Perjanjian Gila

"Aku juga berniat begitu, tapi masalahnya ini benar benar mendesak. Jika tidak mendapatkan uangnya hari ini juga, bisa dipastikan nanti malam anak panti akan terlantar"

"Coba tanya bos dulu, biasanya bos selalu memberi bantuan pada anak panti. Tidak ada salahnya kau mencoba"

"Tapi, kau tau sendiri kan bos sangat ketus padaku. Aku yakin dia tak akan memberiku cuma cuma. Lagipula aku tak ada barang jaminan" Risa menghembuskan napasnya lesu.

"Coba saja dulu, siapa tau bos mau bantu. Nominal segitu bukan nominal yang besar untuknya"

"Baiklah akan aku coba" Risa pasrah.

Gadis itu berjalan lunglai ke ruangan bos nya.

Tok tok tok

"Masuk" sahutan dari dalam membuat jantung Risa semakin berdetak kencang.

"Bo bos" Risa mulai gugup berhadapan dengan manusia kaku didepannya.

"Kau lagi! Apa kerjaan yang kuberikan masih kurang hingga berani beraninya kau kesini!" Geram pria muda itu.

"Maaf bos mengganggu waktunya, aku ada keperluan mendesak dengan mu bos"

"Cih, pasti itu akal bulusmu saja kan!" Tuduhnya.

Risa menggeleng

"Cepat katakan apa maumu!" Bentaknya muak melihat gadis didepannya.

"Bos, panti tempatku dirawat dulu mengalami kebakaran hebat. Semua barang barang panti hangus terbakar. Anak anak panti malam ini terancam terlantar karna semua harta benda terbakar. Aku sudah tidak memiliki tabungan lagi karna susah aku berikan pada anak panti kemarin. Mau kan kau meminjami ku 200 juta dulu bos? Aku janji akan menyicilnya lewat gajiku"

"Cih, 200 juta! Memangnya kau punya jaminan apa sampai berani meminta nominal sebesar iru"

Risa terdiam karna memang ia tak memiliki jaminan apapun.

"Aku akan menyicilnya dengan gajiku bos. Aku tidak ada pilihan lai selain meminjam padamu bos"

"Tidak, aku tidak mau!" Tolak Dev.

"Bos, ayolah aku mohon bantu aku. Kau bisa melakukan apa sesukamu. Kalau perlu aku akan menyerahkan tubuhku sebagai jaminan. Tapi yang jelas aku butuh uang itu secepatnya" ucap Risa menunduk takut.

"Cih, kau kira tubuh jelek mu itu membuatku tertarik" desis Dev tak suka.

"Kalau begitu, bos kan punya relasi yang besar. Coba tawarkan tubuhku pada rekan kerjamu bos. Dijamin masih ori dan tersegel. Aku yakin pasti ada salah satu dari mereka yang mau"

"Cih, murahan sekali kau"

Risa hanya menunduk menahan tangisnya. Gadis itu tak berdaya jika bersangkutan dengan urusan panti asuhan tempat nya tinggal dulu.

"Kalau tidak ada yang menawar tubuhku bos juga bisa menawarkan ginjalku. Yang jelas aku butuh uangnya sekarang bos. Aku janji akan tetap mengembalikannya"

Dev terdiam sejenak

Pria muda itu sedikit berfikir dengan segala niat buruk di hatinya.

"Baiklah, aku akan memberimu 200 juta dengan satu syarat"

"Syarat apa bos?" Mata Risa berbinar.

"Jadilah pemuasku" ucapnya tegas tanpa basa basi.

Risa meneguk kasar saliva nya.

Walaupun tadi ia dengan beraninya menawarkan tubuhnya, tapi percayalah ia juga takut dengan penawaran Dev padanya.

"Tenang saja, aku juga tak akan mau menyentuh tubuh jelekmu itu. Cukup puaskan aku dengan cara lain" ucap Dev menyeringai.

Risa mulai paham kemana arah pembicaraan bos nya.

"Maksudmu dengan tangan dan bibir?" Tanya Risa memastikan.

"Hemm"

Gadis itu sedikit berfikir

Bagaimana pun ia merasa takut dengan pria di depannya itu. Apalagi dengan penawaran gilanya tadi.

"Sampai kapan?"

"Sampai aku membuangmu"

"Tapi,,"

Terpopuler

Comments

Ai Nuroh

Ai Nuroh

tiap hari up nya....

2023-12-14

1

Ai Nuroh

Ai Nuroh

yg banyak up nya😘

2023-12-14

1

19senja Kimpluk87

19senja Kimpluk87

Double up thor...

2023-12-05

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!