kata ummi

Ali mengeluarkan mobil dari dalam garasi. Ali memarkirkan mobil tepat depan pintu masuk ke rumah. Setalah memarkirkan mobil ali masuk ke dalam rumah, lalu menghampiri Ummi nya yang sedang menyiapkan bekal yang akan mereka bawa ke rumah sakit

"Ummi." panggil Ali pada wanita paruh baya itu. Sambil berjalan menyusuri ruang tamu yang mengarah ke dapur.

"Ada apa nak?"

"Makanan nya sudah siap Ummi?" Tanya Ali memastikan apakah Ummi nya sudah selesai dengan kegiatannya di dapur.

"Sudah nak, tolong kamu masukkan ke dalam tas rajut itu dan simpan di bagasi." Tunjuk Ummi menunjuk tas rajut yang tersimpan di atas rak piring.

"Iya Mi. Ummi siap-siap saja, nanti Ali yang bawa ke depan. Ali tunggu Ummi di mobil ya."

"Iya nduk, Ummi mau siap-siap dulu. Baju Ummi bau amis ikan sama bau keringat. Kesian Abi kalau ketemu sama Ummi, tapi Ummi masih kucel."

"Ummi itu gak pernah berubah, selalu saja mengutamakan kenyamanan Abi. Bakti Ummi ke Abi gak pernah berkurang sedikitpun. Ali bangga jadi anak dari perempuan sholeha seperti Ummi."

"Ada-ada saja kamu, Al. Tapi ada satu hal yang harus kamu tau. Jika ingin di cintai, maka cintailah lebih dulu. Kalau kamu mencintai seseorang cintailah dia lebih besar dari rasa cintanya kepadamu, karena saat dia merasa di cintai oleh seseorang, maka rasa cintanya akan selalu tumbuh dan akan lebih besar dari rasa cinta sebelumnya, bahkan lebih besar dari rasa cinta yang kamu rasakan." Ummi menepuk-nepuk pundak Abi sambil tersenyum.

"Begitulah cara Abi kamu memperlakukan Ummi, sehingga saat Ummi merasa di cintai dan di hormati, maka rasa cinta dan hormat Ummi kepada Abi semakin besar dan terus tumbuh."

"Iya Ummi, Ali akan selalu mengingat pesan Ummi."

"Tunggu sebentar ya, nak. Ummi ganti baju dulu."

"Jangan lama-lama Ummi, kesian Abi nunggu Ummi dandan kelamaan." Teriak Ali saat Ummi nya hendak memasuki kamar.

Ummi menoleh ke belakang sambil tersenyum melihat Ali. Ali menggoda Ummi nya yang sedang bersedih atas musibah yang menimpa Abi nya. Ali hanya ingin menghibur Ummi nya, bagi Ali melihat Ummi nya tersenyum dapat membuatnya melupakan semua masalahnya.

Setelah menunggu sekitar 15 menit, Ummi nya mengetuk kaca mobil yang di naiki Ali.

"Assalamualaikum Ali."

"Wa'alaikumsalam Ummi, ayo masuk. Sepertinya Abi sudah sangat merindukan Ummi."

"Bukan Abi yang rindu, tapi Ummi."

Ali menjalankan mobil milik Abi nya. Ali mengendari mobil dengan kecepatan sedang, di putarnya murotal surah Al-Waqiah.

Ummi menyetuh punggung tangan Ali. Ali yang merasa tangannya disentuh oleh Ummi nya, menoleh ke arah Ummi nya sekilas dan tersenyum, lalu kembali fokus menyetir.

"Nak, kamu lagi ada masalah sama Hanna?"

"Tidak ada Ummi, semuanya baik-ba saja."

"Jangan berbohong Al, kamu itu anak Ummi. Dari dalam rahim saja Ummi sudah tau kamu mau apa. Ceritakan saja apa yang sudah membuat kamu bersedih seperti ini."

"Hanna meminta cerai, Mi." Ali akhirnya mulai menceritakan masalah yang sedang ia hadapi.

"Ya Allah, kenapa bisa begitu. Apa kamu membuat Hanna terluka? Atau kamu membuat kesalahan?"

"Tidak Ummi, Ali pun juga terkejut dengan keputusan Hanna. Hanna bilang jika dia sudah tidak sanggup mendengar omongan orang-orang yang mengatakan dia tidak bisa hamil. Pedahal kami sudah memeriksakan diri ke dokter dan Ali lah yang di nyatakan tidak sempurna."

"Bicaralah baik-baik dengan Hanna, bujuk dia dengan lembut. Berusahalah agar pernikahan kalian bertahan, InsyaaAllah Allah akan membantu mu, Allah bersama dengan orang-orang yang tidak pernah menyerah."

"Ali sudah berbicara dan membujuk Hanna, namun Hanna menyerahkan surat cerai kami yang sudah dia tanda tangani. Hanna juga sudah pergi dari rumah, Ali sekarang tidak tau dimana keberadaan Hanna."

"Ternyata Hanna sudah berencana untuk meninggalkan mu, Al. Jika Hanna memang sudah tidak ingin mempertahankan pernikahan kalian. Ridhoi lah dia, hargai keputusannya, Ihklaskan kepergiannya. Tidak ada pertemuan yang tidak di akhiri dengan perpisahan. Karena sejatinya akhir dari kisah seorang manusia adalah kematian, yang mana kematian itu melambangkan perpisahan yang abadi."

"Tapi Ali masih benar-benar mencintai Hanna, Mi. Ali masih belum bisa menandatangani surat cerai kami. Ali masih belum bisa melupakan Hanna."

"Kisah yang sudah kamu lalui tidak akan bisa kamu lupakan, kecuali kamu lupa dengan hal-hal seperti menaruh benda, itu wajar bisa lupa. Tapi kehidupan, kisah, seseorang, cinta pertama, dan hal-hal yang berhubungan dengan perjalanan hidup itu tidak bisa kamu lupakan. Ingatlah Al, ingatlah Hanna dengan semua kebaikannya. Tidak bisa kamu melupakannya, tapi kamu bisa mengihklaskan kepergiannya. Bersabarlah, sesungguhnya Allah bersama dengan orang-orang yang bersabar. Allah tidak akan mengambil sesuatu dari mu kecuali Allah akan menggantinya dengan sesuatu yang lebih baik."

"Ali akan belajar dan berusaha untuk mengihklaskan Hanna. Tapi, Ali masih akan berusaha mencari dan menghubungi Hanna untuk mempertahankan pernikahan kami."

"Ummi selalu mendukung keputusan kalian, Ummi harap keputusan itu, keputusan terbaik yang kalian pilih. Janganlah menyesali keputusan yang kalian buat. Karena menyesalinya hanya akan membuat kalian terluka dan melukai orang lain."

"Baik Ummi, Ali ingin meminta tolong kepada Ummi untuk tidak memberitahukan kepada Abi masalah ini terlebih dulu. Ali tidak ingin abi semakin drop."

"Ummi akan menjaganya sampai kamu lebih dulu siap mengutarakan nya."

"Terima kasih Ummi."

"Sama-sama, nak."

Mobil yang di kendari Ali dan ummi nya sudah terparkir di halaman rumah sakit. Ali mengeluarkan bekal yang di siapkan oleh Ummi nya. Ali menggandeng tangan Ummi nya dengan tangan kiri yang membawa tas rajut berisi makanan mereka.

Terpopuler

Comments

Rita Riau

Rita Riau

Thor typo nya,,,masa iya sih cowok dipanggil nduk,,, kalo cowok kan panggil tole,,,, maaf ya Thor 🙏🤭

2024-01-05

0

Tsumugi Kotobuki

Tsumugi Kotobuki

Jangan nggak baca, sayang banget

2023-12-13

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!