130 Honeymoon Ajin dan Vena
131 Kunci rumah
132 Kau yang akan mengurusku
133 Gudeg
134 Thanks god
135 Akhir yang bahagia
Episodes

Updated 135 Episodes

1
Luka
2
Mungil
3
25.000
4
Perempuan Polos
5
2 hari
6
Tawar menawar
7
Kencan pertama
8
KW
9
Flu berat
10
Pesta Bu Maryam
11
Bibir Kevin
12
"Sayang"
13
Dasar Mesum
14
Foto
15
KUA
16
Awan
17
ke Ruko
18
Petir
19
Putra Anindito
20
1.780.000
21
Harum manis
22
Jantung Kevin berdegup kencang
23
Aku menyukaimu
24
Aku rindu
25
Tangisan Putri
26
Menolakku
27
we not me
28
Status Baru
29
Nikah KUA
30
Tidak usah menggangguku
31
Kecupan di pipi Kevin
32
Andre O'Leary
33
Utusan mami
34
Mengganggu acara
35
Suruhan mami
36
Perempuan sederhana
37
Pengakuan Putri
38
Menahan Nafsu
39
Kedatangan mami
40
Kedatangan mami (2)
41
Kedatangan mami (3)
42
Obat penenang
43
Kedatangan Hary O'Leary
44
Kedatangan Hary O'Leary (2)
45
Otak usil Kevin
46
Persiapan pesta kecil
47
Salah Kostum
48
Harga Dress
49
Buka Hatimu untuk menantumu
50
Apa yang merasukimu
51
Nasi goreng
52
Sampai di Indonesia, Fix mengurus surat cerai
53
Palang Merah
54
Mimpi sedih
55
lingerie
56
Mandi
57
Melaksanakan tugas
58
Putra
59
Haknya
60
Kopi
61
Tes kehamilan
62
Hilangnya Putri
63
Hilangnya Putri (2)
64
12 Agustus
65
Kado terbaik
66
Dokter kandungan
67
3 porsi
68
Strawberry
69
Jatah?
70
Keponakan James
71
Telur dadar lagi
72
Kelewatan
73
Kecemburuan
74
Skorsing
75
Tugas Baru Ajin
76
Pamali
77
Dokumen
78
Kerja Keras
79
Ajin dan Vena
80
Ajin dan Vena (2)
81
Perempuan ceroboh
82
Pengalaman pertama
83
Kacamata
84
Celana Panjang
85
No
86
Mickey mouse
87
CCTV
88
Jus
89
mie Tek Tek
90
Kurang Dasar
91
Mami Rani
92
Makan malam yang mahal
93
Kedatangan Bernika
94
Tangisan kekecewaan
95
Tom and Jerry
96
Aku mau pulang kampung
97
Aku yang memilihmu
98
Hasil penyelidikan
99
Pertengkaran Harry dan Rani
100
Nyonya Kevin O'Leary
101
Strategi
102
Kangen Kamu
103
Penjelasan Kevin
104
I Miss you so bad
105
Siti Nurbaya
106
Perempuan pilihan
107
Tragedi Cumi
108
Rencana menjemput Putri
109
Jogjakarta
110
Papper bag
111
Mas
112
Cincin
113
Cincin #2
114
Wanita kejam
115
Kehilangan
116
Asal usul
117
Makan malam
118
Kesedihan mendalam
119
Tidak penting
120
Pesan Bernika
121
Taktik Bernika
122
Kedatangan Roni
123
Dimsum
124
Nyamuk
125
Lapas
126
Hamil lagi?
127
Status Jomblo
128
Parfum
129
Pecel lele
130
Honeymoon Ajin dan Vena
131
Kunci rumah
132
Kau yang akan mengurusku
133
Gudeg
134
Thanks god
135
Akhir yang bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!