'Hutan ini sangat aneh.'
Begitulah pikir Yinghua dengan wajah yang muram, dengan mayat Demonic Beast tingkat 2 yang berwujud seekor babi besar menjadi tempat duduknya.
Selama perjalanannya hingga bertemu dengan Demonic Beast keduanya yaitu babi besar ini, Yinghua merasakan energi kuat melalui Insting Spiritualnya, energi kuat itu tidak bisa dilihat oleh mata, berwarna kuning dan semakin hitam saat dia berjalan menyusuri hutan.
Jika tebakannya benar, dia mungkin bisa keluar dengan menuju bagian hutan dimana energi kuat ini semakin kuning atau hingga energi kuat ini semakin melemah dan akhirnya hilang, tempat itu harus menjadi jalan keluarnya.
Karena telah menemukan apa yang harus dia lakukan, Yinghua tidak menghabiskan lebih lama lagi waktu dan mulai menyusuri hutan dengan arah yang berbeda.
Meskipun begitu, tidak peduli dia berbalik, ke kiri, ke kanan atau ke depan, energi kuat itu hanya menjadi semakin hitam, yang membuat Yinghua artinya berhenti berjalan dan mulai berpikir.
'Sepertinya memang tidak sesederhana itu, pasti ada sesuatu yang mirip seperti array ilusi yang membuat orang tersesat dan buta arah disini, aku harus mencari sesuatu yang mengendalikan ini dan menghancurkannya bagaimanapun. Energi kuat ini pastinya berasal dari Rawa Misteri, tidak ada energi atau jiwa lain di sekitarku yang mengendalikan hal hal mencurigakan yang tidak aku mengerti seperti di dalam energi kuning yang semakin menghitam ini, artinya... mungkin aku memang harus pergi ke Rawa itu.'
Yinghua merenungkan dan menimbang nimbang, sebelum akhirnya memutuskan, dia akan mempertaruhkan segalanya dan pergi ke Rawa ini, dia harus mencari sumber dari energi kuat yang tidak dia mengerti ini.
Kakinya kembali berjalan menyusuri tanah, dimana bercak hitam semakin sering dia temukan. Setelah beberapa lama berjalan, Yinghua merasakan adanya Demonic Beast lain 30 meter di depannya.
'Ini.. Demonic Beast terbang.'
Demonic Beast tersebut berbentuk burung namun seperti chimera, dimana kepala, badan, ekor dan kakinya seperti berasal dari makhluk yang berbeda beda, namun masih termasuk dalam jenis spesies burung.
Sama halnya manusia memiliki dantian untuk menyimpan Qi, atau jantung mana untuk menyimpan mana yang membuat sihir, atau tubuh dan pikiran untuk membentuk aura, Demonic Beast memiliki sebuah 'jantung' berbentuk permata merah dimana mereka bisa menyimpan segala jenis energi yang ada kecuali aura, karena aura berasal dari ketajaman pikiran, jantung ini disebut Demonic Core.
Energi yang mereka simpan di dalam Demonic Core tergantung dari lingkungannya, energi yang paling mudah dimiliki Demonic Beast adalah Qi karena Qi melimpah di alam dan mereka tidak perlu sudah payah membuka jalur Meridian atau membuka dantian seperti manusia, sehingga Demonic Beast bisa menyerap Qi sesuka hati mereka asal Demonic Corenya nya telah matang. Sedangkan sihir diharuskan membuka jantung mana yang memerlukan teknik misterius, sehingga kebanyakan Demonic Beast tidak mengkultivasi sihir.
2 Demonic Beast yang Yinghua temui sebelumnya menggunakan Qi, dan begitupula dengan Demonic Beast burung di depannya.
Yinghua memegang erat pedangnya, kemudian melesat sangat cepat ke arah Demonic Beast tersebut sambil menebaskan gelombang pedang dari Qi berwarna hijau yang sudah membara di ujung pedangnya. Demonic Beast tersebut langsung mengepakkan sayapnya dan gelombang pedang itu tidak menyentuhnya sama sekali, kemudian bulu burung tersebut yang lebih tajam dari pisau mulai berterbangan ke arahnya.
Yinghua berhasil menghindar atau menangkis semua bulu yang menyerangnya, namun kemudian 3 gelombang energi dari cakar burung tersebut melesat cepat kearahnya, bahkan memotong halus semua bulu yang menghalangi jalannya.
Yinghua menyalurkan lebih banyak Qi kedalam pedangnya kemudian memasang kuda kuda dan berhasil menangkis gelombang itu dengan pedangnya, namun itu tidak berakhir disitu. Lebih banyak lagi 3 pasang gelombang menuju ke arahnya, semakin kuat setiap dia menangkis satu pasang dan satu pasang lainnya. Selang beberapa detik, belasan telah dia tangkis, dan sisanya masih menuju kearahnya, semakin kuat dan semakin kuat, hingga angin berkumpul di setiap pasang gelombang. Semua gelombang Qi bisa dia tangkis tanpa masalah, tapi angin yang datang bersamanya mulai menorehkan begitu banyak goresan di tubuhnya meskipun kecil, dan burung itu tidak seperti akan berhenti melakukan ini.
Setelah 1 menit Yinghua bertahan dari gelombang serangan burung itu, jumlah goresan di tubuhnya tidak bertambah sebanyak dan sekuat apapun gelombang Qi dan seliar apapun angin yang ditorehkan padanya. Sehingga pada akhirnya, burung itu menyerah dengan serangannya dan mulai menggunakan tubuhnya langsung untuk menyerang Yinghua.
Yinghua telah menunggu burung itu akan melesat kearahnya setelah serangan beruntunnya tidak melukainya seperti yang dia mau. Yinghua mengalirkan banyak Qi kedalam pedangnya dan mulai melakukan se series gerakan pedang yang berputar putar dan rumit dengan sangat cepat, diakhir gerakannya ujung pedangnya diarahkan tepat ke depannya, dimana burung tersebut melesat dengan paruh tajamnya.
Melihat Yinghua yang akan melancarkan serangan, burung itu langsung mengubah arahnya, namun saat pedang itu diarahkan tepat ke depannya, udara terdistorsi dan sebuah bolongan muncul persis di tempat yang ujung pedang Yinghua tunjuk, dan lagi lagi suara 'crack' terdengar dan burung itupun jatuh tak berdaya ke tanah.
Gerakan yang Yinghua lakukan adalah Piercing Wind, sebuah teknik pedang yang tidak sengaja Yinghua pelajari saat kecil dan telah dia sempurnakan sedemikian rupa, sehingga serangannya akan sampai sangat cepat di akhir gerakan menusuknya. Teknik ini sebenarnya adalah untuk seorang pengguna Aura pemula atau Aura Beginner karena se series gerakan rumit sebelum gerakan menusuknya dilakukan harus sangat tepat dan dilakukan dalam waktu yang cepat dan relatif singkat, sehingga memerlukan ketajaman pikiran, namun Yinghua yang belum membangkitkan Aura dapat memakainya karena peningkatan mental yang diberikan oleh Insting Spiritual.
Setelah Demonic Beast burung itu jatuh ke tanah, Yinghua menghela napas lelah sebelum menuju ke mayat burung tersebut dan mengeluarkan Demonic Core nya, lalu menyimpannya ke cincin spatial.
Yinghua pun melanjutkan perjalanannya. Semakin lama dia berjalan, energi kuat yang dia rasakan telah menjadi hitam dan mulai menjadi semakin pekat. Sampai akhirnya, dia sampai di ujung pepohonan hitam, dan pemandangan rawa yang luas dan suram menyambut pemandangannya.
'Rawa Misteri.'
Yinghua mengingatkan dirinya dan menguatkan tekadnya, kemudian dirinya berjalan di tengah tanah hitam yang membimbingnya ke tengah rawa, di mana sebuah pohon yang sangat amat begitu besar hingga dedaunannya menutupi seluruh hutan dan akarnya menjadi penopang bagi seluruh tanah yang dipijak di dalam Mysterious Dark Forest, berdiri dengan begitu angkuh, dengan energi misterius berwarna hitam pekat yang keluar dari lubang kecil di bagian bawah batang pohonnya.
Yinghua bersiap mengayunkan pedangnya, juga bersiap untuk mempertaruhkan nyawanya.
Kemudian dia melihat di celah tempat energi kuat itu berasal, dimana genangan air jernih tanpa noda yang sangat kontras dengan sekitarnya, mengalir dengan tenang.
Air itu sangat jernih, hingga seseorang akan beranggapan airnya adalah sejenis Holy Water, air suci yang menyembuhkan segala penyakit, namun Yinghua tau karena dirinya dapat melihat 'Spirit', sekotor apa air tersebut yang tidak bisa dilihat oleh mata biasa, dibalik penampilan suci itu.
Saat itu, sesuatu yang tidak pernah terjadi terjadi pada dirinya. Insting Spiritualnya dan Qi miliknya berbisik bersamaan kepadanya, 'serap energi itu,'
Lalu tanpa dia sadari, tangannya telah meraih air yang jernih itu.
Seketika, Yinghua merasakan energi kuat yang begitu melimpah itu mulai terserap oleh Yinghua dengan kecepatan yang mengerikan, sampai dia langsung khawatir tubuhnya akan meledak seketika itu juga.
Pikiran dan kekhawatiran itu hanya bertahan sepersekian detik, karena setelah itu, rasa sakit luar biasa yang tidak pernah terjadi dirasakan olehnya, anak yang belum genap 15 tahun.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 74 Episodes
Comments
malest
bagus,
2023-12-29
1
malest
bagus
2023-12-29
1