Episode 4

“Baik. Kalau begitu mari kita fokus pada apa yang sudah terjadi.”

“Kim Jeon Woo kau sadar bukan sudah hidup kembali?” Yoon Gi Il tak mau bertele-tele, ia hanya ingin segera menemukan titik terang permasalahan ini.

Kim Jeon Woo mengakuinya dan ia hanya bisa mengangguk tetap dalam keadaan kepalanya menunduk ke bawah. Namun ia juga memberitahu bahwa dirinya sama sekali tidak tahu bagaimana ia bisa hidup kembali.

“Aku aku tidak tahu bagaimana semua ini bisa terjadi a-aku hanya terbangun begitu saja seperti bangun tidur bahkan aku juga bermimpi.” Seketika itu juga Kim Jeon Woo mendongak menatap lawan bicaranya saat ini juga.

Yoon Gi Il maupun Ae Mi Yun sudah sangat penasaran dengan apa yang dikatakan Kim Jeon Woo saat ini.

“Mimpi? Mimpi yang seperti apa?”

Tiba-tiba saja Kim Jeon Woo lupa apa yang akan di katakan nya, apa yang ia lihat maupun ia dengar sebelum dirinya bangun dia tidak ingat namun hanya beberapa kilas saja seperti....

“Bulan.”

“Apa?” Yoon Gi Il terkejut ia pikir ia salah dengar karena rupanya yang di impikan Kim Jeon Woo tak sesuai dengan perkiraannya sebelumnya. Ia pikir Kim Jeon Woo akan bermimpi hal yang aneh yang membuatnya bisa terbangun dari kematiannya.

“Sepertinya aku hanya bermimpi tentang bulan dan langit, itu saja.” Suara Kim Jeon Woo mulai merendah begitupun dengan kepalanya kembali menunduk.

Yoon Gi Il sedikit menghela nafas karena dirinya tak bisa mendapat informasi penyebab Kim Jeon Woo hidup kembali.

“Tapi..”

Perlahan-lahan Kim Jeon Woo memberikan masukan yang sedikit masuk akal pada Yoon Gi Il hingga kedua polisi itu saling memandang satu sama lain.

“Mungkin saja saya mengalami mati suri.”

Sontak Yoon Gi Il dan Ae Mi Yun memandang satu sama lain, alis mereka berdua terangkat seolah sedang berbicara lewat sebuah telepati.

“Ji-jika semua yang kalian lakukan untuk sebuah data, mati suri bisa menjadi alasan bagaimana kalian menutup kasus bunuh diri ini. Jujur saja saya juga tak ingin membesar-besarkan masalah ini.”

Yoon Gi Il terlihat membuang nafasnya dengan kasar karena sepertinya pria itu masih memikirkan sesuatu.

“Masalahnya ada beberapa warga yang sudah menyebarkan berita bunuh diri ini dan sepertinya kepolisian saat ini sudah mulai heboh. Han Ki Seok bahkan belum memberikan laporan.” Ucap Yoon Gi Il pada Ae Mi Yun sekaligus ia pun menjelaskan keluarga Kim Jeon Woo.

“Dan juga Kim Jeon Woo, keluargamu sepertinya masih belum tahu keadaanmu saat ini.”

Mengetahui hal tersebut raut wajah Kim Jeon Woo terlhat biasa saja seolah hal ini sudah pasti terjadi. Begitulah bagaimana kehidupan ia di rumah bersama keluarga paman bibinya yang menganggapnya sebagai beban keluarga mereka.

“Tidak apa-apa saya baik-baik saja walau mereka tidak ada.”

Hal yang paling mengejutkan sesaat Kim Jeon Woo berbicara adalah pintu ruangan yang tiba-tiba saja di buka dengan sangat kencang, di ambang pintu sana Tae Jo Bin datang dengan raut wajah tak beres.

“KETUA.” Teriaknya sambil menghampiri mereka bertiga.

Dengan raut wajah tak percaya bahwa saat ini korban yang pernah ia bawa malam ini sedang duduk dengan kondisi yang baik-baik saja.

“Jadi yang dikatakan dokter itu benar.” Gumamnya.

Di saat dirinya sedang bergumam itu kembali Tae Jo Bin berwajah panik segera mengutarakan sesuatu pada Yoon Gi Il.

“Ketua, kita sebaiknya kembali ke kantor.”

“Karena WARTAWAN SUDAH MENGANTRE MENCARI INFORMASI.”

Yoon Gi Il terkejut bukan main pria itu segera bangkit sambil berteriak mengucapkan ‘APAA?’

“Apa mereka sudah tahu tentang Kim Jeon Woo?” Tanya Ae Mi Yun.

“Tidak, sepertinya ini terkait kasus bunuh diri saja. kalian seharusnya tahu bahwa internet saat ini terguncang dengan kasus kali ini dan semua orang meminta konfirmasi.” Ucap Tae Jo Bin menjelaskan, walau dirinya sendiri tak tahu diri apa yang dilakukannya saat ada kasus tapi malah asyik bermain di kantin rumah sakit.

“Kita harus pergi tapi Ae Mi Yun kau berjaga di sini biar aku menangani semua wartawan itu.”

Begitulah Yoon Gi Il memberikan perintahnya hingga keduanya pun pergi dari rumah sakit. Di perjalanan Yoon Gi Il segera mendapatkan telpon dari atasannya yang meminta informasi terkait kasus ini agar para wartawan di sana tak lagi merengek meminta berita. Dengan Tae Jo Bin sebagai supir, Yoon Gi Il sedikit leluasa menelepon.

“......”

“Baik pak saya segera ke sana.”

Singkatnya, atasan Yoon Gi Il segera meminta data terkait kasus ini dan dengan suaranya yang tergesa-gesa tak sabaran membuat Yoon Gi Il sendiri hanya bisa menghela nafasnya mengingat atasannya itu memang selalu begitu, hanya mau hasilnya saja dan itu pun harus menguntungkan mereka.

Sering kali apabila ada suatu kasus dan kasus tersebut membuat kepolisian menanggung semuanya maka atasan sana meminta untuk langsung memberhentikan kasus tersebut tanpa memikirkan bagaimana korban mengatasi sendiri masalahnya.

Begitulah sedikit rahasia gelap di balik organisasi yang menjunjung tinggi suatu hukum di negaranya.

Setelah berhasil masuk ke kepolisian dengan sedikit perjuangan Tae Jo Bin dalam menyetir mobil karena harus menghindari kejaran wartawan akhirnya mereka bisa bernafas lega menuju ruangan atasan mereka. Song Ha Jin, pria bermuka sombong dengan gaya genitnya yang ciri khas merupakan atasan Yoon Gi Il.

“Kyakkk.”

Brakkkk

Puluhan lembaran kertas di lempar begitu saja ke lantai di bawah sana, amukan Song Ha Jin terlihat jelas meluap-luap saat ini sembari si tua pendek itu mengecak pinggangnya dengan raut wajah yang kesal.

Kekesalannya itu terjadi sebab ia tak percaya dengan laporan singkat dari Yoon Gi Il, merasa bahwa dirinya sedang di permainkan.

“Apa-apaan maksudmu ini YOON GI IL.” Dengan berani pak tua itu meninggikan suaranya hingga air liurnya muncrat begitu saja.

Untungnya saja Yoon Gi Il bisa menghindari wajahnya terkena cipratan air liur yang menjijikan itu bahkan Tae Jo Bin yang berada di belakangnya pun hanya bisa menutup hidungnya sembari sedikit mundur dari sana.

“Mana ada kasus baru tiba-tiba selesai begitu saja. Mati suri katamu! Ck, tahayul.” Setelah berdecak kesal tak karuan, pria itu akhirnya kembali duduk di kursi kebanggaannya seraya dirinya melepas dasi yang terasa menyesakkan baginya.

“Saya tidak peduli bagaimana Anda tidak percaya pada kasus ini tapi mengenai pelaku bunuh diri ini masih hidup itu memang benar!” Ucap Yoon Gi Il dengan tegas.

Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!