Bukan Kebahagiaan

Malam ini meskipun besok Marsha akan menikah tapi ia masih tetap menjalani rutinitas malamnya, ia adalah tipe wanita yang suka clubbing. Namun di luar ia dikenal sebagai gadis lugu. Wanita 25 tahun ini benar-benar pandai menyembunyikan sifat busuknya.

Sekarang ia sedang menikmati wine di salah satu kursi VIP club malam, ia tengah menunggu pacarnya.

“Sayang…” Rendi akhirnya datang juga, pria berusia 24 tahun ini adalah pacar Marsha, dia seorang pembalap nasional.

“Aku kangen banget sama kamu sayang ?” Marsha langsung memeluk Rendi mesra saat Rendi duduk di sampingnya.

“Baby, besok kamu nikah ya ?” tanya Rendi manja.

“Maaf ya sayang, aku terpaksa nikah sama dia, dia itu sejak dulu mengejarku terus, saking tergila-gilanya dengan aku, dia meminta syarat untuk menikahiku sebagai imbalan dia sudah menyelamatkan perusahaan Papah,” jelas Kinta.

“It’s oke Baby, yang penting cinta kamu masih tetap besar untukku, aku juga tidak mau membiarkan kamu hidup susah kalau perusahaan Papa kamu bangkrut,” Rendi mulai mengecup-ngecup leher Marsha.

“Kamu tenang saja sayang kamu tau kan kalau Damar itu sekaya apa ? setelah hartanya aku kuras habis, kita berdua akan bersatu,” ucap Marsha lagi.

“Kamu cerdas sekali Baby, sayang kita main yuk ? besok aku ada balapan, jadi malam ini aku mau isi energi dulu, kamu kan penyemangat ku ?” rayu Rendi.

“Ayo sayang ? kita di kamar yang biasa ya ?” ucap Marsha sambil tersenyum nakal.

Mereka berdua naik ke lantai 3 club, di sana adalah lantai khusus kamar-kamar pelanggan yang ingin bercinta. Kamar No. 13 adalah kamar langganan mereka.

Sesampai di dalam kamar, tanpa aba-aba lagi Rendi melucuti semua pakaian Marsha, begitu juga dengan pakaiannya. Mereka berdua saling melampiaskan hasrat masing-masing dengan saling berciuman panas.

“Baby, aku mulai ya ?” ucap Rendi manja.

“Mainnya jangan kenceng-kenceng kaya biasa ya sayang, aku hampir kehabisan tenaga loh ?” pinta Marsha manja.

“Iya Baby, malam ini aku mainnya pelan kok, aku tau besok kamu mau menikah, jadi tenaga kamu tidak boleh terkuras banyak,” ucap Rendi.

Nyatanya ucapan Rendi tadi adalah bohong, ia menjamah tubuh Marsha sama seperti biasanya. Permainannya begitu kasar sampai-sampai Marsha mengerang hebat namun sangat menikmati permainan Rendi.

Setelah 2 jam bercinta dan beberapa kali pelepasan, akhirnya Rendi tumbang juga di atas tubuh Marsha. Kini mereka tertidur lelap karena kelelahan.

Rendi dan Marsha sudah pacaran selama 2 tahun, jadi bisa di hitung sendiri kan berapa kali mereka sudah melakukan itu !

Sementara itu Damar sudah sampai di apartemennya. Candra dari dulu tau kata sandi pintu apartemen Damar jadi Damar sudah tidak terkejut lagi melihat Candra ada di dalam apartemennya.

“Lo mau ngomong apa sama gue malam-malam gini ke apartemen gue ?” tanya Damar setelah duduk di sofa sebelah Candra.

“Ini tentang Marsha,” jawab Damar.

“Kenapa dia ?”

“Lo ingat gak dulu di sekolah, waktu itu kita kelas 3 SMA, dia kelas 1 SMA,”

“Lo mau ngomong apa sih Can sebenarnya ?”

“Lo ingat gak Adrian ? pacarnya Marsha dulu ?” tanya Candra.

“Ingat, bukannya mereka udah lama putus ya ?”

“Damar, jujur aja gue pernah gak sengaja liat Marsha main di toilet laki-laki waktu di sekolah sama Adrian,” jelas Candra.

“Maksud lo dia udah gak perawan ? lo jangan ngawur Can, dia itu cewek baik-baik, itu adalah salah satu alasan gue kekeh nikahin dia, dari semua anak kolega gue, cuma dia yang berkualitas untuk dijadikan istri,” ucap Damar tidak percaya.

“Terserah lo deh, asal lo jangan nyesel aja waktu malam pertama ! sekarang gue tanya ke elo, kalo dia emang gak perawan gara-gara pernah gitu-gitu dengan Adrian dulu, apa yang lo bakal lakuin ?”

Sejenak Damar berpikir.

“Kalau benar apa yang lo bilang, gue bakal nanya dulu sama dia kenapa dia ngelakuin itu, kalo alasannya bisa di maafkan maka gue akan memakluminya,” jelas Damar.

“Cinta lo buta banget sih Damar, terserah lo deh !” Candra tidak bisa berkata apapun lagi, dia tau bahwa Damar sangat menyukai Marsha karena Marsha selalu menunjukan sisi lemah lembutnya jika berhadapan dengan orang lain.

“Lo tu ya Can, harusnya lo ngaca juga, lo juga udah gak perjaka, mau gue sebutin siapa-siapa aja nama mantan lo yang udah lo bikin gak perawan ! mending gue masih perjaka,” Damar tersenyum jail.

“Jangan buka kartu As dong, nanti orang tau, udah diam, gue janji gak bakal ngomong macam-macam lagi,” Candra selalu saja kalah jika berdebat dengan Damar.

“Makanya pak Manajer, jangan debat melulu sama atasan, hahaha,” tawa Damar.

“Terserah pak Presdir deh !” Candra lebih memilih diam.

Malam itu setelah Candra mengatakan semua tentang Marsha, Candra menyerahkan semuanya pada Damar, semua keputusan ada di tangan Damar.

Hari ini seluruh tanah air akan meliput sebuah pernikahan mewah dari Presdir Kingdom Company. Ijab qabul akan di adakan di aula mewah hotel berkelas milik Kingdom Company. Banyak tamu undangan yang sudah datang mulai dari tamu kehormatan sampai karyawan.

Kini Damar tengah duduk di depan penghulu sambil menunggu Marsha datang. Damar dari tadi melamun.

“Kenapa kata-kata Candra tadi malam selalu tergiang di kepala ku sih ? bodo ah setiap orang pasti memiliki masa lalu kelam, yang penting kan Marsha sudah berubah menjadi lebih baik sekarang, tapi kenapa hati ku jadi seperti ini sih ? seharusnya aku bahagia hari ini karena akan menikahi wanita yang aku suka dari dulu bukannya uring-uringan begini,” batin Damar. Damar pun tak tau apa yang tengah ia gelisahkan.

Kedua orangtua Marsha akhirnya datang juga membawa Marsha menuju penghulu. Marsha sekarang menampakan senyum yang paling manis. Ia duduk besebelahan dengan Damar. Acara ijab qabul pun segera di mulai.

Sah

Setelah terdengar kata sah dari kedua saksi dan para tamu undangan, kini Marsha sudah resmi menjadi istri Damar. Momen itu tak lupa di abadikan oleh fotografer ataupun wartawan.

Pernikahan Presdir Kingdom Company yang di adakan mewah hari ini menjadi trending topik. Di kontrakannya, Ardina juga menyaksikan pernikahan itu dari TV.

“Jadi mas itu memang benar mau menikah ? aku pikir tadi malam dia bercanda ? ternyata dia bukan orang sembarangan ? dia Presdir Kingdom Company ? hebat banget dia, di usianya yang masih 27 tahun sudah sesukses itu, istrinya sangat cantik, tidak semua wanita beruntung dalam pernikahannya termasuk aku, semoga saja mas Damar Kezio Wiraja bahagia dengan pernikahannya, anggaplah doa ku ini adalah caraku membayarnya karena menyelamatkanku tadi malam,” Ardina merasa hanya dirinya yang tidak bahagia.

Terpopuler

Comments

KomaLia

KomaLia

kasihan kamu damar

2020-10-17

0

Emy

Emy

lnjuttt

2020-10-03

0

flower garden

flower garden

apes banget ya hidup lu Damar,udah ngejar-ngejar dari jaman baheula sekolah sampai udah lulus SMA bahkan usaha....tapi yang lu dapet bekas banyak orang,lu rugi banyak banget uang,waktu,dan juga kehormatan lu yaitu hal berharga yang harusnya lu kasih ke istri yang baik-baik dan mempertahankan kehormatannya.

2020-09-27

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!