Zigg menyusuri hutan dengan acak, itu terlihat seperti Zigg kabur karena panik. Tapi yang sebenarnya Zigg memancing mereka ber-empat ke jebakan yang sudah dia siapkan.
Saat jarak semakin dekat diantara mereka, tanah yang dilewati salah satu dari empat penculik itu tiba-tiba saja ambles dengan batang pohon yang sudah di ubah ujung nya menjadi runcing oleh Zigg tertancap di bawah nya. Alhasil satu dari mereka yang terjatuh kedalam tidak sempat bereaksi, dan akhirnya tertancap ujung batang yang runcing dibawahnya.
“!!??!!” Ketiga penculik lain nya pun ikut terkejut menyadari adanya jebakan dan salah atu teman mereka tewas akibat jebakan itu.
“Sial! Tangkap mereka!!” Ucap salah satu dari ketiga penculik itu.
“Satu tumbang, selanjutnya.” Ucap Zigg melanjutkan pelarian nya.
Gadis yang di gendong Zigg hanya terdiam, melihat aksi Zigg yang berlari di dalam hutan yang gelap seperti rumah nya sendiri.
Kali ini Zigg mengubah arah pelarian nya, yang tadi tujuan nya adalah keluar dari hutan kini Zigg berubah arah dan lebih masuk ke hutan.
“SIALAN KAU BOCAH!!” Salah satu dari mereka berteriak ketika jarak mereka hanya 5 meter, lalu kemudian orang itu menebas pedang nya kedepan dan muncul sebuah cahaya biru berbentuk tebasan pedang yang mengarah kepada Zigg.
*CLAANKK
Zigg dengan sigap menangkis serangan orang tersebut menggunakan pedang usang yang diberikan kepadanya untuk latihan, namun sayang nya pedang Zigg langsung hancur sesaat setelah menangkis serangan itu. Zigg dan gadis yang digendong nya pun terlempar akibat ledakan dari serangan tersebut.
“KHEUKK!!”
“KYAAHKK”
Zigg dan gadis itu berteriak diwaktu yang hampir bersamaan, Zigg dan gadis yang digendong nya sama-sama menerima dampak dari serangan itu.
“Sial! Tak kusangka ada pengguna Aura diantara mereka.” Ucap Zigg sambil mencoba untuk bangkit.
“Sudah cukup main-mainya dasar bocah brengsek! Yaa, tidak masalah kalau aku membunuhmu kan asalkan kami membawa tuan putri hidup-hidup.” Ucap penculik itu, diikuti dengan dua teman lain nya datang tak lama kemudian.
“Hei, bisakah kau lari? Jika kau mengikuti rute ini kau akan sampai ke tempat persembunyian, aku akan menemui mu setelah mengurus mereka.” Bisik Zigg pada gadis yang masih tergeletak di tanah sambil menyerahkan sebuah kertas yang berupa peta buatan nya sendiri.
“Ta-tapi..” Ucap gadis itu hendak mengatakan sesuatu tapi Zigg langsung memotong ucapan nya.
“Cepat lah, mereka belum sepenuh nya menyadari. Aku akan mengalihkan perhatian mereka, sekarang lari!” Ucap Zigg memotong perkataan gadis itu.
Dengan berat hati gadis itu memegang kertas yang diberikan Zigg dan menulusuri jalan yang tertulis di peta, Ditengah pelarian nya dia memikirkan tentang Zigg, siapa sebenarnya dan bagaimana Zigg bisa mengetahui dia yang sedang dalam pelarian nya saat ini.
Kembali kepada Zigg, setelah gadis itu pergi Zigg langsung berlari kearah yang berlawanan untuk memancing mereka ber-tiga. Dan benar saja mereka menghiraukan gadis itu dan mengejar Zigg kembali, sepertinya amarah menguasai mereka karena sudah dipermalukan oleh Zigg.
“Baiklah, rencana B!” Ucap Zigg sambil tersenyum tipis.
Zigg kemudian menghilang di rimbun nya pepohonan dan malam yang gelap, mereka yang mengejar Zigg pun kehilangan jejak nya dan tidak bisa merasakan keberadaan nya.
“Semuanya berpencar dan penggal kepala anak itu jika kalian menemukan nya!!” Ucap salah satu dari mereka.
Kemudian mereka ber-tiga berpencar ke arah yang berbeda, sembari melihat kanan kiri setiap dari mereka bergerak dengan penuh kewaspadaan namun tidak juga menemukan ataupun merasakan keberadaan Zigg.
“Itu hanya akan mempermudah rencana ku, dasar bodoh.” Ucap Zigg yang ternyata berada dibalik pohon tak jauh dari mereka.
“Bangga lah kalian karena akan merasakan kekuatan dari teknik level 0.” Lanjutnya dengan senyum tipis.
Teknik yang saat ini Zigg gunakan adalah teknik yang dia miliki di kehidupan lalu nya yang belum ada di masa sekarang, teknik ini juga teknik original Zigg yang dia dapat dari banyak nya pengalaman pertempuran di kehidupan lalu nya.
Teknik yang di gunakan Zigg saat ini adalah Art Of Shadow, Zigg menyebut nya teknik level 0 karena ini bukan teknik bertarung melainkan teknik pelarian namun sangat berguna di situasi tertentu.
Sebenarnya teknik Art Of Shadow ini adalah teknik lanjutan dari Stealth yang biasa di gunakan oleh para assasin, yang berbeda adalah teknik Stealth mengandalkan energi pengguna untuk menggunakan nya dan tidak bisa sepenuh nya menghapus keberadaan si pengguna. Sedangkan Art Of Shadow adalah teknik yang menggunakan energi alam untuk melakukan nya, dibutuhkan sebuah bayangan dari benda atau apapun dan menyatu dengan kegelapan sehingga keberadaan si pengguna pun tak bisa terdeteksi kecuali lawan nya berada di tingkatan puncak. Teknik ini bisa terus berkembang sesuai dengan perkembangan si pengguna dan kecocokan nya dengan kegelapan.
Zigg tampak mengincar satu dari mereka dengan terus mengikuti orang itu. Saat Zigg merasa sudah cukup jauh sehingga dua orang lain nya tidak mungkin menyadari adanya pertarungan, Zigg langsung menusuk orang itu menggunakan batang pohon yang sudah dia siapkan dan membuat seperti tombak sebelum nya.
“KHUEKK?!?!” Orang itu merasakan sakit pada bagian dada nya dan tersadar dia sudah di serang dari belakang oleh Zigg.
“Dua tersisa.” Ucap Zigg, kemudian mengambil pedang yang dibawa orang tersebut sebelum Zigg pergi mengejar sisa dari mereka.
Berkat Art Of Shadow yang memanfaat kan malam dan gelap bayangan, tidak perlu waktu lama bagi Zigg menemukan salah satu dari mereka.
“Hehh.. Yang satu ini malah masuk ke perangkap rusa, KHEKHHE\~” Ucap Zigg dengan senyum tipisnya yang menakutkan.
Saat orang itu berlari dan melihat kanan kiri dan tidak sempat memperhatikan bagian bawah, tanpa sadar dia mengenai benang perangkap yang disiapkan Zigg sebelum nya dan terjatuh.
“Sial apa-apaan itu!! Dasar bocah brengsek!!” Ucap orang itu mengutuk Zigg.
“KHUAHA\~ Bagaimana? Seru bukan bermain dengan bocah seperti ku?” Ucap Zigg yang tiba-tiba muncul di depan orang yang terjatuh itu.
Tidak menunggu balasan orang itu, Zigg langsung menebas kepala orang itu yang masih tersungkur di tanah.
“Waktunya makanan penutup.” Ucap Zigg lagi-lagi dengan senyum tipis menakutkan nya.
Orang terakhir yang akan Zigg lawan adalah pengguna Aura yang menyerang nya beberapa saat yang lalu, Zigg mengetahui perbedaan kekuatan diantara mereka sehingga Zigg berencana memancing nya ke sebuah tempat.
“!!??!!!”
“Disana kau rupanya bocah!! Kemarilah!!” Ucap orang itu seketika menyadari keberadaan Zigg.
Zigg lalu membawa nya ke sebuah tepi jurang, namun karena keadaan gelap jurang itu tidak terlihat dan hanya seperti dataran biasa. Bagi Zigg yang sudah mengenal medan dengan baik tentu tidak masalah, ini menjadi keuntungan bagi Zigg.
“BRENGSEEKK!!” Teriak orang itu sambil mengatunkan pedang nya seperti terakhir kali.
Kali ini Zigg tidak menahan serangan tersebut karena tau akan berdampak buruk jika dia menerima serangan itu secara langsung, Zigg langsung lenyap dalam kegelapan dan bersembunyi dibalik pohon.
*TANGG
*SLABBB
Zigg dan orang itu terus bertukar serangan, tentu saja Zigg langsung menghilang ketika orang tersebut melancarkan sebuah serangan.
Zigg kemudian membuat dirinya terpojok hingga tepi jurang, dan berhadapan dengan orang itu dalam jarak yang dekat.
“Huftt- Hufftt\~ Akhirnya.. Mati kau!!” Ucap orang itu dan langsung menyerang dengan maju kedepan dan menusuk Zigg.
Dengan penuh perhitungan Zigg menggunakan teknik Back Stab, Zigg menghilang dan muncul dibelakang orang itu dengan sangat cepat kemudian langsung menancapkan pedang nya dari belakang.
“KHEUKK!! Tidak mungkin.. Bagaimana-“ Ucap orang tersebut sebelum ucapan terakhirnya terpotong karena Zigg yang mendorong nya kedalam jurang di depan nya.
“Baiklah selesai sudah, tapi akan mencurigakan kalau aku kembali tanpa luka. Jadi..” Ucap Zigg dengan santai, kemudian dia melukai dirinya sendiri dengan sayatan ringan di sekujur tubuh nya untuk menghindari kecurigaan.
“TCH! Sial, tetap saja ini menyakitkan.” Ucap Zigg setelah melukai dirinya sendiri.
Zigg kemudian langsung bergegas meninggalkan tempat itu menuju dimana gadis yang bersama nya tadi berada, Zigg sudah menggambarkan peta yang mengarah ke tempat persembunyian nya dulu setelah Keluarga Clamour hancur.
...----------------...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 23 Episodes
Comments